IDENTITAS GURU
Nama Lengkap (termasuk
gelar)
NUPTK
Tempat tanggal lahir
Pendidikan Tertinggi/jurusan
Jabatan
Tugas mengajar di kelas
Nama Sekolah
Alamat Sekolah
Alamat Rumah
DAFTAR ISI
IDENTITAS GURU...............................................................
DAFTAR ISI.........................................................................
PENENTUAN
KRITERIA
MINIMAL ....................................
KETUNTASAN
KALENDER PENDIDIKAN...................................................
PROGRAM TAHUNAN........................................................
PROGRAM SEMESTER.......................................................
SILABUS..............................................................................
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP).........
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
76.9
77.7
76.7
76.3
75.85
76
75.7
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.8
76
75.7
75.7
76.3
76.3
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
77.2
3
77
78
76.7
77
76.7
77.3
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
76.5
76.7
76.3
75.3
75.3
75
75.7
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.1
3
75.7
74.7
75
74.7
74.7
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.5
76
75.3
76
75.7
76.3
76.3
Intak
e
76
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
76.5
76.7
76.3
76.7
76.7
76.7
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
75.8
5
Praktik
-
75.7
76
76.7
76.7
10
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.7
76
75.7
76
75.7
76
76
Intak
e
77
11
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.2
3
75.7
75
75
75.7
75.7
12
Kompetensi Dasar/Indikator
Kriteria Pencapaian
Ketuntasan Belajar
PesertaDidik(KD/Indikator
)
Daya
Komplek
dukun
Sitas
g
Intak
e
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
Penge
tahua
n
Praktik
75.8
4
76.3
75.3
75.7
76.3
76
76.3
76.3
Juli 2016
Guru Mata
Farhan
13
14
PROGRAM TAHUNAN
DAN PERHITUNGAN MINGGU EFEKTIF / JAM EFEKTIF
SATUAN PENDIDIKAN
BIDANG STUDI
KELAS
TAHUN PELAJARAN
:
:
:
:
Juli
2.
Agustus
Hari Proklamasi RI
3.
Septembe
r
4.
Oktober
November
5.
6.
Desember
JUMLAH
26
22
Libur Semester I
Januari
1.
2.
Februari
3.
Maret
4.
April
2
5.
6.
Mei
Juni
JUMLAH
26
24
52
46
JUMLAH TOTAL
Keterang
15
1 Tahun
46
Semester 1
22
Semester 2
24
Semester 2
120 JP
an
Keterang
an
Farhan
16
SATUAN
PENDIDIKAN
BIDANG STUDI
KELAS
TAHUN
PELAJARAN
PROGRAM TAHUNAN
: SMPS AL BIRUNI CERDAS MULIA
: ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)
: VII
: 2016/2017
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam
sudut pandang/teori.
SEMEST
ER
KOMPETENSI DASAR
ALOKA
SI
WAKT
U
12 JP
KET.
2 JP
2 JP
16 JP
2 JP
2 JP
14 JP
2 JP
2 JP
17
16 JP
2 JP
Remedial/ Pengayaan
2 JP
16 JP
2 JP
2 JP
14 JP
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
3.7Menganalisis interaksi antara makhluk hidup dan
lingkungannya serta dinamika populasi akibat
interaksi tersebut
4.7Menyajikan hasil pengamatan terhadap interaksi
makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
3.8Menganalisis terjadinya pencemaran lingkungan
dan dampaknya bagi ekosistem
4.8Membuat tulisan tentang gagasan penyelesaian
masalah pencemaran di lingkungannya
berdasarkan hasil pengamatan
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
3.9Memahami perubahan iklim dan dampaknya bagi
ekosistem
4.9Membuat tulisan tentang gagasan
adaptasi/penanggulangan masalah perubahan
iklim
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
3.10 Memahami lapisan bumi, gunung api, gempa
bumi, dan tindakan pengurangan resiko sebelum,
pada saat, dan pasca bencana sesuai ancaman
bencana di daerahnya
4.10 Mengomuni-kasikan upaya pengurangan resiko
dan dampak bencana alam serta tindakan
penyelamatan diri pada saat terjadi bencana
sesuai dengan jenis ancaman bencana di
daerahnya
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
3.11 Memahami sistem tata surya, rotasi dan
2 JP
2 JP
20 JP
2 JP
2 JP
20 JP
2 JP
2 JP
20 JP
2 JP
2 JP
20 JP
2 JP
2 JP
20 JP
18
2 JP
2 JP
Farhan
19
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
20
Kompetensi Dasar
3.1Menerapkan konsep
pengukuran berbagai
besaran yang ada pada
diri sendiri, makhluk hidup
lain, dan benda-benda di
sekitar serta pentingnya
penggunaan satuan
standar (baku) dalam
pengukuran
4.1Menyajikan data hasil
pengukuran dengan alat
ukur yang sesuai pada diri
sendiri, makhluk hidup
lain, dan benda-benda di
sekitar dengan
menggunakan satuan tak
baku dan satuan baku
Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
14 JP
2 JP
2 JP
18 JP
21
Farhan
22
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
23
Kompetensi Dasar
3.2Mengklasifikasi-kan
makhluk hidup dan benda
berdasarkan karakteristik
yang diamati
4.2Menyajikan hasil
pengklasifikasian makhluk
hidup dan benda di
lingkungan sekitar
berdasarkan karakteristik
yang diamati
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Klasifikasi
Makhluk hidup dan
benda tak hidup
Ciri-ciri makhluk hidup
Klasifikasi makhluk
hidup
Pengenalan mikroskop
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
16 JP
2 JP
2 JP
20 JP
Farhan
24
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
25
Kompetensi Dasar
3.3 Memahami konsep
campuran dan zat
tunggal (unsur dan
senyawa), sifat fisika dan
kimia, perubahan fisika
dan kimia dalam
kehidupan sehari-hari
4.3 Menyajikan hasil
penyelidikan atau karya
tentang sifat larutan,
perubahan fisika dan
perubahan kimia, atau
pemisahan campuran
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Uji Kompetensi
Remedial/ Pengayaan
Jumlah
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
14 JP
2 JP
2 JP
18 JP
Farhan
26
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
27
Kompetensi Dasar
3.4 Memahami konsep suhu,
pemuaian, kalor,
perpindahan kalor, dan
penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
termasuk mekanisme
menjaga kestabilan suhu
tubuh pada manusia dan
hewan
4.4 Melakukan percobaan
untuk menyelidiki
pengaruh kalor terhadap
suhu dan wujud benda
serta perpindahan kalor
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Suhu
Alat pengukur suhu
Pemuaian
Kalor
Perpindahan kalor
Kestabilan suhu tubuh
makhluk hidup dalam
kehidupan sehari-hari
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
16
2 JP
2 JP
20 JP
Farhan
28
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
29
Kompetensi Dasar
3.5 Memahami konsep
energi, berbagai sumber
energi, dan perubahan
bentuk energi dalam
kehidupan sehari-hari
termasuk fotosintesis
4.5.Menyajikan hasil
percobaan tentang
perubahan bentuk energi
termasuk fotosintesis
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Energi
Bentuk-bentuk energi
Sumber energi
Perubahan bentuk
energi
Transformasi energi
dalam sel
Fotosintesis
Respirasi
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
16 JP
2 JP
2 JP
20 JP
Farhan
30
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
31
Kompetensi Dasar
3.6 Memahami sistem
organisasi kehidupan
mulai dari tingkat sel
sampai organism dan
komposisi utama
penyusun sel
4.6 Membuat model struktur
sel tumbuhan/hewan
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Sistem Organisasi
Kehidupan
Sel
Jaringan
Organ
Sistem organ
Organisme
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
16 JP
2 JP
2 JP
20 JP
Farhan
32
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
33
Kompetensi Dasar
3.7 Menganalisis interaksi
antara makhluk hidup
dan lingkungannya serta
dinamika populasi akibat
interaksi tersebut
4.7 Menyajikan hasil
pengamatan terhadap
interaksi makhluk hidup
dengan lingkungan
sekitarnya
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
14 JP
2 JP
2 JP
18 JP
Farhan
34
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
35
Kompetensi Dasar
3.8 Menganalisis terjadinya
pencemaran lingkungan
dan dampaknya bagi
ekosistem
4.8 Membuat tulisan tentang
gagasan penyelesaian
masalah pencemaran di
lingkungannya
berdasarkan hasil
pengamatan
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran udara
Pencemaran air
Pencemaran tanah
Dampak pencemaran
bagi ekosistem
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
20 JP
2 JP
2 JP
24 JP
Farhan
36
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
37
Kompetensi Dasar
3.9 Memahami perubahan
iklim dan dampaknya
bagi ekosistem
4.9 Membuat tulisan tentang
gagasan
adaptasi/penanggulangan
masalah perubahan iklim
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Perubahan Iklim
Penyebab terjadinya
perubahan iklim
Dampak perubahan
iklimbagi ekosistem
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
20 JP
2 JP
2 JP
24 JP
Farhan
38
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
39
Kompetensi Dasar
3.10Memahami lapisan bumi,
gunung api, gempa
bumi, dan tindakan
pengurangan resiko
sebelum, pada saat, dan
pasca bencana sesuai
ancaman bencana di
daerahnya
4.10 Mengomuni-kasikan
upaya pengurangan
resiko dan dampak
bencana alam serta
tindakan penyelamatan
diri pada saat terjadi
bencana sesuai dengan
jenis ancaman bencana
di daerahnya
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
20 JP
2 JP
2 JP
24 JP
Farhan
40
PROGRAM SEMESTER
TAHUN PELAJARAN 2016/2017
Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/ Semeter
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah
abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
41
Kompetensi Dasar
3.11 Memahami sistem tata
surya, rotasi dan revolusi
bumi dan bulan, serta
dampaknya bagi
kehidupan di bumi
4.11 Menyajikan karya
tentang dampak rotasi
dan revolusi bumi dan
bulan bagi kehidupan di
bumi, berdasarkan hasil
pengamatan atau
penelusuran berbagai
sumber informasi
Materi Pokok
Juli
2 3
Agustus
1 2 3 4
September
1 2 3 4
Oktober
1 2 3 4
Nopember
1 2 3 4
Desember
1 2 3 4
Tata Surya
Sistem tata surya
Karakteristik anggota
tata surya
Matahari sebagai
bintang
Dampak rotasi dan
revolusi bumi bagi
kehidupan di bumi
Gerhana bulan dan
matahari
Terjadinya pasang surut
Mengetahui,
Kepala SMP Al Biruni Cerdas Mulia
Studi Biologi
Maria Susan, S.E.
