SOAL EMERGENCY PENDPRO (YULIA MELISA RITONGA 091001310)

1. Seorang pria mengalami trauma dada, sesak nafas, dan ngorok. Perkusi dada hipersonor.
Saat bernafas, dada kiri tertinggal. Denyut nadi tidak teraba, dan akral dingin. Apa yang
dilakukan di UGD?
a. Beri O2 sungkup, napas spontan, dan dekompresi jarum
b. Beri O2 sungkup, napas bantu, dan dekompresi jarum
c. Intubasi, O2 sungkup, napas spontan, dan dekompresi jarum
d. Intubasi, O2 sungkup, napas bantu, dan dekompresi jarum
e. Langsung dekompresi jarum
2. Seorang pria berusia 46 tahun datang ke UGD karena mengalami muntah dan buang air
besar berdarah 1 hari sebelum masuk rumah sakit. Keluhan diawali dengan nyeri
mendadak ulu hati, muntah juga mengandung sisa makanan tetapi lebih banyak
mengandung seperti ter. Nyeri ulu hati berulang sejak 1 tahun yang lalu, biasanya nyeri
terasa beberapa jam setelah makan. Akral dingiin, nyeri tekan dan defans muscular
negatif. Perut tidak kembung dan bising usus meningkat. Tidak ditemukan tanda gagal

b.
c.
d.
e.
3.

hati. Tekanan darah 90/60 mmHg, denyut nadi 110 kali/mennit, lemah dan tidak teratur.
Apakah diagnosis yang tepat untuk pasien ini?
a. Syok perdarahan karena pecahnya varises esophagus
Syok perdarahan kerena pecahnya ulkus peptikum
Syok perdarahan karena varises fundus lambung akut
Syok perdarahan karena kanker lambung
Syok perdarahan karena malformasi vascular
Manakah penanganan awal yang harus dilakukaan pada pasien ini?
a. Resusitasi cairan, pengawasan ketat terhadap tanda vital, obat maag
b. Resusitasi cairan dan transfusi, O2, NGT, dan obat maag
c. Resusitaasi cairan dan transfuse, O2, NGT, antibiotik berspektrum laus, laparatomi
d. Resusitasi cairan, pengawasan ketat terhadap tanda vital, transffusi , O2, NGT,
endoskopi
e. Resusitasi cairan, O2, NGT, bilas lambung, antibiotic berspektrum luas.

4. Apakah cairan yang paling tepat untuk pasie ini?

a. PRC (packed red blood cell)
b. Transfuse darah lengkap
c. RL (Ringer Laktat)
d. HES (hydroxyethyl starch)
e. Salin normal
5. Setelah pasien diresusitasi, tampak perbaikan hemodinamik. Pada endoskopi saluran
cerna terlihat sumber perdarahan, namun terapi gagal untuk menghentikan perdarahan,

dan 750 mL darah dibutuhkan untuk menjaga tekanan darah cukup selama 8 jam.
Manakah penanganan selanjutnya yang paling tepat?
a. Adrenalin intravena
b. Laparatomi eksplorasi
c. Lebih banyak transfuse darah
d. Omeprazol intravena
e. Pitresin drip
6. Suatu hari seorang ibu dating ke ICU, membawa anaknya yag berusia 1 bulan dengan
keadaan seperti tidur, reflex pupil negative, dan ada tanda dehidrasi berat ( ubun-ubun
cekung, turgor rendah). Dua hari sebelumnya setiap diberi ASI , anaknya selalu muntah,
diare, dan kembung. Biasanya kalau malam hari kencingnya lebih dari 10 kali, tetapi tadi
malam hanya sekali dan sedikit. Tindakan apa yang harus segera dilakukan kepada anak
ini?
a. Menghentikan pemberian ASI
b. Mengganti cairan yang hilang
c. Memberkan antibiotic peroral
d. Mengganti ASI dengan susu rendah laktosa
e. Memberi garam oralit
7. Penyebab dari kasus No.1 di atas adalah.
a. Terlalu banyak minum ASI
b. Lahir premature
c. Usus belu tumbuh sempurna
d. Kurangnya lactase
e. Kurangnya anzim pankreas
8. Sejak dari beberapa tahun yang lalu ke dalam garam oralit ditambahkan glukosa dan
asam amino. Penambahan glukosa ppada garam oralit ini bertujuan untuk.
a. Mengganti makanan
b. Menambah osmolaritas
c. Meningkatkan penyerapan Na dan air
d. Mempercepat penyembuhan luka
e. Memicu aktivitas glut-4
9. Seorang bayi berusia 3 bulan, yangmempunyai berat badan 7 kg, dibawa kepraktek
dokter dengan keluhan 3 hari mengalami diare disertai muntah-muntah. Dalam sehari,
frekuensi diare 5-6 sedikit-sedikit dan frekuensi muntah 2-3 kali. Bayi ini minum susu
formula dengan takaran 2 sendok takar + 30 c air. Pada pemeriksaan fisik ditemukan bayi
bayi agak gelisah, tandaa-tanda dehidrasi tidak jelas, bayihanya terlihat haus, dan jumlah
urin berkurang. Jawaban yang benar adalah:
a. Anak mengalami diare osmotic
b. Anak mengalami diare sekretorik
c. Anak mengalami keracunan

d. Anak diare + dehidrasi berat

e. Anak harus dipuasakan.