Anda di halaman 1dari 3

Manajemen Organisasi PT.

UNILEVER
Disusun oleh : Andareas Oktovianus Sianipar (12S15057)
S1-Sistem Informasi
Abstrak
PT. Unilever merupakan perusahaan yang
terkemuka di Indonesia dalam menyediakan
produk-produk yang bermanfaat dalam
kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat.
Unilever Indonesia berupaya menciptakan
masa depan yang lebih cerah. Didasari oleh
nilai-nilai yang dijunjung dalam bisnis,
Unilever Indonesia membantu mengatasi
beberapa tantangan paling mendesak yang
dihadapi Indonesia maupun dunia saat ini,
antara lain kemiskinan, kesehatan, gizi,
kelestarian sumber daya, pengelolaan
limbah dan perubahan iklim.
I.

Pendahuluan

PT. Unilever di Indonesia merupakan


perusahaan Indonesia yang merupakan anak
perusahaan Unilever. Unilever Indonesia
memiliki lebih dari 1000 distributor di
Indonesia. Unilever Indonesia bergerak di
bidang produksi sabun, deterjen, margarin
dan makanan yang terbuat dari susu, es
krim, makanan dan minuman dari teh dan
produk-produk kosmetik.
II.

Dasar Teori

Definisi manajemen organisasi adalah


proses mengelola organisasi agar dapat
mencapai tujuan. Manajemen organisasi
berasal dari dua kata, yaitu manajemen
dan organisasi. Manajemen merupakan
proses merencanakan, mengeksekusi dan
mengendalikan
sesuatu.
Sedangkan
organisasi merupakan sekumpulan orangorang yang memiliki tujuan yang sama,

bekerja bersama-sama, untuk mencapai


tujuan mereka bersama. Untuk mencapai
tujuan tersebut, organisasi memerlukan
manajemen organisasi tertentu. Proses
manajemen untuk organisasi bukanlah
sebuah proses yang mudah. Proses mencapai
tujuan tidak bisa asal-asalan, selain harus
memastikan tujuan utama tercapai, proses
tersebut juga harus mempertimbangkan dua
aspek penting, yaitu keefektifan dan
keefisienan dari proses pencapaian tersebut.
Manajemen organisasi merupakan proses
lanjutan setelah proses penentuan strategi
untuk mencapai visi dan misi organisasi.
Manajemen organisasi menjadi hal penting
dalam menerapkan strategi yang telah
ditentukan.
Penerapan
manajemen
organisasi dalam rangka pelaksanaan
strategi biasanya dilakukan dalam beberapa
kepentingan berikut:

Manajemen operasional organisasi

Kepentingan
terkait
operasional
merupakan hal utama yang harus
diperhatikan. Suatu organisasi akan berjalan
ketika kegiatan operasionalnya juga
berjalan. Dalam kegiatan operasional ini,
manajemen dibutuhkan untuk bagaimana
merencanakan material-material apa yang
dibutuhkan,
merencanakan
bagaimana
proses operasional yang akan dilakukan
dengan memperhatikan aspek efektif dan
efisien, lalu merencanakan pula prediksi
kemungkinan kegagalan operasional dan
merencanakan Plan B untuk mengatasi

kemungkinan-kemungkinan
tersebut.
Setelah itu manajemen untuk kepentingan
operasional dibutuhkan untuk memastikan
eksekusi
dilakukan
sesuai
dengan
perencanaan dan mengendalikan proses
opergasional agar sesuai dengan yang
direncanakan.

Manajemen sumber daya manusia


organisasi

Untuk kepentingan SDM, manajemen


organisasi diperlukan untuk melakukan
perencanaan terkait kualifikasi SDM seperti
apa yang dibutuhkan dalam organisasi,
penggajian, sistem reward and punishment
SDM, dan hal-hal terkait memperlakukan
SDM sebagai aset lain. Manajemen
organisasi dapat dimanfaatkan untuk
memengaruhi anggota organisasi untuk
mencapai tujuan organisasi.

Manajemen keuangan organisasi

Keuangan menjadi faktor penting dalam


organisasi. Manajemen organisasi dapat
diterapkan untuk mengelola keuangan,
meliputi merencanakan anggaran organisasi
dan memastikan bahwa pelaksanaannya
tidak melebihi anggaran yang telah
direncanakan.
III.

