Anda di halaman 1dari 21

JOBSHEET

JOBSHEET 1
ALAT UKUR MECHANICAL
A. OBJEKTIVE :
1. Menggunakan vernier caliper, dial caliper, dan digital caliper
untuk

mengukur

inner

diameter,

outer

diameter,

dan

diameter

dan

kedalaman/ ketinggian suatu work piece.


2. Menggunakan

micrometer

untuk

mengukur

ketebalan work piece.


3. Menggunakan torque wrench untuk mengencangkan baut sesuai
momen spesifikasi.
B. PERSIAPAN DAN KESELAMATAN KERJA
1. Keselamatan pribadi
Setiap kali melakukan tugas dalam workshop ini, Anda harus
menggunakan pakaian kerja dan peralatan yang sesuai untuk
jenis pekerjaan dan aturan K-3.
Pastikan bahwa Anda telah memahami SOP dan prosedur
keselamatan pribadi

saat

melaksanakan

pengukuran

dan

pekerjaan servis. Jika Anda tidak yakin, mintalah petunjuk


kepada supervisor atau instruktur.
2. Point yang perlu diperhatikan
Micrometer merupakan alat ukur yang sensitive, kesalahan
dalam pengoperasian menyebabkan micrometer rusak.
Posisi pengukuran mempengaruhi hasil pengukuran.
C.PROSEDUR KERJA
1. Mempersiapkan media kerja dan peralatan
Media kerja dan peralatan yang digunakan dalam pekerjaan ini
adalah :
1

JOBSHEET
Media kerja :
Work piece ( yang

Peralatan kerja :
Vernier caliper (0.05 mm d;

memenuhi untuk
pengukuran diameter

0.02

dalam, diameter luar, dan

mm)

ketinggian )
Mesin mobil/ sepeda motor
Feeler gauge
Buku Pedoman Reparasi

Dial caliper

Digital caliper
Micrometer
Torque wrench jarum
Torque wrench klik

JOBSHEET
2. Mengukur outer diameter
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah work piece ( missal : torak atau poros )
2) Lakukan pengukuran diameter luar dengan vernier caliper
0,05 mm dan 0,02 mm secara berurutan.
3) Dengan work piece yang sama, ukur diameter luar dengan dial
caliper.
4) Dengan work piece yang sama, ukur diameter luar dengan
digital caliper.
5) Ambil sebuah micrometer dengan ukuran yang sesuai untuk
work piece.
6) Lakukan calibrasi sebelum micrometer digunakan.
7) Ukur diameter luar work piece dengan micrometer.
8) Catat hasil pekerjaan pada lembar kerja.
3. Mengukur inner diameter
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah work piece ( missal : siliner )
2) Lakukan pengukuran diameter dalam dengan vernier caliper
0,05 mm dan 0,02 mm secara berurutan.
3) Dengan work piece yang sama, ukur diameter dalam dengan
dial caliper.
4) Dengan work piece yang sama, ukur diameter dalam dengan
digital caliper.
5) Catat hasil pekerjaan pada lembar kerja.

JOBSHEET
4. Mengukur ketinggian / kedalamanan
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah work piece ( misal : lubang baut, dll )
2) Lakukan pengukuran ketinggian/ kedalaman dengan vernier
caliper 0,05 mm dan 0,02 mm secara berurutan.
3) Dengan work piece yang sama, ukur ketinggian/ kedalaman
dengan dial caliper.
4) Dengan work piece yang sama, ukur ketinggian/ kedalaman
dengan digital caliper.
5) Catat hasil pekerjaan pada lembar kerja.
5. Mengukur ketebalan feeler gauge
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah feeler gauge.
2) Lakukan pengukuran ketebalan feeler gauge dengan vernier
caliper 0,05 mm dan 0,02 mm secara berurutan.
3) Dengan feeler

yang sama, ukur diameter luar dengan dial

caliper.
4) Dengan feeler yang sama, ukur diameter luar dengan digital
caliper.
5) Ambil sebuah micrometer 0 25 mm
6) Lakukan calibrasi sebelum micrometer digunakan.
7) Ukur ketebalan feeler gauge dengan micrometer.
8) Catat hasil pekerjaan pada lembar kerja.

