No 3 Tahun 2010
Penyelesaian Analitik dan Pemodelan Fungsi Bessel
Lailany Yahya
Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Negeri Gorontalo
abstrak
Dalam makalah ini akan dilakukan penyelesaian analitik dan pemodelan persamaan diferensial
Bessel serta menunjukkan sifat simetri pada ruang Hilbert dan ortogonalitas untuk memperoleh
grafik Fungsi Bessel Jn(x) dan fungsi Neuman Nn(x).
1. Pendahuluan
y(x) = x r
m 0
m 0
y(x) =
y(x) =
xm
x m r
m 1
m 0
(m r ) am x mr 1 (m r 1)am1 x mr
m2
m 0
[(r m)(r m 1) (r m) ( x
m 0
v 2 )]a m x m r 0
Bagi persamaan ini dengan xr dan kemudian kumpulkan koefisien dari xm, maka didapat
[((r m)
m2
v 2 )a m a m 2 ]x m = 0
(r2 v2)a0 = 0
[(r + 1)2 v2] a1 = 0
[((r m)
m2
v 2 )a m a m 2 ] = 0
[((r m)
m2
(1)
1
a 2 m2 , untuk m = 1, 2, 3,
2 m(v m)
2
(2)
dengan syarat v - m. Dari (2) kita peroleh koefisien-koefisien a2, a4, secara berurutan. ganti m
dengan m-1 dalam (2), sehingga diperoleh
a2m-2 =
1
a 2 m4
2 (m 1)(v m 1)
2
dengan demikian
(1) 2
a 2 m4
2 4 m(m 1)(v m)(v m 1)
a2m =
(1) m a0
, untuk m = 1, 2, 3, .
2 2 m m!(v m)(v m 1)...(v 1)
(3)
1
2 (v 1)
v
dimana adalah fungsi Gamma. Untuk keperluan di sini cukup kita ketahui bahwa () didefinisikan
oleh integral
( ) e t t 1 dt
( > 0)
t
0
( 1) e t dt e t
t
e t t 1 dt
0
pernyataan pertama di ruas kanan adalah nol dan integral di ruas kanan adalah (). Ini
menghasilkan hubungan dasar
(+1) = ()
(4)
karena
(1) = e t dt 1
0
untuk k = 0, 1, 2, .
Ini menunjukkan bahwa fungsi gamma dapat dipandang sebagai generalisasi dari fungsi faktorial
yang diketahui dari kalkulus elementer. Kita kembali pada masalah yang kita tinjau, (v+m)(v+m-1)
(v+1) (v+1) = (v+m+1) jadi rumus untuk a2m pada (3) menjadi
a2m
(1) m
2 2 m m!(v m)(v m 1)...(v 1)(v 1).2 v
a2m
(1) m
2 v 2 m m!(v m 1)
, m = 0, 1, 2, .
(5)
m 0
m = 1, 2, , maka didapat
y(x) = x v
m 0
m 0
a2m x 2m = x v
(1) m
x 2m
v2m
2
m!(v m 1)
fungsi ini dikenal sebagai fungsi Bessel jenis pertama orde v dan ditulis dengan notasi Jv(x). Jadi
Jv(x) = x v
m 0
(1) m
x 2m
v2m
2
m!(v m 1)
(6)
atau
Jv(x) =
xv
x2
x4
1
...
v
2 (v 1) 2(2v 2) 2.4(2v 2)(2v 4)
Jn(x) = x
m 0
(1) m
x 2m
n2m
2
m!(n m)!
Deret di ruas kanan pada (6) konvergen mutlak untuk setiap x (uji dengan tes hasil bagi). Fungsi ini
merupakan solusi persamaan diferensial (6) untuk v bukan bilangan bulat negatif. Khususnya untuk v
= 0, dari (6) diperoleh
J0(x) = 1
x2
x4
x6
...,
2 2 2 2.4 2 2 2 4 2 6 2
2. Pembahasan
Pada pembahasan ini kita tinjau kasus r = - v, dengan mengganti v dengan v di (6), kita peroleh
J-v(x) = x v
m 0
(1) m
x 2m
2 2 mv m!(m v 1)
(7)
Karena persamaan Bessel memuat v2, maka fungsi-fungsi Jv dan J-v merupakan penyelesaianpenyelesaian dari persamaan Bessel untuk v yang sama. Bila v bukan bilangan bulat, maka Jv dan J-v
adalah bebas linear karena suku pertama di (6) dan suku pertama di (7) berturut-turut adalah
kelipatan hingga yang tak nol dari xv dan x-v. Ini memberikan hasil berikut.
Jika v bukan bilangan bulat, maka penyelesaian umum persamaan Bessel untuk setiap x 0 adalah
y(x) = c1 Jv(x) + c2 J-v(x). Tetapi jika v suatu bilangan bulat, maka y(x) = c1 Jv(x) + c2 J-v(x) bukan
penyelesaian umum. Ini diperoleh dari teorema berikut.
Untuk bilangan bulat v = n, fungsi-fungsi Bessel Jn(x) dan J-n(x) adalah bergantung linear karena
J-n(x) = (-1) n Jn(x) untuk n = 1, 2, 3, .
Fungsi eksponensial dapat digunakan untuk menyatakan fungsi-fungsi Jn(x). kita tahu bahwa
1 xt
n! ( 2 )
xt
e2
n 0
xt
n! ( 2 )
xt2
n 0
e2
( t 1t )
( x) t n
0.4
0.2
10
20
30
40
50
0.2
0.4
0.4
0.2
10
12
0.2
0.4
0.6
0.8
14
10
10
0.8
0.6
0.4
0.2
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
2.5
2.0
1.5
1.0
0.5
10
2
0.5
3. Kesimpulan
Dari pemodelan persamaan diferensial Bessel yang disebut fungsi Hankel atau disebut fungsi
Bessel jenis ketiga dan penyelesaian persamaan Helmholtz dalam sistem koordinat sferis dan
duplikasi Legendre untuk menyelidiki ortogonalitas fungsi-fungsi harmonik diperoleh grafik fungsi
Bessel Jn(x) dan fungsi Neuman Nn(x).
DAFTAR PUSTAKA
Abell, M. L. & J. P. Braselton, Diferential Equations with Mathematica, Third Edition,
ELSEVIER Academic Press (2004).
Kreyszig, E, Advanced Engineering Mathematics, 5th Edition, John Wiley and Sons, New York (1983).