MUJIGAE KELOMPOK 06By: Juanita Hakim Sabrina Tatya Lia Amelia Anindra
Alief Alviansyah Kuswidyatama Gerasimos Widi
2. 2. company profile
3. 3. Berdiri pada tanggal 10 April 2013 di Cihampelas Walk Young Street, Bandung
Didirikan oleh Alvin Arief Direktur PT Kwarto Rajawali Full Experience Digital Korean
Resto Casual Korean Food
4. 4. To Be The World Class Restaurant Industry VISI MISI Giving the Best Value to the
Customer through Best Product and Service STRATEGI WINNING CONCEPT
WINNING TEAM WINNING SYSTEM
5. 5. model bisnis
6. 6. MODEL BISNIS Bisnis bergerak di bidang jasa restoran (Food and Beverage)
Mengusung konsep Digital Korean Experience (mulai dari hidangan, musik, video, dan
hiburan) Menyajikan casual Korean food (dapat dikonsumsi sehari-hari) dengan harga
terjangkau Bertujuan menyediakan tempat hangout kepada para pecinta budaya korea
Proses operasionalnya dengan memanfaatkan ipad untuk memesan makanan narsis
bareng request MV korea
7. 7. strategi IT
8. 8. www.mujigae.com www.facebook.com/mujigaeresto @mujigaeresto @mujigaeresto
Segmentasi pasar pada penggemar Korea kalangan menengah ke atas
9. 9. iPad Menu My Order Song Request Photo Reward (Games) Call Waiter
10. 10. Big Screen Virtual Waitress K-Pops Music Video Social Media TV Show: Running
Man Photos
11. 11. Mujigram Foto dicetak dan dibawa pulang Pilih frame Log in untuk foto Bisa post foto
di instagram pake hashtag #MujigaeResto
12. 12. business of IT
13. 13. ANALYZING THE ROLE OF IT IN AN ORGANIZATION
14. 14. Support Pengoperasionalan perusahaan tidak bergantung pada IT dan IT hanya
menjadi sistem pendukung operasi sehari hari saja. Factory IT telah menjadi inti dari
aktivitas organisasi tersebut sehingga ketika kegagalan IT akan menjadi malapetaka bagi
organisasi organisasi tersebut. Turnaround Pada awalnya tidak menggantungkan
kehidupan operasi mereka pada IT, bergantung pada IT demi meningkatkan kapabilitas
bisnisnya. Strategic Implikasi dari kedua dimensi tadi sangat signifikan: penggunaan IT
yang luas dan konstan serta inovasi yang tiada henti.
15. 15. ROLE OF IT IN MUJIGAE: TURNAROUND Peran IT pada Mujigae bukanlah hal
yang sangat esensial yang dapat mematikan kegiatan operasi perusahaan ketika terjadi
kesalahan dalam sistem IT. Proses bisnis dapat tetap berjalan jika IT rusak, hanya
keefisiensiannya saja yang menjadi lebih buruk. Kegagalan dalam sistem juga
menghancurkan salah satu keunggulan kompetitif perusahaan yaitu real time experience
yang berbasiskan teknologi. Teknologi yang mereka terapkan tidak lagi menjadi ciri khas
mereka ketika ada competitor yang memberikan experience serupa.