Alfiansyah, S.Pd.
Alokasi
Waktu
20 JP
2 JP
2 JP
24 JP
Farhan
42
Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak
mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi
Dasar
3.1 Menerapkan
konsep
pengukuran
berbagai besaran
yang ada pada
diri sendiri,
makhluk hidup
lain, dan bendabenda di sekitar
serta pentingnya
penggunaan
satuan standar
(baku) dalam
pengukuran
4.1 Menyajikan data
hasil pengukuran
dengan alat ukur
yang sesuai pada
diri sendiri,
makhluk hidup
lain, dan bendabenda di sekitar
dengan
menggunakan
satuan tak baku
dan satuan baku
Materi
Pembelajaran
Objek Ilmu
Pengetahuan Alam
dan pengamatannya
Pengukuran
Besaran Pokok dan
turunan
Satuan baku dan
tak baku
Kegiatan
Pembelajaran
Mengamati diri sendiri
dan teman, serta
benda-benda yang ada
di sekitar untuk
melihat ciri-ciri yang
dapat diamati seperti
tinggi badan, warna
rambut, warna kulit
Mengukur panjang
benda dengan hasil
bersatuan baku dan
tak baku,untuk
menemukan
pentingnya satuan
baku dalam
pengukuran
Mengumpulkan
informasi mengenai
berbagai besaran
pokok dan turunan
yang dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari,
misalnya panjang
benda, massa jenis,
energi, frekuensi
denyut nadi,
konsentrasi larutan,
laju pertumbuhan
tanaman, dan lain-lain.
Melakukan percobaan
mengukur besaran
panjang, massa, dan
waktu menggunakan
43
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
Klasifikasi
3.3 Memahami
konsep campuran
dan zat tunggal
(unsur dan
senyawa), sifat
fisika dan kimia,
perubahan fisika
dan kimia dalam
kehidupan seharihari
4.3 Menyajikan hasil
penyelidikan atau
karya tentang
sifat larutan,
Zat dan
Karakteristiknya
Mengamatiberbagai
benda dalam
kehidupan sehari-hari
yang mengalami
perubahan, misalnya
air menjadi es, es
menjadi air, air
menjadi uap, kertas
dibakar menjadi abu,
besi berkarat,
makanan menjadi basi,
dll
Melakukan
penyelidikan
44
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
perubahan fisika
dan perubahan
kimia, atau
pemisahan
campuran
3.4 Memahami
konsep suhu,
pemuaian, kalor,
perpindahan
kalor, dan
penerapannya
dalam kehidupan
sehari-hari
termasuk
mekanisme
menjaga
kestabilan suhu
tubuh pada
manusia dan
hewan
4.4 Melakukan
percobaan untuk
menyelidiki
pengaruh kalor
terhadap suhu
dan wujud benda
serta perpindahan
kalor
Kegiatan
Pembelajaran
karakteristik zat
(padat, cair, dan gas)
serta mengumpulkan
informasi mengenai
unsur, senyawa, dan
campuran
Melakukan
penyelidikan asam,
basa, dan garam
menggunakan
indikator buatan dan
alami
Melakukan percobaan
teknik pemisahan
campuran, misalnya
melalui penyulingan,
kromatografi, atau
penyubliman
Menyajikan hasil
penyelidikan sifat fisika
dan kimia dalam
kehidupan sehari-hari
danmendiskusikannya dengan teman
Suhu
Alat pengukur suhu
Pemuaian
Kalor
Perpindahan kalor
Kestabilan suhu
tubuh makhluk
hidup dalam
kehidupan seharihari
Mengamati peristiwa
dalam kehidupan
sehari-hari yang terkait
dengan perubahan
wujud benda setelah
menerima atau
melepas kalor
Melakukan percobaan
mengukur suhu benda
menggunakan
thermometer serta
menyelidiki pemuaian
pada benda padat,
cair, dan gas
Melakukan percobaan
untuk menyelidiki
pengaruh kalor
terhadap perubahan
suhu dan wujud benda
serta perpindahan
kalor secara konduksi,
konveksi, dan radiasi
Mengumpulkan
informasi mengenai
berbagai upaya
menjaga kestabilan
suhu tubuh makhluk
hidup dalam kehidupan
sehari-hari
Menyajikan hasil
percobaan dalam
bentuk laporan tertulis
45
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
dan mendiskusikannya dengan teman
3.5 Memahami
konsep energi,
berbagai sumber
energi, dan
perubahan bentuk
energi dalam
kehidupan seharihari termasuk
fotosintesis
4.5.Menyajikan hasil
percobaan
tentang
perubahan bentuk
energi termasuk
fotosintesis
Energi
Bentuk-bentuk
energi
Sumber energi
Perubahan bentuk
energi
Transformasi
energi dalam sel
Fotosintesis
Respirasi
Sistem Organisasi
Kehidupan
Sel
Jaringan
Organ
Sistem organ
Organisme
Mengamati berbagai
aktivitas manusia
dalam kehidupan
sehari-hari yang terkait
dengan penggunaan
energi dan krisis energi
Meyelidiki sumber
energi dan perubahan
bentuk energi serta
mengidentifikasi
faktor-faktor yang
mempengaruhi
besarnya energi
potensial dan energi
kinetik melalui
percobaan
Mengumpulkan
informasi mengenai
perpindahan energi
dalam sel serta
melakukan percobaan
fotosintesis dan
mengukur laju respirasi
hewan hubungannya
dengan berat badan
Menyajikan hasil
percobaan perubahan
bentuk energi dan
percobaan fotosintesis
dan respirasi dalam
bentuk laporan tertulis
dan mendiskusikannya
dengan teman
Mengamati torso
manusia atau organ
tubuh bagian dalam
dari ikan/katak/
burung/kadal
Mengindetifikasi
perbedaan antara sel,
jaringan, organ, dan
sistem organ pada
hewan dan tumbuhan
melalui pengamatan
mikroskopik dan
makroskopik
Membuat model
struktur sel hewan
atau tumbuhan
46
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
menggunakan bahan
yang mudah didapat di
lingkungan sekitar dan
mendiskusikan
hasilnya
3.7 Menganalisis
interaksi antara
makhluk hidup
dan
lingkungannya
serta dinamika
populasi akibat
interaksi tersebut
3.8 Menganalisis
terjadinya
pencemaran
lingkungan dan
dampaknya bagi
ekosistem
Pencemaran
Lingkungan
Pencemaran udara
Pencemaran air
Pencemaran tanah
Dampak
pencemaran bagi
ekosistem
Mengamati ekosistem
buatan berupa
akuarium atau kolam
ikan, difokuskan pada
komponen biotik dan
abiotik serta interaksi
yang terjadi di
dalamnya
Melakukan
penyelidikan untuk
mengidentifikasi
komponen abiotik dan
biotik yang ada pada
lingkungan sekitar
serta interaksi yang
terjadi didalamnya
dalam bentuk rantai
makanan, jaring-jaring
makanan, dan
simbiosis
Melakukan percobaan
pertumbuhan populasi
terhadap ketersediaan
ruang dan lahan
pertanian serta
dampaknya bagi
lingkungan
Membuat laporan hasil
percobaan interaksi
antara komponen
biotik dan abiotik serta
dampak dinamika
populasi dan
mendiskusi-kannya
dengan teman.
Mengamati berbagai
pencemaran
dilingkungan sekitar
Mengumpulkan
informasi serta
menganalisis
penyebab dan dampak
pencemaran udara, air,
dan tanah bagi
ekosistem,
merumuskan masalah
serta mengajukan
penyelesaian
masalahnya
Membuat laporan
47
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
pengamatan
3.9 Memahami
perubahan iklim
dan dampaknya
bagi ekosistem
4.9 Membuat tulisan
tentang gagasan
adaptasi/
penanggulangan
masalah
perubahan iklim
3.10Memahami
lapisan bumi,
gunung api,
gempa bumi, dan
tindakan
pengurangan
resiko sebelum,
pada saat, dan
pasca bencana
sesuai ancaman
bencana di
daerahnya
tentang penyelesaian
masalah pencemaran
yang terjadi di
lingkungan sekitar
Perubahan Iklim
Penyebab
terjadinya
perubahan iklim
Dampak
perubahan
iklimbagi
ekosistem
Kegiatan
Pembelajaran
Tata Surya
Sistem tata surya
Karakteristik
anggota tata surya
Matahari sebagai
bintang
Mengamati tayangan
tentang dampak
perubahan iklim
Mengumpulkan
informasi mengenai
proses dan dampak
terjadinya perubahan
iklim bagi ekosistem
Mengajukan gagasan
tentang
penanggulangan
masalah perubahan
iklim dalam bentuk
laporan tertulis, dan
mempresentasikan
gagasannya untuk
ditanggapi temannya
Mengamati tayangan
atau model lapisan
bumi
Mengumpulkan
informasi mengenai
lapisan bumi dan
mekanisme terjadinya
letusan gunung berapi,
gempa bumi, dan
tsunami
Menyajikan hasil studi
literatur tentang
penanggulangan resiko
dan dampak bencana
alam dalam bentuk
presentasi
Berlatih tindakan
penyelamatan diri
pada saat terjadi
bencana alam
Mengamati model
sistem tata surya
Mendiskusikan orbit
planet
Mengidentifikasi
karakteristik anggota
tata surya serta
48
Kompetensi
Dasar
4.11 Menyajikan
karya tentang
dampak rotasi
dan revolusi
bumi dan bulan
bagi kehidupan
di bumi,
berdasarkan hasil
pengamatan
atau penelusuran
berbagai sumber
informasi
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
49
:
SMP Al Biruni Cerdas Mulia
IPA
VII / Ganjil
Objek IPA dan Pengukuran
:
5 JP
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami konsep pengukuran berbagai besaran yang ada pada diri,
makhluk hidup, dan lingkungan fisik sekitar sebagai bagian dari
observasi, serta pentingnya perumusan satuan terstandar (baku) dalam
pengukuran.
