Anda di halaman 1dari 1

PENATALAKSANAAN PASIEN CABUT GIGI

DENGAN HIPERTENSI

SOP

UPT. PUSKESMAS
WATES
1.Pengertian
2.Tujuan
3.Kebijakan

No. Dokumen
No. Revisi
TanggalTerbit

:
:
:

Halaman

: 1/2

Citra Mayangsari
NIP:198201012006042046
Hipertensi adalah tekanan darah dengan sistole > 140 mmHg dan diastole > 90
mmHg
Sebagai pedoman untuk melaksanakan pencabutan gigi permanen bila pasien
mempunyai riwayat penyakit hipertensi
Keputusan Kepala UPT Puskemas Wates Nomor : 188.4/05/417.302.5/2016 tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas

4.Referensi

Buku Petunjuk Praktikum Bedah Mulut. 2008


1. Petugas memanggil pasien & mempersilahkan pasien duduk di dental chair

5.Prosedur

2. Petugas menganamnesis pasien


3. Petugas memeriksa kondisi intra oral dan ekstra oral
4. Petugas menentukan diagnosis penyakit
5. Petugas menentukan rencana perawatan
6. Bila akan dilakukan pencabutan, petugas mengukur tekanan darah terlebih
dahulu
a. Bila pasien mengalami hipertensi, petugas merujuk pasien ke poli
umum
b. Bila tekanan darah pasien normal atau maximum sistole 140 mmHg
& diastole 90 mmHg maka petugas dapat melakukan pencabutan
7. Petugas mencatat hasil diagnosa & terapi di rekam medis
8. Apabila mendapat resep, petugas mempersilahkan pasien mengambil obat

6. Dokumen Terkait

di poli farmasi
Rekam medis pasien

Page 1 of 1

Anda mungkin juga menyukai