Anda di halaman 1dari 21

Beternak ayam kapas

AYAM KAPAS

Ayan ini agak mirip ayam batik,dan ayam walik,Postur tubuh ayam kapas Hampir seperti ayam
kate,Tapi,besar ayam kapas dikit lah.Ayam kapas umumnya berwarna putih,dan warna kepala hingga
jembel hitam,.Ayam kapas belum banyak di minati karena minimnya pengetahuan orang tentang
ayam ini.Mitos ayam kapas nafasnya kuraang bagus pun menjadi halangan ayam ini hingga orang
enggan membeli,.Namun mitos ini ada yang menolak dan ada yang membenarkan,.Salah satu
keunggulan ayam kapas adalah Bulunya yang lembut,unik,dan berbentuk seperti kapas,sehingga
membuat anak anak tergiur dan merayu bapaknya untuk membeli,.Saya juga pernah membaca kalau
salah satu bagian tubuh ayam kapas dapat berfungsi sebagai pemelihara stamina dan daya tahan
tubuh,Entah bagian sayap atau dagingnya,Yang jelas ada lahh.Ayam kapas juga menjanjikan di
bidang bisnis,karena harganya yang lumayan,..saya kemarin tanya di pasar kupang harganya untuk
sebuah indukan betina sekitar 650 ribu.Selamat mencoba....
Diposkan oleh Asep Dea di 19.47 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

ayam kapas mantap


Ayam Kapas

Ayam Silkie atau ayam kapas adalah ayam yang sangat bagus dan lucu,

ayam ini berasal dari wilayah cina dan sekitarnya dulu ayam ini sering di
perdagangkan melewati jalur sutra atau silk road yang menjadikan namanya
silkie, selain itu bulunya yang halus seperti silk (sutra) menjadikan nama
silkie makin kuat. Ayam silkie diberi nama ayam kapas karena bulunya
seperti kapas berkembang dan halus. Ayam silkie sangat ideal sebagai
ayam peliharaan, tempramen yang jinak, bulu yang bagus, dan sifat yang
baik membuat ayam ini bisa menjadi sarana penghilang stress dan juga
hiasan taman anda. Ayam ini mempunyai keunikan yaitu kulit yang hitam
semua seperti ayam cemani, dan jari kaki berjumlah 5 di setiap kakinya.
Produktivitas telur lumayan tinggi dan silkie adalah pengeram sekaligus ibu
yang baik yang dapat pula dengan senang hati mengerami telur ayam lain.
Bila silkie kurang memenuhi beberapa tanda seperti dibawah ini
kemungkinan ayam itu telah dikawin silang dengan ayam lain.
Keunikan :
Type: Bantam dan normal
Ukuran: Bantam dan normal
Tujuan: Hias
Type Jengger: Silkie Comb, Single Comb
Jambul: Ya
Kaki berbulu: Ya
Jumlah Jari: 5
Varietas Diakui: Bearded & Non-Bearded: Hitam, Putih, Partridge, Buff, G
ray, Biru
Fakta mengenai telurnya :
Rata-rata bertelur : Good (3/wk)
Telur Warna: Cream atau Tinted
Telur Ukuran: Kecil
Kecocokan dalam pemliharaan di halaman :
Kuat udara dingin: Ya
Jika dikandangkan: Diam dan baik
Jinak: Ya

Mengeram dan merawat anak: Ya


Kepribadian: Manis, jinak, keibuan
Diposkan oleh Asep Dea di 19.44 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Coba Ide Bisnis Modal Kecil Terbaik Saat Ini, Budidaya Ayam
Kapas
PELUANG USAHA DAN PELUANG BISNIS TERBARU

Ayam mungkin dikenal sebagai salah satu binatang budidaya. Namun, banyak juga orang
yang sukses mengembangkan bisnis ayam hias. Saat ini, ayam kapas menjadi ayam hias
yang banyak dicari. Jadi, dapat dikatakan, usaha ini merupakan ide bisnis modal
kecil yang layak untuk dicoba.
Ayam kapas sendiri mempunyai ciri fisik yang cukup unik. Ayam ini mempunyai ceker
dengan jumlah 5 buah. Selain itu, ayam ini juga mempunyai jengger atau pial berjumlah
banyak. Keunikan ini yang membuatnya menjadi ayam hias favorit.
Nunung Setyawan, salah satu peternak ayam kapas mengungkapkan bila usahanya
sedang naik saat ini. Banyak orang mencari ayam kapas, baik itu ayam dewasa, anakan
bahkan telur. Telur yang subur inilah yang menjadi salah satu alasan, mengapa usaha ini
dikatakan sebagai usaha modal kecil. Anda hanya perlu membeli telur ini,
menetaskannya dan Anda akan mempunyai anakan siap untuk dikembangkan.
Ayam kapas juga terkenal karena daya tahannya terhadap penyakit. Ayam unik ini juga
mempunyai produktivitas yang cukup tinggi dan perawatannya juga mudah. Melihat
modal awal yang digunakan, biaya perawatan yang tidak terlalu banyak, usaha ini cocok
sebagai ide bisnis modal kecil untuk Anda.

Tetapi, sama seperti bisnis budidaya lainnya, kebersihan dan gizi harus diperhatikan.
Meskipun tahan penyakit, Anda harus membersihkan kandang ayam kapas secara rutin.
Hal ini akan meningkatkan kesehatan ayam.
Untuk pakan, Anda harus memilih jenis pakan yang mengandung banyak gizi. Pakan ini
untuk mendukung daya tahan ayam kapas terhadap penyakit.
Pemasaran ayam kapas dapat dilakukan dengan beberapa cara. Selain cara
memasarkannya secara langsung, Anda juga dapat memasarkannya secara online,
layaknya yang dilakukan oleh Nunung. Nunung melalui websitnya JualAyamHias.com,
berhasil memperluas pemasarannya hingga luar pulau. Dan, pemasaran melalui media
online juga tidak membutuhkan biaya cukup banyak, yang membuat usaha ini
menjadi ide bisnis modal kecil dalam hal budidaya yang terbaik saat ini.
Saat ini juga sudah banyak bermunculan komunitas pecinta ayam kapas. Anda dapat
membidik komunitas-komunitas ini sebagai langkah awal pemasaran ayam kapas Anda.
Bila Anda berhasil memasarkan ayam kapas Anda pada komunitas ini, maka secara tidak
langsung mereka akan menyebarkan kabar mengenai produk Anda. Jadi, hal ini juga akan
menambah kekuatan promosi produk budidaya Anda.
Bila Anda ingin mencoba ide bisnis modal kecil dengan ayam kapas ini, Anda harus
benar-benar mencurahkan waktu untuk mengembangkannya. Konsumen ayam hias akan
mencari ayam hias yang mempunyai penampilan dan kondisi yang baik. Jadi, bila Anda
tidak memberikan perlakuan terbaik untuk ayam kapas Anda, maka hasil yang didapat
tidak akan seperti standar yang diinginkan konsumen.
Nunung juga mengungkapkan agar Anda memperlakukan ayam kapas secara istimewa.
Salah satunya tidak mencampurnya dengan ayam jenis lain. Hal ini bertujuan untuk
menghindari menyebarnya penyakit dari ayam jenis lain.