4.1
Menyajikan hasil pengukuran terhadap besaran-besaran pada diri,
makhluk hidup dan lingkungan fisik dengan menggunakan satuan tak baku
dan satuan baku.
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.1.1 Mendeskripsikan objek Ilmu Pengetahuan Alam
3.1.2 Menjelaskan proses yang harus dikuasai dalam penyelidikan ilmiah IPA
3.1.3 Menjelaskan pengertian pengukuran
3.1.4 Menjelaskan pengertian besaran
3.1.5 Menyebutkan alat ukur yang digunakan untuk pengukuran
3.1.6 Mengelompokkan besaran ke dalam besaran pokok
3.1.7 Mengelompokkan besaran ke dalam besaran turunan
3.1.8 Menggunakan tangga satuan untuk mengkonversi
3.1.9 Menjelaskan pengertian satuan baku dan tidak baku
4.1.1 Melakukan pengukuran besaran-besaran panjang, massa, waktu
dengan alat ukur yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari
D. DESKRIPSI MATERI PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Pengukuran merupakan bagian dari pengamatan. Mengukur adalah
membandingkan besaran dengan besaran sejenis sebagai satuan;
menghasilkan ukuran yang terdiri atas nilai dan satuan. Mengukur
membutuhkan alat ukur. Alat ukur harus sesuai dengan besaran yang akan
diukur.
Pertemuan ke-2
Besaran yang diukur terdiri atas besaran pokok dan turunan. Satuan
besaran pokok didefinisikan dan satuan besaran turunan diturunkan dari
besaran pokok. Macam-macam besaran pokok adalah
No Besaran
Satuan
.
50
1
2
3
4
5
6
7
Panjang
Massa
Waktu
Kuat arus listrik
Suhu
Intensitas cahaya
Jumlah zat
meter
kilogram
sekon
Ampere
Kelvin
candela
mol
Mengomunikasikan
Peserta didik membuat laporan dan mempresentasikan hasil percobaan.
Kegiatan Penutup (15 menit)
Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok
melakukan refleksi untuk:
1. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil
yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat
langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah
berlangsung;
2. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
3. Menarik kesimpulan hasil pembelajaran
4. menginformasikan
rencana
kegiatan
pembelajaran
untuk
bab
selanjutnya.
F. PENILAIAN
N Kompete
o.
nsi
1.
KI 1 dan KI
2
2.
KI 3
3.
KI 4
Teknik
Bentuk Instrumen
Instrumen
Observa
si
Lembar observasi
Rubrik penilaian
Tes
tertulis
Pilihan ganda
Pilihan ganda
Lembar laporan
tugas praktik
Rubrik penilaian
Unjuk
kerja
Skor
Kriteria
1.
Bertanggungjawab dalam
melakukan pengukuran tinggi
badan
2.
Bertanggungjawab menggunakan
alat ukur
II.
Penilaian Pengetahuan
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen
: Pilihan ganda
Bentuk Instrumen
: Pilihan ganda
b. tinggi badan
d. presentasi
kunci: B
2. Proses penyelidikan IPA meliputi ....
a. mengamati c. mendemonstrasi
b. mengukur
d. menyimpulkan
kunci: A
3. Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang
diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai .
a. besaran turunan c. besaran pokok
b. satuan
d. besaran skalar
kunci: B
III.
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Penilaian Ketrampilan
Teknik
: Unjuk kerja
Bentuk Instrumen : Lembar laporan tugas praktik
No.
1.
Kriteria
Skala Nilai
2
3
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna
:1
Rumus Penghitungan Skor Akhir
Skor Akhir
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Kriteria
Skor
K
SB
No.
Kriteria
Skor
K
SB
II.
Penilaian pengetahuan
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen
: Pilihan ganda
Bentuk Instrumen
: Pilihan ganda
1. Sebuah benda yang bisa diukur dan dinyatakan dengan angka dan memiliki
satuan, disebut ....
a. panjang
c. besaran
b. massa
d. waktu
Kunci: C
2. Alat yang digunakan untuk mengukur tinggi badan adalah ...
a. mistar
c. jangka sorong
b. stopwatch d. meteran gulung
Kunci: D
3. Perhatikan tabel berikut ini!
N
Besaran
Satuan
o.
1.
Panjang
Meter
2.
Massa
Gram
3.
Waktu
Jam
4.
Kuat arus
listrik
Watt
Besaran dan satuan dalam SI yang benar ditunjukkan pada nomor ...
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
Kunci: A.
4. Di bawah ini yang termasuk besaran turunan adalah ...
a. panjang, luas, dan volume
b. massa, kecepatan, dan gaya
c. tekanan, percepatan, dan volume
d. waktu, kuat arus listrik, dan intensitas cahaya
Kunci : C
5. Panjang meja adalah 3 m. Jika dikonversikan ke dalam satuan cm, maka
panjang meja bernilai ...
a. 0,3 cm
c. 30 cm
b. 3 cm
d. 300 cm
Kunci: D
III.
Penilaian ketrampilan
Teknik
: Unjuk kerja
Instrumen
: Lembar laporan tugas praktik
55
Bentuk Instrumen
N
o.
: Rubrik Penilaian
1.
2.
3.
Skala Nilai
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
56
Satuan Pendidikan
: VII / Ganjil
Materi Pokok
: Klasifikasi Benda
Alokasi Waktu
: 5 Jp
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami
pengetahuan
(faktual,konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba,
mengolah,
dan
menyaji
dalam
ranah
konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
3.2. Mengidentifikasi ciri hidup dan tak hidup dari benda-benda dan
makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitar.
4.2. Menyajikan hasil analisis data observasi terhadap benda (makhluk)
hidup dan
tak hidup
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.2.1. Mengidentifikasi benda-benda disekitar yang bersifat alamiah
3.2.2.
Mengidentifikasi benda-benda disekitar yang bersifat buatan
manusia
3.2.3. Menjelaskan benda-benda yang bersifat kompleks dan bersifat
sederhana
3.2.4. Menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup
3.2.5. Menjelaskan perbedaan makhluk hidup dengan tak hidup
3.2.6. Menjelaskan ciri-ciri zat padat
3.2.7. Menjelaskan ciri-ciri zat cair
3.2.8. Menjelaskan ciri-ciri zat gas
3.2.9. Menyimpulkan perbedaan zat padat, cair dan gas
3.2.10. Menyebutkan contoh-contoh unsur dalam kehidupan sehari-hari
3.2.11. Menyebutkan contoh-contoh senyawa
3.2.12. Menyebutkan contoh-contoh campuran
3.2.13. Menyimpulkan perbedaan unsur, senyawa dan campuran
3.2.14. Membedakan campuran homogen dan heterogen
3.2.15.Menjelaskan pengertian asam dan menyebutkan beberapa
contohnya dalam kehidupan sehari-hari
3.2.16.Menjelaskan pengertian basa dan menyebutkan beberapa
contohnya dalam kehidupan sehari-hari
3.2.17. Menjelaskan pengertian garam dan menyebutkan beberapa
contohnya dalam kehidupan sehari-hari
57
ZAT PADAT
ZAT CAIR
ZAT GAS
Mempunyai volume
Tidak mempunyai
volume tetap
volume
bentuk
mempunyai bentuk
yang
bergantung
pada
yang
tetap,
dan
yang tetap
media/wadah
digunakan
Jarak
antarpartikel
sangat
renggang.
Partikel-pertikel zat
Partikel-pertikel zat
tidak dapat
Partikel-partikel
zat
bergerak bebas.
namun terbatas.
dapat
bergerak
sangat bebas.
59
Pertemuan 2
Bagan klasifikasi materi
a. Unsur
Unsur merupakan zat tunggal yang tidak dapat diubah lagi menjadi zat
yang lebih sederhana dengan cara kimia biasa. Bagian terkecil dari
unsur adalah atom.
Cara pemberian lambang unsur menurut Berzelius:
- Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf, yaitu huruf awal dari
nama latinnya
- Huruf awal ditulis dengan huruf kapital atau huruf besar
- Bagi unsur yang memiliki huruf awal sama, diberikan satu huruf kecil
dari nama unsur tersebut.
Contoh:
Karbon (nama latin : Carbon) diberi lambang C
Kalsium (nama latin : Calsium) diberi lambang Ca
b. Senyawa
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua
jenis atau lebih zat yang lebih sederhana dengan cara kimia.
Contoh: air yang memiliki rumus H2O dapat diuraikan menjadi unsur
hidrogen (H2) dan oksigen (O2)
c. Campuran
Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih dan
masih mempunyai sifat zat asalnya. Campuran dibedakan menjadi
campuran homogen dan campuran heterogen. Campuran homogen
adalah campuran yang tidak dapat dibedakan antara zat-zat yang
tercampur didalamnya. Contoh: larutan gula, susu dan sirup.
Campuran heterogen terjadi karena zat yang tidak dapat bercampur
satu dengan yang lain secara sempurna, sehingga dapat dikenali zat
penyusunnya. Contoh campuran antara pasir dengan air.
