Efisiensi Boiler ( )=
Panas masuk
x 100
Panas
Efisiensi Boiler ( )=
Q x ( hg hf )
x 100
q x GCV
Dimana :
hg Entalpi steam jenuh dalam kkal/kg steam
hf Entalpi air umpan dalam kkal/kg air
Parameter yang dipantau untuk perhitungan efisiensi boiler dengan metode langsung
adalah:
1. Jumlah steam yang dihasilkan per jam (Q) dalam kg/jam
2. Jumlah bahan bakar yang digunakan per jam (q) dalam kg/jam
3. Tekanan kerja (dalam kg/cm2(g)) dan suhu lewat panas (oC), jika ada
4. Suhu air umpan (oC)
5. Jenis bahan bakar dan nilai panas kotor bahan bakar (GCV) dalam kkal/kg
bahan
bakar
69
Universitas Sriwijaya
70
2. Jumlah bahan bakar yang digunakan per jam (q) =3.300 ton/hari = 137 kg/jam
(Recovery Boiler Operation Manual,PT IKPP, Perawang hal :20)
3. Tekanan Kerja dan suhu lewat panas steam ( 0C),64 bar = 64 x 103 Pa , Tsteam =
4550C (Recovery Boiler Operation Manual, PT.IKPP , Perawang, hal :14)
4. Suhu Umpan air (oC) = 1300C (Recovery Boiler Operation Manual, Heat
Balance,PT.IKPP, Perawang,hal :14)
Jenis bahan bakar dan nilai panas kotor bahan bakar (GCV) dalam kkal/kg
bahan bakar: Black Liquor berkisar 3.46,58 kcal/kg (Recovery Boiler Operation
Manual, feed water and superheated system, PT.IKKP, Perawang, hal :8)
Dimana :
1. Hg Entalpi steam jenuh dalam kkal/kg Steam
Tsteam = 4550C = 8510F = 728 K
Hg pada T = 700 K = 3247 kj/kg
Hg pada T = 800 K = 3485 kj/kg
1 joule = 0,239006 kal
Sumber: (Appendix A, J.M Smith, Van Ness,2001, hal :630)
Karena data pada range T 700 K dan 800 K , maka dilakukan interpolasi:
X 2X 1
X X 1
M 1+
M2
= X 2X 1
X 2 X 1
Dimana
:
X1
700 K
X
X2
?
800 K
Universitas Sriwijaya
71
M1
3.247 kj/kg
M
M2
?
3.485 kj/kg
Hg = T = 728 K
800728
728700
3.247+
3.485
800700
800700
1 Kg = 2,20402 lb Sumber: (Appendix A, J.M. Smith, Van Ness, 2001, Hal: 630)
1 Btu = 0,222 kkal Sumber: (Appendic A, J.M. Smith, Van Ness, 2001, Hal: 630)
Karena data perbedaan pada range T 2600F sampai 2700F, maka dilakukan
interpolasi:
M=
2X
X 1
M2
( XX2X
)1 M 1+( XX2X
1)
Dimana :
X1 = 2600F M1 = 228,76 Btu/lb_
X = 2260F M = ?
X2 = 2700F M2 = 238,95 Btu/lb__
Universitas Sriwijaya
72
266260
228,76+ (
238,95
( 270266
)
270260
270260 )
Hf = T = 2660F =
= 234,87 Btu/lb x
kkal
2,20402lb
( 0,2552
)
(
x
1 Btu
1 Kg )
= 130,55 kkal/kg
hg h
kg
kkal
kkal
x 792,7
130,55
jam
kg
kg
kg
kkal
137.500
x 3.465,58
jam
kg
536.800
=
x 100
= 74,6%
Jadi Efisiensi Desain Boiler dengan menggunakan metode Langsung :
= 74,6 %
2. Data aktual Log 1 RB#6 Bulan Mei 2015
Tabel 7.1 . Data aktual Log 1 RB-6 Bulan Juli 2015
hg hf
GCV
Efisiensi
Tanggal
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
0.60232
0.590242
0.588122
0.583777
0.596286
0.674493
0.730035
0.735942
0.599483
0.610113
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Main Steam
(kg/H)
437083.3333
428541.6667
430000
432333.3333
439458.3333
425791.6667
415375
418458.3333
424500
430875
BL Flow
(kg/H)
160000
160000
160000
163000
163000
140000
128000
125000
160000
155000
Universitas Sriwijaya
73
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
662.15
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
3000
0.587829
0.595394
0.602038
0.609134
0.61638
0.656371
0.634402
0.632223
0.673869
0.686898
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
425458.3333
430708.3333
437333.3333
439958.3333
438791.6667
435416.6667
437250
441000
433666.6667
426750
160000
160000
160000
160000
160000
145000
155000
155000
140000
140000
662.15
662.15
662.15
662.15
3000
3000
3000
3000
0.713317
0.662563
0.66292
0.648343
21
22
23
24
422291.6667
400875
430625
426541.6667
130000
135000
145000
145000
662.15
3000
0.646682
25
426791.6667
145000
662.15
3000
0.655745
27
426583.3333
145000
662.15
3000
0.630707
28
385291.6667
135000
662.15
3000
0.667639
29
410500
135000
662.15
3000
0.658239
30
434791.6667
145000
662.15
3000
0.645233
31
440208.3333
150000
Jadi didapatkan Grafik Efisiensi aktual RB#6 tiap harinya selama Bulan Mei
dengan menggunakan Metode Langsung adalah :
Universitas Sriwijaya
74
60
40
20
0
Day
Gambar 7.1 Grafik efsiensi aktual Recovery Boiler-6 pada bulan Juli 2015
7.2
langsung adalah British Standard,BS 845:1987 dan USA Standard ASME PTC-4-1
Power Test Code Steam Generating Units.Metode tidak langsung juga dikenal dengan
metode kehilangan panas.