Diposkan oleh Asep Dea di 19.40 Tidak ada komentar:


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Peluang Usaha Ayam Hias, Budidayanya Mudah Hasilnya


WAH!

Ayam adalah
salah satu hewan peliharaan yang sudah sangat akrab di seluruh lapisan masyarakat kita,
biasanya menjadi hewan klangenan yang dipelihara sebagai ternak atau sekedar binatang
peliharaan yang sewaktu-waktu bisa dimanfaatkan hasilnya berupa telur atau dagingnya. Selain
telur dan dagingnya yang enak, beberapa jenis ayam juga dipelihara karena memiliki suara dan
warna bulu yang indah, misalnya ayam hias. Salah satu jenis ayam hias yang saat ini tengah
naik daun karena bentuknya yang unik adalah ayam kapas.
Keunikan ayam kapas diantaranya adalah ceker yang berjumlah 5 buah, yang berbeda dengan
jenis ayam-ayam lainnya. Selain itu, ayam kapas juga memiliki banyak pial atau jengger dan
gerigi, yang membentuk bunga. Peluang usaha budidaya ayam kapas masih terbuka cukup
lebar, mengingat permintaan jenis ayam hias ini terus meningkat sedangkan peternaknya masih
terbatas.
Salah satu peternak ayam kapas yang kebanjiran permintaan adalah Nunung Setyawan.
Menurut Nunung, tak hanya anakan, ayam kapas remaja dan dewasa, bahkan telur fertile ayam
kapas pun ikut kebanjiran permintaan. Peluang usaha penjualan telur memang banyak
peminatnya, mengingat harganya yang relatif lebih murah dan proses shipping ke luar daerah
juga lebih mudah.
Untuk telur yang dikirim, saya jamin merupakan telur fertile, dan kondisi telur tidak kopyor,
retak, atau pecah. Pengiriman telur juga lebih aman, jika dibandingkan dengan anakan ayam
kapas. Pengiriman anakan yang umurnya masih piyek rawan mati dalam perjalanan, terutama
perjalanan antar pulau. Ungkap Nunung kepada wartawirausaha.com.

Menurut Nunung, banyak jenis ayam hias


yang ada dalam farmnya, namun ayam kapas memiliki kelebihan-kelebihan yang ternyata
disukai oleh penghobi ayam. Salah satu kelebihannya adalah ayam kapas cepat beradaptasi
dengan lingkungan, mudah dipelihara dan produktivitasnya stabil. Peluang usaha ternak ayam
kapas ini juga minim resiko karena ayam kapas berbeda dengan ayam pedaging, karena ayam
jenis ini tahan terhadap gempuran penyakit.
Untuk mempercepat produksi anakan ayam kapas, saya biasanya menggunakan mesin
penetas buatan sendiri. Selain menjual aneka ayam hias, saya juga menyediakan mesin
penetas, sehingga panen bisa maksimal. Wirausaha ternak ayam kapas ini juga gak perlu takut
mahal, karena untuk memulai usaha ini bisa disesuaikan dengan modal atau budjet awal kita.
Tambah Nunung.
Proses beternak ayam hias ini, Nunung menggunakan sistem umbaran atau koloni. Satu
pejantan bisa dikasih 3 sampai 5 betina sekaligus. Agar terhindar penyakit, kandang ayam
haruslah selalu dijaga kebersihannya, selain itu indukan ayam juga diberi asupan pakan yang
bergizi dan bernutrisi lengkap. Dengan menjaga selalu kebersihan kandang dan asupan pakan
secara otomatis kita juga mengantisipasi ayam dari serangan penyakit yang biasanya datang
tiba-tiba ke hewan unggas peliharaan kita.
Dalam pemasaran ayam kapas ini Nunung mengaku tidak mengalami kesulitan. Selain
menjadikan rumahnya sebagai lokasi farm sekaligus showroom dan tempat jual beli offline
yang melayani pembeli dari Yogyakarta dan sekitarnya, Nunung juga memiliki
market online melaluiwww.jualayamhias.com yang mampu menjangkau konsumen dari luar
pulau.
Ayam kapas di farm saya, sebisa mungkin saya tidak baurkan dengan ayam-ayam yang lain,
seperti ayam kampung maupun ayam pedaging. Hal ini berguna untuk menghambat laju
penularan penyakit. Pakan serta nutrisi ayam juga merupakan hal terpenting untuk mencegah
ayam kapas terkena penyakit, pakan dan nutrisi juga bisa membuat ayam mampu berproduksi
secara maksimal. Terang pria yang memiliki beberapa indukan yang produktif itu.

