Anda di halaman 1dari 17

I.

PROFIL PERUSAHAAN

A. NAMA DAN BENTUK PERUSAHAAN


Bentuk perusahaan

: Konsultan Pemodelan

Bidang usaha

: Menawarkan Jasa Pemodelan Oseanografi

Nama perusahaan

: CV. RINDIA CONSULTANT

B. ALAMAT PERUSAHAAN
SCBD Tower, Jakarta
C. VISI PERUSAHAAN
Mendirikan usaha di bidang jasa konsultasi pemodelan oseanografi yang dapat digunakan
sebagai dasar berbagai keperluan khususnya keperluan bangunan pantai.
D. MISI PERUSAHAAN
Membuat usaha konsultan pemodelan yang akurat dan sesuai keinginan customer dimana
projek dapat dikerjakan mulai dari tahap pengambilan data sampai pada tahap pembangunan
dan analisis model.
E. TUJUAN PERUSAHAAN
1. Menyediakan jasa konsultan dengan pelayanan terbaik
2. Memberikan pelayanan jasa konsultan sesuai dengan kebutuhan customer
3. Menyediakan fasilitas konsultasi terlengkap dan modern
4. Memberikan hasil pemodelan sangat akurat

II.

LATAR BELAKANG PENDIRIAN PERUSAHAAN

Saat ini semakin banyaknya kebutuhan menyebabkan populasi didaratan menjadi


bertambah secara pesat sehingga untuk memenuhi kebutuhan tersebut banyak pihak yang mulai
memanfaatkan daerah pesisir dan laut, namun untuk melakukan sebuah pembangunan
memerlukan pertimbangan jasa konsultan pemodelan oseanografi.
Konsultan pemodelan bekerja dengan mensimulasikan dinamika-dinamika laut di suatu
perangkat lunak. Pemodelan yang dihasilkan meliputi pemodelan hidrodinamika/ sirkulasi arus,
pemodelan gelombang, pemodelan sedimen, pemodelan sebaran polutan (lingkungan), dan
sebagainya dalam ruang 1 dimensi, 2 dimensi, maupun 3dimensi. Pemodelan merupakan alat
seorang oseanografer yang cukup efisien dalam memprediksi gejala-gejala alam laut. tanpa perlu
mengeluarkan biaya yang banyak sehingga suatu perusahaan dapat mengambil keputusan dengan
cepat.
Sebagai contoh prediksi tingkat sedimentasi di suatu kolam pelabuhan untuk mencegah
pendangkalan yang mengganggu operasi kapal laut, model persebaran termal dari buangan
PLTU, dan juga model perencanaan pengerukan dan reklamasi. Selain itu konsultan pemodelan
juga perlu memiliki kemampuan survey lapangan, karena data-data lapangan pada kondisi
tertentu tetap diperlukan utk validasi hasil model.

III.

KAJIAN ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

Untuk mengetahui layak atau tidak nya usaha ini, pertama akan dilakukan kajian pada
aspek pasar dan pemasaran. Berikut rinciaan nya :
A. POTENSI PASAR
Potensi jasa konsultan pemodelan oseanografi sangat besar mengingat meningkatnya
kebutuhan untuk pembangunan di wilayah pesisir, masih jarangnya konsultan pemodelan
oseanografi yang ahli dibidangnya dan memenuhi target projek dengan hasil yang akurat tentu
menjadikan usaha ini sangat berpotensi
B. PELUANG PASAR
1. Membantu menyediakan jasa konsultan pemodelan di wilayah estuary, pesisir dan laut
2. Bekerjasama dengan pihak-pihak terkait
3. Mengembangkan usaha dengan adanya survey lapangan
4. Promosi usaha dengan media cetak dan online
5. Kerjasama dengan berbagai pihak
C. RENCANA PENJUALAN
Konsultan pemodelan oseanografi merencanakan penjualan jasa yang dihitung dengan
project yang disertai dengan kontrak untuk proyek besar direncanakan mendapatkan 2 proyek
besar/ tahun dan untuk proyek kecil hingga menengah ditargetkan mendapatkan maksimal 8
proyek pertahun, pembatasan proyek dilakukan agar dapat focus menyelesaikan pekerjaan sesuai
kepuasan customer.
D. RENCANA STRATEGI PEMASARAN
1. Produk
Produk yang ditawarkan adalah jasa ahli konsultan pemodelan untuk mengkaji,
mempertimbangkan dan menyelesaikan permasalahan dengan pelayanan terbaik kepada
customer
2. Harga
Harga ditentukan dari berapa besar proyek yang dikerjakan dan berapa banyak kebutuhan
klien.
3. Tempat

