2
Kekuatan baru Asumi kembali bereaksi saat dirinya marah di tengah
konferensi pers dimana pers memojokkan Shu, sekonyong-konyong gempa
kembali terjadi. Kaget melihat kondisinya yang berubah, gadis malang itu
langsung melarikan diri sambil menyembunyikan tangannya yang bersinar.
Dengan malu-malu, Asumi mengatakan kalau dirinya belum mau mati karena
belum merasakan banyak hal seperti pacaran atau berhubungan dengan pria
(yang kontan membuat Mari terbelalak kaget). Dengan kesal, ia mengatai
Asumi sebagai hantu payah karena tidak punya tujuan hidup yang jelas
kemudian menghilang.
Gadis itu ternyata telah berada di studio tempat Shu berada, dan dengan
kenekatannya berhasil menembus pintu yang memisahkan dirinya dengan
sang idola. Didalam, ucapan Asumi membuat Shu terkejut karena kalimat
yang disampaikan persis seperti yang terakhir dikatakan oleh mendiang
kekasihnya Kozue.
Terkejut dengan apa yang terjadi, Asumi yang berada didalam tubuh Kai
berulah dengan menyatakan kesetujuannya bermain basket bersama tim
sekolah. Hal itu tidak berlangsung lama, dan begitu keluar tubuh gadis itu
langsung lemas. Kai ternyata belum berubah, dengan telaten ia membopong
Asumi pulang.
Keesokan harinya, Kai kaget mendengar dirinya sudah tergabung dalam tim
dan tahu ulah siapa semua itu. Ia langsung mencari Asumi, yang sedang
berada di studio untuk menemui Mari, dan memarahi gadis itu. Begitu
melihat foto yang dicarinya ada pada Kai dan demi menyaksikan reaksi
pemuda itu, Asumi sadar siapa gadis yang berada di foto : orang itu adalah
Kozue sahabat lamanya.
dikejutkan oleh suara ketukan pintu. Ketika dibuka, Kai ternyata telah berada
didepannya dan tanpa banyak bicara menyerahkan foto kenangan pria itu
bersama Kozue. Tidak hanya itu, Kai juga mulai bicara aneh dengan
mengatakan bahwa dengan bertindak begitu, berarti Shu menyalahkan
Kozue.
Apakah itu disebabkan oleh Asumi yang masuk ke tubuh Kai? Ternyata tidak,
gadis itu ternyata berada di luar untuk menunggu keputusan terakhir Shu.
Sayang harapannya tidak menjadi kenyataan, diatas panggung keputusan
Shu tidak berubah. Namun ia berjanji bakal kembali setelah kondisinya pulih,
karena sebelumnya telah berjanji pada orang yang disayangi untuk terus
menyanyi.
Lebih lanjut, Kai menegaskan kalau dirinya tetap tidak percaya hantu namun
berkata kalau dirinya tidak akan membocorkan identitas Asumi pada banyak
orang. Mereka tidak sadar kalau diam-diam teman Kai yang juga model
sekaligus rival Asumi yang bernama Rena menguping pembicaraan
keduanya.