Menurut Nunung, perlakuan ayam berbeda-beda tergantung dari umur ayam kapas tersebut.
Pada umur 1 sampai 3 bulan, biasanya Nunung masih menempatkan anakan dalam kotak
tertutup, dan masih diberi bohlam sebagai penghangat. Pakan yang diberikan biasanya pur
ayam lengkap yang sudah menggandung protein dan karbohidrat. Nah, setelah 3 bulan lebih,
anakan ayam siap dipindah ke kandang umbaran. Tambahnya.
Untuk harga sendiri sangat tergantung dari jenis dan usia ayam kapas. Yang saat ini sudah
dikembangkan, selain ayam kapas putih, juga ada ayam kapas hitam dan gold atau coklat.
Selain itu, ada juga ayam kapas blesteran. Bagi peminat usaha ayam hias ayam kapas ini
silakan langsung kunjungi website diatas. Selamat ber-wirausaha!
Diposkan oleh Asep Dea di 19.32 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Ciri Khas Ayam Kapas


Menengok asal usulnya, ayam Kapas sebenarnya berasal dari daratan china yang
disebut ayam Peking. Ayam tersebut dibawa dari Hongkong menuju beberapa negara di
Eropa. Sedangkan di Indonesia kabarnya dibawa oleh Ken Riadi.
Ciri khas ayam kapas adalah pada bagian wajahnya berwarna hitam dengan bulu putih
halus mulai dari kepala hingga ujung pangkal kaki dan mengembang menyerupai kapas.
Bagian jengger dan pialnya berbentuk layaknya mahkota yang bertumpuk terlihat besar
dan lebar. Suara kokok yang khas. Alhasil ayam ini banyak digunakan sebagai ayam hias.
Namun juga dijadikan sebagai penghasil telur yang tergolong tinggi.

Gambar Ayam Kapas / Ayam Sutera

Ayam Kapas sering juga disebut ayam sutera

Ciri-Ciri Umum Ayam Kapas Adalah :


Ukuran tubuh relatif kecil

Warna bulu putih polos dan terasa halus

Jengger dan pial berwarna hitam

Beberapa ayam memiliki jambul dibagian belakang pial

Cuping berwarna putih kebiruan

Paruh dan Kaki berwarna pendek dan berwarna hitam

Produksi telur 165-200 butir per tahun

Bobot dewasa jantan 1 1,4 Kg, sedangkan betina dewasa 0,8 1 Kg


Diposkan oleh Asep Dea di 19.25 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Budidaya ayam Kapas

Salah satu ayam hias yang unik lucu adalah Ayam Kapas. Jenis unggas ini berasal dari negeri China,
Marcopolo mengenalkan unggas ini ke negara-negara Eropa. Ayam kapas memiliki bulu yang
berbeda dengan ayam lainnnya. Folikel bulu tidak melekat satu dengan lainnya sehingga ayam ini
nampak seperti kapas atau sutra. Keunikan ayam ini juga jarinya yang berjumlah lima sementara
ayam biasa berjari empat. Kaki ayam kapas ada yang berbulu ada juga yang tidak berbulu.
Warna bulu ayam kapas yang paling terkenal adalah putih selain itu ada juga warna coklat merah dan
hitam. Ayam yang berwarna hitam ini mempunyai daging dan tulang yang berwarna hitam. Daging
hitam ini sering digunakan untuk sup ginseng ayam yang katanya dapat menyembuhkan beberapa
penyakit. Di Amerika sana, warna ayam kapas bermacam-macam seperti abu-abu, biru, blorok,
partridge, burik, dan lain-lain. Warna ini diperoleh dari hasil persilangan berbagai warna.
Ayam ini mempunyai pial;jengger seperti bunga mawar atau rose. Pialnya besar dan terdiri dari
beberapa baris pial bergerigi. Beberapa ayam kapas memiliki jambul dibelakang pial. Jenggernya ada
yang berwarna merah atau ada yang berwarna biru.
Produksi telur ayam kapas ini cukup banyak juga. Seekor betina dapat menghasilkan lebih 200 butir
telur pertahunnya. Ayam ini juga dapat dipertimbangkan sebagai ayam petelur.
Kadang ayam ini juga disilangkan dengan ayam Serama untuk mendapatkan Serama dengan bulu
yang halus mirip induk ayam kapas.
Memelihara ayam ini tidaklah sulit seperti ayam biasa. Ayam ini bisa dipelihara di dalam kandang atau
diumbar. Pakannya bisa voer atau biji-bijian seperti gabah, jagung, beras merah, dan lain-lain. Nasi
dicampur dedak juga bisa diberikan pada ayam ini.
--------------Cara Mudah Memelihara Ayam Kapas
Ayam kapas yang mempunyai bulu yang unik ini sebenarnya mudah untuk kita ternakan.
Memelihara ayam kapas pada dasarnya hampir sama dengan ayam kampung atau ayam
jenis lainnya. Pemeliharaan ayam kapas bisa dilakukan dengan cara diumbar, kandang
terbatas atau bahkan kandang khusus sebagai pajangan.

Hal penting pada kandang ayam kapas harus cukup mendapatkan sinar matahari,
terutama pagi hari. Lebih bagus jika kandang menghadap timur sehingga matahari pagi
bisa masuk ke kandang. Kandang harus selalu kering dan tidak lembab, sehingga
ventilasi yang cukup penting untuk kesehatan ayam kapas.
Pemberian pakan tidak ada bedanya dengan ayam kampung atau ayam jenis lain,
misalnya saja dedak, nasi, biji bijian seperti jagung, gabah kedelai. Untuk ayam kapas
yang masih kecil, pemberian Voer akan membantu pertumbuhan ayam.
Karena ayam kapas dilihat keindahan pada bulunya, maka pemeliharaan harus
memperhatikan kebersihan kandang sehingga ayam selalu tampak bersih dan indah.
Kotoran ayam atau sisa makanan yang menempel pada bulu akan mengurangi
keindahan ayam kapas.
Untuk merawat anakan sampai umur 3 bulan di perlukan lampu pijar di kandangnya agar
ayam kapas dapat selalu terjaga kehangatanya. Usia anakan merupakan usia yang
rentan terkena penyakit. Kandang ayam kapas yang hangat membuat anakan ayam
kapas merasa haus dan lapar sehingga ayam kapas akan suka untuk minum serta
makan, hal ini akan membuat ayam kapas sehat karena asupan makanan serta gizi dan
makanan dapat masuk ketubuhnya.