Tempat pemasaran terdiri dari lokasi kantor dimana lokasi dari usaha konsultasi pemodelan
ini terdiri dari sebuah kantor yang digunakan untuk mengerjakan proyek, menyimpan alatalat instrument serta proses terhadap klien dimana kantor terletak di lokasi yang strategis
yaitu pusat kota dan dekat dengan lembaga-lembaga terkait yang membutuhkan jasa ahli
pemodelan
4. Promosi
Secara umum, program promosi dari market wide adalah program advertising.
Strategi promosi yang dilakukan meliputi :
- Advertising, yaitu melalui below the line : spanduk, poster, brosur, standing banner,
-

hanging mobile
E-commerce, atau melalui jaringan internet dan jejaring sosial, contohnya facebook,

twitter, web atau html, blog, dan lain sebagainya.


5. Menjalin kerja sama dengan lembaga , perusahaan dan instansi terkait

IV.

KAJIAN ASPEK MANAJEMEN DAN ORGANISASI

A. PERENCANAAN (PLANNING)
a. Sisi Pendekatan Perencanaan
CV. RINDIA CONSULTANT menggunakan pendekatan kombinasi dalam pembuatan
suatu perencanaan yaitu Pendekatan Atas-Bawah (Top-Down) dan Pendekatan BawahAtas (Bottom-Up) dengan persentase yang relatif seimbang antara keduanya. Sedangkan
perencanaan detailnya diserahkan kepada para manajer setiap bidang dengan
mempertimbangkan masukan dari ide kreativitas para karyawan dan masukan dari para

klien dan lembaga yang bekerja sama dengan CV. RINDIA CONSULTANT sehingga
tercipta hubungan komunikasi yang baik dan feedback yang seimbang antara pemilik
dengan karyawan, mitra kerja serta pengunjung
b. Sisi Jangka Waktu dan Tingkatan Manajemen
Jika dilihat dari waktu yang digunakan untuk pengaplikasian suatu rencana usaha, CV.
RINDIA CONSULTANT menerapkan perencanaan jangka pendek dan jangka panjang
dimana diberlakukan juga evaluasi kerja yang dilakukan dalam 2 skala yaitu skala kecil
yang dilakukan setiap harinya setelah pergantian shift dan skala besar yang dilakukan
setiap sebulan sekali dan evaluasi umum yang dilakukan setiap tahunnya.
c. Sisi Program Kerja
CV. RINDIA CONSULTANT berusaha melaksanakan project modelling untuk
mencapai target dan omzet yang telah ditentukan sebelumnya
B. PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Tujuan utama usaha CV. RINDIA CONSULTANT adalah mendapatkan keuntungan / laba /
profit yang juga di imbangi dengan manfaat yang kami produksi dengan memberikan kepuasan
maksimal kepada klien. Jadi kami akan berusaha untuk menjaga pelayanan terbaik kami dan
menjaga mutu serta meningkatkan kualitas yang terus meningkat untuk memenuhi usaha ini
secara jangka panjang.
C. PENGARAHAN (ACTUATING)
CV. RINDIA CONSULTANT mengkaji Pengarahan dari sisi seperti : fungsi pengarahan
yang harus terpenuhi serta sikap dan perilaku pemimpin yang hendaknya memenuhi kriteria agar
dapat mengarahkan karyawannya. Oleh karena itu, Manager dapat berusaha menggunakan
kekuasaan secara positif terutama dalam mengambil keputusan.
D. PENGENDALIAN (CONTROLING)
Pengendalian yang dilakukan oleh CV. RINDIA CONSULTANT untuk memastikan
apakah aktivitas yang dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Oleh karena itu,
kami menerapkan pelaporan pengawasan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyimpangan
dan menjamin diberlakukannya tindakan korektif / perbaikan atas kesalahan yang sewaktu-waktu
bisa saja terjadi.
E. STRUKTUR ORGANISASI