Pembahasan

Manajemen Perusahaan PT. Unilever


ISO 9000 hanya merupakan standar
manajemen kualitas. Dengan demikian,
apabila ada perusahaan yang mengiklankan
bahwa produknya telah memenuhi standar
internasional, merupakan hal yang salah dan
keliru, karena seharusnya manajemen
perusahaan hanya boleh menyatakan bahwa
sistem manajemen kualitasnya yang telah

memenuhi standar internasional, bukan


produk
berstandar
internasional.
ISO 9000 diterapkan pada manajemen
organisasi yang memasok produk, sehingga
akan mempengaruhi bagaimana produk itu
didesain, di produksi, dirakit, ditawarkan
dan lain-lain. Di masa mendatang, ISO 9000
sebagai standar manajemen kualitas global
akan diterima di seluruh dunia sebagai suatu
referensi untuk penerimaan atau penolakan
produk dalam memasuki pasar global. Hal
ini menunjukkan bahwa ISO 9000 dapat
diterima sebagai sistem manajemen kualitas
yang universal dan umum untuk setiap
organisasi, juga sebagai alat untuk
peningkatan kualitas terus-menerus dan
efisiensi
organisasi.
Standar Sistem manajemen Unilever
adalah menjadi yang pertama dan terbaik di
kelasnya dalam memenuhi kebutuhan dan
aspirasi konsumen. Menjadi rekan yang
utama bagi pelanggan, konsumen dan
komunitas. Menghilangkan kegiatan yang
tak bernilai tambah dari segala proses.
Menjadi perusahaan terpilih bagi orangorang dengan kinerja yang tinggi. Bertujuan
meningkatkan target pertumbuhan yang
menguntungkan dan memberikanimbalan di
atas rata-rata karyawan dan pemegang
saham. Mendapatkan kehormatan karena
integritas tinggi, peduli kepada masyarakat
dan lingkungan hidup. Tujuan perusahaan
menyebutkan
bahwa
untuk
berhasil
diperlukan
"standar
tertinggi
etika
perusahaan terhadap setiap karyawan yang
bekerja di perusahaan kami, masyarakat
sekitar & lingkungan tempat kami
melakukan
kegiatan
usaha."
Unilever Indonesia melakukan kegiatan
usaha atas dasar integritas dan menghormati
setiap orang, perusahaan dan lingkungan
tempat perusahaan beroperasi merupakan

faktor utama yang menjadi tanggung jawab


perusahaan.
Perusahaan juga berkomitmen untuk
secara terus menerus memperbaiki cara
mengelola dampak lingkungan dan bekerja
untuk mencapai tujuan jangka panjang
dalam
mengembangkan
usaha
yang
berwawasan lingkungan.
Tujuan perusahaan adalah menetapkan
aspirasi dalam menjalankan usaha. Hal ini
didukung oleh aturan asas usaha ini yang
menguraikan standar usaha yang ditaati oleh
setiap karyawan Unilever, dimanapun
mereka berada di seluruh dunia. Aturan
tersebut juga mendukung pendekatan
perusahaan terhadap tanggung jawab
pengawasan
dan
perusahaan.
Perusahaan bersedia bekerjasama dengan
para pemasok yang memiliki nilai kerja
yang sama seperti perusahan dan bekerja
dengan standar yang sama seperti yang
dilakukan perusahaan. Etika usaha mitra
usaha, sejalan dengan asas etika usaha,

terdiri dari sepuluh asas yang mencakup


integritas dan tanggung jawab usaha yang
terkait dengan para karyawan, konsumen
dan lingkungan.
IV.

Kesimpulan

PT.
Unilever
berusaha
untuk
memanajemen
organisasinya
untuk
mencapai yang terbaik dengan memenuhi
kepuasan konsumen dengan produkproduknya. PT. Unilever berkomitmen untuk
terus-menerus memperbaiki cara mengelola
dampak lingkungan dan bekerja untuk
mencapai tujuan.
V.

Daftar Pustaka

https://www.unilever.co.id/about/who-weare/about-Unilever/
http://dedecisionmaker.blogspot.co.id/2013/
03/manajemen-pt-unilever.html
http://www.lihatdisini.com/definisi-danpengertian/definisi-atau-pengertianmanajemen-organisasi-adalah

Anda mungkin juga menyukai