Anda di halaman 1dari 8

LaporanKerjaMesinFrais

MembuatBalokBertingkat
Disusun Oleh :

Nama Kelas

: ADIT TRIAWAN : 1 Meb

Dosen Pembina : H. INDRA GUNAWAN S.T.

Politeknik Negeri Sriwijaya Tahun Ajaran 2012/2013

Kata Pengantar

Laporaninidisusunsesuaidengankebutuhanakanpengetahuantentangmesinfrais. IsinyamenguraikantentangpengetahuandantatacaradalampembuatanBalokBertin gkat. Adapunlaporaninidibuatsebagaibahankajidariparapembacatentangbagaimanacar apembuatanbalokbertingkat. Padaakhirnya, Penulismengharapkankritikdan saran yang membangundariparapembaca demi perbaikanlaporan laporan yang akan dating.

Daftar Isi
Kata Pengantar Daftar Isi 1.Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan 1.3 Alat dan Bahan 1.3.1. Alat 1.3.2. Bahan 2. Langkah kerja 2.1. Persiapan 2.1.1. Pemasangan Cutter 2.1.2. Pemasangan Benda Kerja 2.2. Pemakanan 2.2.1. Pemakanan Benda Kerja 1 2.2.2. Pemakanan Benda Kerja 2 2.3. Finishing 3. Penutup 3.1. Kesimpulan

3.2. Saran

PENDAHULUAN
1.1.LatarBelakang DalamrangkapembelajaransertapraktekkerjabengkelyaitukerjaFrais/Milling , Olehkarenaitulaporanini kami buat, sebabuntukmeningkatkankemampuanmahasiswadalambidangnya, tentunyateori yang didapatharuslahdidampingidengankerjapraktek, olehkarenaitudidalam proses pembelajaranharuslahsesuaidenganpraktek. Dimanakerjapraktekiniharuslahmembutuhkanketerampilandanketelitian, Karenadalamkerjapraktekkerja Milling denganmenggunakanmesinFrais, supayahasilpengerjaanmaksimalmakamahasiswaharusmengetahuisecaraben arfungsidancarapenggunaanmesinfrais

1.2. Tujuan 1. Mengenal dan dapat mengoperasikan mesin frais 2. Memahami cara membuatBalokBertingkat 3. Mengetahui definisidanjenis-jenispemakanan Frais (milling) 4. Mengetahui rumus untuk menentukan kecepatanputarandalammelakukanpemakananpadabendakerja 5. Mahasiswa dapat mengetahui komponen-komponen mesin frais serta fungsinya 6. Mahasiswa dapat mengetahui benda kerja apa saja yang dihasilkan dari mesin frais. 1.3. Alat dan Bahan Alat: 1.Cutter end mill (diameter 20 dan 16) 2.Jangka sorong 3.Palu karet 4.Pelat perata

5.Kikir muka rata Bahan: 1. Besi st.37 (50x50 mm2)

LANGKAH KERJA
2.1. Persiapan 1. 2. 3. 4. Bersihkanmesinterlebihdahulu Siapkansemuaalat yang dibutuhkan Menentukankarakteristikbahan Gunakanperalatandenganstandar safety yang

akandikerjakanmenentukanjenis cutter danpendingin yang digunakan

2.1.1. Pemasangan Cutter 1. 2. 3. 4. Siapkan Cutter endmill yang akandigunakan (diameter Bukacincinpenutup arbor dengankunci arbor Ambilkoled yang sesuaidengan diameter cutter yang dipakai Selanjutnyamasukkan cutter padakoled yang telahsiap, Lalututupkembali arbor dengancincinpenutup arbor, disesuaikan)

kemudiantempatkan cutter pada arbor


5.

kuncikembali arbor dengankunci arbor. 2.1.2. Pemasangan Benda Kerja 1. Siapkanbendakerja yang akandikerjakan 2. Bersihkanbendakerja 3. Bersihkanjugaragum yang akanmenjepitbendakerja