CV. RINDIA CONSULTANT mengatur usaha agar sejalan dengan tujuan usaha,
kemampuan sumber daya yang dimiliki, dan kondisi lingkungan usaha baik internal maupun
eksternal.
CV. RINDIA CONSULTANT di pimpin oleh Direktur, dengan tipe organisasi ini, maka
perintah dalam perusahaan ini mengalir dari direktur ke manajer sesuai keahliannya yaitu terbagi
dari manajer modeling dan manajer survey yang masing-masing memiliki staf ahli sesuai dengan
kompetensinya.
F. JUMLAH TENAGA KERJA DAN JOB DESKRIPSI
Untuk jumlah tenaga kerja, CV. RINDIA CONSULTANT membutuhkan satu orang
direktur, dua orang manajer ahli,1 orang sekertaris,dan 5 orang staff ahli dan 1 orang petugas
kebersihan .
Jumlah tenaga kerja CV. RINDIA CONSULTANT:
a. 1 orang Direktur
Tugas:
1. Bertanggung jawab dalam memimpin dan menjalankan perusahaan
2. Bertanggung jawab atas kerugian yang dihadapi perusahaan termasuk juga keuntungan
perusahaan
3. Merencanakan serta mengembangkan sumber-sumber pendapatan dan pembelanjaan
kekayaan perusahaan
4. Bertindak sebagai perwakilan perusahaan dalam hubungannya dengan dunia luar
perusahaan
Wewenang:
1. Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan tertinggi perusahaan
2. Menetapkan strategi-strategi stategis untuk mencapakai visi dan misi perusahaan
3. Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan
b. 1 Sekertaris
Tugas :
1. Mengatur aktivitas perusahaan, mulai dari administrasi hingga human relations (HR).
2. Menjadi perantara pihak-pihak yang ingin berhubungan dengan pimpinan.
3. Menjadi mediator pimpinan dengan bawahan.
Wewenang

- Meminta informasi terkait dan laporan yang dibutuhkan direktur


c. 2 Manajer
Tugas :
1. Memimpin organisasi
2. Mengatur organisasi
3 Mengendalikan organisasi
4. Mengembangkan organisasi
5. Mengatasi berbagai masalah yg terjadi dalam organisasi

V.

KAJIAN ASPEK PERSAINGAN

A. PERUMUSAN STRATEGI
Matriks SWOT

Strength
CV. RINDIA CONSULTANT adalah usaha pemodelan oseanografi yang memberikan hasil
akurat palayanan terbaik dan harga yang disesuaikan kebutuhan dan kemampuan klien

Weakness
Terbatasnya modal usaha dan sumber daya manusia
Opportunity
Pengembangan dan inovasi CV. RINDIA CONSULTANT akan terus dilakukan sesuai
dengan perkembangan jaman.
Threat
Banyaknya kompetitor

B. STRATEGI PERUSAHAAN
Untuk dapat bersaing dengan para pesaing A-Ocean Consultant akan melakukan pemasaran
dan promosi yang baik. Berikut ringkasan strategi yang akan dijalankan oleh A-Ocean
Consultant:
- Pengembangan produk atau penawaran baru
- Meningkatkan kualitas pelayanan di berbagai tingkatan
- Meningkatkan fasilitas yang diberikan