JOBSHEET
1. Mengencangkan baut dengan torque wrench
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah torque wrench jarum dan torque wrench model
klik
2) Pilih 3 jenis baut pada mobil, mesin, atau sepeda motor.
3) Lihat momen pengencangan spesifikasi baut baut tersebut
pada buku panduan reparasi/ manual book.
4) Kendorkan baut baut tersebut.
5) Kencangkan baut baut tersebut dengan torque wrench jarum.
6) Kendorkan kembali baut baut tersebut.
7) Stel torque wrench klik sesuai momen spesifikasi baut.
8) Kencangkan

baut

dengan

torque

wrench

klik,

sampai

terdengan bunyi klik.


D.KEGIATAN AKHIR
Setelah seluruh prosedur kerja dilaksanakan
1. Berdiskusi

dengan

supervisor

atau

instruktur

tentang

serangkaian pekerjaan yang dilakukan.


2. Membersihkan peralatan, media kerja, dan tempat kerja.
3. Membuat laporan kerja, yang berisi tentang
Prosedur pemeriksaan
Hasil pemerikssaan
Kesimpulan

SELAMAT BEKERJA

WORKSHEET

WORKSHEET 1
ALAT UKUR MECHANICAL
A. Mempersiapkan media kerja dan peralatan
1. Media
No

Media yang digunakan

Spesifikasi/ komponen
dari

1
2
3
4
5
6
2. Alat
No

peralatan yang digunakan

Vernier caliper 0,05

Vernier caliper 0.02

Dial caliper

Digital Caliper

Micrometer

Torque wrench jarum

Torque wrench klik

Spesifikasi/ Merk

WORKSHEET

B. Mengukur outer diameter.


Media yang diukur

1. Pengukuran dengan vernier caliper 0,05 mm


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol ( 0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

2. Pengukuran dengan vernier caliper 0,02 mm


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol ( 0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

3. Pengukuran dengan DIAL CALIPER


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol ( 0) pada
skala dial

Lihat Skala dial, jumlah strip yang ditunjukkan pointer/


jarum

=
HASIL PENGUKURAN =

WORKSHEET

4. Pengukuran dengan digital caliper


HASIL PENGUKURAN =..mm
5. Pengukuran dengan micrometer
Angka terakhir pada skala sleeve

Angka pada thimble yang segaris dengan sleeve

=
=

HASIL PENGUKURAN =
Gambar pengukuran dengan micrometer

Table hasil pengukuran diameter luar


No

Peralatan yang digunakan

Vernier caliper 0,05

Vernier caliper 0,02

Dial caliper

Digital caliper

Micrometer

Hasil pembacaan/ pengukuran

Kesimpulan :

WORKSHEET

C. Mengukur inner diameter.


Media yang diukur

1. Pengukuran dengan vernier caliper 0,05 mm


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

2. Pengukuran dengan vernier caliper 0,02 mm


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

3. Pengukuran dengan DIAL CALIPER


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala dial

Lihat Skala dial, jumlah strip yang ditunjukkan pointer/


jarum

=
HASIL PENGUKURAN =

WORKSHEET
4. Pengukuran dengan digital caliper
HASIL PENGUKURAN =..mm
Table hasil pengukuran diameter dalam
No

Peralatan yang digunakan

Vernier caliper 0,05

Vernier caliper 0,02

Dial caliper

Digital caliper

Hasil pembacaan/ pengukuran

Kesimpulan :

D. Mengukur kedalaman/ ketinggian work piece.


Media yang diukur

1. Pengukuran dengan vernier caliper 0,05 mm


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

10

WORKSHEET
2. Pengukuran dengan vernier caliper 0,02 mm
Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala Nonius