----Mari Mengenal Ayam Kapas


Ayam kapas adalah salah satu ayam yang unik serta menggemaskan. Bentuk bulu yang
putih serta lembut saat di pegang menambah keunikan ayam kapas ini sebagai jenis
ayam hias. Pagi penggemar ayam hias jenis ayam kapas ini mungkin ada yang belum tau
kalau ada warna lain selain warna putih. Walaupun jarang di temukan ayam kapas coklat
maupun ayam kapas hitam merupakan jenis lain dari ayam kapas. Ayam kapas juga bisa
di silangkan dengan warna lain sehingga muncul ayam kapas dengan warna baru.
Ayam kapas ini mempunyai karakter yang unik. Ayam kapas yang termasuk jenis ayam
hias ini konon berasal dari daratan Cina yang disebarluaskan oleh Marcopolo ke berbagai
negara di Eropa. Ayam Kapas memliki folikel bulu tidak melekat satu dengan lainnya
sehingga ayam ini nampak seperti kapas atau sutra
Ayam kapas memiliki beberapa kelebihan dari tampilannya selain bulunya yang tidak
mempunyai folikel hingga bulu tidak melekat satu sama lain dan nampak seperti kapas.
Ayam kapas juga memiliki jari cakar sebanyak 5 buah, berbeda dari ayam biasanya yang
mempunyai jari kaki sebanyak 4 buah. Kaki ayam kapas biasanya berbulu walau di
temukan juga ayam kapas yang jari kakinya tidak berbulu.

Ayam Kapas Indukan (5)

Banyak orang meyakini ayam kapas dengan daging yang berwarna hitam dipercaya bisa
menghindarkan penyakit sakit persendian seperti reumatik dan lain-lain. Biasanya daging
ayam kapas di jadikan sup ginseng ayam yang berhasiat dan juga mahal.
Ayam ini mempunyai pial/jengger seperti bunga mawar atau rose. Pialnya besar dan
terdiri dari beberapa baris pial bergerigi. Beberapa ayam kapas memiliki jambul
dibelakang pial. Jenggernya ada yang berwarna merah atau ada yang berwarna biru.
Ayam kapas termasuk jenis ayam petelur yang cukup produktif, dalam setahun ayam
kapas betina bisa menghasilkan telur lebih dari 200 butir. Dengan produksi telur yang
lumayan besar ini, ayam kapas cocok dijadikan sebagai ayam kampung petelur, karena
karakter daging dan telur mirip dengan ayam kampung

Diposkan oleh Asep Dea di 19.21 Tidak ada komentar:


Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Keunggulan dan kelemahan ayam kapas

Tenak ayam buras merupakan potensi di daerah yang selalu ada dan hampir dimiliki oleh setiap rumah tangga.
Jenis unggas ini mempunyai beberapa keunggulan dibandingkan dengan jenis unggas lainnya, antara lain :
1. Mudah dipelihara

2. Cepat beradaptasi dengan lingkungan dan umumnya tahan terhadap penyakit tertentu;
3. Dapat dilaksanakan dengan modal kecil-kecilan, dan dapat diusahakan secara bertahap, serta
4. Memiliki variasi keunggulan tertentu sesuai dengan daerah asalnya.
Namun demikian, produktivitas ayam buras yang diusahakan masyarakat sekarang masih berpeluang besar
untuk ditingkatkan mengingat pemeliharaan yang umumnya dilakukan belum menerapkan teknologi budidaya
yang tepat.
Dalam hal ini, ayam buras dapat menjadi sumber ekonomi petani bila ada perubahan penanganan dari sekedar
sebagai sampingan yang dipelihara secara tradisional menjadi usaha komersial yang dikelola secara intensif atau
semi intensif. Kunci dalam pengembangan ayam buras adalah merubah sistem lama (tradisional) dengan sistem
teknologi yang mudah dilaksanakan.
Salah satu jenis ayam buras yang dipelihara/dibudidayakan di Indonesia adalah ayam Kapas. Ayam Kapas
berasal dari Dataran China, ayam ini diperkenalkan ke dunia Barat oleh penjelajah Marcopolo (1259 1324)
dengan nama Silkie. Di Indonesia, penyebaran ayam Kapas paling banyak di daerah Jabodetabek. Dalam
catatannya, Marcopolo menulis Silkie berbulu sangat lembut seperti kucing, sehingga membuat setiap orang
yang memandangnya terpesona. Bulu putih lembut menyerupai kapas dan tumbuh dari ujung pangkal kaki
hingga kepala dengan jambulnya yang khas. Karena bulu istimewanya yang digambarkan seputih salju, banyak
mitos yang beredar bahwa ayam ini merupakan hasil persilangan antara kelinci dan ayam. Bahkan banyak orang
yang menjuluki sebagai ayam kelinci.
Dalam hal ini, ayam Kapas merupakan spesies dari ayam Gallus-gallus yang mampu beradaptasi dengan
lingkungan secara baik, kemampuan kesehatannya juga baik demikian juga kuantitas tingkat produksinya. Ayam
ini, dibudidayakan dengan cara semi intensif atau intensif akan memberikan respon yang baik pula.
Untuk data-data spesifik ayam Kapas yang berkaitan dengan telurnya, antara lain :
1. Mempunyai berat telur sebesar 26 40 gram (warna telur putih);
2. Berat telur tetas (rata-rata) sebesar 32,9 gram;
3. Produksi telur semi intensif sebanyak 164 butir/tahun
4. Produksi per tahun sebesar 45 % semi intensif;
5. Umur bertelur petama pada umur 22 minggu;
6. Berat telur pertama sebesar 0,9 kg.
Ayam Kapas yang mempunyai bulu putih lembut menyerupai kapas dan tumbuh dari ujung pangkal kaki hingga
kepala dengan jambulnya yang khas ini, ternyata mempunyai keunggulan dan kelemahan. Adapun lebih jelasnya,
keunggulan dan kelemahan Ayam Kapas, seperti berikut :
Keunggulan ayam Kapas, antara lain :
1. Produksi telur cukup tinggi yaitu : 165 butir;
2. Mudah beradaptasi dengan lingkungan;
3. Cukup tahan terhadap penyakit;
4. Temperamen agresif, tidak pemilih dalam kawin alam;
5. Performans warna bulu seragam putih;
6. Performans badan kecil, lincah, gesit, mungil, dan cantik;
7. Konsumsi pakan relatif yaitu 80 -90 gram;
8. Baik jantan maupun betina bulu kepala berjambul;
9. Shank jantan maupun betina berbulu dengan jari kaki berjumlah 5 biji;
10.Bisa dikategorikan jenis ayam tipe kecil, ayam hias yang produksi telurnya cukup tinggi;
11.Fertilitas dan daya tetas telur cukup baik;
12.Jago atau pejantannya mudah dikawin silangkan dengan jenis ayam buras lain.