VI.
A. DANA INVESTASI

B. BIAYA OPERASIONAL

KAJIAN ASPEK KEUANGAN

C. PENDAPATAN

D. CASH FLOW

E. PENILAIAN INVESTASI

1. B/C Ratio

Rasio ini berguna untuk memperhitungkan jumlah keseluruhan pendapatan


dibandingkan dengan jumlah keseluruhan biaya.B/C Ratio usaha CV. RINDIA
CONSULTANT sebesar 1,0086 pada diskon factor 10%
2. Payback Period (PP)
Menilai layak tidaknya usulan proyek investasi cukup dengan membandingakan antara
waktu pengembalian jumlah dana untuk investasi dengan umur ekonomis proyek. Jadi
investasi yang telah ditanamkan oleh CV. RINDIA CONSULTANT akan kembali
dalam kurun waktu selama kurang lebih 4 tahun 11 bulan 9 hari.
3. Net Present Value ( NPV )
Diasumsikan bahwa diskon faktor sesuai dengan yang ditetapkan oleh perusahaan.
Jika NPV > 0 Usulan proyek diterima ( Positif )
Jika NPV < 0 Usulan proyek ditolak ( Negatif )
Jika NPV = 0 Nilai perusahaan tetap dan perlu pertimbangan lagi
Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan CV. RINDIA
CONSULTANT dapat dikatakan layak karena hasil dari NPV positif yaitu sebesar Rp
1.169.127.580,- pada diskon factor 20%
4. Internal Rate of Return

Dengan demikian investasi yang dilakukan dalam pembuatan CV. RINDIA


CONSULTANT dapat dikatakan layak

VII. KAJIAN ASPEK LINGKUNGAN

A. ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI


Aspek-aspek lingkungan luar perusahaan yang paling dekat adalah aspek lingkungan
industri, tempat perusahaan tersebut berada. Aspek lingkungan industri mengarah pada
persaingan antar perusahaan. Faktor yang mempengaruhi kondisi persaingan, seperti ancaman
pada perusahaan dan kekuatan yang dimiliki perusahaan termasuk kondisi persaingan sendiri
manjadi perlu untuk dianalisis guna Studi Kelayakan.
a. Ancaman masuk pendatang baru
Dengan hadirnya CV. RINDIA CONSULTANT dikhawatirkan akan muncul
pendatang baru juga, terlebih lagi inovasi yang dilakukan dan pelayanan menarik banyak
klien baru yang tertarik pada potensi usaha ini. Faktor-faktor penghambat pendatang baru
masuk ke dalam suatu industri sebagai berikut:

Skala ekonomi
Dalam faktor ini, biasanya pendatang baru kalah dengan pesaing-pesaing lainnya
yang lebih dikenal oleh konsumen.Oleh karena itu, CV. RINDIA CONSULTANT

berusaha dengan strategi kualitas dan mutu serta inovasi yang unggul
Kecukupan modal
CV. RINDIA CONSULTANT berusaha untuk mencukupi kebutuhan modal untuk
jangka panjang.

b. Persaingan sesama perusahaan dalam industry


Persaingan dalam industri sangat mempengaruhi kebijakan dan kinerja usaha.Oleh
karena itu, CV. RINDIA CONSULTANT berusaha untuk menyikapi persaingan sebagai
salah satu pemicu untuk lebih maju dalam kinerja usaha. Menurut Porter, tingkat
persaingan dipengaruhi beberapa faktor yaitu:

Jumlah Kompetitor
Di daerah sekitar CV. RINDIA CONSULTANT masih belum ada konsultan
sehingga kompetitor tidak terlalu mempengaruhi

Tingkat Pertumbuhan Industri


Keadaan CV. RINDIA CONSULTANT sampai saat ini mengalami pertumbuhan
yang pesat dengan perolehan keuntungan yang signifikan setiap tahunnya.Hal ini
dikarenakan masih belum ada pesaing, sehingga memudahkan pertumbuhan usaha
ini.