16. 16. strategy alignment
17. 17. proses untuk menghubungkan atau menyesuaikan antara bisnis yang dilakukan oleh
perusahaan dengan kebutuhan sistem informasi. 2 tahap strategy alignment:
Penentuan perspektif strategy alignment: menentukan information system dan
penyesuaian apa saja yang dibutuhkan untuk mendukung strategi perusahaan
Implementasi proses strategy alignment: menentukan kebutuhan informasi bagi
organisasi dan mensejajarkan antara bisnis dan information system untuk memberikan
kepuasan dengan pemenuhan kebutuhan organisasi.STRATEGY ALIGNMENT Strategy
alignment
18. 18. MujigramIT Mujigae membuat kebutuhan SDM menjadi lebih sedikit karena peran
dari sumber daya manusia tersebut sudah diambil oleh penggunaan IT. STRATEGY
ALIGNMENTIT Mujigae berguna dalam memberikan jasa pelayanan yang sangat
komprehensif It membantu mengontrol manajemen inventory yang berada di Bandung. IT
juga mendukung praktik pemasaran bisnis restoran Mujigae yang berfokus untuk menjadi
restaurant korea berbasiskan teknologi digital
19. 19. Penggunaan IT dapat membantu secara signfikan kegiatan primer (logistics,
marketing, & service) dan kegiatan supporting (teknologi, SDM dan procurement) dari
restaurant tersebut. Penggunaan IT pada restaurant Mujigae adalah sebuah langkah
yang tepat dan sesuai dengan konsep strategi alignment. STRATEGY ALIGNMENT
20. 20. IT evaluation
21. 21. customer satisfaction differentiation product cost efficient monitoring IT optimization
good supply chain management ADVANTAGES
22. 22. DISADVANTAGES IT cost network down confused customer training cost
23. 23. rekomendasi & solusi
24. 24. PERMASALAHAN Network down, internet lambat Tidak dimaintenance secara
rutin Performance issues Asymmetric information dengan manajemen
Sistem/aplikasi yang digunakan kurang user-friendly SOLUSI Menggunakan jaringan
internet yang terpisah dengan mall Melakukan maintenance secara rutin Merancang
sistem yang terintegrasi dan real-time dengan kantor pusat Merancang sistem/aplikasi
yang lebih user-friendly
25. 25. REKOMENDASI Menggunakan gadget yang lebih murah, kualitas setara dengan
iPad Membuat backup plan Melakukan maintenance secara rutin Terus berinovasi
dengan fasilitas IT yang ada
http://www.slideshare.net/LiaAmelia11/study-case-mujigae-korean-resto
KELAS A
Fakultas Komunikasi dan Bisnis
Menurut George M.Scott,Sistem Informasi Manajemen adalah
serangkaian Sub-sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan
secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga
menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan
produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar
kriteria mutu yang telah ditetapkan.
Menurut Haag dan Keen (1996), Teknologi Informasi yaitu sebagai
seperangkat alat yang membantu Anda untuk bekerja dengan informasi
dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan
informasi
ANALISIS
2. Untuk mencatat pesanan tamu, sistem menyediakan beberapa
alternatif input:
Ini adalah gadget yang digunakan di Mujigae. Gadget yang digunakan
adalah berupa Ipad. Dapat dilihat pada gambar, bahwa selain terdapat
daftar menu kita dapat merequest lagu dan berfoto dengan gadget
tersebut selagi menunggu pesanan yang datang.
ANALISIS
3. Akan muncul daftar menu, kemudia klik pada menu yang diinginkan
untuk memesan.
ANALISIS
4. Mencantumkan berapa banyak menu yang akan dipesan, lalu touch
untuk memesan (order)
ANALISIS
5. Setelah kita memesan, maka pelayan akan mendatangi kita untuk
memperlihatkan pesanan yang sudah kita setujui.
Setelah selesai memesan makanan, kita dapat mengetahui berapa
banyak biaya yang harus kita bayar, yaitu dengan melihat biling yang
sudah tersedia
RESUME
Mujigae sendiri merupakan salah satu restoran yang memberikan service
yang memuaskan kepada pelanggannya dengan teknologi dan sistem
informasi manajemen yang dapat dibilang cukup canggih yaitu dengan
menggunakan ipad untuk melakukan pemesanann dimana ipad itu sendiri
secara langsung terhubung dengan ipod yang dipegang oleh para
pelayanannya, sehingga kegiatan operasi dapat dilakukan dengan lebih
efektif, efisien, dan mengurangi kesalahan akibat adanya faktor human
error.