Kelemahan ayam Kapas, antara lain :


1. Warna kulit sekujur badan sampai batas jari kaki berwarna hitam;
2. Wish atau ayam afkir dagingnya berwarna hitam, sehingga pengaruh pada selera konsumen;
3. Hasil silangan nya pada warna kulit dan daging berwarna hitam;
4. Peminat ayam kapas sedikit, hanya para hobies;
5. Harga bibitnya relatif mahal;
6. Mudah terkejut dan stress, sehingga perlu pemberian vitamin sering dilakukan;
7. Perkembangan populasinya tidak merata di setiap daerah di Indonesia;
8. Naluriah ayam ini sedikit kanibal.
Dengan mengetahui atau memahami keunggulan dan kelemahan ayam Kapas, maka diharapkan masyarakat
yang membudidayakan atau memelihara ayam Kapas tidak merasa ragu-ragu atau bimbang sehingga
pemeliharaannya dapat dilakukan dengan baik
Diposkan oleh Asep Dea di 19.19 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Cara Memelihara Ayam Negeri & Ayam kapas

Suatu varietas ayam adalah suatu ras atau family dari ayam yang memiliki kesamaan umum
dalam hal ukuran, bentuk atau profil, dan pembawaan. Semua ayam dalam satu varietas akan
memiliki karakteristik yang sama yaitu: warna kulit, Varietas ini selanjutnya dibagi ke dalam
beberapa kelas. Kelas ayam yang sudah banyak dibudidayakan pada umumnya diberi nama
yang dikaitkan dengan tempat asalnya, misalnya American, Asiatic, English, Mediteranian,
dan semacamnya. Untuk memulai usaha kecil-kecilan di bidang peternakan ayam, ada tiga
jenis varietas yang bisa dipilih berdasarkan tujuan pemeliharaannya, yaitu: ayam petelur,
ayam pedaging atau ayam potong, dan ayam berfungsi ganda untuk kedua maksud tersebut.
Ayam petelur
Ayam ini tubuhnya relatif lebih kecil. Produksi telurnya antara 250 sampai 280 butir per
tahun. Telur pertama dihasilkan pada saat berumur 5 bulan dan akan terus menghasilkan telur
sampai umurnya mencapai 10 - 12 tahun. Umumnya, produksi telur yang terbaik akan
diperoleh pada tahun pertama ayam mulai bertelur. Produksi telur pada tahun-tahun
berikutnya cenderung akan terus menurun.
Ada dua pilihan untuk ayam petelur ini yang dibedakan dari warna telurnya, yaitu:
Telur berwarna putih
Ayam petelur dengan telur berwarna putih yang terbaik adalah dari Jenis ras Leghorn. Hanya
saja ayam ini suka terbang dan sangat berisik. Jenis ras lainnya yang menghasilkan telur putih
diantaranya adalah Minorcas. Anconas, dan California White.

Red Leghorn

Pearl White
Leghorn

Telur berwarna coklat


Sedangkan ayam peterlur dengan telur berwarna coklat yang terbaik adalah dari Jenis ras
Production Red. Ayam hibrida ini adalah hasil perkawinan silang dari ayam petelur Rhode
Islands Red dan New Hampshire. Sedangkan ayam ras Rhode Islands Red dan New
Hampshire sendiri sudah tergolong sebagai ayam petelur yang baik dalam menghasilkan telur
berwarna coklat.

1.Barred Rock

2.Black 3.Production
4.Gold Star
Australorp
Red

8.Silver
Laced
Wyandotte
Ayam pedaging - Ayam silang Cornish Rock adalah ayam pedaging yang tergolong terbaik
pada saat ini. Ayam ini merupakan hasil silang dari Cornish dan Plymouth Rock. Ayam
pedaging lainnya yang tergolong baik adalah dari jenis ras Brahmas, Cochins, dan Cornish.
Ayam pedaging yang baik adalah ayam yang mengkonsumsi dua kilogram pakan untuk
menghasilkan satu kilogram berat tubuhnya. Ayam betina pada umumnya djual ke pasar pada
saat beratnya mencapai antara satu tiga per empat kg sampai dua setengah kg sedangkan
ayam jantan antara tiga kg sampai empat kg. Ayam yang semakin cepat pertumbuhannya
maka semakin ekonomis unuk dipelihara.
5.Black Sex Link

6.White
Rock

7.Buff
Orpington

1.Red Broiler
2.Black Broiler
Ayam berfungsi ganda - Ayam pada jenis ini merupakan campuran antara ayam petelur dan
ayam pedaging. Dominiques, Plymouth Rocks, Sussex, Orpington, and Wynadottes adalah
beberapa ras ayam dari ayam berfungsi ganda. Ayam kampung di negara kita adalah termasuk
pada jenis ini.Telur ayam jenis ini berwarna coklat dan mereka membesarkan sendiri anakanaknya. Pada umumnya mereka tidak menghasilkan berat tubuh secepat ayam pedaging dan

juga tidak menghasilkan telur sebanyak ayam petelur. Ayam ini berciri khas sebagai ayam
yang dipelihara di halaman belakang rumah. Peternak akan memperoleh telur ayam untuk
konsumsi sehari-hari disamping sesekali memperoleh daging ayam jantan dari kelebihan
jumlah yang diperlukan dan daging ayam-ayam tua yang sudah tidak produktif lagi.
Pertimbangan lain dalam memilih jenis varietas ayam adalah kondisi cuaca lokal di tempat
peternakan berada.
Ayam yang berbulu tebal akan lebih cocok dipelihara ditempat yang bercuaca lebih dingin
dari pada ayam yang berbulu tipis. Orpingtons, Brahmas, Cochins. Plymouth Rocks,
Rhode Island Reds dan Wyandottes adalah ayam-ayam yang berbulu tebal yang berarti
cocok pada cuaca dingin.
Leghorn, Minorca, Andalusian, Hamburgs dan ayam Mediterranean lainnya akan lebih
baik dipelihara pada tempat-tempat yang bercuaca lebih hangat.
Untuk lebih jelasnya dalam menentukan varietas yang cocok dengan cuaca lokal di tempat
Anda, sebaiknya dikonsultasikan pada Dinas Peternakan Ayam setempat atau perusahaan
ternak ayam terdekat.
Lebih lanjut, sebaiknya dibiasakan membeli anak ayam yang berkualitas sesuai kebutuhan.
Apabila anak ayam dibeli dari perusahaan peternakan ayam, mintalah sekalian divaksinasi
terhadap penyakit Marek. Vaksinasi ini sebaiknya dilakukan segera setelah anak ayam
dientaskan agar sepanjang hidupnya tercegah dari serangan penyakit Marek yang sangat
mematikan. Untuk broiler atau ayam pedaging, agar lebih murah

