Anda di halaman 1dari 4

Perilaku Organisasi

perilaku di dalam organisasi demi


peningkatan efektivitas organisasi

CHAPTER 1
What Managers Do

Managers
Organization
Fungsi Manajemen
o Planning
o Organizing
o Leading
o Controlling

Mintzberg

Interpersonal
o Figurehead (figur pemimpin)
o Leader (
o Liason
Informational
o Monitor (pengawas)
o Disseminator (penyebar)
o Spokesperson (juru bicara)
Decisional
o Entrepreuner (wirausaha)
o Disturbance handler
(pengendali masalah)
o Resource Allocator
o Negotiator

Three of Essential Management Skills

Technical skills
Human Skills
Conceptual Skills

Complementing Intuisi with Systematic


Study

Disciplines that contribute to the OB Field

Traditional Management
o Pengembalian keputusanm
perencanaan, dan
pengendalian
Komunikasi
o Bertukar informasi rutin dan
memproses pekerjaan
administrasi
Manajemen SDM
o Memotivasi, mendisiplinkan,
mengelola konflik, dll
Networking
o Sosialisasi, politik, dan
interaksi dari luar

Organizational Behavior

Sebuah bidang studi yang


menginvestigasi pengaruh indvidu,
kelompok, dan struktur terhadap

Psychology
o Mengukur, menjelaskan, serta
mengubah perilaku dair
manusia
Social Psychology
o Menggabungkan konsep
psikologi dan sosiologi
Sociology
o Tentang manusia kaitannya
dengan linkungan social atau
budaya
Antropologi
o Mempelajari keberadaan
manusia

Challenge and Opportunities for OB

Luthans Study of managerial activities

Systematic Study
o Sebab akibat, mendasarkan
kesimpulan pada bukti ilmiah
Evidence-based management
o Berdasarkan bukti ilmiah
Intuition
o Firasat

Merespon tekanan ekonomi


Merespon globalisasi
o meningkatnya pekerjaan ke
luar negeri
o bekerja dengan orang-orang
yang memiliki perbedaan
budaya
o mengawasi perpindahan
pekerjaan ke negara dengan
upah buruh yang rendah
Keberagaman Tenaga Kerja
Meningkatkan Layanan Pelanggan
Meningkatkan Keterampilan
Stimulasi innovasi dan perubahan
Bekerja dalam jaringan organisasi
Meningkatkan Perilaku Etis
Developing OB Model
Input
o Variable yang berujung pada
proses
Proses
o Tindakan yang individu,
kelompok, dan organisasi
terlibat di dalamnya sebagai

hasil dari masukan dan


berujung pada hasil tertentu
Output
o Variable-variabel kunci yang
kita ingin jelaskan atau
prediksi dan yang dipengaruhi
oleh variable lain
Understanding the Goals of OB :
Attitudes and Stress
o Dipengaruhi karena
lingkungan
Task performance
o Kombinasi efektivitas dan
efisiensi
Citizenship Behavior
o Perilaku terhadap orang lain
Withdrawal behaviour
o Perilaku yang pekerja ambil
untuk memisahkan diri dengan
organisasi
Group kohesi
o Yang bagus yang bonding
Group Functioning
o Kualitas dan kuantitas kerjaan
dari kelompok
Productivity
Organizational Survival
(ketahanannya)

CHAPTER 2 (DIVERSITY)
Level of Diversity

Surface-level diversity
o Perbedaan seperti jenis
kelamin, ras, umur, atau
kecacatan
Deep-level diversity
o Lebih kepada value seseorang,
prinsip, dan kepribadian
seseorang

Diskriminasi

Memperhatikan perbedaan satu hal


dengan hal lain; kita sering mengacu
bahwa diskrimasi itu tidak adil,
dimana penilaian kepada seseorang
berdasarkan stereotip kelompok
demografis mereka
o Discriminatory policies or
practice
Tidak mendapat
kesempatan bekerja
yang sama atau reward
yang tidak sesuai
o Sexual haransment

o
o
o
o

Intimidation
Mockery & insult
Jokes yang tidak baik
Exclusion
Incivility

Biographical karakteristik

Age : pekerja tua memberikan


pengalaman, nasihatm, etos kerja
yang kuat, dan komitmen untuk
berkualitas
Gender
Ras dan etnis
Agama
Sexual orientation, seperti gay lesbi
dll
Gender identity