Larutan Asam, Basa, dan Garam
Pada dasarnya,larutan yang kita kenal dalam kehidupansehari-hari
dapat kita kelompokkan menjadi larutan yang bersifat asam, basa,
atau garam. Larutan seperti cuka, sirop, penghilang noda, sabun cuci,
60
sabun mandi, soda kue, dan garam dapur adalah contoh larutan
asam,basa atau garam yang banyak kita jumpai setiap hari.
Larutan asam dan basa dimanfaatkan secara luas untuk industri,
pertanian, kesehatan dan penelitian di laboratorium. Oleh karena itu,
memahami sifat-sifat asam dan basa merupakan hal yang sangat
penting dalam memahami berbagai macam jenis larutan yang kita
jumpai dalam kehidupan sehari-hari.
a. Asam
Ciri atau tanda dari larutan asam:
- Rasanya asam
- Dapat menimbulkan korosif
- Mengubah kertas lakmus biru menjadi merah
b. Basa
Sifat basa:
- Terasa licin di kulit dan berasa agak pahit
- Mengubah kertas lakmus merah menjadi biru
Dalam kehidupan sehari-hari, larutan asam sering direaksikan dengan
larutan basa yang menghasilkan senyawa netral atau dikenal dengan
reaksi netralisasi. Larutan basa akan menetralkan larutan asam yang
membentuk air (H2O). Selain membentuk H2O, pada reaksi netralisasi
dihasilkan juga garam.
Beberapa contoh penerapan reaksi netralisasi dalam kehidupan seharihari adalah untuk pengobatan bagi penderita sakit maag, pengobatan
untuk sengatan serangga, melindungi kerusakan gigi dan pengolahan
tanah pertanian.
Garam secara luas digunakan dalam kehidupan sehari-hari antara lain
untuk industri pupuk, obat-obatan, pengolahan makanan dan bahan
pengawet.
Indikator
Seperti diuraikan tentang sifat-sifat asam dan basa di atas, larutan asam
dan basa memiliki sifat-sifat yang khas. Salah satu cara untuk
membedakan asam atau basa adalah dengan menggunakan indikator.
Suatu indikator asam-basa adalah suatu senyawa yang menunjukkan
perubahan warna apabila bereaksi dengan asam atau basa.
a. Indikator alami
Berbagai jenis tumbuhan dapat digunakan sebagai indikator alami.
Tumbuhan yang termasuk indikator alami akan menunjukkan
perubahan warna pada larutan asam ataupun basa. Beberapa contoh
tumbuhan yang termasuk indikator alami adalah kunyit, bunga mawar,
kubis merah, kubis ungu dan bunga kembang sepatu.
b. Indikator buatan
Salah satu jenis indikator buatan yang bukan dalam bentuk larutan
cair adalah kertas lakmus. Ada dua jenis kertas lakmus, yaitu lakmus
biru dan lakmus merah. Kertas lakmus biru akan menjadi merah dalam
larutan asam. Kertas lakmus merah akan menjadi biru dalam larutan
basa.
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan pertama (3 jp)
a. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi :
Besaran apa sajakah yang sudah pernah kamu ukur?
Guru memperlihatkan gambar anak yang sedang bermain bola
dengan robot serta berbagai benda di sekitar
Apakah persamaan dan perbedaan antara benda-benda tersebut?
Ciri-ciri apa saja yang dimiliki oleh makhluk hidup?
Guru menyampaikan kepada peserta didik tujuan pembelajaran
yang akan dicapai pada pembelajaran ini
61
62
Peserta didik mengelompokkan larutan di sekitar kedalam larutan
asam dan larutan basa
Mengkomunikasikan
No
.
Kompeten
si
1.
KI 1 dan KI
2
Observasi
2.
KI 3
Tes tertulis
Lembar Tes
Tertulis
Pilihan Ganda
3.
KI 4
- Unjuk kerja
- Lembar
Penilaian
Laporan Tugas
Praktek
- Lembar
Penilaian Produk
- Rubrik
Penilaian
Teknik
- Proyek
Instrumen
Tugas praktik
-Rubrik
penilaian
produk
Pertemuan pertama
I. Penilaian Sikap
Teknik penilaian : Observasi
Instrumen penilaian
: Lembar Observasi
Bentuk Instrumen: Rubrik Penilaian Sikap rasa ingin tahu
N
o.
1.
2.
3.
Kriteria
Skor
C
B
SB
Skala nilai
1
4
65
Mengelompokkan benda
kedalam zat padat, cair dan
gas
Pertemuan kedua
I.Penilaian sikap
Teknik penilaian : Observasi
Instrumen
: Lembar Observasi
Bentuk Instrumen: Rubrik Penilaian Sikap Cermat
Skor
N
o.
1.
2.
Kriteria
SB
: Tes Tertulis
Instrumen
c. Koloid
d. Garam
Kunci: b
5. Zat berikut ini merupakan senyawa asam, kecuali:
a. HNO3 c. NaOH
b. H2SO4 d. H3PO4
Kunci: c
6. Perhatikan tabel berikut
No.
Kertas Lakmus
Zat
Biru
Merah
(1)
(+)
(+)
(2)
(+)
(-)
(3)
(-)
(+)
(4)
(+)
(-)
x4
skor maksimal
Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian
: Unjuk Kerja
Instrumen penilaian : Lembar Penilaian laporan Tugas Praktik
Bentuk Instrumen
: Rubrik Penilaian tugas Praktik
No
.
1.
2.
3.
Kriteria
Skor
1
67
Teknik Penilaian
: Projek
Persiapan
Pelaksanaan
(pembuatan
produk)
Pelaporan secara
tertulis
Produk yang
dihasilkan
Alat:
Gelas kimia
Pipet tetes
Alu dan lumpang
Batang pengaduk
Bahan:
Gula pasir
Garam
Susu
sirup
pasir
air
kertas lakmus merah dan biru
bunga kembang sepatu dan kunyit
air perasan jeruk
air sabun
larutan garam dapur
larutan soda kue
3. Sumber Belajar
Buku ajar Ilmu Pengetahuan Alam kelas VII, Kemdikbud hal. 27-54
Lembar Kerja Peserta Didik
Mengetahui,
Kepala Sekolah
68
69
:
:
:
:
:
A.Kompetensi Inti
KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, fadli dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI.3
3.3.18
Membedakan tumbuhan berpembuluh dengan tumbuhan
tidak berpembuluh
3.3.19
Menyebutkan dua contoh tumbuhan berpembuluh
3.3.20
Menyebutkan dua contoh tumbuhan tidak berpembuluh
3.3.21
Membedakan tumbuhan biji terbuka (gymnospermae) dengan
tumbuhan biji tertutup (angiospermae)
3.3.22
Membedakan tumbuhan biji berkeping dua (dikotil) dengan
tumbuhan biji berkeping satu (monokotil)
3.3.23
Menyebutkan dua contoh tumbuhan dikotil
3.3.24
Menyebutkan dua contoh tumbuhan monokotil
3.3.25 Mengelompokkan hewan tidak bertulang belakang
(avertebrata) atas lima kelompok
3.3.26
Mengelompokkan hewan bertulang belakang (vertebrata)
atas delapan kelompok
4.4.1 Membuat kunci determinasi.
4.4.2 Melakukan pengelompokan dikotom
4.4.3 Melakukan pengamatan dengan menggunakan mikroskop
D.
Materi Pembelajaran
Keanekaragaman adalah ciri utama kehidupan. Para ahli biologi sudah
mengidentifikasi dan memberi nama sekitar 1,5 juta spesies termasuk di
dalamnya lebih dari 260.000 tumbuhan, hampir 50.000 vertebrata, dan
lebih dari 750.000 serangga. Ribuan spesies yang baru ditemukan
menambah daftar tersebut setiap tahunnya. Diperkirakan jumlah totalnya
adalah 5 juta sampai lebih dari 100 juta. Jika kehidupan beranekaragam,
bagaimana biologi memiliki perangkat untuk menyatukannya? Misalnya
adakah persamaan antara kapang, pohon, dan manusia? Ternyata sangat
banyak persamaannya.
Dibalik keberagaman makhluk hidup ini terdapat persamaan, terutama
pada tingkat organisasi yang lebih rendah. Misalnya dapat dilihat dari
kemiripan tertentu yang terdapat pada struktur sel. Kesatuan juga tampak
pada jelas pada kode genetik umum yang digunakan bersama oleh
organisme. Ekspresi yang berbeda-beda dari kode genetik inilah yang
menghasilkan keberagaman makhluk hidup
Keberagaman makhluk hidup perlu dijaga, tapi hal ini kadang-kadang juga
sedikit membingungkan. Agar keberagaman tidak sulit dipahami, manusia
cenderung menggolongkan spesies yang mirip dalam satu kelompok.
Taksonomi adalah cabang dari biologi yang berhubungan dengan penamaan
dan klasifikasi spesies, mengelompokkan organisme berdasarkan skema
71
yang lebih formal. Skema tersebut terdiri atas tingkatan klasifikasi yang
bermacam-macam. Setiap tingkatan lebih luas cakupannya dibandingkan
dengan tingkatan yang di bawahnya (Gambar 3.1).
Cabang biologi seperti botani dan zoologi memerlukan data atau gambaran
menyeluruh tentang hewan dan tumbuhan yang ada di bumi ini. Sebagian
hewan dan tumbuhan telah diidentifikasi dan diberi nama, tapi sebagian
lagi belum. Jika keanekaragaman hayati dipelajari tanpa klasifikasi, sangat
mungkin tejadi kerancuan pengertian suatu jenis makhluk hidup, misalnya
nama burung gereja, di negara satu berbeda dengan di negara lain. Untuk
mempelajari makhluk hidup tersebut perlu dilakukan klasifikasi
(pengelompokkan) guna memperoleh gambaran yang jelas secara mudah.
Dalam satu negara sering pula dijumpai spesies hewan atau tumbuhan
memiliki nama daerah berbeda, misalnya pisang di Jawa Tengah dikenal
dengan gedang, di Jawa Barat disebut dengan cau, sedang gedang di Jawa
Barat yang dimaksud adalah pepaya.
Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makhluk hidup yang telah dikenal
melalui klasifikasi dapat dimanfaatkan
Untuk dipelajari agar dapat melstarikan keanekaragaman hayati di masa
mendatang
untuk mengetahui hubungan antara organisme satu dengan lainnya
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
I. Pertemuan Pertama: ( 2 JP)
a. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi : Sebutkan 2 contoh benda tak hidup dan benda hidup
Motivasi :
Pernahkah kamu memperhatikan macam-macam hewan di sekitar
kamu? contohnya Ada hewan piaraan, ada hewan ternak, dan ada
hewan liar. sebutkan contoh lain yang Masih banyak lagi aneka ragam
makhluk hidup yang ada di bumi yang beragam jenis sifat serta ciricirinya.?
72
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Regnum
Dunia
Kingdom
Divisio / phyllum
( di tambah kata
phyllum
Divisi / Filum
Divition / Phyllum
Classis
Kelas
Class
Ordo
Bangsa
Order
Familia
Suku
Family
Genus
Marga
Genus
Species
Jenis
Species
73
Kingdom (dunia), filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan), Class
(kelas), ordo (bangsa), famili (suku), genus (marga), dan spesies (jenis).
Urutan ini didasarkan atas persamaan ciri yang paling umum kemudian
makin ke bawah persamaan ciri makin khusus serta perbedaan ciri makin
kecil.
1) Kriteria klasifikasi tumbuhan
Dalam mengklasifikasikan tumbuhan, kriteria yang perlu diperhatikan
adalah:
a. Uniseluler atau multiseluler.
b. Organ perkembangbiakannya.
c. Habitus tumbuhan waktu hidup, tegak, menjalar atau merambat
d. Struktur jaringan pengangkutnya.
e. Tipe stelenya, protostele atau sifonostele.
f. Bentuk dan ukuran daun.
g. Cara berkembangbiak: seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif).
h. Biji, bunga, buah. Ada tidaknya biji dan bunga dapat dipakai untuk
menentukan keprimitifan suatu tumbuhan.
2) Kriteria klasifikasi hewan
Sama halnya dengan pengklasifikasian tumbuhan, dalam mengklasifikasikan
hewan para ahli juga mengklasifikasikan dengan melihat kriteria berikut ini.
a. Saluran pencernaan makanan. Hewan tingkat rendah belum punya saluran
pencernaan makanan. Sedang hewan tingkat tinggi mempunyai lubang
mulut, saluran pencernaan, dan anus.
b. Kerangka (skeleton), apakah kerangka di luar tubuh (eksoskleton) atau di
dalam tubuh (endoskeleton).
c. Anggota gerak, apakah berkaki dua, empat, atau tidak berkaki.
II. Pertemuan ke dua ( 3 jp)
a. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi :
Sebutkan 5 macam hewan peliharaan ?
Motivasi :
memilih 4 orang peserta didik untuk maju ke depan kelas, kemudian
peserta didik lainnya diminta untuk melakukan pengamatan terhadap 4
orang temannya tersebut untuk menjelaskan persamaan dan perbedaan
secara fisik ke empat peserta didik
guru menyampaikan Manfaat dan tujuan pembelajaran kepada peserta
didik
guru menginformasikan langkah langkah kegiatan pembelajaran
b. Kegiatan Inti
1). Mengamati
74
a. mikroskop elektron
Bakteri
1) Ciri-Ciri Bakteri
Merupakan makhuk hidup bersel satu yang berukuran sangat kecil
dan mempunyai bentuk yang beraneka ragam. Bakteri dapat berbentuk
batang, spiral, bulat, atau koma. Bakteri tidak mengandung klorofil
sehingga tidak dapat membuat makanan sendiri. Berdasarkan sumber zat
75
4) Macam-Macam Bakteri
a. Berdasarkan cara memperoleh makanannya, bakteri dapat dibedakan
menjadi:
Bakteri Heterotrof
Bakteri heterotrof adalah bakteri yang hidup dan memperoleh
makanan dari lingkungannya karena tidak dapat membuat makanan
sendiri, hidup secara saprofit dan parasit. Bakteri saprofit adalah bakteri
yang hidup pada jasad yang sudah mati. Misalnya pada sampah, bangkai,
atau kotoran. Bakteri parasit adalah bakteri yang hidup menumpang pada
makhluk hidup lain. Bakteri ini biasanya bersifat merugikan makhluk
hidup yang ditumpanginya karena dapat menimbulkan penyakit.
Bakteri Autotrof
Bakteri autotrof adalah bakteri yang dapat membuat makanannya
sendiri. Berdasarkan asal energi yang digunakan, bakteri autotrof dapat
dibedakan menjadi dua, yaitu bakteri yang bersifat kemoautotrof dan
bakteri yang bersifat fotoautotrof. Bakteri kemoautotrof adalah bakteri
yang membuat makanannya dengan bantuan energi yang berasal dari
reaksi-reaksi kimia, misalnya proses oksidasi senyawa tertentu. Bakteri
fotoautotrof adalah bakteri yang membuat makanannya dengan bantuan
energi yang berasal dari cahaya matahari. Bakteri ini adalah bakteri yang
mengandung zat warna hijau sehingga dapat melakukan fotosintesis,
seperti tumbuhan hijau.
76
4)
Menalar/Mengasosiasi
hasil
pengamatan
dan
diskusi
C. Kegiatan Penutup
1. Guru melakukan refleksi dengan menanyakan tentang:
1) Kegiatan pembelajaran
2) Kesulitan-kesulitan yang dihadapi peserta didik tentang materi
pelajaran
2. Guru bersama siswa membuat simpulan pembelajaran
F. PENILAIAN
N
O
KOMPETENS
I
TEKNIK
INSTRUMEN
BENTUK
INSTRUMEN
78
KI.1 dan
KI.2
Observasi
Lembar observasi
Rubrik penilaian
sikap
KI. 3
Tes tertulis
Pilihan ganda,
uraian
KI.4
Unjuk
kerja
Lembar laporan
tugas praktik
Penilaian tugas
praktik
1.
2.
3.
Ket
II.
Kriteria
SB
: SB = Sangat baik
B = Baik
C = Cukup
K = Kurang
PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen
: Lembar tes tertulis
bentuk instrumen : Uraian
1. Jelaskan pengertian klasifikasi makhluk hidup
Kunci:
Klasifikasi adalah pengelompokan makhluk hidup berdasarkan
persamaan dan perbedaan cirinya
2. Jelaskan 3 (tiga) tujuan klasifikasi makhluk hidup!
Kunci:
Tujuan dan manfaat klasifikasi
a. Untuk mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan
persamaan dan perbedaan ciri-ciri yang dimiliki
b. Untuk penelitian lebih lanjut sehingga makhluk hidup dapat
dimanfaatkan
c. Untuk dipelajari agar dapat melestarikan keanekaragaman
hayati
d. Untuk mengetahui hubungan kekerabatan antara
organisme yang satu dengan yang lainnya
3. Jelaskan 3 (tiga) dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup!
Kunci:
Dasar-dasar pengklasifikasian makhluk hidup
Pengelompokkan makhluk hidup dilakukan berdasarkan :
a. Persamaan dan perbedaan yang dimiliki
79
Ular
Bertelur
Tidak ada
Darat dan
air
Cacing
Bertelur
Tidak ada
Darat
Kura-kura
Bertelur
Empat
Air
Ayam
Bertelur
Dua
Darat
Katak
Bertelur
Dua
Darat dan
air
Gajah
Melahirkan
Empat
Darat
Ikan
Bertelur
Tidak ada
Air
Kucing
Melahirkan
Empat
Darat
Semut
Bertelur
Enam
Darat
10
Cicak
Bertelur
Empat
Darat
N
o
Skor
Kriteria
1
4
80
C.
1.
2.
3.
2.
3.
4.
5.
Kriteria
1.
2.
3.
Ket
II.
SB
SB = Sangat baik
B = Baik
C = Cukup
K = Kurang
PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen : Uraian
1. Tuliskan urutan taksonomi hewan dari tingkat tinggi ketingkat
rendah dari tingkat tinggi ketingkat rendah!
Kunci:
filum kelas ordo familia genus - species
2. Jelaskan kegunaan kunci determinasi!
Kunci:
81
Berspora
lumut
,
suplir,
jagun
g,
kedel
ai,ter
ung,
belinj
o,
.............
Berbatang
jelas
.............
Tidak
berbatang
jelas
.............
Biji tertutup
Tidak
berspora
Berspora
.............
.............
.............
Biji terbuka
Berkeping
dua
.............
Berkeping
satu
.............
82
Kunci:
Berbatang
jelas
Berspora
suplir,
lumut
,
suplir,
jagun
g,
kedel
Tidak
berbatang
jelas
Berkeping
dua
Biji tertutup
Tidak
berspora
Berspora
jagung,
kedelai,
Biji terbuka
jagung,
belinjo
Berkeping
satu
: Unjuk kerja
: Lembaran tugas praktik
: Rubrik penilaian praktik
Skor
N
o
Kriteria
1
1.
2.
3.
Jumlah skor
Kriteria
Skor
83
1.
2.
3.
II.
PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen
: lembaran tes tertulis
Bentuk instrumen :pilihan ganda
1. Tempat meletakkan objek atau preparat yang diamati pada
bagian mikroskop adalah...
a. Kondensor
b. Lengan mikroskop
c. Meja sediaan
d. Tabung mikroskop
Kunci: C
2. Yang membedakan antara monera dan jamur adalah ...
a. Mempunyai membran inti sel
b. Tidak mempunyai membran inti sel
c. Mikroskopis
d. prokariotik
Kunci: B
3. yang membedakan bakteri airob dan anairob berdasarkan ....
a. tempat hidupnya
b. keutuhan oksigennya
c. cara membuat makanan nya
d. bentuk nya
4. Bakteri yang menguntungkan bagi kehidupan manusia antara
lain sbb:
a. Rizobium dan azotobacter
b. Asecobacte dan nesseriais maginitidis
c. sallomenela typhosa dan septrofoccusgriseus
d. Neseria maginitis
Kunci : A
5. dalam proses pembuatan tempe memanfaatkan jasa
mikroorganisme jamur yaitu
a. Rhizopus Sp
b. Saccaromeces
c. Aspergilus twenty
d. Aspergilus orizae
Kunci :a Rhizopus Sp
6. Dibawah ini yang tidak termasuk contoh gangga biru adalah.....
a. Glaeocapsa
b. Nostoc
c. Anabaena
d. Euglena
Kunci : d. Euglena
84
Kriteria
1.
