Anda di halaman 1dari 4

Mengenai nilai Phi

Sumber Wikipedia :

Pi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Simbol Pi, .
Untuk kegunaan lain dari Pi, lihat Pi (disambiguasi).
Bilangan

(kadang-kadang ditulis pi) adalah sebuah konstanta dalam matematika yang

merupakan perbandingan keliling lingkaran dengan diameternya. Nilai


dalam 20 tempat
desimal adalah 3,14159265358979323846. Banyak rumus dalam matematika, sains, dan teknik
yang menggunakan , yang menjadikannya salah satu dari konstanta matematika yang penting.
adalah bilangan irasional, yang berarti nilai tidak dapat dinyatakan dalam pembagian bilangan
bulat (biasanya pecahan 22/7 digunakan sebagai nilai pendekatan ; namun sebenarnya tiada
satupun pecahan yang dapat mewakili nilai eksak .) Oleh karena itu pula, representasi desimal
tidak akan pernah berakhir dan tidak akan pernah memiliki pola angka tertentu yang permanen.
Digit-digit desimal tampaknya terdistribusikan secara acak, walaupun sampai sekarang hal ini
masih belum dibuktikan. adalah bilangan transendental, yakni bilangan yang bukan akar dari
polinom-polinom bukan nol manapun yang memiliki koeefisien rasional. Transendensi
memiliki implikasi pada ketidakmungkinan teka-teki matematika kuno "mengkuardatkan
lingkaran dengan hanya menggunakan jangka dan penggaris" untuk dapat dipecahkan.
Selama beribu-ribu tahun, matematikawan telah berusaha untuk memperluas pemahaman akan
bilangan . Hal ini kadang-kadang dilakukan dengan menghitung nilai bilangan hingga
keakuratan yang sangat tinggi. Sebelum abad ke-15, para matematikawan seperti Archimedes
dan Liu Hui menggunakan teknik-teknik geometris yang didasarkan pada poligon untuk
memperkirakan nilai . Mulai abad ke-15, algoritme baru yang didasarkan pada deret tak
terhingga merevolusi perhitungan nilai . Cara ini digunakan oleh berbagai matematikawan
seperti Madhava dari Sangamagrama, Isaac Newton, Leonhard Euler, Carl Friedrich Gauss, dan
Srinivasa Ramanujan.

Pada abad ke-20 dan ke-21, para matematikawan dan ilmuan komputer menemukan pendekatan
baru yang apabila digabungkan dengan daya komputasi komputer yang tinggi, mampu
memperpanjang representasi desimal sampai dengan lebih 10 triliun (1013) digit.[1] Penerapan
bilangan dalam bidang sains pada umumnya tidak memerlukan lebih dari 40 digit desimal ,
sehingga motivasi utama dari komputasi ini didasarkan pada keingintahuan manusia.
Perhitungan ekstensif seperti ini juga digunakan untuk menguji kemampuan superkomputer dan
algoritma perkalian presisi tinggi.
Karena definisi berhubungan dengan lingkaran, ia banyak ditemukan dalam rumus-rumus
trigonometri dan geometri, terutama yang menyangkut lingkaran, elips, dan bola. juga
ditemukan pada rumus-rumus bidang ilmu lainnya seperti kosmologi, teori bilangan, statistika,
fraktal, termodinamika, mekanika, dan elektromagnetisme. Keberadaan yang sangat umum
menjadikannya sebagai salah satu konstanta matematika yang paling luas dikenal, baik di dalam
maupuan di luar kalangan ilmuwan. Hal ini terbukti dari beberapa penerbitan buku yang
membahas bilangan ini, perayaan hari Pi, dan pemberitaan-pemberitaan yang luas manakala
perhitungan digit berhasil memecahkan rekor perhitungan. Beberapa orang bahkan dengan
kerasnya berusaha menghafal nilai bilangan dengan rekor 67.000 digit.

