Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mury Teresa Tahun

Nim

: 102016229

Kelas : A
MODALISME
istilah Trinitas berasal dari kata Inggris triunity merupakan gabungan dari kata tree yang
berarti tiga dan unity yang berarti kesatuan.
Munculnya konsep trinitas adalah untuk menolak ajaran modalisme. Modalisme adalah ajaran
yang menyangkali perbedaan pribadi-pribadi yang ada didalam kesesaan Allah yang
menyatakan Bapa,Anak,dan Roh kudus adalah sama. 1

Modalisme
Modalisme adalah tentang Allah Tritunggal yang mana lebih menekankan keesaan Allah
dan kurang memperhatikan hakekat pribadi ketiganya. Aliran ini memandang Allah sebagai satu
pribadi dengan tiga cara berada yang berbeda,yakni Bapa, Putera dan Roh Kudus. Ketiga pribadi
hanyalah pengungkapan dari satu Allah yang sama. Lebih lagi dijelaskan bahwa, modalisme
melihat bahwa Bapalah yang menderita di kayu salib.
Pendapat para ahli Noetus Dia menekankan bahwa Allah Bapalah yang menderita di kayu
salib adalah dirinya sendiri. Ajarannya, oleh Tertullianus disebut sebagai Patripassionisme.
Dalam konteks ini, menjadi suatu yang semakin aneh bila kemudian paham ini dikenakan pada
peristiwa kebangkitan Kristus. Dapat dikatakan bahwa, bukan Allah yang membangkitkan
Kristus tetapi Allahlah yang bangkit dan membangkitkan diri-Nya sendiri.
Praxeas yang mengikuti ajaran Noetus, mencoba mencari referensi dalam Kitab Suci,seperti
dibawah ini
(1)

kel 3:6 : Lagi Ia berfirman: "Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan

Allah Yakub. " Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah
(2)

Yes 44:6,45:14: Beginilah firman TUHAN , Raja dan Penebus Israel, TUHAN semesta

alam:Akulah yang terdahulu dan Akulah yang terkemudian; tidak ada Allah selain dari padaKu
Beginilah firman TUHAN:Hasil tanah dari Mesir dan segala laba dari Etiopia dan orang-orang
Syeba, orang-orang yang tinggi perawakannya, akan pindah kepadamu dan menjadi

kepunyaanmu, mereka akan berjalan di belakangmu dengan dirantai mereka akan sujud
kepadamu dan akan membujuk engkau, katanya: Hanya di tengah-tengahmu ada Allah, dan tidak
ada yang lain; di samping Dia tidak ada Allah
(3)

Yoh 10:30 : Aku dan Bapa adalah satu

(4)

Roma 9:5 : Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias

dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus
dipuji sampai selama-lamanya. Amin
(5)

Keluaran 3:14: Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU ." Lagi firman-Nya:

"Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu."
(6)

Mazmur 136:3 : Bersyukurlah kepada Tuhan segala Tuhan! Bahwasanya untuk selama-

lamanya kasih setia-Nya.


Bacaan-bacaan tersebut dengan segera diterjemahkan sebagai pengungkapan akan Pribadi Allah
yang satu. Praxeas kemudian ditentang oleh Tertullianus karena pemahamannya tentang Allah,
yang mana dia mengingkari Putera dan menekankan bahwa Bapalah yang menderita di kayu
salib.
Tokoh lain dalam arus ajaran sesat ini adalah Sabellius.Boleh dikatakan bahwa dialah
yang memberikan gambaran yang lebih sistematis tentang doktrin modalisme. Dia mengajarkan
bahwa Allah adalah diri-Nya dalam tiga bentuk.Allah yang satu mengungkapkan diri-Nya
sebagai Bapa, Putera dan Roh Kudus. Dengan lebih jelas dikatakan, Allah yang satu dan sama
mengungkapkan cara dan peran yang berbeda. Dalam Bapa, Allah berperan sebagai yang
mencipta. Sebagai Putera, Ia menjalankan tugas penyelamatan. Sebagai Roh Kudus, Allah
bertugas mengutus, menghibur dan meneguhkan.2
Kehadiran modalisme dalam sejarah Geraja Kristen, di satu sisi semakin menambah
daftar aliran-aliran yang oleh Gereja sendiri dinilai menyesatkan. Namun di sisi lain hal tersebut
bisa dipahami sebagai tanda pencarian pribadi akan kebenaran iman pada Yesus Kristus. Di
samping itu juga, kehadiran aliran sesat (modalisme) justru semakin mendorong Gereja untuk
memberikan pandangan yang jelas tentang misteri Allah tritunggal.
ajaran modalisme yang berkembang 200 M. Ajaran ini mengajarkan bahwa Bapa, Anak dan
Roh Kudus merupakan satu pribadi

Oleh sebab itu, doktrin modalisme juga dikenal sebagai patripassianism, arti dalam
bahasa Latin, Bapa yang menderita. 3

KESIMPULAN :
1. Bapa adalah Allah 2. Putra adalah Allah
3. Roh Kudus adalah Allah
Ajaran ini menjelaskan bahwa Allah adalah satu dengan pribadi yang berbeda,dan kristus
sehakikat dengan esa dan Allah .
Bukan berarti ada 3 Allah tetapi 3 Pribadi Ilahi yang menjadi berbeda dalam 1 hakekat Allah
yang esa.
Ajaran ini juga mengandaikan dirinya memiliki kebenaran murni, dengan berpikir
bahwa seseorang tidak bisa percaya hanya satu Allah dalam cara apapun selain dengan
mengatakan bahwa Bapa, Anak, dan Roh Kudus adalah Pribadi sungguh yang sama. Namun
ajaran ini ditolak dengan munculnya konsep Trinitas

Sumber
1. http://pendalamanimankatolik.com/tag/modalisme/ diunduh pada tanggal 24 september 2016
2. Eddy Kristiyanto A. Gagasan yang Menjadi Peristiwa. Yogyakarta: Kanisius, 2002
. Selilit Sang Nabi, bisik-bisik tentang Aliran Sesat. Yogyakarta:Kanisius,2007
Jedin H, J.Dolan,ed.,History of the Church Vol I. Crossroad:New York,1990
Walsh, Michael,ed. Dictionary of Christian Biography. Continum:New York, 2001
3. htps://www.google.com/search?q=+modalisme+dalam+gerej&ie=utf-8&oe=utf8&client=ubuntu&channel=fs&gws_rd=ssl diunduh pada tanggal 25 september 2016

Anda mungkin juga menyukai