Ability

Kapasitas seorang individu untuk


melakukan berbagai macam tugas
dalam sebuah pekerjaan
Intelectual abilities : Kapasitas
untuk melakukan aktivitas mental,
berkpikir, penalaran, dan
memecahkan masalah
o Number aptitude
Kemampuan untuk
melakukan aritmatika
yang cepat dan akurat
o Verbal comprehension
Kemampuan untuk
memahami apa yang
dibaca atau didengar
dan hubungan
antarkata
o Kecepatan perseptual
Kemampuan untuk
mengidentifikasi
kesamaan dan
perbedaan visual secara
cepat
o Penalaran induktif
Kemampuan untuk
mengidentifikasi urutan
logis dalam sebuah
masalah kemudian
memecahkannya
o Penalaran Deduktif
Kemampuan
menggunakan logika
dan menilai implikasi
sebuah argument
o Special visualization

Kemampuan untuk
mengimajinasikan
bagaimana sebuah
objek terlihat jika
posisinya dalam ruang
diubah
o Memory
Kemampuan untuk
mengingat
Physical Abilities
o Strength Factor
Dynamic strength :
kemampuan
menggunakan otot dan
tulang belulang
Kekuatan otot
Static strength
Kekuatan statis :
kemampuan
menggunakan kekuatan
atas objek eksternal
Kekuatan eksplosif :
kemampuan
menghabiskan energy
o Factor fleksibilitas
Extend fleksibility
Dynamic fleksibility
o Faktor lainnya
Koordinasi tubuh
Keseimbangan
Stamina

Attitude

Pernyataan-pernyataan evaluative
mengenai objek, orang, atau
peristiwa
kognitif : evaluasi, kepercayaan dari
suatu sikap
afektif : perasaan atau emosional
dari suatu sikap
Behavioral : action

Cognitive Disonance

Setiap ketidakcocokan antara dua


atau lebih suatu sikap atau perilakun
dengan sikap contoh kaya kita
ngasih tau seseorang untuk sholat
tapi kita sendiri tidak melakukannya.
Atau dengan kata lain tidak konsisten

Moderating variables

Whether the the person has direct


experience with the attitudes

What are major job attitudes ?

Implementing Diversity Management


Strategies
CHAPTER 3

Importance of attitude; nilai-nilai


fundamental yang kita milik, minat
pribadi, atau identifikasi dengan
individu atau kelompok yang kita
hargai
Its correspondence to behaviour ;
general attitudes yang cenderung
memprediksi perilaku-perilaku
spesifik
Its accessibility ; sikap yang mudah
diingat lebih dapat memprediksi
perilaku kita.
The presence of social preasures

Job satisfaction tingkat perasaan


postif tentang pekerjaan, yang
dihasilkan dari suatu evalasi
karakteristik-karakterisitiknya.
Tingginya satisfaction seorang
pekerja maka akan semakin postif
pula perasaan karyawan tersebut
terhadap pekerjaannya.
Job involvement tingkat dimana
seorang mengidentifikasi secara
psikologi dengan pekerjaannya dan
menganggap kinerja mereka yang
dihargai penting untuk nilai diri.
Organizational commitment tingkat
dimaa seorang pekerja
mengidentifikasi sebuah organisasi,
tujuan dan harapannya untuk tetap
menjadi anggota
Perceived organizational support
tingkat dimana para pekerja
mempercayai organisasi menilai
kontirbusinya dan peduli mengenai
kesejahteraan mereka.
employee engagement keterlibatan
seorang individu, kepuasan, dan
antusiasme terhadap pekerjaan yang
dilakukannya

Job Satisfaction

Measuring Job Satisfaction


o Single Global rating
Sebuah respons atas
satu pertanyaan
seperti Semua hal
dipertimbangkan,
seberapa puas anda
dengan pekerjaan
anda?
o The summation of job
facets
Mengidentifikasi
elemen-elemen
kunci dalam sebuah
pekerja seperti sifat
pekerjaan,
pengawasan, gaji
sekarang, peluang
promosi dan
hubungan dengan
rekan kerja.
What causes job satisfaction?
o Job conditions; pay,
happiness, passion
o Core self-evaluations;
bottom line conclusions
individuals have about
their capabilities,

competence, and worth as


person.
Spesific outcome of job satisfaction and
dissatisfaction in the workplace

Job satisfaction and job performance


o Adalah orang yang mungkin
bekerja dengan produktif
Job satisfaction and OCB
o Pasti akan selalu berpikir
positif terhadap organisasinya
Job satisfaction and customer
satisfaction
o Satisfied employees increase
satisfied consumer
Job satisfaction and absenteeism
o Tidak bahagia maka akan
memiliki absensi yang buruk
Job satisfaction and turnover
Job satisfaction and workplace
deviance
o Apabila dia tidak menyukai
lingkungan kerjanya maka dia
akan merespon sesuatu
Manajer yang tidak paham atas
kepuasan pekerja

Anda mungkin juga menyukai