harganya, pilihlah anak ayam yang belum diseleksi kelaminnya


(straight-run).
Hendaknya diingat bahwa pada waktu memilih varietas ayam ini apabila ada yang cocok
jangan dulu langsung dibeli. Anggap saja Anda berada dalam tahapan sedang melakukan
survey, bukan sedang membeli. Pembelian anak ayam sebaiknya dilakukan apabila segala
persiapan untuk kedatangan anak ayam telah selesai dikerjakan, karena apabila belum siap
maka risiko kematian anak ayam yang baru dibeli tersebut akan sangat tinggi.

Ayam Dara Petelur


(PULLET)
Pada awalnya, pemeliharaan DOC ayam strain Crossing Arab ini dibesarkan dalam kandang
pembesaran bersama-sama, setelah berumur 8 minggu, mulai dipisahkan antara jantan dan
betina. Perbedaan antara jantan dan betina nampak sekali pada pial, jengger dan bulu anak
ayam tersebut. Pial dan jengger ayam jantan akan nampak lebih besar dan panjang
dibandingkan ayam betina. Sedangkan bulu pada ayam jantan akan nampak lebih berbentuk
runcing dibandingkan ayam betina yang cenderung berbentuk lonjong pada ujung bulunya.
Selain untuk mengurangi kepadatan, ayam jantan dibesarkan dengan cara yang berbeda dan
dianggap sebagai ayam pedaging. Sehingga untuk selanjutnya ayam Dara Layer yang kami
bicarakan adalah ayam Dara Layer Betina.
Pada kandang pembesaran berukuran 9.5 meter x 5.5 meter, kami pelihara sekitar 500 ekor
ayam. Perbandingan yang kami gunakan adalah 1:10. Kami sengaja memilih perbandingan
1:10 selain agar tidak terlalu padat, ayam juga lebih leluasa bergerak dan sirkulasi udara serta
bau amoniak lebih mudah hilang. Keadaan ini membuat ayam menjadi lebih nyaman dan
tidak stress.

