PROSES Biosintesis Asam Amino
PROSES Biosintesis Asam Amino
Asam amino merupakan unit dasar penyusun struktur protein yang dibutuhkan oleh
tubuh. Asam amino memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu merupakan kerangka dasar
sejumlah senyawa penting dalam metabolismee seperti enzim, hormon, asam nukleat, dan
vitamin. Asam amino yang dapat disintesis sendiri oleh mahluk hidup disebut sebagau asam
amino nonesensial. Sedangkan asam amino yang tidak dapat disintesis sendiri dan harus
diperoleh dari makanan disebut asam amino esensial. Biosintesis asam amino esensial biasanya
lebih panjang (5 sampai 15 tahap) dan lebih kompleks dibandingkan dengan biosintesis asam
amino nonesensial yang kebanyakan dibentuk melalui beberapa tahap yang lebih kecil dari lima.
Sekelompok kecil asam amino yaitu isoleusin, fenilalanin, threonin, triptofan, dan tirosin
bersifat glukogenik dan ketogenik. Akhirnya, seharusnya kita kenal bahwa ada 3 kemungkinan
penggunaan asam amino. Selama keadaan kelaparan pengurangan rangka karbon digunakan
untuk menghasilkan energi, dengan proses oksidasi menjadi CO 2 dan H2O. Dari 20 jenis asam
amino, ada yang tidak dapat disintesis oleh tubuh kita sehingga harus ada di dalam makanan
yang kita makan. Asam amino ini dinamakan asam amino esensial. Selebihnya adalah asam
amino yang dapat disintesis dari asam amino lain. Asam amino ini dinamakan asam amino nonesensial.
Tabel 1. Jenis-Jenis Asam Amino
Asam amino non-esensial
Alanine
Asparagine
Histidine
Aspartate
Isoleucine
Cysteine
Leucine
Glutamate
Lysine
Glutamine
Methionine
Glycine
Phenylalanine
Proline
Threonine
Serine
Tyrptophan
Tyrosine
Valine
Lintas biosintetik yang menghasilkan ke-20 jenis asam amino tidak hanya banyak
jumlahnya tetapi juga kebanyakan bersifat agak kompleks. Asam amino ini dibutuhkan dalam
jumlah yang relatif kecil, aliran biosintetik yang melalui sebagian besar aliran ini tidak akan
sebesar seperti aliran biosintetik yang menghasilkan karbohidrat atau lemak.
Tidak seperti asam amino non essensial yang sederhana pembentukannya, asam amino
essensial memiliki jalur pembentukan yang sangat kompleks. Terdapat lima asam amino yang
merupakan prekursor dalam biosintesis asam amino, yaitu glutamat, fenilalanin, aspartat, serin,
dan treonin. Pengelompokkan biosintesis asam amino berdasarkan
prekusor metaboliknya
Reaksi ini merupakan dasar penting dalam biosintesis asam amino karena glutamat
merupakan donor gugus amino dalam biosintesis asam amino yang lain melalui reaksi
transaminasi. Masclaux-Daubresse (2006) menegaskan bahwa pada tembakau yang muda atau
pun yang sudah tua, glutamat disintesis oleh gabungan dari glutamin sintase dan glutamat
sintase, sementara glutamat dehidrogenase berperan dalam proses deaminasi glutamat.
Tabel 2. Fungsi dari Glutamat
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Functions of glutamat
Substrate for protein synthesis
Precursor of glutamin
N transport (muscleglutamin; brain)
Neurotransmitter (and g-aminobutyrate)
Polyglutamat and cell signalling
d-Carboxylation of glutamat
Substrate for glutathione production
Precursor of N-acetylglutamat
9.
10.
11.
12.
Sedangkan glutamin dibentuk dari sebuah kerja enzim glutamin sintesis. Glutamat sintase
merupakan enzim yang bereaksi pada reaksi yang irreversible (tidak balik), namun glutamat
dehydrogenase berperan dalam reaksi yang dapat balik (reversible). Glutamin sintatase pertama
kali dimurnikan dan ditandai dari tumbuhan pada tahun 1956.
yang nantinya akan direduksi dengan P5C reduktase (P5CR) menjadi prolin. Selain dari
glutamat, prolin juga dibentuk dari ornitin melalui ornitin -aminotransferase (OAT).
Alanin berasal dari piruvat dan oksaloasetat oleh transaminasi dari glutamat (Gambar 4).
Seperti halnya glutamat, glutamin, dan prolin, alanin juga berasal dari metabolit sentral yang
didapatkan melalui kerja enzim alanin transaminase. Sel seludang pembuluh ditemukan memiliki
kapasitas untuk memproduksi alanin dari piruvat dan glutamat dengan angka 0,5 gmol/min-mg
BS Chl.
yaitu
melalui
precursor
ATP
dan
59-phosphoribosyl19-pyrophosphate
(PRPP).Biosintesis ini dimulai dengan kondensasi ATP dan PRPP dikatalisis oleh ATPphosphoribosyltransferase (ATP-PRT).
reaksi
katalis
oleh
3-phosphoglycerate
dehydrogenase
(PGDH),
3-
Tugas Biokimia
OLEH
YUNDA FACHRUNNIZA
1108109010005
FARMASI