Dimana kehilangan yang terjadi dalam boiler adalah kehilangan panas yang
diakibatkan oleh:
1. Gas cerobong yang kering
2. Penguapan air yang terbentuk karena H2 dalam bahan bakar
3. Penguapan kadar air dalam bahan bakar
4. Adanya kadar air dalam udara
pembakaran
5. Bahan bakar yang tidak terbakar dalam abu terbang/ fly ash
Universitas Sriwijaya
75
6. Bahan bakar yang tidak terbakar dalam abu bawah/ bottom ash
7. Radiasi dan kehilangan lain yang tidak terhitung
Berikut persentase efisiensi aktual Heat Recovery Boiler section-1 (RB#6)
menggunakan metode perhitungan tidak langsung:
Tahap 1 : Menghitung Kebutuhan Udara teoritis:
Sumber: (Recovery Boiler Operation Manual, Fuels, PT. IKP, Perawang, hal : 7)
{ (
( 11,43 x C )+ 34,5 x H 2
100
)}
O2
+ ( 4,32 x S )
8
kg
Bahan bakar
kg
= 38,10 %
H2
= 3,40 %
= 2,90 %
O2
= 33,6 %
{ (
100
)}
kg
Bahan bakar
kg
( 435,48327,6+ 12,528 )
100
Universitas Sriwijaya
76
= 4,204
kg
kg udara
liquor
100 x 1,08
211,08
= 5,422 %
Tahap 3: Menghitung massa udara yang sebenarnya dipasok per kilogram bahan
bakar (ASS):
EA
{1+ 100
}x udara teoritis
x 4,204
{1+ 5,422
100 }
= 4,432
kg
kg udara
liquor
m x C p x ( T f T a )
x 100
GCV bahan bakar
= 27 0C
Universitas Sriwijaya
77
m(total massa gas buang) = massa udara sebenarnya yang dipasok + massa bahan
yang dipasok.
m = 4,432 + 1
Persen(%) kehilangan panas yang diakibatkan oleh gas buang yang kering adalah:
kkal
x ( 17027 )
kg
x 100
kcal
3465,58
kg
( 4,432 ) x 0,23
=
= 5,155 %
2. Persen(%) kehilangan panas karena penguapan air yang terbentuk karena adanya
H2 dalam bahan bakar :
9 x H 2 {584+C p ( T f T a ) }
GCV bahan bakar
kkal
( 17027 )
kg
kcal
3465,58
kg
= 5,725 %
3. Persen(%) kehilangan panas karena penguapan kadar air dalam bahan bakar
Universitas Sriwijaya
78
M {584+ C P ( T f T a ) }
GCV bahan bakar
x 100
Dimana M = persen kadar air dalam 1 kg bahan bakar = 26,95 % (Recovery Boiler
Operation Manual, Material Balance, PT. IKPP, Perawang, Hal :13)
Cp
= Panas jenis steam lewat jenuh atau superheated steam (0,45 kkal/kg)
kkal
( 17027 )
kg
x 100
3465558 kcal
26,95 584+0,45
= 5,042 %
4. Persen kehilangan panas karena kadar air didalam udara
AAS x faktor kelembapan x C p ( T f T a )
GCV bahanbakar
x 100
Dimana Cp = Panas jenis steam lewat jenuh atau superheated steam (0,45 kkal/kg)
kkal
( 17027 ) x 100
kg
kcal
3465,58
kg
= 0,148 %
5. Persen kehilangan panas karena bahan bakar yang tidak terbakar dalam abu
terbang/fly ash
Universitas Sriwijaya
79
Flue gas
Abu
= 14 % Flue gas
Sumber: (Instruksi manual operasi dan perawatan ESP, PT. IKPP, 1993, Hal:5)
0,0931 x 3100
=
= 8,325 %
6. Persen kehilangan panas karena radiasi dan kehilangan lain yang tidak terhitung
kehilangan radiasi dan konveksi actual sulit dikaji sebab daya emisifisitas permukaan
yang beraneka ragam, kemiringan, pola aliran udara, dll.
Asumsi kehilangan mencapai 2 %
= 100 ( i + ii + iii + iv + v + vi )
= 100 ( 5,155 + 5,725 + 5,042 + 0,148 + 8,325 + 2)
= 73,605 %
Universitas Sriwijaya
80
Jadi efisiensi aktual boiler dengan menggunakan metode tidak langsung RB-6
PT.IKPP Perawang adalah 73,605 %
Universitas Sriwijaya