Anda di halaman 1dari 5

Mempertahankan Homeostasis

Jadi bagaimana tubuh kita mempertahankan homeostasis ? Pengaturan lingkungan internal kita
dilakukan terutama melalui umpan balik negatif. Umpan balik negatif adalah tanggapan terhadap
stimulus yang membuat variabel dekat dengan nilai yang ditetapkan (Gambar di bawah ). Pada
dasarnya, menutup atau membuka ketika sistem bervariasi dari nilai yang ditetapkan.

Peraturan Umpan balik . Jika kenaikan suhu tubuh (stimulus) terdeteksi (reseptor), sinyal akan
menyebabkan otak untuk mempertahankan homeostasis (respon). Setelah suhu tubuh kembali
normal, umpan balik negatif akan menyebabkan respon untuk mengakhiri. Urutan stimulusreseptor-signal-response digunakan di seluruh tubuh untuk mempertahankan homeostasis.
Misalnya, tubuh kita memiliki termostat internal. Selama musim dingin, di rumah kita termostat
merasakan suhu di dalam ruangan dan merespon dengan menyalakan atau mematikan pemanas.
Tubuh kita bertindak dalam banyak cara yang sama. Ketika suhu tubuh meningkat, reseptor di
kulit dan otak merasakan perubahan suhu. Perubahan suhu memicu perintah dari otak. Perintah
ini dapat menyebabkan beberapa tanggapan. Jika kita terlalu panas, kulit mengeluarkan keringat
dan pembuluh darah dekat permukaan kulit membesar. Tanggapan ini membantu suhu tubuh
menurun.
Contoh lain dari umpan balik negatif dilakukan dengan kadar glukosa darah. Ketika tingkat
glukosa ( gula) dalam darah terlalu tinggi, pankreas mengeluarkan insulin untuk merangsang
penyerapan glukosa dan dikonversi glukosa menjadi glikogen, yang disimpan dalam hati. jika
kadar glukosa darah menurun, produksi insulin kurangi. Ketika kadar glukosa terlalu rendah,
hormon lain yang disebut glukagon diproduksi, organ hati yang mengubah glikogen kembali
menjadi glukosa

Tanggapan Positif
Beberapa proses dalam tubuh diatur oleh umpan balik positif. Umpan balik positif adalah ketika
respon terhadap suatu peristiwa meningkatkan kemungkinan peristiwa untuk berlanjut. Sebuah
contoh dari umpan balik positif adalah produksi susu pada ibu menyusui. Bila bayi minum susu
ibunya, hormon prolaktin, sinyal kimia, dilepaskan. Semakin banyak bayi menyusu, semakin

banyak prolaktin dilepaskan, yang menyebabkan lebih banyak susu yang akan diproduksi.
Contoh lain dari umpan balik positif termasuk kontraksi selama persalinan. Ketika konstriksi
dalam rahim mendorong bayi ke jalan lahir, kontraksi tambahan terjadi.
Kosa kata

homeostasis: Kemampuan tubuh untuk menjaga lingkungan internal yang stabil;


kemampuan tubuh untuk mempertahankan lingkungan internal yang stabil meskipun
lingkungan yang berubah.

Hormon: molekul pesan kimia.

umpan balik negatif: Respon terhadap rangsangan yang membuat variabel dekat dengan
nilai yang ditetapkan.

umpan balik positif: Respon untuk peristiwa meningkatkan kemungkinan peristiwa untuk
melanjutkan.

Ringkasan

Homeostasis adalah kemampuan tubuh untuk mempertahankan lingkungan internal yang


stabil meskipun lingkungan eksternal berubah.

Homeostasis dipertahankan terutama melalui umpan balik negatif, ketika respon terhadap
stimulus menyimpan variabel dekat dengan nilai yang ditetapkan.

Pengertian adaptasi adalah cara makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan
hidup dimana mereka tinggal. Adaptasi ini diperlukan oleh makhluk hidup dibumi, karena setiap
lingkungan dibumi memiliki karakteristik sendiri. Misalkan dikutub suhunya sangat dingin serta
banyak terdapat air sedangkan sebaliknya di daerah gurun suhunya panas, gersang, dan sulit
untuk mendapatkan air.
Oleh karena itu ditempat tersebut makhluk hidupnya memiliki bentuk dan karakteristik berbeda
untuk menyeseuaikan diri dengan lingkungannya. Seperti, Beruang kutub memiliki bulu yang
lebat untuk melindungi tubuhnya dari suhu dingin dan di gurun unta memiliki punuk atau bagian
yang menonjol di punggungnya sebagai penyimpan cadangan air karena digurun sulit untuk
mendapatkan air.
Lingkungan tempat makhluk hidup berkembang biak disebut dengan habitat. Pada umumnya,
makhluk hidup yang sudah beradaptasi dilingkungan tertentu sulit untuk beradaptasi ditempat
lain. Kecuali manusia, karena manusia memliki otak dan pikiran sebagai alat untuk beradaptasi
dengan berbagai lingkungan yang ada. Otak dan pikiran ini digunakan untuk menyesuaikan

lingkungan dengan kemauannya. Misalkan, dikutub itu dingin maka ia membuat rumah yang
berbentuk seperti kubah karena dengan bentuk seperti itu maka suhu didalamnya akan lebih
hangat.
Macam-Macam Adaptasi