Untuk lebih memahami penggunaan software aplikasi restoran yang
tertera di ipad dan ipod restoran, penulis akan menjelaskan dan
memberikan gambarannya mengenai cara kerjanya, sebagai berikut:
1. Sewaktu tamu datang, penerima tamu dapat dengan mudah
menyediakan meja yang sesuai dengan jumlah tamu, hanya dengan
melihat layar monitor. Di dalam layar monitor sudah tercantum denah
restoran, bentuk meja, beserta status meja.
RESUME
2. Untuk mencatat pesanan tamu, sistem menyediakan beberapa
alternatif input
3. Akan muncul daftar menu, kemudia klik pada menu yang diinginkan
untuk memesan
4. Mencantumkan berapa banyak menu yang akan dipesan, lalu touch
untuk memesan (order)
5. Setelah kita memesan, maka pelayan akan mendatangi kita untuk
memperlihatkan pesanan yang sudah kita setujui
https://prezi.com/qqm1pkfmiaxl/adhitama-satya-negara-1203120003/
b.
c.
d.
e.
3.
4.
Mencatat Pembayaran
5.
6.
7.
2.
Formulir Order
3.
4.
File Pembayaran
5.
Kuitansi Pembayaran
6.
7.
Laporan Persediaan
2.
3.
4.
5.
6.
Kriteria
Alternatif A
Alternatif
B
1 Otomatisasi Or
. der
Ya
Tidak
2 Real-time Upda
. tePersediaaan /
Stok
Untuk
beberapa
Item
Untuk
semua
Item
3 Pengembangan
. Software
In-house
Off-theself
4 Software
.
5 Implementasi
.
2 hari
7 hari
6 Training
Trainingsed
Full Train
erhana
ing
Dewasa ini, bisnis restoran semakin menjamur. Setiap restoran berusaha menyajikan sesuatu yang
baru dan unik kepada pelanggannya. Banyak restoran yang berhasil menarik pelanggan, tetapi
banyak pula yang gagal. Faktor penyebabnya selain pangan, yang lebih penting adalah pelayanan
(servis) yang diberikan. Sistem restoran manajemen terintegrasi, atau singkatnya disebut software
restoran, akan sangat membantu pihak restoran untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan
lebih baik kepada pelanggan, pada saat yang sama memberikan kendali yang handal untuk
manajemen restoran.
Software restoran dapat digunakan untuk menangani keseluruhan operasi restoran, mulai dari saat
tamu datang, pesan makanan, penyajian makanan, hingga sampai tamu melakukan pembayaran
dan meninggalkan restoran. Software restoran ini tidak terbatas untuk layanan table service,
tetapi juga untuk model fastfood, take away, bakery, foodcourt, dan delivery.
Dengan cakupan yang luas dan tingkat kerumitan yang cukup tinggi, salah satu tantangan yang
dihadapi oleh pengembang software restoran adalah menyediakan tampilan antar muka (interface)
yang mudah dimengerti dan mudah dioperasikan oleh semua staf restoran.
(Klik link di bawah untuk membaca seluruh artikel)
Cara kerja software
Untuk memahami penggunaan software restoran, berikut kita akan memberikan panduan langkahlangkah operasi sistem untuk restoran jenis table servis:
Sewaktu tamu datang, penerima tamu dapat dengan mudah menyediakan meja yang
sesuai dengan jumlah tamu, hanya dengan melihat layar monitor. Di dalam layar
monitor sudah tercantum denah restoran, bentuk meja, beserta status meja.
2.
Sewaktu tamu selesai makan dan hendak membayar, kasir dapat mencetak tagihan
hanya dengan menekan satu tombol di software. Sistem akan secara otomatis
menghitung harga menu-menu yang dipesan, berikut promosi-promosi dan diskondiskon yang ditawarkan oleh restoran bersangkutan. Jika restoran hendak menawarkan
promosi, misalnya promosi untuk jenis makanan tertentu, berlaku untuk jam-jam
tertentu, dan hanya di hari-hari tertentu, informasi tersebut dapat dimasukkan ke
dalam sistem. Dengan demikian, kasir dapat dengan mudah melayani banyak meja
sekaligus di saat restoran sedang sibuk. Jumlah dan jenis pembayaran yang diterima
dari tamu kemudian dicatat ke dalam sistem.