Karakteristik Produk
CV. RINDIA CONSULTANT sudah melakukan pembedaan produk dengan
pesaing lain agar usaha ini mudah dikenal karena mempunyai ciri khas tersendiri.
CV. RINDIA CONSULTANT menerapkan spesifikasi produk yang diutamakan
dan mempunyai kualitas dan inovasi yang lebih unggul dari pada restoran lain.
Biaya Tetap yang Besar

c. Ancaman dari produk pengganti


Meski CV. RINDIA CONSULTANT mempunyai ciri khas yang berbeda dan
memiliki karakteristik produk sendiri, usaha ini tetap harus memberikan inovasi lain jika
produknya disamai oleh pesaing lain. Misalnya, dengan menambah atau merubah format
produk yang ditawarkan tanpa meninggalkan ciri produk wisata tersebut sehingga
terdapat diferensiasi produk.
d. Kekuatan tawar menawar pemasok
Pemasok dapat mempengaruhi produksi CV. RINDIA CONSULTANT lewat
kemampuan mereka menaikan harga atau mengurangi kualitas atau service. Untuk itu
CV. RINDIA CONSULTANT akan berusaha menjaga hubungan baik dengan pemasok
dan jeli dalam memilih pemasok dan dapat saling memberikan keuntungan.
e. Pengaruh kekuatan stakes holder lainnya
Yang termasuk dalam pengaruh kekuatan ini adalah berupa kekuatan di luar usaha
CV. RINDIA CONSULTANT yang mempunyai pengaruh dan kepentingan secara
langsung kepada usaha ini. Stakeholder yang dimaksud antara lain adalah pemerintah,

lingkungan masyarakat daerah, rekan kerja atau mitra kerja, dan kelompok yang
mempunyai kepentingan lainnya. Pengaruh yang ditimbulkan oleh masing-masing
stakeholder mempunyai variasi yang berbeda-beda.Oleh karena itu, CV. RINDIA
CONSULTANT berusaha untuk mampu mengendalikan pengaruh-pengaruh kekuatan
tersebut dan mengolahnya menjadi sesuatu yang menguntungkan sehingga dapat
memberikan dampak yang positif bagi usaha ini, terutama untuk periode masa
mendatang.

VIII. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI


Dari semua kajian aspek-aspek yang telah dipaparkan di atas, dapat di tarik kesimpulan
bahwa usaha ini layak untuk dijalankan. Melalui kajian aspek-aspek kelayakan bisnis, berikut
memaparan kesimpulan dan rekomendasinya :
1. Melalui kajian aspek pasar dan pemasaran
Dapat diketahui usaha ini memiliki potensi dan peluang pasar yang baik, rencana
penjualan yang jelas dan strategi pemasaran yang terencana dengan baik.
3. Kajian aspek organisasi dan menajemen
Usaha ini memiliki rencana organisasi yang baik, jumlah tenaga kerja dan job deskripsi
yang telah terencana dengan baik dan jelas.
4. Kajian aspek persaingan
Usaha ini belum memiliki pesaing, sehingga dikatakan layak dan berpotensi besar untuk
suatu usaha.
5. Kajian aspek keuangan
Usaha ini melakukan perhitungan pada Analisis Cash Flow dan Laporan Laba Rugi,
sehingga diketahui perkembangan keuangan dari tahun ke tahun. Selanjutnya juga
dilakukan perhitungan kriteria investasi yaitu B/C Ratio, Average Rate of Return,
Payback Period, Net Present Value,
keuangan

tersebut

menghasilkan

Interest Rate of Return. Perhitungan aspek


kesimpulan

bahwa

usaha

CV.

RINDIA

CONSULTANT dapat dikatakan layak.


Berdasarkan semua kajian aspek-aspek tersebut, dapat diketahui bahwa usaha ini layak untuk di
jalankan.

TUGAS MATA KULIAH


STUDI KELAYAKAN DAN MANAJEMEN PROYEK

CV. RINDIA CONSULTANT (Konsultan Pemodelan Oceanografi)

Oleh :
DIANA NUR FEBRIANI

26020213140047

RINTO SETYAWAN26020213140046

DEPARTEMEN OSEANOGRAFI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2016

Anda mungkin juga menyukai