Anda di halaman 1dari 1

Teori 2

TEORI KREATIVITAS
(MONROE BEARDSLEY)
Monroe Berdsley dalam Problem in the Philosophy of Criticism menjelaskan bahwa 3
ciri yang menjadi sifat-sifat membuat baik (indah) dari benda-benda estetis pada umumnya
adalah:
1. Kesatuan (unity) ini berarti bahwa benda estetis itu tersusun secara baik atau
sempurna bentuknya
2. Kerumitan (complexity), dimana sebuah benda estetis atau karya seni yang
bersangkutan tidaklah bersifat sederhana sekali, melainkan kaya akan isi maupun
unsur-unsur yang saling berlawanan ataupun mengandung perbedaan-perbedaan yang
halus (materi-struktur-bentuk estetik)
3. Kesungguhan (intensity), mengandung arti bahwa suatu benda estetis yang baik harus
mempunyai suatu kualitas tertentu yang menonjol dan bukan sekedar sesuatu yang
kosong. Tak jadi soal kualitas apa yang dikandungnya (misal suasana suram atau
gembira, sifat lembut atau kasar), asalkan merupakan sesuatu yang intensif atau
sungguh-sungguh.
Jadi untuk dapat melihat keindahan dalam sebuah karya seni, maka paling tidak didalam
karya seni tersebut memiliki ketiga ciri yang membuatnya indah. Ketiga ciri tersebut
merupakan sebuah bentuk pengorganisasian dari elemen-elemen (unsur-unsur) dasar sebuah
karya seni, yang akan membentuk sebuah harmoni.

Anda mungkin juga menyukai