pembayaran
pengeluaran
pemerintah
berdasarkan
anggaran
yang
yang pada tahun 2006 tercatat sebesar rp. 1.846,7 triliun namun ternyata menjelang
pertumbuhannya melambat pada dua tahun terakhir (2005 5,6 %, 2006 5,48 %). inflasi
pada tahun 2005 juga mencatat rekor inflasi tertinggi pada lima tahun terakhir yaitu 17,11 %
yang sangat jauh meninggalkan kisaran 4 6 % pada tahun-tahun yang lain.
TABEL 1.
INDIKATOR EKONOMI INDONESIA (2002 2006)
Sumber : BPS, BI & JSX (dari Laporan Ekonomi Bulanan KADIN 2007)
dari analisa perkembangan ekonomi indonesia oleh kadin pada bulan februari 2007
disebutkan bahwa meskipun stabilitas ekonomi makro dapat terjaga dengan cukup baik,
namun hal tersebut tidak berhasil membangkitkan rasa optimis di kalangan masyarakat.
tingginya tingkat ketidakpastian di kalangan dunia usaha merupakan penyebab utama dari
rendahnya tingkat investasi sepanjang tahun 2006 lalu, dan ini tidak lepas dari tidak kunjung
kondusifnya iklim usaha di sektor produksi riil. berbagai kebijakan yang dikeluarkan
pemerintah dapat dikatakan tidak efektif untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif
karena seringkali dibayangi oleh keragu-raguan pemerintah dalam mengimplementasikan
berbagai kebijakan yang dikeluarkan tersebut. berkaitan dengan kenyataan ini selayaknya
pemerintah segera mewaspadai kondisi perekonomian secara keseluruhan. pemerintah
jangan hanya merasa aman jika stabilitas nilai tukar dapat tercapai dan tingkat inflasi dapat
dikendalikan. harus disadari bahwa kondisi sektor riil saat ini betul-betul dalam kondisi yang
sangat mengkhawatirkan (zetha & tambunan, 2007).
laporan ini lebih lanjut menyatakan bahwa meskipun perbaikan investasi belum
seperti yang diharapkan, fundamental ekonomi indonesia sudah berada pada jalur yang
tepat. stabilitas makro ekonomi dapat terjaga dengan baik dengan kurs rupiah yang
cenderung menguat, sehingga tingkat inflasi dapat terus ditekan dan suku bunga perbankan
diturunkan. kondisi ini dapat terlihat dimana selama tahun 2006 kurs rupiah mengalami
apresiasi sekitar 8,2 % dan selama dua bulan pertama tahun 2007 dapat dikatakan relatif
stabil pada kisaran sekitar rp 9.100 per dollar as. angka inflasi yang melonjak tinggi pada
tahun 2005 (17,1%) turun menjadi 6,6 % pada tahun 2006, dan diperkirakan akan terus
terkendalikan selama tahun 2007. walau demikian, ekonomi indonesia juga disebutkan
sebagai perekonomian yang beresiko seperti bom waktu dimana pada saat tertentu dimana
kembali goncang masih memungkinkan terjadinya krisis moneter kedua seperti yang
beberapa waktu ini cukup banyak dibicarakan kembali di media.