Anda di halaman 1dari 5

Runtuhnya Hindia Belanda

Raina Rizky Nur Apriliati Kelas X-4 absen 28


1

Runtuhnya Hindia Belanda

KATA PENGANTAR
Makalah ini berasal dari buku yang berjudul Runtuhnya Hindia Belanda. Buku tersebut diterbitkan guna memenuhi kebutuhan masyarakat luas yang semakin besar terhadap pengetahuan sejarah,khususnya akhir-akhir ini terhadap sejarah nasional Indonesia sendiri. Sedangkan makalah ini dibuat untuk memenuhi nilai tugas mata pelajaran. Makalah ini sedikit menguraikan tentang proses runtuhnya kekuasaan Hindia Belanda di Indonesia,suatu wilayah jajahannya yang dulu dikenal dengan sebutan Hindia Belanda. Sebagai sesuatu penulisan sejarah,isi buku tersebut merupakan historiografi kolonial atau penulisan sejarah yang dilihat dari sudut Nederlandoceantris. Meskipun dianjurkan tentang penulisan sejarah dari sudut Indonesia sentris maka kelihatan buku ini sedikit bersifat kontradiktif. Namun kita tidak boleh mengesampingkan sejarah kolonial,karena dulu pemerintahan Belanda pernah berada di Indonesia. Buku tersebut memusatkan perhatian pada masa-masa akhir dari kekuasaan Belanda di Indonesia yaitu dari hubungan Hindia Belanda dengan Indonesia sampai menyerahnya Belanda kepada Jepang di indonesia pada Maret 1942. Sebagai latar belakang diuraikan juga situasi di Hindia Belanda sejak permulaan abad ini hingga akhir tahun 1930-an. Dengan latar belakang itu dimaksudkan untuk memahami munculnya aspirasi-aspirasi nasionalisme

Indonesia dan gerakan-gerakan nasional tahun 1920-an dan 1930-an guna mewujudkan aspirasi tersebut serta bagaimana reaksi pemerintah Hindia Belanda menghadapinya. Sebagai diakui sendiri oleh sejarahwan Belanda bahwa menyerahnya Belanda kepada Jepang tahun 1942 itu hanyalah merupakan salah satu faktor yang mempercepat proses pengakhiran kekuasaan mereka di Indonesia. Tanpa peristiwa

2 Raina Rizky Nur A.

Runtuhnya Hindia Belanda

itu pun sebenarnya kekuasaan mereka sedang mengalami proses keruntuhan sejak munculnya cita-cita nasionalisme.

Tujuan Penulisan
Makalah yang berjudul Runtuhnya Hindia Belanda ini saya buat dengan tujuan : 1. Memenuhi tugas pelajaran Teknologi Komunikasi dan Informasi yang diberikan 2. Melatih menggunakan Microsoft Word dengan baik, terutama dalam pembuatan makalah 3. Menambah pengetahuan tentang sejarah bangsa Indonesia 4. Selalu ada hal yang bisa dipelajari dari sejarah agar tidak terulang di masa mendatang

3 Raina Rizky Nur A.

Runtuhnya Hindia Belanda

Bab IV HUBUNGAN PEMERINTAH HINDIA BELANDA


Pergerakan Nasional 1940-1942(Maret)
Zaman perang mencitakan banyak persoalan khusus bagi pemerintah Hindia Belanda. Baik dalam hal hubungannya dengan masyarakat Indonesia maupun dengan pergerakan Nasional. Mentri jajahan Belanda Welter berpendapat bahwa pada tahun 1918 Belanda dihadapkan dengan suatu keadaan (janji-janji pada Indonesia di bawah tekanan keadaan). Pada bulan desember 1939,Welter mulai khawatir akan perkembangan yang tidak terduga di Indonesia. Dia dikejutkan oleh aksi dari GAPI(Gabungan Politik Indonesia)yang didirikan Mei 1939. Mereka menuntut untuk diadakannya parlemen penuh di Indonesia. Welter telah memperingatkan GAPI beberapa kali namun mereka tetap meneruskan aksi mereka, tanggal 4 Oktober 1939 diadakan kongres besar di dalam ruangan tertutup,yang hadir di rapat itu kebanyakan adalah orang

Indonesia,hanya beberapa pegawai tinggi Hindia Belanda. Desember para mahasiswa menuntut diterimanya Indonesia berpalemen sekarang,namun

pernyataan tersebut ditolak. Bulan Mei 1940 persoalan kolonial sama sekali tidak mendekati penyelesaian. Tetapi pada suatu saat semua orang dikejutkan dengan penyerangan Jerman atas Negeri Belanda tanggal 10 Mei 1940. Kemudian Ratu dengan penduduknya serta pemerintah Belanda lari ke Inggris. Lalu banyak para tokohtokoh Indonesia yang mengucapkan turut berbela sungkawa. Persoalan kolonialisme semakin menajam. Karena banyaknya tuntu dan aksi maka pemerintah membentuk Komisi Visman untuk mengumpulkan pendapat, cita-cita politik,sosial,dll di masyarakat. Bahan ini dikatakan akan dipakai sebagai dasar konperensi kerajaan dan bagian-bagiannya setelah perang. Komisi Visman di

4 Raina Rizky Nur A.

Runtuhnya Hindia Belanda

bentuk tanggal 14 September 1940. Namun Komisi Visman akhirnya dibubarkan pada tahun 1941,karena tokoh pergerakan tidak diikutkan kedalam Komisi ini. Pada tanggal 23 Agustus pemerintah Hindia Belanda menolak resolusi Thamrin-Wiwoho-Soetardjo di Volksraad mengenai istilah Indonesia. Tetapi karena ditolak,maka GAPI dan Thamrin bersatu untuk mendesak Belanda. Namun persatuan itu tidak dapat bertahan lama. Pada permulaan tahun 1941 pemerintah Hindia Belanda mengambil tindakan,tanggal 9 Januari 1941 diadakan beberapa penahanan diantaranya yaitu Douwes Dekker dan Ratulangi serta seorang Cina, sedangkan rumah Thamrin digeledah. Karena saat dilakukan penggeledahan Thamrin sedang mengalami sakit malaria tropika. Dua hari berselang Thamrin meninggal dunia,tepatnya pada tanggal 11 Januari 1941. Douwes Dekker dibuang ke Suriname oleh Belanda.8 Desember saat penyataan perang terhadap Jepang diumumkan,banyak orang yang berhubungan dengan Jepang ditahan. Hindia Belanda mempertahankan diri dari serangan Jepang dari bulan Desember 1941 hingga Maret 1942,Belanda meminta bantuan tentara-tentra dari kerajaan pribumi. Hindia Belanda mengadakan perjanjianperjanjian dengan para raja-raja dan bupati-bupati Jawa melalui pendaftaran wajib militer.

5 Raina Rizky Nur A.

Anda mungkin juga menyukai