Lihat Skala utama dan skala nonius yang segaris, hitung


skala noniusnya

=
HASIL PENGUKURAN =

3. Pengukuran dengan DIAL CALIPER


Angka terakhir pada skala utama, sebelum Nol (0) pada
skala dial

Lihat Skala dial, jumlah strip yang ditunjukkan pointer/


jarum

=
HASIL PENGUKURAN =

4. Pengukuran dengan digital caliper


HASIL PENGUKURAN =..mm
Table hasil pengukuran kedalaman/ketinggian
No

Peralatan yang digunakan

Vernier caliper 0,05

Vernier caliper 0,02

Dial caliper

Digital caliper

Hasil pembacaan/ pengukuran

esimpulan :

11

WORKSHEET
E. Mengukur ketebalan feeler gauge
Table hasil pengukuran ketebelan feeler gauge
No
1

Ketebalan
feeler gauge

Hasil pembacaan/ pengukuran


VC 0,05 VC 0,02
Dial
Digital Mirometer

2
3
4
5
Kesimpulan :

F. Menggunakan torque wrench


No

Baut yang dikencangkan

Momen spesifikasi

1
2
3
Prosedur pengunaan

12

Catatan tambahan :

JOBSHEET

13

JOBSHEET

JOBSHEET
2
DIAL GAUGE DAN PNEUMATIC
GAUGE
A. OBJEKTIVE :
1. Menggunakan Dial Test Indicator ( DTI ) untuk

menganalisa kebulatan dan keolengan suatu benda/


komponen.
2. Menggunakan Cilinder Bore Gauge untuk mengukur
diameter silinder.
3. Menggunakan pressure gauge untuk mengukur tekanan.
4. Menggunakan vacuum tester untuk mengukur kevakuman.
5. Menggunakan hydrometer untuk mengukur berat jenis cairan..

B. PERSIAPAN DAN KESELAMATAN KERJA


1. Keselamatan pribadi
Setiap kali melakukan tugas dalam workshop ini, Anda harus
menggunakan pakaian kerja dan peralatan yang sesuai untuk
jenis pekerjaan dan aturan K-3.
Pastikan bahwa Anda telah memahami SOP dan prosedur
keselamatan pribadi

saat

melaksanakan

pengukuran

dan pekerjaan servis. Jika Anda tidak yakin, mintalah


petunjuk kepada supervisor atau instruktur.

2. Point yang perlu diperhatikan


Dial gauge merupakan alat ukur yang sensitive, kesalahan
posisi penempatan bidang sentuh antara benda yang diukur
dengan dial gauge akan mempengaruhi hasil pengukuran.
Pastikan kerapatan pemasangan pressure gauge / vacuum
tester untuk menjamin kebenaran hasil pengukuran.

14

JOBSHEET
C.PROSEDUR KERJA
1. Mempersiapkan media kerja dan peralatan
Media kerja dan peralatan yang digunakan dalam pekerjaan ini
adalah :
Media kerja :
Peralatan kerja :
Engine stand

CiLinder Bore Gauge

Poros

DTI dan V blok

Blok silinder

Pressure gauge

Baterai

Vacuum tester

Air

Hydro meter
Vernier caliper & micrometer

2. Mengukur diameter silinder


Instruksi kerja :
1) Dengan

sebuah

vernier

caliper,

ukur

diameter

silinder.

(prosedur ini dilakukan untuk memilih ukuran cylinder bore


gauge yang sesuai ).
2) Lakukan pengesetan Cilinder Bore Gauge sesuai dengan hasil
pengukuran vernier caliper.
3) Dengan

sebuah

micrometer,

lakukan

kalibrasi

terhadap

Cilinder Bore gauge.


4) Ukur diameter silinder dengan cylinder bore gauge.
5) Catat hasil pengukuran.

3. Mengukur ketidakbulatan ( Un-Cylindrical )


Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah work piece ( misal: piston atau poros ).
2) Pasangkan komponen / workpiece tepat diatas V blok.
3) Pasang DTI diatas workpiece.
15

JOBSHEET
4) Putar work piese secara perlahan dan amati pergerakan jarum
DTI.

