Judul Tujuan dapat:

: Pengukuran Massa Menggunakan Neraca OHauss : Setelah kegiatan belajar mengajar siswa diharapkan

a. Mampu menggunakan alat ukur massa neraca OHauss denggan benar b. Mengenal bagian-bagian dari neraca OHauss c. Membaca hasil pengukuran neraca OHauss dengan benar

Teori

:
Neraca OHauss adalah alat yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda. Ketelitian dari neraca ini adalah 0,1 gram. Kapasitas beban yang dapat ditimbang menggunakan neraca ini adalah 311 gram. Neraca OHauss juga sering disebut sebagai neraca batang. Neraca Ohauss memiliki 3 jenis berdasarkan jumlah lengannya, yaitu : neraca dua lengan, neraca tiga lengan dan neraca empat lengan. Prinsip kerja dari alat ini adalah keseimbangan dua lengan, yaitu keseimbangan antara massa benda yang diukur dengan anak

timbangan yang digunakan. Hasil pengukuran massa menggunakan neraca ini dapat diketahui dari penjumlahan masing-masing massa anak timbangan yang digunakan setelah lengan anak timbangan dan lengan benda yang ditimbang dalam keadaan setimbang.

Alat & Bahan

Neraca OHauss Beban

Langkah Kerja

1. Kalibrasikan neraca dengan cara memutar sekrup ke kanan atau ke kiri hingga posisi jarum penunjuk setimbang dengan posisi angka nol. 2. Letakkan benda yang akan diukur massanya pada piringan neraca Ohauss. 3. Geser anak timbangan hingga jarum setimbang angka nol, skala digeser dari skala besar terlebih dahulu baru ke skala kecil. 4. Setelah jarum dalam posisi setimbang, angka yang ditunjuk oleh skala merupakan massa dari benda yang kita ukur. Nilai massa benda yang kita

ukur merupakan penjumlahan dari massa masing-masing anak lengan pada neraca tersebut.

Hasil Pengamatan

:
Massa

Benda 1 Benda 2 Benda 3 Analisis Data :

Pertanyaan

1. Jelaskan fungsi dan bagian-bagian dari neraca OHauss? 2. Tentukan hasil pengukuran massa di bawah ini yang menggunakan neraca OHauss :

Kesim pulan

...................................................................................... ...................................................................................... ...................................................................................... ...................................................................................... ...................................................................................... ..............................................................