Tabel perbandingan proses manual dengan proses software
Manual
Sistem
pelayan restoran
Pesan Makanan
Dapur
tagihan.
Bayar tagihan
pembayaran.
Dari tabel perbandingan, di atas, kita dapat melihat bahwa dengan menggunakan software
restoran, operasional restoran dapat berjalan dengan lebih efektif, aman, cepat, dan akurat.
Keuntungan yang diperoleh
Sistem Monitor Restoran
Melalui sistem ini, pengguna dapat melihat kondisi restoran secara langsung (realtime), melihat
transaksi-transaksi penjualan yang sudah terjadi, jumlah dan jenis pembayaran yang diterima,
menu-menu yang terjual. Semua informasi menyangkut operasional restoran dapat dengan mudah
diakses melalui sistem.
Pada jam-jam sibuk restoran, kesalahan-kesalahan yang sering terjadi antara lain:
Kesalahan-kesalahan seperti ini sifatnya lebih berupa kesalahan informasi. Kesalahan dapat
dikurangi dengan cara memberikan informasi yang tepat kepada pihak-pihak yang
membutuhkannya. Sayangnya informasi-informasi yang dibutuhkan sangat sulit diperoleh jika
masih beroperasi secara manual. Dengan menggunakan software restoran, seluruh informasi yang
dibutuhkan sudah tercatat di sistem, dan dapat diakses di terminal terdekat.
kantor/rumah. Dengan demikian, mereka dapat memperoleh laporan secara langsung, bahkan
melakukan perubahan terhadap menu, harga menu, atau promosi di restoran.
Sistem Keamanan Informasi/Data
Sistem keamanan menjadi perhatian utama pihak pengembang software restoran. Setiap
pengguna sistem harus mempunyai kode dan password tersendiri. Melalui kode ini, sistem dapat
menentukan hak akses untuk setiap pengguna, seperti transaksi yang boleh dilakukan, modul
yang boleh diakses, dan laporan yang boleh dicetak.
Kode ini juga dapat digunakan untuk melacak transaksi-transaksi yang sudah dilakukan, jadi
sistem dapat mengetahui pengguna yang melakukan pemesanan menu, pembatalan menu, cetak
tagihan, terima pembayaran, dan lainnya.
Laporan dan Analisis
Software restoran yang baik harus mampu menyediakan laporan-laporan lengkap yang dapat
digunakan untuk pengendalian dan analisa restoran oleh pihak manajemen. Melalui sistem,
manajemen restoran dapat melakukan beberapa analisa, misalnya:
Mengetahui jumlah transaksi yang terjadi setiap hari, setiap jam, dan setiap
tertentu.
Mengetahui laba yang diperoleh dari penjualan setiap menu.
Dan masih banyak lagi laporan dan analisa yang dapat dilakukan, tergantung kebutuhan dari
manajemen restoran.
Penutup
Setiap restoran sekiranya membutuhkan software manajemen restoran yang terintegrasi, handal,
aman, akurat, dan mudah digunakan.
Software restoran yang tersedia di pasaran sekarang cukup banyak, tetapi pihak restoran harus
hati-hati dalam memilih. Sebelum membuat keputusan, sebaiknya dipastikan terlebih dahulu fitur
dan modul yang ditawarkan oleh sistem, pelatihan dan dukungan yang diberikan oleh pihak
penyedia software, jenis perangkat keras yang digunakan, dan jumlah biaya yang harus
diinvestasikan.
http://www.softwarerestoran.com/2008/10/17/sistem-manajemen-restoranterintegrasi-software-restoran/