Anda di halaman 1dari 3

ANALISA SINTESA

Nama Mahasiswa

: Siti Mariam

Tanggal : 10 Januari 2017

NPM

: 1614901110169

Ruang : Kumala (Bedah)

1. Identitas klien : An. F, 12 tahun


2. Diagnosa medis : Cls. Fv. Radius Distal
3. Tindakan keperawatan dan rasional : memberikan terapi IC/skin test
4. Diagnose Keperawatan : resiko infeksi berhubungan dengan invasi mikroorganisme dalam
tubuh
5. Data
An. F 12 tahun dibawa ke ruang Kumala (bedah) dengan diagnose medis Cls. Fv.
Radius Distal, tanda vital HR: 100/70 mmhg, Suhu: 36,1 derajat, N: 83 x/menit
regular, kesadaran komposmentis, klien mengalami kecelakaan dan bagian tangan
kanan bawah mengalami patah. Dilakukannya operasi dan dibidai.
6. Prinsip tindakan & rasional
No
Prosedur kerja
1
Tahap pra interaksi
Mencuci tangan

Menyiapkan alat
Tahap orientasi
Memberikan salam dan
menanyakan nama
Menjelaskan tujuan dan prosedur
pelaksanaan

Rasional
Untuk mengetahui status paien
Mencegah infeksi nasokomial
Persiapan melakukan tindakan

Menjalin keakraban

Agar pasien memahami tujuan


tindakan yang dilakukan
Adanya kerja sama antara
perawat dan pasien

Menanyakan tujuan atau


kesiapan pasien
Tahap kerja
Mengatur posisi pasien dan
memasang perlak
Memakai hand schoon

Mengoleskan kapas alkohol di


daerah yang akan di tusuk
Menusukkan spuit dengan
kemiringan 15-20 derajat, kurang
lebih 0,5 cm
Memasukkan obat secara
perlahan sampai terlihat benjolan

Menentukan daerah mana yang


akan di tusuk
Menghindari terjadinya infeksi
silang
Mencegah infeksi didaerah
yang di tusuk
Agar obat yang di suntikan
tidak masuk di jaringanlain
Menandakan tindakan berhasil
masuk ke kulit

4.

Memberi tanda padadaerah yang


di tusuk

Tahap terminasi
Membereskan alat dan mencuci
tangan
Melakukan pendokumentasian

Agar mudak padasaat


melakukan opservasi

Mencegah infeksi silang

Mecatat hasil tindakan

7. Tujuan tindakan
Untuk mengetahui apakan pasien memiliki alergi terhadap antibiotik yang diberikan
8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya
-

Akan terjadinya infeksi silang


Pencegahan: mencuci tangan dan menggunakan APD dengan benar
Obat yang di suntikan masuk kejaringan lain
Pencegahan: perhatiakan derajat kemiringan 15-20 derajat

9. Analisa Sintesa
obat antibiotik
invasi mikroorganisme dalam tubuh
terjadinya alergi
dilakukannya skin test
10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya)
a. Skint test diberikan sampai terdapat bintik kecil
b. Adanya darah sedikit pada daerah penusukan
c. Hasil :
-

Tindakan berhasil dilakukan


Setelah dilakukan skin test obat injeksi ceftriaxone tidak tampak tanda alergi

obat.
d. Maknanya : observasi 10-15 menit setelan penyuntikan untuk menilai apakan klien
memiliki alaergi terhadap obat yang diberikan.

Banjarmasin, 29 Desember 2016

Ners muda,

(Ratih Anggraini S.Kep)


Preseptor klinik,

(.....................................................)

Anda mungkin juga menyukai