4. Ambil plat perata yang telahdisiapkanlalutempatkanpadaragum 5. Tempatkanbendakerjapadaragumdiatas telahditaruhsebelumnya 6. Ambilkunciragumdankencangkanragumsehinggabendakerjaterjepitd engankuat 7. Laluambilpalukaretdanpukulkanperlahanpadakunciragumsampairag umterkuncisempurna 2.2. Pemakanan Sebelummelakukanpemakananterlebihdahulukitaharusmenentukankecepa tanputar arbor dankecepatangeserragum. Untukmengetahuikecepatanputar untukmengetahuikecepatanputar utamadapatdihitungsecaramatematisdenganrumusberikut spindle utama, spindle : makakitaharusterlebihdahulumengetahuikecepatanbenda yang akandisayat, plat perata yang

(vc=kecepatanpotong, d=diameter cutter, n=putaransumbuutama). Pemakanan Benda Kerja1

2.2.1.

Untukmembuatbalokbertingkatterlebihdahulukitaharusmerubahukuran bendakerjamenjadi 45x45 mm2, dengancaraberikut : HidupkanMesin, kemudianaturkecepatan spindle

1.

utamadenganrumus yang ada. 2. Hidupkanragumotomatislaluaturkecepatangeserragumdenga nmerubahkecepatannya (pengaturkecepatanragumterletakpadabagianbawahmejakerja)

3.

Setelahmesinhidupsempurna, cutter cutter, secaraberulang kali

Letakkanbendakerjapersisdibawah tanpamelakukanpemakanan 4. 5. 6. Kemudiangeserbendakerjamenjauhi lakukanpemakanan 0,5 mm naikkanbendakerja 0,5 mm sehinggaterjadipemakanan sehinggaterbentukbendakerjaberukuran 45 mm

Lakukanlangkahinisehinggasemuasisinyamenjadi 45 mm.

2.2.2. Pemakananbendakerja 2 Dalammelakukanpemakanantahapinilangkah enjadi 1 mmlalumembuat model sepertitangga. Setelahmesinsiap, tempelkankembalisisiatasbendakerjapada Kemudiangeser spindle utamamenjauhibendakerja Lalunaikkanmejakerjasebanyak 1 mm, cutter cutter 5 padajarak mm yang kali kali yang dilaukantidakjauhberbedahanyasajaukuranpemakanannyaditambahm

1.

cutter tanpamelakukanpemakanan,, 2. 3.

kemudiantempelkankembali serkembalimejakerjasehingga beradapadasisisampingbendakerja. 4. 5. Kemudianaturjarakpemakanansebanyak Lalulakukanpemakanan 1 mm ditambahdengan diameter cutter. telahditentukan, 6. lakukanpemakanansecaraberulang

padasisibelakang/depanbendakerjatanpamelakukanpemakanandange

sampaiterbentuktanggadenganpanjang 5 mm dantinggi 5 mm. Lakukanpemakanandengancaradiatassecaraberulang sehinggabentukbendakerjaberubahmenjadibalokbertingkat.

3.1.

Finishing Tahapinibertujuanuntukmerapikanbendakerjadarisisa sisapemakanan yang tersisa. 1. Lepaskanbendakerjadariragum 2. Bersihkanbendakerjadarisisabramdanbromus. 3. Ambilkikirlalubersihkansisapemakanan belumterlepassempurnadaribendakerjadengarcaramengikirnya. 4. Bersihkankembalibendakerja. yang

PENUTUP
3.1. Kesimpulan Pada Proses pengefraisanPerhitungansangatdiperlukanuntukmemperhitungkanberapake dalaman cutter terhadapbendakerja Benda kerja yang dijepitpadaragummesinfraisharuslah untukitukitaharusmenggunakan plat perata. rata

Padasaat cutter menyayatbendakerja cutter harusselaludiberibromusuntukmengurangipanasakibatpemakanandansupay apermukaanbendakerja yang dihasilkanhalus 3.2. Saran Memakaiperlengkapan yang dibutuhkan Padasaatpemakanandiperlukan pahattidakmudahpatah. coolant sebagaicairanpendingin agar

Anda mungkin juga menyukai