Tempat pakan gantung yang kami sediakan pada kandang tersebut adalah 16 buah. Tempat
pakan ini diletakkan secara tersebar dan jangan terlalu dekat dengan tangkringan. Pakan yang
kami berikan mempunyai komposisi per 10 kg adalah sebagai berikut: 104C (pakan jadi) 3
kg, dedek 3 kg dan jagung 4 kg. Setiap 10 kg, ditambah dengan tepung ikan 1/2 kg. Tepung
ikan ini untuk meningkatkan kebutuhan protein yang digunakan sebagai pertumbuhan. Kami
membeli tepung ikan di Bilabong-Parung. Harga tepung ikan ini adalah Rp. 3500/kg, dengan
kadar protein 56%. Mengenai perhitungan kebutuhan ayam dara terhadap protein, lemak dan
serat kasar dapat dilihat pada komposisi pakan dan table perhitungan harga dan komposisi.
Pada kandang pembesaran ini, kami memasang 10 tempat minum gallon. Seperti yang telah
kami terangkan sebelumnya bahwa air yang kami gunakan adalah air tanah, sehingga pada
saat-saat tertentu terutama jika air tanah tersebut menjadi coklat, kami gunakan kaporit untuk
membunuh kuman. Air yang kami beri kaporit tersebut harus diendapkan semalam sehingga
segala kotoran akan mengendap. Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, setiap sebulan sekali
kami beri campuran Amylit pada air minumnya.
Kebersihan kandang merupakan factor penting untuk membuat ayam tetap sehat karena
kesehatan ayam tersebut sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya, termasuk kandang.
Seperti yang telah diterangkan sebelumnya bahwa pembersihan sarang laba-laba dari langitlangit hingga dinding kandang sangat membantu agar sinar matahari dapat masuk secara
leluasa ke kandang. (Manajemen Kandang). Yang perlu diingat adalah, sekam harus dalam
keadaan kering, oleh sebab itu, bila tempat minum tumpah, sekam yang ada di bawahnya
harus dikeringkan atau diangin-anginkan agar cepat kering. Selain itu, minimal 1 bulan
sekali, sekam harus dibolak-balik, terutama jika terlihat menggumpal. Jika memang
diperlukan, sekam harus diganti dengan yang baru. Sekam yang basah dan menggumpal
dapat menyebabkan ayam menjadi mudah sakit karena factor kelembaban yang tinggi dan
bau amoniak akan menurunkan daya tahan ayam. Seringkali terlihat bulu-bulu yang
bertebaran pada kandang pembesaran ini. Oleh sebab itu bulu-bulu tersebut harus sering
disapu dan dibuang agar tidak memperlambat proses pengeringan kotoran ayam dan
kandangpun terlihat bersih. Untuk menghindari penyakit pada ayam, sanitasi kandang
memang salah satu factor utama. Kandang harus disemprot dengan
menggunakan Desogerm atau Virkons untuk membunuh bakteri atau virus. Biasanya kami
lakukan secara rutin tiap 2 bulan sekali. Antara Desogerm dan Virkons memang mempunyai
perbedaan. Pada penyemprotan menggunakan Desogerm, seluruh tempat pakan dan tempat
minum harus dikeluarkan dari kandang. Penyemprotan biasanya dilakukan mulai dari langitlangit, dinding dan sekam. Sekam harus dibolak-balik pada saat penyemprotan dengan tujuan
agar seluruh sekam terkena desinfektan ini. Berbeda dengan Desogerm, penyemprotan
menggunakan Virkons, tempat pakan dan minum tidak perlu dikeluarkan, penyemprotan
dapat langsung dilakukan dan cara penyemprotannya sama dengan Desogerm, mulai langitlangit kandang, dinding hingga sekam. Memang dari segi harga, Virkons memang jauh lebih
mahal, namun mempunyai spectrum yang lebih luas dan jauh lebih aman. Menurut
pengalaman kami, pada saat biasa, kami gunakan penyemprotan menggunakan Desogerm,
sedangkan pada saat-saat terjadi wabah penyakit seperti flu burung yang lalu, kami gunakan
Virkons sebagi desinfektannya. Desogerm ini juga kami gunakan untuk mencuci tangan dan
kaki petugas yang kontak dengan kandang yang terinfeksi penyakit.
Factor cahaya, sangat membantu pertumbuhan dan kematangan reproduksi ayam tersebut,
untuk hal ini baca di (Pencahayaan Pullet.)
Perhatikan cahaya yang masuk kedalam kandang secara kontinu agar kuman penyakit mati
dan ayam sehat.
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Ayam Dara
Ayam Pedaging dan Ayam Kapas
Setelah berumur 3 minggu, anak ayam masuk dalam kandang pembesaran. Kandang
pembesaran ini kami buat dengan menyekat separuh kandang pembesaran utama. Separuh
kandang utama ini kami sekat lagi menjadi 4 bagian. Masing-masing ruangan yang berukuran
lebar 2.40 meter dan panjang 2.75 ini dapat memuat sekitar 75-100 ekor ayam siap panen.
Masing-masing ruangan diisi dengan ayam yang seumuran. Ayam-ayam ini menetas dalam
minggu yang sama. Pemisahan berdasarkan umur ini mengurangi kanibalisme yang dapat
terjadi pada ayam yang lebih kecil.
Pada masing-masing ruangan kandang pembesaran, kami pasang 1 tempat pakan gantung dan
2 tempat minum gantung. Pada salah satu sisi atau kedua sisi kandang, kami pasang paralon
atau bambu yang kami belah menjadi 2 yang kami gunakan sebagai tambahan tempat pakan.
Dengan demikian, ayam-ayam tersebut tidak berebut untuk mendapatkan pakan dan
pertumbuhan merekapun tidak akan terganggu.
Pakan yang diberikan untuk ayam pedaging, sedikit berbeda dengan ayam kampung petelur
kami. Perbedaan ini terjadi karena kami merubah komposisi pakannya. Pada ayam pedaging
ini, kami mengurangi jumlah pakan jadi dan meningkatkan jumlah jagung dan dedeknya.
Perbandingan yang kami buat adalah 25% (pakan jadi), 5% tepung ikan, 30% jagung dan 40
% dedek. Perbandingan ini, selain mengandung protein yang cukup untuk pertumbuhan,
dedek yang mempunyai perbandingan paling banyak mempunyai andil yang besar untuk ikut
serta meningkatkan berat badan secara cepat. Oleh karena itu, ayam pedaging kami dapat
dipanen dalam umur 3 bulan, dengan berat badan rata-rata sekitar 1.2 kg.
Untuk meningkatkan kesehatan dan daya tahan ayam, minimal seminggu sekali diberikan
tambahan Amylit pada air minumnya. Amylit ini mengandung asam amino yang sangat baik
untuk meningkatkan daya tahan tubuh ayam dari penyakit dan juga mempercepat
pertumbuhan ayam-ayam tersebut. Amylit yang diberikan jauh lebih banyak pada ayam
pedaging untuk mengejar kebutuhan asam amino yang kurang karena adanya perbedaan
komposisi pakan dengan ayam dara layer.
Sama halnya dengan kandang-kandang yang lain, kebersihan kandang turut membantu
kesehatan ayam. Kandang harus disemprot dengan
menggunakanDesogerm atau Virkons untuk membunuh bakteri atau virus. Biasanya kami
lakukan secara rutin tiap 2 bulan sekali..
Mengenai masalah pencahayaan, ayam-ayam pedaging ini memperoleh perlakuan yang
berbeda. Pencahayaan pada ayam pedaging ini kami gunakan lampu yang cukup terang pada
malam hari. Lampu yang kami gunakan adalah lampu neon 20 watt untuk 2 ruangan. Kami
menyalakan lampu ini sepanjang malam. Tujuan dari pencahayaan ini adalah, ayam tersebut
akan terus menerus makan dan hasil akhirnya adalah pertumbuhan berat badan yang lebih
cepat. Kematangan gonad pada ayam pedaging tidak diperhitungkan.
Penjualan ayam pedaging ini, tergantung pada keinginan pasar. Kebanyakan, mereka
menginginkan ayam dijual pada berat sekitar 8-9 ons, mereka menyebutnyaukuran restoran.
Biasanya kami menjual ayam kampung pedaging ini seharga Rp. 12,500-13,000/ekor. Namun
jika kami jual pada pedagang ayam di pasar, ayam kampung pedaging ini kami jual dengan
berat badan di atas 1 kg. Harga yang kami ajukan adalah Rp. 16,500-17,000/ekor. Berbeda
dengan ayam jantan strain crossing Arab, kami jual dengan harga Rp. 13,000/ekor dengan
berat badan sekitar 1 kg. Lain halnya dengan ayam Kapas yang notabene mempunyai bulu
yang halus seperti kapas namun mempunyai kulit, daging dan tulang yang berwarna hitam
legam, kami jual pada pasar tertentu khususnya pada orang-orang Chinese yang mempunyai
kepercayaan bahwa ayam ini mempunyai keunggulan tertentu sehingga dapat digunakan
sebagai obat kuat khusus untuk pria. Harga ayam kapas ini cukup tinggi yaitu Rp.
30,000/ekor dengan berat sekitar 1 kg.