2.
3.
PENILAIAN SIKAP
Teknik
Instrumen penilaian
Bentuk instrumen
: Observasi
: Lembar observasi
: Rubrik penilaian sikap cermat
Skor
No
Kriteria
1.
2.
3.
Ket
SB
: SB = Sangat baik
B = Baik
C = Cukup
K = Kurang
II.
PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen : Uraian
1. Jelaskan perbedaan tumbuhan berpembuluh dan tidak berpembuluh?
Kunci :
85
V. PENILAIAN KETRAMPILAN
Teknik
: Unjuk kerja
Instrumen penilaian
: Lembaran tugas praktik
Bentuk instrumen : Rubrik penilaian tugas praktek
Skor
No
Kriteria
1.
2.
3.
Kepala Sekolah
: VII / Ganjil
Materi Pokok
: Sistem Organisasi Kehidupan
Alokasi Waktu
: 10 JP
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2.
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan
ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.4
Mendeskripsikan keragaman pada sistem organisasi kehidupan
mulai dari tingkat sel sampai organisme, serta komposisi utama
penyusun sel.
3.5 Membuat dan menyajikan poster tentang sel dan bagian-bagiannya.
3.6 melakukan pengamatan dengan bantuan alat untuk menyelidiki struktur
tumbuhan dan hewan.
C. INDIKATOR PERCAPAIAN KOMPETENSI
3.4.1 Menjelaskan tentang bagian penyusun tubuh organisme.
3.4.2 Menyebutkan bagian bagian sel.
3.4.3 Membedakan sel hewan dengan sel tumbuhan.
3.4.4 Menjelaskan tentang jaringan pada makhluk hidup.
3.4.5 Menjelaskan organ pada makhluk hidup.
3.4.6 Membedakan antara jaringan, organ, dan sistem organ.
3.4.7 Menjelaskan sistem organ
3.4.8 Menjelaskan konsep organisme.
3.4.9 Menyebutkan 3 contoh sistem organ yang menyusun organisme.
4.4.1 Melakukan pengamatan dari hasil pembedahan pada hewan
4.4.2 Melakukan pengamatan sel dengan menggunakan mikroskop
4.4.3 Membuat Model Sel
4.4.4 Melakukan pengamatan jaringan pada makhluk hidup dengan
menggunakan mikroskop.
4.5.1 Menyajikan hasil pengamatan
D. Materi pembelajaran
a. Pertemuan I dimaksudkan untuk mengantarkan peserta didik kepada
pemahaman tentang hierarki kehidupan/biologi dan konsep sistem,
melatihkan kesadaran peserta didik tentang hakikat dirinya melalui
87
Mengumpulkan informasi :
Menalar/mengasosiasi :
Mengomunikasikan :
Mengumpulkan informasi :
Pertemuan ke-4
a. Pendahuluan (10 menit)
Apersepsi :
Motivasi :
F. PENILAIAN
N Kompete
o.
nsi
Teknik
Instrumen
1.
KI 1 dan
KI 2
Observasi
Lembar
observasi
2.
KI 3
Tes
tertulis
Lembar tes
tertulis
3.
KI 4
Unjuk
Kerja
Lembar laporan
tugas praktik
Bentuk
instrukmen
Rubrik penilaian
sikap
Uraian
Penilaian tugas
praktik
91
Kriteria
2.
3.
SB
4.
Coba kalian sebut bagian-bagian sel yang ada pada gambar tesebut?.
Kunci jawaban:
a. Inti sel
e. ER kasar i. kloroplas
m. sentrosom
b. Protoplasma f. ER halus j. dinding sel
n. badan golgi
c. Anak inti
g. vakuola k. membran sel
d. Membran inti h. ribosom l. mitokondria
3. sebutkan perbedaan sel hewan dengan sel tumbuhan?
Kunci jawaban: Sel hewan tidak memiliki dinding sel, memiliki vakuola
ukuran kecil dengan jumlah banyak,dan tidak memiliki
kloroplas. Sedangkan sel tumbuhan memiliki dinding sel,
92
III.
PENILAIAN KETRAMPILAN
Teknik
: Unjuk kerja
Instrumen
: Lembar laporan tugas praktik
Bentuk instrukmen:rubrik penilaian tugas praktik
N
o.
1.
Skala Nilai
1
2.
3.
4.
5.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
B. PENILAIAN PADA PERTEMUAN KE 2
IV. PENILAIAN SIKAP
Teknik
: Observasi
Instrukmen
: Lembar observasi
Bentuk instrukmen
: Rubrik penilaian teliti
Skor
NO
Kriteria
S
B
3.
Teliti terhadap hasil laporan pengamatan
Ket: SB = Sangat Baik
B = Baik
C = Cukup
93
K = Kurang
V.
PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
: Tes tertulis
Instrumen
: Lembaran tes tertulis
Bentuk instrukmen : Uraian
a. Jelaskan pengertian jaringan pada makhluk hidup?
Kunci jawaban:jaringan yaitu kumpulan dari beberapa sel yang memiliki
bentuk dan fungsi yang sama.
b. Bagaimana cara melakukan pengamatan jaringan dengan menggunakan
mikroskop.?
Kunci jawaban: pada tumbuhan, Sayat daun atau batang tumbuhan dengan
membujur atau melintang setipis mungkin,Letakkan di atas
gelas objek dan tetes dengan pewarna metilen biru!
Kemudian, tutup dengan kaca penutup, dan amati di bawah
mikroskop.
Pada hewan, Siapkan preparat awetan hewan, amati di bawah
mikroskop
Skor Akhir =
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
VI.Penilaian keterampilan
Teknik
:unjuk kerja
intrukmen
:Lembar laporan tugas praktik
bentuk instrument : rubrik laporan praktik
Skala Nilai
N
Aspek yang Dinilai
o.
1
2
3
1.
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
C. Penilaian pada pertemuan ketiga
I. Penilaian sikap
Teknik
: Observasi
Instrumen
: Lembar observasi
Bentuk instrument : Rubrik Penilaian Sikap Kritis
Skor
No
Aspek Pengamatan
SB
94
Skor Akhir
1.
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
1.
Kriteria
S
B
2.
3.
Penilaian pengetahuan
Teknik
: Tes Tertulis
Instrumen
: Lembaran tes tertulis
Bentuk instrument : Uraian
Skor Akhir =
ii.
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Penilaian Keterampilan
Teknik
: unjuk kerja
Instrukmen
: lembaran laporan pratik
Bentuk instrumen
: rubrik penilaian pratik
No
.
1.
2.
3.
Skala Nilai
1
Nilai Total
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
G. Media, alat, bahan dan Sumber Pembelajaran
a. Media : Laptop, Gambar/Foto dan Tabel/Diagram
b. Alat
: Pinset, penjepit, baki bedah, stoples, jarum pentul,
gunting, pisau bedah, mikroskop, gelas objek, cawan petri, pipet tetes,
kaca penutup, sendok es krim, gelas kimia, torso.
c. Bahan : Katak, kloroform, alkohor, formalin, kapas, air, bawang merah,
sel epitel mulut, pewarna metilen biru, preparat awetan hewan,
tanaman pacar air,
d. Sumber Belajar :Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam VII, kemdikbud hal
95-114, Internet (jika tersedia)
Mengetahui,
Kepala Sekolah
97
2) Terbentuknya endapan.
3) Terjadinya perubahan warna.
4) Terjadinya perubahan suhu.
Perubahan kimia adalah perubahan zat yang dapat menghasilkan zat baru.
Perubahan Fisika
Perubahan Kimia
1.
2.
3.
Perubahan Fisika
Perubahan Kimia
1.
2.
Pembakaran kayu.
3.
Makanan
basi.
4.
5.
Besi berkarat.
berubah
menjadi
101
Motivasi
102
KI 1 dan KI
2
Rubrik penilaian
sikap
2.
KI 3
Tes
tertulis
Pilihan ganda
3.
KI 4
Unjuk
Kerja
Lembar penilaian
laporan tugas praktik
Rubrik penilaian
tugas praktik
Penilaian Pertemuan 1
a. Penilaian Sikap
Teknik
: Observasi
Instrumen
: Lembar observasi
Bentuk Instrumen
: Rubrik Penilaian Sikap Teliti
Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
tiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar
Observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1 = apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
N
o
Kriteria
Skor yang
diperoleh
K
C
B
SB
1
1
2
3
Penilaian pengetahuan
Teknik
: Tes tertulis
instrumen
: Lembar tes tertulis
bentuk instrumen
: Pilihan ganda
Penilaian Keterampilan
Teknik penilaian
: Penilaian Produk
Instrumen
Bentuk Instrumen
Skala Nilai
106
o.
1.
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
Penilaian Pertemuan 2
1. Penilaian Sikap
Teknik
: observasi
Instrumen
: lembar observasi
Bentuk instrumen
: rubrik penilaian sikap hati-hati
Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
tiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar
Observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1 = apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
N
o
Kriteria
Skor yang
diperoleh
K
C
B
SB
1
2
3
4
Hati-hati dalam menyiapkan alat & bahan
untuk percobaan
2
Hati-hati dalam melaksanakan percobaan
3
Hati-hati dalam meletakkan kembali alat-alat
praktik pada tempatnya
2. Penilaian pengetahuan
Teknik
: tes tertulis
instrumen
: lembar tes tertulis
bentuk instrumen
: pilihan ganda
Kerjakan soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan membubuhkan
tanda silang (X) pada pilihan jawaban yang tepat! Kerjakanlah
dengan jujur! Yakinlah pada kemampuan Anda!