Adaptasi terdiri dari tiga macam, antara lain :


A. Adaptasi Morfologi
Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh makhluk hidup atau alat-alat tubuh
makhluk hidup terhadap lingkungan tempat tinggalnya. Pada adaptasi ini biasanya bentuk
penyesuaian bentuk tubuhnya seperti pada bentuk paruh, bentuk kaki, maupun bentuk seluruh
tubuh secara keseluruhan.
Adaptasi pada bentuk tubuh ini berfungsi untuk menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan cara ia
mendapatkan makanan dan menyesuaikan bentuk tubuhnya dengan bagaimana ia tinggal di
tempat tersebut.
B. Adaptasi Fisiologi
Adaptasi Fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh suatu makhluk hidup terhadap keadaan
lingkungannya. Adaptasi ini tidak dapat dilihat langsung oleh mata. Karena pada adaptasi

fisiologi menyangkut tentang fungsi organ-organ bagian dalam tubuh makhluk hidup dengan
lingkungannya. Seperti fungsi jantung manusia untuk beradaptasi dengan daerah tinggi.
C. Adaptasi Tingkah Laku
Adaptasi tingkah laku adalah cara makhluk hiduo beradaptasi dengan lingkungannya dalam
bentuk tingkah laku. Adaptasi tingkah laku ini berhubungan dengan tindakan makhluk hidup
untuk beradaptasi atau melindungi diri dari pemangsa. Selain itu juga adaptasi tingkah laku
berhubungan dengan kebiasaan makhluk hidup untuk beradaptasi dan mempertahankan hidupnya
disuatu lingkungan.
Contoh-Contoh Adaptasi
Contoh adaptasi ini dibagi menjadi tiga bagian yaitu contoh adaptasi morfologi, contoh adaptasi
fisiologi dan contoh adaptasi tingkah laku.
A. Contoh adaptasi morfologi
Contoh adaptasi morfologi pada makhluk hidup darat :
1) Tumbuhan xerofit seperti kaktus memiliki batang yang tebal untuk menyimpan air, memiliki
daun yang berduri yang berfungsi untuk mengurangi penguapan, dan memiliki akar yang
panjang dan menyebar agar lebih mudah mencari air. Hal ini dilakukan karena habitatnya yang
gersang dan tandus.
2) Kelinci gurun mempunya telinga yang besar untuk mendinginkan tubuhnya. Karena pada saat
darah kelinci tersebut mengalir melewati telinga maka darah akan melepaskan panas
keselilingnya.
3) Katak gurun memiliki kaki bertanduk yang berguna untuk menggali lubang hingga 3 meter.
Lubang ini digunakan untuk melindungi dirinya dari panas terik gurun.
B. Contoh adaptasi Fisiologi
contoh adaptasi fisiologi antara lain :
1) Saat berada di daerah yang tinggi seperti dipuncak gunung manusia memproduksi butir darah
merah lebih banyak agar lebih banyak mengikat oksigen. Sebab di dataran tinggi tekanan
atmosfirnya lebih kecil daripada didataran rendah sehingga hanya sedikit oksigen yang bisa
masuk ketubuh kita.
2) Ikan yang hidup di air asin lebih pekat mengeluarkan urin daripada ika yang hidup di air
tawar. Ikan yang hidup diair asin mengeluarkan urin yang lebih pekat agar jumlah garam ditubuh
ikan tersebut tidak berlebihan.
C. Contoh Adaptasi Tingkah Laku
Contoh adaptasi tingkah laku :

1) Bunglon mengubah warna tubuhnya sesuai dengan lingkungannya adar lebih mudah
mendapatkan mangsanya.
2) Ikan paus dan lumba-lumba secara berkala muncul kepermukaan air untuk bernafas. Karena
Paus dan Lumba-lumba merupakan hewan mamalia yang bernafas dengan paru-paru.
3) Rayap yang kulitnya mengelupas maka akan dimakan kembali oleh rayap tersebut. Hal ini
dilakukan karena didalam kulit rayap tersebut ada usus rayap yang ikut mengelupas dan usus
tersebut memiliki flagelata yang menghasilkan enzim selulase yang dapat mencernakan kayu.
Selain itu juga, rayap muda menjilati dubur rayao dewasa dengan tujuan mendapatkan enzim
selulase untuk mencernakan kayu.

Anda mungkin juga menyukai