Posted on March 9, 2013 by scie08


Ada yang tau ga rumus matematika untuk mencari luas lingkaran? Ga kenal? Sudah lupa? Atau
sampai sekarang masih setia sama si dia? Kalo yang sudah lupa, saya ingatin lagi deh. L =
r^2. Sudah ingat kan? Eits, simbol yang dekat r masih ingat ga namanya? Yap! Simbol itu
disebut pi. Tapi tau ga asal muasal pi? Kalo belum kenalan lebih dekat yuk. Well, lets start
getting close with him..
Pi adalah panjang keliling lingkaran yang berdiameter 1 satuan. Jadi, misalkan kita punya roda
yang diameternya 1 meter trus diukur kelilingnya dengan cara melekatkan seutas tali pada
sekeliling roda tersebut, maka panjang tali yang dibutuhkan adalah sekitar 3.14159 meter. Nilai
perbandingan antara keliling dan diameter lingkaran ini selalu konstan untuk setiap lingkaran
yaitu 3.14159. Pi juga biasanya diartikan sebagai 1 putaran penuh lingkaran atau 2 pi = 360.
Note:
Pi bukan phi , kalo phi tu gelombang ratio
360 = 2 radian, jadi 180 = 1 radian gan.
22/7 itu angka yang mendekati pi, tapi bukan pi, pi sebenarnya
3,1415926535897932384626433832 7
Fakta-Fakta Menarik Mengenai Pi
Pada tahun 1706, seorang ahli Matematika bahasa Inggris memperkenalkan abjad Yunani pi
untuk mewakili nilai yang dikatakan. Namun, pada tahun 1737, Euler resmi mengadopsi simbol
ini untuk mewakili bilangan.

Pada tahun 1897, legislatif dari Indiana mencoba menentukan nilai yang paling akurat untuk pi.
Namun ternyata kebijakan ini tidak berhasil.
Sebagian besar orang pada waktu itu tidak mengetahui fakta bahwa lingkaran memiliki jumlah
sudut yang tak terbatas. Nilai dari pi adalah banyaknya diameter lingkaran yang akan dipaskan
dengan keliling lingkaran.
Nilai dari pi adalah 22 / 7 dan ditulis sebagai = 22 / 7 atau = 3,14.
Oh ya, nilai pi merupakan bilangan irasional.
Nilai pi dengan 100 tempat desimal pertama adalah: 3,1415926535897932384626433832
79502884197169399375 105820974944
592307816406286208998628034825 3421170679
Fakta menarik lainnya adalah Anda tidak akan menemukan nol dalam 31 digit pertama dalam
dari pi.
Di samping perhitungan geometri sehari-hari, nilai pi juga digunakan dalam berbagai persamaan
ilmiah termasuk rekayasa genetika, mengukur reaksi, distribusi normal, dan sebagainya.
Tahukah Anda bahwa pi tidak hanya sebuah bilangan irasional tetapi juga bilangan yang sulit
dipahami?
Fakta menarik lainnya tentang pi diambil dari huruf Yunani Piwas. Itu juga merupakan Abjad
Yunani yang ke-16.
Seorang pengusaha di Cleveland, AS, menerbitkan buku pada pada tahun 1931 untuk
mengumumkan bahwa nilai pi adalah 256/81.
Jika Anda mencetak miliaran dari desimal pi, maka angka itu akan merentang dari New York
City ke Kansas.
Fakta-Fakta Menarik Lainnya Lagi Mengenai Pi
Tahukah Anda Yasumasa Kanada, seorang profesor di Universitas Tokyo?? Ia membutukan
waktu sekitar 116 jam untuk menemukan sebanyak 6442450000 tempat desimal Pi dengan
komputer.
Pada tahun 1706, John Machin memperkenalkan suatu rumus untuk menghitung nilai pi yaitu :
Pada tahun 1706, John Machin memperkenalkan suatu rumus untuk menghitung nilai pi, yaitu :
/4 = 4 arctan (1 / 5) arc tan (1 / 239).
Pada tahun 1949, ia juga menghabiskan waktu sekitar 70 jam untuk menghitung 2.037 tempat
desimal pi menggunakan ENIAC (Electronic Numeric Integrator and Computer).
Seorang Ahli Matematika Jerman, Ludolph van Ceulen, mendedikasikan seluruh hidupnya untuk
menghitung 35 tempat desimal pertama pi.

Pada tahun 1768, Johann Lambert membuktikan nilai Pi adalah sebuah bilangan irasional, dan
pada tahun 1882, Ferdinand Lindemann yang juga Ahli matematika terkenal membuktikan Pi
adalah bilangan yang sulit dipahami.
Di dunia ini ada orang yang doyan lho menghafal angka desimal pi, bahkan hingga puluh ribuan
angka desimalnya. Sampai-sampai terciptalah rekor dunia menghafal angka desimal pi
terbanyak. Agar gampang mengingatnya mereka membuat lagu dan musik ataupun syair
berdasarkan digit dari pi. Nah hasil syair yang di buat untuk mnghafalin pi disebut piem (pi and
poem).
Cuma bisa gigitin jari aja liat mereka hafal angkanya sampai segutu banyaknya.
ckckck..

Anda mungkin juga menyukai