1. Kayu yang dibakar warnanya menjadi................
a.Hitam
c. Putih
b.Cokelat
d. Merah
Jawab : A
1
107
1.
2.
3.
Skala Nilai
1
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
Skor Akhir
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Penilaian Pertemuan 3
1. Penilaian Sikap
Teknik
: observasi
Instrumen
: lembar observasi
Bentuk instrumen
: Rubrik penilaian sikap hati-hati
Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
tiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar
Observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
108
4
3
2
1
=
=
=
=
N
o
apabila
apabila
apabila
apabila
2
3
2. Penilaian pengetahuan
Teknik
: tes tertulis
instrumen
: lembar tes tertulis
bentuk instrumen
: pilihan ganda
Kerjakan soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan membubuhkan
tanda silang (X) pada pilihan jawaban yang tepat! Kerjakanlah
dengan jujur! Yakinlah pada kemampuan Anda!
1. Pembuatan santan kelapa merupakan salah satu aplikasi pemisahan
campuran yang sering dilakukan sehari-hari yaitu dengan cara ...
a. penyaringan
c. kristalisasi
b. sublimasi
d. destilasi
jawab : A
2. Campuran dua zat yang berbeda ukuran partikelnya sangat tepat
minyak?
a. Destilasi
b.Kromatografi
c. Filtrasi
d. Sublimasi
jawab :
3. Penilaian Keterampilan
Teknik penilaian
: Penilaian Produk
N
o.
Instrumen
Bentuk Instrumen
1.
2.
Skala Nilai
1
109
3.
4.
Skor Akhir
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Penilaian Pertemuan 4
1. Penilaian Sikap
Teknik
: observasi
Instrumen
: lembar observasi
Bentuk instrumen
: rubrik penilaian sikap tanggung jawab
Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
tiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar
Observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
4 = apabila SELALU melakukan perilaku yang diamati
3 = apabila SERING melakukan perilaku yang diamati
2 = apabila KADANG-KADANG melakukan perilaku yang diamati
1 = apabila TIDAK PERNAH melakukan perilaku yang diamati
Skor yang
diperoleh
N
Kriteria
K
C
B
SB
o
1
1
2
3
2. Penilaian pengetahuan
Teknik
: tes tertulis
instrumen
: lembar tes tertulis
bentuk instrumen
: Pilihan ganda
Kerjakan soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan membubuhkan
tanda silang (X) pada pilihan jawaban yang tepat! Kerjakanlah
dengan jujur! Yakinlah pada kemampuan Anda!
1. Perubahan zat dari wujud padat menjadi gas atau sebaliknya disebut
a. kristalisasi
b. penguapan
c. sublimasi
d. pengembunan
jawab : C
2. Petani garam mendapatkan garam dari air laut dengan cara .
a.pengembunan
b. penguapan
c. kristalisasi
d. penguapan dan kristalisasi
110
jawab : B
3. Proses penyulingan dilakukan dengan dua tahap, yaitu .
a. pengembunan dan pembekuan
b. pembekuan dan pencairan
c. penguapan dan pengembunan
d. penguapan dan pembekuan
jawab : C
4. Proses pemisahan campuran zat cair yang didasarkan pada perbedaan titik
didih zat disebut .
a. penyaringan
b. penyulingan
c. sublimasi
d. kristalisasi
jawab : B
5. Pemisahan campuran air garam sehingga diperoleh garam dapat dilakukan
didasarkan pada .
a. titik lebur
b. titik uap
c. titik didih
d. titik beku
jawab : B
3. Penilaian Keterampilan
Teknik penilaian
: Penilaian Produk
Instrumen
: Lembar Penilaian Tugas Praktik
Bentuk Instrumen
: Rubrik Penilaian Praktik
N
o.
1.
2.
3.
4.
Skala Nilai
1
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
G. MEDIA / ALAT / BAHAN, SUMBER BELAJAR
a. Media
c. Laptop
d. Gambar/Foto
b. Alat, Bahan
Alat
iii. Gelas kimia, gelas biasa, corong, labu erlenmeyer, sendok
logam, alat destilasi
Bahan
111
iv. Air, pasir, kerikil, kertas, korek api, gula, kertas saring, garam
c. Sumber Belajar
c. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam kelas VII Kemdikbud hal. 116
d. Internet (alamat website)
Mengetahui,
Kepala Sekolah
112
Penilaian KI 4
Penilaian Proyek
Nama
: ............................................
Kelas
: ............................................
Absen : ............................................
A.No.
Tujuan:
Mengetahui cara memisahkan campuran.
D. Analisis:
1. Bagaimana cara untuk memisahkan pasir dan air itu?
2. Bagaimana cara untuk memisahkan garam dan air?
3. Dapatkah pasir dan air
Rancanglah percobaannya!
dipisahkan
menggunakan
penyaringan?
113
E. Pertanyaan:
1. Cara penyaringan dapat dilakukan untuk memisahkan campuran. Sifat
fisika apakah yang digunakan untuk memisahkan beberapa campuran
dengan menggunakan saringan?
2. Terdapat campuran yang terdiri dari garam dan pasir putih. Bagaimana
caranya untuk memisahkan kedua zat itu?
3. Buatlah kesimpulan dari kegiatan ini!
F. Penilaian:
No
.
Skala Nilai
1.
Hasil Identifikasi
2.
Akurasi Analisis
3.
Materi Presentasi
4.
Penampilan
Nilai Total
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
H. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER PEMBELAJARAN
a. Media
e. Laptop
f. LCD Projector
b. Alat
a. Mistar
b. Meteran gulung
c. Neraca injak
c. Sumber Belajar
e. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam kelas VII, Kemendikbud, hal.8
f. Internet (disesuaikan dengan sekolah masing-masing)
Mengetahui,
Kepala Sekolah
NIP.
NIP.
114
: VII / Ganjil
: Energi Dalam Kehidupan
: 15 JP
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2.
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3.
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4.
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan
ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan,
transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan
fotosintesis.
5.8
Melakukan pengamatan atau percobaan sederhana untuk
menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau.
5.9 Melakukan pengamatan atau percobaan untuk menyelidiki respirasi
pada hewan.
C. Indikator pencapaian kompetensi
3.6.1Menjelaskan konsep energi.
3.6.2Menjelaskan sumber-sumber energi.
3.6.3Menjelaskan perubahan-perubahan energi yang terjadi di
alam.
3.6.4Menjelaskan perubaha-perubahan energi yang terjadi di sekitar
rumah.
3.6.5Menjelaskan perbedaan antara metabolisme karbohidrat, protein, dan
lemak.
3.6.6Menjelaskan pengertian respirasi.
3.6.7Menjelaskan proses respirasi.
3.6.8Menjelaskan konsep pencernaan karbohidrat.
3.6.9Menjelaskan konsep pencernaan protein.
3.6.10 Menjelaskan konsep pencernaan lemak.
3.6.11 Menjelaskan pengertian fotositesis.
3.6.12 Menjelaskan proses terjadinya fotosintesis.
4.6.1Melakukan pengamatan terhadap fenomena transformasi energi.
4.6.2Melakukan pengamatan pada perubahan-perubahan energi
4.6.3Melakukan pengamatan terhadap metabolisme sel.
4.6.4Melakukan pengamatan pada proses respirasi serangga.
4.6.5Melakukan pengamatan pada proses fotosintesis.
D. Materi Pembelajaran
1. Bentuk Energi
2. Sumber Energi
115
Mengamati
Peserta didik mengamati respirasi pada serangga.
Menanya
1. peserta didik mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka
tentang respirasi pada serangga.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang respirasi.
Mengeksplorasi
1. Peserta didik mengumpulkan informasi dengan membaca buku terkait
respirasi.
2. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok hasil pengamatan mereka.
Mengasosiasikan
Peserta didik menyimpulkan tentang respirasi
Mengomunikasikan
1. Peserta didik menyampaikan hasil percobaan dalam bentuk laporan
tertulis.
2. Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan mereka secara
berkelompok
Kegiatan Penutup (10 menit)
Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok
melakukan refleksi untuk:
1. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil
yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat
langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah
berlangsung;
2. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
3. menginformasikan materi pembelajaran untuk pertemuan berikutnya;
Pertemuan ke-4
Pendahuluan (10 menit)
Apersepsi : sebutkan pengertian dari respirasi?
Motivasi :Guru menunjukkan gambar penderita kwashiorkor dan marasmus.
Apa yang dapat kalian lihat, mengapa mereka bisa sedemikian rupa?
Guru menyampaikan manfaat dan tujuan pelajaran kepada peserta didik.
Guru menginformasikan langkah-langkah kegiatan pembelajaran.
Kegiatan Inti (90 menit)
Mengamati
1. peserta didik mengamati uji bahan makanan yang mengandung
lemak, karbohidrat, amilum, dan protein.
2. peserta didik mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan
sistem pencernaan makanan Peserta didik mengamati gambar tentang
sistem pencernaan makanan.
Menanya
1. peserta didik mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan
mereka tentang uji bahan makanan.
2. Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan
mereka tentang sistem pencernaan makanan.
Mengeksplorasi
1. Peserta didik membaca teks tentang pencernaan karbohidrat, lemak,
dan protein untuk memperoleh energi, pembangun tubuh, dan
pelindung tubuh.
2. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi
dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh.
Mengasosiasikan
118
N
o.
Kompete
nsi
1.
KI 1 dan
KI 2
Observasi
Lembar
observasi
2.
KI 3
Tes
tertulis
Lembar tes
tertulis
3.
KI 4
Unjuk
Kerja
Teknik
Instrumen
Lembar laporan
tugas praktik
Bentuk
instrukmen
Rubrik penilaian
sikap
Pilihan ganda
Penilaian tugas
praktik
Kriteria
5.
