0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
272 tayangan3 halaman
SPO ini mengatur prosedur pemantauan waktu penyampaian hasil pemeriksaan laboratorium untuk pasien yang membutuhkan perawatan segera (urgen). Prosedur ini bertujuan meningkatkan pelayanan laboratorium dengan menetapkan langkah-langkah untuk melaporkan dan mendokumentasikan hasil pemeriksaan secara tertulis maupun lisan dalam waktu yang ditentukan.
SPO ini mengatur prosedur pemantauan waktu penyampaian hasil pemeriksaan laboratorium untuk pasien yang membutuhkan perawatan segera (urgen). Prosedur ini bertujuan meningkatkan pelayanan laboratorium dengan menetapkan langkah-langkah untuk melaporkan dan mendokumentasikan hasil pemeriksaan secara tertulis maupun lisan dalam waktu yang ditentukan.
SPO ini mengatur prosedur pemantauan waktu penyampaian hasil pemeriksaan laboratorium untuk pasien yang membutuhkan perawatan segera (urgen). Prosedur ini bertujuan meningkatkan pelayanan laboratorium dengan menetapkan langkah-langkah untuk melaporkan dan mendokumentasikan hasil pemeriksaan secara tertulis maupun lisan dalam waktu yang ditentukan.
PENYAMPAIAN HASIL PEMERIKSAAN LABORATORIUM UNTUK PASIEN URGEN
SOP
No. Dokumen : No. Revisi : Tanggal Terbit Halaman :
Tanda Tangan :
Direktur Klinik ANS
Jl. Raya Bojonegoro Cepu 1688
Ds Panjunan Kec Kalitidu Kab Bojonegoro
Dr. Elvira Yuni Refayanti
1.
Definisi
2.
Tujuan
3.
Kebijakan
4. 5.
Referensi Prosedur
Pemantauan waktu penyampaian hasil pemeriksaan laboratorium yang telah di
periksa oleh petugas laboratorium untuk pasien urgen (cito) dalam kegiatan pelayanan laboratorium Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk di gunakan sebagai perncanaan, pemantauan, dan evaluasi serta pengambilan kjeputusan dalam suatu tindakan untuk peningkatkan pelayanan laboratorium SK Direktur Klinik ANS tentang kebijakan mutu klinik dan keselamatan pasien Tertulis: 1. Laporkan hasil pemeriksaan dengan menyerahkan hasil tertulis yang telah di ketik kepada bagian yang menangani pasien 2. Cocokan identitas hasil dengan identitas pasien di bagian yang menangani pasien 3. Periksa kembali pemeriksaan laboratorium yang di minta 4. Tulis bukti pelaporan hasil yang di terima: nama, paraf dan waktu pada buku serah terima hasil pemeriksaan laboratorium Via telepon: 5. Laporkan hasil pemeriksaan dengan membacakan hasil
6.
Unit Terkait
lewat telephone yang telah selesai di kerjakan
6. Menanyakan keberadaan pasien 7. Membacakan hasil pemeriksaan laboratorium dan nilai rujukan dengan benar kepada penerima telephone yang menangani pasien tersebut 8. Meminta penerima telephone untuk membaca ulang dengan benar 9. Menulis di buku serah terima hasil pemeriksaan laboratorium (hasil lewat telepon):nama, paraf dan waktu pembacaan 10. Dokter atau petugas laboratorium, radiologi dan perawatan yang melakukan pemeriksaan laboratorium menyampaikan hasil kritis. Bila tidak bias di hubungi, dokter atau petugas laboratorium, radiologi dan perawatan yang melakukan pemeriksaan laborat langsung menghubungi dokter atau perawat unit rawat inap, rawat jalan dan unit gawat darurat 11. Dokter atau petugas yang melaporkan hasil urgen (cito) mencatat tanggal dan waktu menelpon, nama lengkap petugas kesehatan yang di hubungi dan nama lengkap yang menelpon 12. Dokter atau perawat ruangan yang menerima hasil kritis menggunakan tehnik komunikasi verbal tulis (write back) atau baca (read back) atau konfirmasi (confirmation)atau proses pelaporan ini di tulis di dalam rekam medis(form catatan perkembangan terintegrasi) 13. Dokter atau perawat ruangan yang menerima laporan hasil urgen(cito) langsung menghubungi DPJP atau PPDS ynag merawat pasien Penerima pesan boleh tidak melakukan pembacaan kembali (read back) bila tidak memungkinkan seperti di kamar situasi gawat darurat di IGD. Laboratorium