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
+

Ayam Kapas
Ayam buras atau ayam kampung, merupakan salah satu sumber daya pertanian yang telah
lama kita miliki. Hampir disetiap desa diseluruh Indonesia, penduduknya telah mengenal
ayam buras. Mulai dari Petani yang kaya hingga petani kecil dengan cara pemeliharaan yang
berbeda-beda.
Faktor yang terpenting pada usaha pemeliharaan ayam buras adalah pakan. Hampir 60-80%
dari komponen Maya produksi perlu dipatok untuk pengadaan pakan ini. Biaya pakan ini bisa
kita tekan dengan cara menggunakan bahan pakan yang berharga lebih mewah namun
mempunyai nilai gizi sama/lebih dengan pakan ternak yang telah ada sebelumnya.
Salah satu upaya kearah ini adalah dengan menyusun sendiri ransum pakan ternak dengan
menggunakan bahan yang ada disekitar kita. Dalam rangka dapat mempertahankan produksi
serta mendatangkan keuntungan bagi ternak .
BAHAN MAKAN UNTUK PAKAN
Agar diperoleh pakan ternak yang bermutu dan tersedia setiap saat, perlu dicarikan bahan
makanan yang baik dari sumber nabati, hewani dan limbah pertanian seperti:
a. Jagung; dedak halus; ampas kelapa; ubi kayu; beras mentah/gabah; dll.
(sumber nabati).
b. Kacang hijau; kedelai; bungkil kalapa; bungkil kedelai; ampas tahu; dll.
(sumber protein).
c. Tepung ikan; bekicot; cacing tanah; ulat; kumbang, dll (makanan asal
hewan).
d. Tepung tulang; tepung karang (bahan mineral);
e. Daun lamtoro; daun turi; daun kangkung; rumput alam; daun ubi kayu, daun
bayam, dll ( bahan asal hijauan ).
BEBERAPA FORMULA PAKAN AYAM BURAS
Formula pakan yang diberikan peternak beraneka ragam, dan pemberiannyapun disesuaikan
dengan ketersediaan bahan makanan pada daerah tempat tinggalnya. Berikut disajikan 2 buah
Rakitan Paket Teknologi Pembuatan Pakan Ternak Ayam Buras, yang direkomendasikan
dalam rangka peningkatan produksi ayam buras,
a. Formula pakan ayam buras
1. Jagung : 35 % ;
2. Kedelai : 20 % ;

3. Bekatul : 30 % ;
4. Tepung ikan : 10 % ;
5. Tepung gamal : 3 % ;
6. Kapur : 1 % ;
7. Minyak kelapa : 1 % ;
Daun gamal dikeringkan, dihancurkan, digiling, dicampur dengan bahan ransum sesuai
komposisi.
- Biaya pakan : Rp. 2.400 / kg
- Konsumsi ransum optimal 58,47 gr/ekor/hari
- Konservasi ransum : 3,54 gr/ekr/hari
- Umur anakan ayam 10 -60 hari
- Sistem pemeliharaan intensif
- Skala minimal 100 - 150 ekor
- Penambahan bobot badan 16.52 gr/ekor/hari
- R/C : 2,35
b. Komponen Paket Teknologi Ampas Sagu
1. Jagung : 65 % ;
2. Bungkil Kedelai : 24 % ;
3. Tepung ikan : 5 % ;
4. Ampas sagu : 5 % ;
5. Kapur : 0.5 % ;
6. Minyak kelapa : 0.5 % ;
Limbah sagu dikeringkan, digiling, dicampur merata dengan pakan sesuai komposisi.
- Biaya pakan Rp. 2.400/kg
- Konsumsi ransum optimal 56.01 gr/ekor/hari
- Konversi ransum : 3,9 gr/ekor/hari
- Umur anakan ayam : 10 - 60 hari
- Sistem pemeliharaan, serta skala minimalnya seperti pada butir a diatas
- Pertambahan bobot badan : 14,34 gr/ekor/hari, dengan R/C = 1 : 6
CARA PEMBERIAN PAKAN
Pemberian pakan ayam buras yang perlu diperhatikan adalah menghindari pakan
berhamburan dari wadahnya, dengan cara mengisinya hanya separoh hingga 2/3 bagian
kedalam tempat makanan yang diberikan. Dapat juga pakan dicampur sedikit air hingga
membentuk bubur. Pakan diberikan minimal 2 kali sehari yaitu pada pagi hari dan petang
hari, air minum perlu disediakan secara tidak terbatas
Diposkan oleh Asep Dea di 19.19 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest

Ayam Kapas

Ayam kapas ini amat unik bila dilihat dari tampilannya, meskipun dari bentuk fisik terlihat seperti
ayam kampung namun ayam kapas amat berbeda dari segi bulunya yang halus serta berwarna
putih seperti kapas dan juga kulit dan dagingnya yang berwarna hitam berwarna hitam. Ayam
kapas bisa dijadikan ayam hias yang cantik.
Salah satu kelebihan dari ayam kapas selain tampilannya yang berbeda terdapat pada dagingnya.
Dagingnya yang berwarna hitam di percaya bisa menghindarkan penyakit sakit persendian seperti
reumatik dll. Biasanya daging ayam kapas di jadikan sup ginseng ayam yang berhasiat dan juga
mahal.
Ayam kapas memiliki beberapa kelebihan dari tampilannya selain bulunya yang tidak mempunyai
folikel hingga bulu tidak melekat satu sama lain dan nampak seperti kapas. Ayam kapas juga
memiliki jari cakar sebanyak 5 buah, berbeda dari ayam biasanya yang mempunyai jari kaki
sebanyak 4 buah. Kaki ayam kapas biasanya berbulu walau di temukan juga ayam kapas yang jari
kakinya tidak berbulu.

Asal Ayam Kapas


Ayam kapas berasal dari china, Marcopolo menyebarkan ayam kapas ini hingga ke Eropa dan
Amerika. Di Amerika ayam kapas sudah banyak di silang biakan hingga menghasilkan ayam kapas
dengan warna bulu yang berbeda-beda seperti biru, abu-abu, partridge dll. Ayam kapas juga
memiliki jengger dan pial pada kepalanya, jenggernya ada yang memiliki warna biru dan ada juga
yang berwarna merah. Sedangkan pialnya tergolong besar serta terdiri dari beberapa baris pial
bergerigi.
Breed Ayam Kapas

Memelihara ayam kapas tidaklah sulit, hampir sama dengan memelihara ayam kampung. Ayam
kapas bisa di pelihara di dalam kandang dan bisa juga dibiarkan bebas. Ayam kapas betina dapat
menghasilkan telur yang cukup banyak, biasanya bisa menghasilkan telur lebih dari 200 butir
pertahun. Oleh sebab itu banyak yang menjadikan ayam kapas sebagai ayam petelur. Pakan yang
bisa kita berikan bisa terdiri dari voer ayam, biji-bijian seperti jagung, beras, gabah dll. Dedak
juga bisa di jadikan pakan di campur dengan voer ayam atau nasi. Ayam kapas juga banyak
disilangkan dengan ayam serama guna menghasilkan ayam serama berbulu halus seperti ayam
kapas.

Anda mungkin juga menyukai