Anda di halaman 1dari 12

Jenis-Jenis Energi dan

Hukum Kekekalan
Energi
KAMIS, 02 APRIL 2009
Hukum Kekekalan energi
Total = Ek+ Ep = tetapJoule
Energi Kinetik (Ek) = mv
2

Energi Potensial (Ep) = m.g.h.

Kalor (Q):
energi yang dipindahkan sebagai akibat
adanya perbedaan suhu
Energi tidak dapat dimusnahkan maupun
diciptakan
Energi hanya ditransformasikan dari satu
bentuk ke bentuk lainnya

Kapasitas Kalor Gas Ideal
Kapasitas kalor adalah kalor yang diperlukan persatuan perubahan
temperatur.
Kalor jenis adalah kapasitas kalor persatuan massa (c)







- m = Massa (Kg)
- c = Kapasitas kalor spesifik atau kalor jenis (J/KgC)
- T = Suhu (C)
- Q = Banyaknya kalor yang diperlukan atau dilepaskan (J)

) (
1
1 2
T T mc Q
dT
dQ
m
c
=
|
.
|

\
|
=
T c m Q
T c m Q
p
v
A =
A =
Berapa energi kalor yang dibutuhkan untuk
menaikkan suhu 735 g air dari 21,0
o
C ke 98,0
o
C? (anggap kalor jenis air 1,00 gkal
-1

o
C
-1
)

Penyelesaian:
Q = m x kalor jenis x T
= 735 g x 1,00 kal/g
o
C x (98,0 21,0)
o
C
= 5,7 x 10
4
kal
2. Berapakah kalor jenis timbal jika 150 g
timbal (100
o
C) dimasukkan ke dalam
gelas piala terisolasi beris iair 50,0 g (22,0
o
C), jika suhu timbal-air 28,8
o
C?

Penyelesaian:
Q
air
= 50,0 g x 1,00 kal/g
o
C x (28,0 -22,0)
o
C=340 kal
Q
timbal
= -Q
air
= -340 kal
Q
timbal
= -340 kal/ 150 g x (28,8 100)
o
C
= 3,2 x 10
-2
gkal
-1o
C
-1


2. Berapakah kalor jenis timbal jika 150 g timbal (100
o
C) dimasukkan ke dalam gelas piala terisolasi
berisi air 50,0 g (22,0
o
C), jika suhu timbal-air 28,8
o
C?

Penyelesaian:
Q
air
= 50,0 g x 1,00 kal/g
o
C x (28,8 - 22,0)
o
C=340 kal
Q
timbal
= -Q
air
= -340 kal
c
timbal
= -340 kal/ 150 g x (28,8 100)
o
C
= 3,2 x 10
-2
gkal
-1o
C
-1
Kapasitas Kalor Gas Ideal

v
v
dT
dQ
C
|
.
|

\
|
=
p
p
dT
dQ
C
|
.
|

\
|
=
Kapasitas kalor molar pada
Volume konstan
Kapasitas kalor molar pada
Tekanan konstan
Kapasitas kalor gas monoatomik
Atom-atom gas ini
hanya mempunyai
gerak translasi terhadap
sumbu x, y dan z.






R C
p
2
5
=
nRT U
2
3
=
Sehingga:
67 , 1
3
5
= = =
v
p
C
C

R C
v
2
3
=
Kapasitas kalor gas diatomik
Atom-atom pada gas
ini terdiri atas:
1. Energi translasi (3 suku)
2. Energi rotasi (2 suku)


nRT
nRT nRT U
2
5
)
2
1
( 2 )
2
1
( 3
=
+ =
nR
ndT
dU
C
v
2
5
= =
40 , 1
5
7
= = =
v
p
C
C

R
ndT
dU
C
v
2
5
= =
R R C C
v p
2
7
= + =
Atom-atom pada gas ini memiliki gerak rotasi
dan translasi.

R R C C
v p
4 = + =
Kapasitas kalor gas poliatomik
nRT
nRT nRT U
3
)
2
1
( 3 )
2
1
( 3
=
+ =
33 , 1 = =
v
p
C
C

R
ndT
dU
C
v
3 = =
R R C C
v p
4 = + =
1. SEDIAKAN LEMBAR JAWABAN
2. TULISKAN NAMA DAN NIM ANDA
3. SILAHKAN BUKA BUKU CATATAN
MAUPUN BUKU REFERENSI LAINNYA
YANG ANDA MILIKI
4. TIDAK DIPERKENANKAN UNTUK
COPAS (COPY PASTE)

1. Benar atau salah: Jika pernyataan benar, jelaskan mengapa benar, jika salah berikan contoh
penyanggah.
a. Suhu ketika air mendidih tidak bergantung pada tekanan.
b. Bila sebuah sistem berubah dari keadaan A ke keadaan B, jumlah panas yang
ditambahkan ke dalam sistem adalah sama untuk semua proses
2. Manakah yang lebih cepat, merebus telur dalam panci terbuka berisi air mendidih (a) di
puncak gunung yang tinggi atau (b) di pantai. Jelaskan jawaban anda!
3. Sebuah sistem termodinamika mengalami siklus A-B-C-A seperti gambar diagram p - V di
bawah ini. (a) Lengkapilah tabel di bawah ini dengan mengisi tanda + (plus), - (minus) atau 0
(nol) yang sesuai dengan kuantitas termodinamika yang diasosiasikan untuk setiap proses
(b) Hitunglah nilai numerik dari kerja yang dilakukan oleh sistem untuk siklus lengkap A-B-C-
A.
4. Jika diketahui 5000 J energi diserap oleh sistem dan sistem melakukan kerja sebesar 6750 J
terhadap lingkungan. Berapa U sistem?

0
10
20
30
40
0 1 2 3 4
V (m3)
p (Pa)
A
B
C
Q W U
A B +
B C +
C A

HOME WORK

Anda mungkin juga menyukai