(penjumlahan

terhadap

penyimpangan

maksimal

merupakan hasil pengukuran ketidakbulatan )


4. Mengukur keolengan poros
Instruksi kerja :
1) Letakkan sebuah poros diatas dua V blok.
2) Pasang DTI tepat diatengah tengah poros, set posisi nol.
3) Putar poros secara perlahan sampai 360 deratat.
4) Amati penyimpangan jarum. ( penjumlahan penyimpangan
jarum dial gauge kemudian dibagi dua merupakan hasil
pengukuran keolengan suatu poros ).
5. Mengukur tekanan / pressure
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah pressure gauge / compression tester.
2) Lepaskan satu busi pada unit mesin.
3) Pasang pressure gauge/ compression tester pada lubang busi.
4) start mesin dengan posisi katup gas terbuka penuh.
5) Baca hasil pengukuran tekanan kompresi.
6. Mengukur kevacuman
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah vacuum tester.
2) Lepaskan satu selang vacuum pada intake manifold.
3) Pasang vacuum tester pada intake manifold.
4) Hidupkan mesin, baca tingkat kevakuman intake manifold
pada saat mesin stasioner dan pada saat putaran menengah.

16

JOBSHEET
7. Mengukur berat jenis cairan
Instruksi kerja :
1) Ambil sebuah hydro meter.
2) Lakukan kalibrasi hydrometer dengan air murni. Berat jenis
air murni pada suhu kamar adalah 1 kg/ liter.
3) Dengan hydrometer yang sudah dikalibrasi, ukurlah berat
jenis cairan baterai.
D.KEGIATAN AKHIR
Setelah seluruh prosedur kerja dilaksanakan
1. Berdiskusi

dengan

supervisor

atau

instruktur

tentang

serangkaian pekerjaan yang dilakukan.


2. Membersihkan peralatan, media kerja, dan tempat kerja.
3. Membuat laporan kerja, yang berisi tentang
Prosedur pemeriksaan
Hasil pemerikssaan
Kesimpulan

SELAMAT BEKERJA

17

WORKSHEET
WORKSHEET 2
DIAL GAUGE DAN PNEUMATIC GAUGE

A. Mempersiapkan media kerja dan peralatan


1. Media
No

Media yang digunakan

Spesifikasi / Merk

1
2
3
4
5
6
2. Alat
No

peralatan yang digunakan

Spesifikasi / Merk

1
2
3
4
5
6

B. Mengukur diameter silinder dengan CBG


Media yang diukur

No

Prosedur

Hasil

Pengukuran kasar dengan vernier caliper

mm

Ukuran Cilinder Bore Gauge yang dipilih

mm

Pengesetan micrometer

mm

Penyimpangan jarum gauge dari posisi nol

Strip
18

WORKSHEET
Analisis hasil pembacaan Cilinder Bore Gauge (perhitungan) :
HASIL PENGUKURAN DIAMETER SILINDER :

mm

C. Mengukur ketidakbulatan
Media yang diukur

Penyimpangan jarum DTI maksimal kekanan

strip

Penyimpangan jarum DTI maksimal kekiri

strip

Analisis hasil pembacaan dial gauge (perhitungan):


HASIL PENGUKURAN KETIDAKBULATAN :

mm

D. Mengukur keolengan poros


Media yang diukur

Penyimpangan jarum DTI maksimal kekanan :


Penyimpangan jarum DTI maksimal kekiri

strip
:

strip

Analisis hasil pembacaan dial gauge (perhitungan):


HASIL PENGUKURAN KEOLENGAN :

mm

19

WORKSHEET
E. Mengukur tekanan kompresi
Media yang diukur :
Satuan SI

Satuan lainnya

Satuan lainnya

Satuan lainnya

Satuan lainnya

Satuan lainnya

Satuan lainnya

Hasil pengukuran

F. Mengukur kevakuman
Media yang diukur :
Satuan SI
Hasil pengukuran

G. Mengukur berat jenis cairan


Berat jenis air

:
Satuan SI

Hasil pengukuran

20

WORKSHEET

Catatan tambahan

21

Anda mungkin juga menyukai