6.
Bersikap ingin tau saat menggunakan alatalat yang digunakan untuk mengamati
sumber energi.
SB
7.
PENILAIAN KETERAMPILAN
120
N
o.
1.
2.
3.
Teknik
: Unjuk kerja
Instrumen
: Lembar laporan tugas praktik
Bentuk instrukmen:rubrik penilaian tugas praktik
Aspek yang Dinilai
Skala Nilai
1
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
F. PENILAIAN PADA PERTEMUAN KE 2
VII. PENILAIAN SIKAP
Teknik
: Observasi
Instrukmen : Lembar observasi
Bentuk instrukmen: rubrik penilaian peduli lingkungan
Skor
NO
8.
Kriteria
S
B
9.
b. Sekitar rumah
d. Listrik
Kunci jawaban : a
3. Proses kimia yang mengubah keju menjadi molekul gliserol proses
metabolisme yang terjadi pada...?
a. Metabolisme keju c. Metabolisme tubuh
b. Metabolisme gliserol
d. Metabolisme lemak
Kunci jawaban : d
4. Perbedaan metabolisme karbohidrat dengan metabolisme protein salah
satunya adalah pada enzim pemecahnya yaitu...?
a. Laktase dan pepsin
c. Enzim cair
b. Laktat dan gliberin
d. Enzim lipase
Kuci jawaban : a
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
IX.Penilaian keterampilan
Teknik
: Unjuk kerja
intrukmen
: Lembar laporan tugas praktik
bentuk instrument
: Rubrik laporan praktik
Skala Nilai
N
Aspek yang Dinilai
o
1
2
3
1.
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
G. Penilaian pada pertemuan ketiga
IV. Penilaian sikap
Teknik
: Observasi
Instrumen
: Lembar observasi
Bentuk instrument
: Rubrik Penilaian Sikap tanggungjawab
Skor
No
Aspek Pengamatan
SB
122
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
H. PENILAIAN PADA PERTEMUAN KE 4
a. PENILAIAN SIKAP
Teknik
: Observasi
Instrumen
: Lembar observasi
Bentuk instrument
: Rubrik penilaian sikap tanggungjawab
Skor Akhir
123
Skor
NO
4.
5.
Kriteria
S
B
6.
b. Penilaian Keterampilan
Teknik
: Unjuk Kerja
Instrumen
: Lembar laporan tugas praktik
Bentuk Instrumen
: Rubrik penilaian tugas praktik
N
o.
1.
Skala Nilai
1
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
7.
Kriteria
S
B
8.
9.
Penilaian pengetahuan
Teknik
: Tes Tertulis
Instrumen
: Lembaran tes tertulis
Bentuk instrument : Pilihan Ganda
1) Perubahan energi cahaya menjadi energi kimia dalam bentuk glukosa
merupakan pengertian dari...?
a. Metabolisme
c. Pencernaan
b. Respirasi
d. Fotosintesis
Kunci jawaban : d
2) Sumber energi cahaya alami yang digunakan dalam proses
fotosintesis adalah...?
a. Listrik
c. Matahari
b. Lampu
d. Elektron
Kunci Jawaban : c
125
3) Pada proses fotosintesis yang terjadi dalam daun, terjadi reaksi kimia
yaitu antara..?
a. Senyawa air dan karbon dioksida dibantu oleh cahaya matahari
b. Senyawa o2 dan C6h12o6 dibantu oleh cahaya matahari
c. H2O dan O2 dibantu oleh cahaya matahari
d. C6H12O6 dan O2 dibantu oleh cahaya matahari
Kunci jawaban : a
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir
=
SkorMaksimal
III.Penilaian Keterampilan
Teknik
: Unjuk Kerja
Instrumen
: Lembar laporan tugas praktik
Bentuk Instrumen
: rubrik penilaian tugas praktik
N
o.
1.
Skala Nilai
2.
3.
Keterangan:
Sempurna
:4
Kurang Sempurna : 2 3
Tidak Sempurna : 1
JumlahPerolehanSkor
4
Skor Akhir =
SkorMaksimal
IV. Media, Alat Bahan Dan Sumber Pembelajaran
a. Media
a. Laptop,
b. Gambar
c. Diagram
b. Alat
Pengaris, ketapel, batu, meja, cawan tembaga, lembaran seng, lampu
led, kabel listrik, gelas kimia, corong kaca, cutter, termometer, lampu
halogen, respirometer, neraca, pipet tetes, stopwatch
c. Bahan
Jangkrik, kristal NaOH, larutan eosin, vaselin, kapas, tanaman air, air
kolam, larutan NaHCO3, Asam cuka.
d. Sumber Belajar
g. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam VII kemedikbud 2014 hal 1-26
h. Internet (jika tersedia)
Mengetahui,
Kepala Sekolah
127
128
dengan:
Bentuk energi potensial yang kedua adalah energi potensial elastis. Energi
potensial adalah energi yang tersimpan di dalam benda elastis karena adanya
gaya tekan dan gaya regang yang bekerja pada benda. Besarnya energi potensial
elastis bergantung pada besarnya gaya tekan atau gaya regang yang diberikan
pada benda tersebut.
2) Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda yang sedang
bergerak. Secara khusus, energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda
bermassa m yang sedang bergerak dengan kelajuan v. Misalkan: Seekor gajah
yang sedang berlari mempunyai energi kinetik lebih besar daripada seorang atlet
yang sedang berlari (dengan kelajuan yang sama) karena gajah mempunyai massa
yang lebih besar. Atau mobil balap yang sedang bergerak mempunyai energi
kinetik lebih besar daripada mobil pada umumnya (dengan massa yang sama pula)
karena mobil balap mempunyai kelajuan yang lebih besar. Dapat diambil
kesimpulan bahwa faktor yang mempengaruhi energi kinetik adalah massa dan
kelajuan suatu benda.
Rumus umum dari energi kinetik adalah:
Ek = .m.v2
Rumus tersebut diperoleh dari penurunan rumus usaha ( W = F.s ).
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
129
2. Metode
3. Model
: Diskusi
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : -
3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- Internet
- Buku referensi lain.
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Kegiatan
Inti
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti :
mobil yang sedang bergerak dan buah
yang jatuh dari pohonnya
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Mengapa mobil bisa bergerak?
Mengapa buah jatuhnya ke bawah?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari konsep energi dan
sumber-sumber energi
- Menyampaikan informasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
mengamati dan diskusi
- Membagi peserta didik menjadi 5
kelompok untuk berdiskusi mengenai
konsep energi dan sumber-sumber
energi
- Peserta didik mengidentifikasi konsep
yang harus diperoleh melalui buku
referensi
mengenai
energi
dan
sumber-sumber energi
- Menganalisis informasi dari setiap
pengamatan awal untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan yang muncul
dalam kelompok diskusi mengenai
konsep energi dan sumber-sumber
energi
- Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi dalam kelompok di depan
kelas
- Membuat kesimpulan tentang konsep
energi
dan sumber-sumber energi
Aloka
si
Wakt
u
15
menit
80
menit
130
Penutup
I.
25
menit
PENILAIAN
No
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitm
en
Tugas
Kerjasam
a
Ketelitia
n
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Apa pengertian dari :
a. Energi Potensial
b. Energi Kinetik
2. Tuliskan beberapa contoh dari sumber energi, baik yang dapat diperbaharui
maupun yang tidak dapat diperbaharui lagi!
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
No
Aspek yang
Keterangan
131
dinilai
1
2
3
4
Rasa
ingin
tahu
(uriosity)
Ketelitian
dan
kehati-hatian dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
dan
tanggungjawab
dalam belajar dan
bekerja baik secara
individu
maupun
berkelompok
Keterampilan
berkomunikasi pada
saat belajar
Menunjukkan
rasa ingin tahu
Ketelitian
hati-hati
Rubrik
3. Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, aktif dalam kegiatan kelompok
2. Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1. Tidak menunjukkan antuasias dalam
pembelajaran, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah didorong
untuk terlibat
dan
3. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
hati-hati dalam membuat laporan hasil
2. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
kurang hati-hati dalam membuat laporan
hasil
1. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
asal-asalan dalam membuat laporan hasil
Aktif
dalam
tanya
jawab,
dapat
mengemukakan
gagasan
atau
ide,
menghargai pendapat peserta didik lain
2.
Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut
mengemukakan
gagasan
atau
ide,
menghargai pendapat peserta didik lain
132
1.
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Maria Susan, S.E.
S.Pd.
NIP.
133
E. MATERI AJAR
TRANSFORMASI ENERGI DALAM SEL
DAN METABOLISME SEL
Reaksi Anabolisme
Reaksi Anabolisme adalah reaksi pembentukan, yaitu pembentukan molekul
sederhana menjadi molekul kompleks. Reaksi anabolisme merupakan reaksi
sintesis karena adanya transformasi energi yang disimpan dalam bentuk ikatan
kimia, oleh sebab itu reaksi anabolisme disebut juga reaksi yang membutuhkan
energi (endergonik). Contoh reaksi anabolisme adalah sintesis (termasuk
fotosintesis dan kemosintesis).
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : 3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- Internet
- Buku referensi lain.
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Inti
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti :
struktur sel dan bagian-bagian dalam
sel
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Apakah sel butuh makanan?
Bagaimana proses kerja dalam sel?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari transformasi energi
dalam sel dan metabolisme sel
- Menyampaikan informasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
mengamati dan diskusi
- Membagi peserta didik menjadi 5
kelompok untuk berdiskusi mengenai
transformasi energi dalam sel dan
metabolisme sel
- Peserta didik mengidentifikasi konsep
yang harus diperoleh melalui buku
referensi
mengenai
transformasi
energi dalam sel dan metabolisme sel
- Menganalisis informasi dari setiap
pengamatan awal untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan yang muncul
dalam kelompok diskusi mengenai
transformasi energi dalam sel dan
metabolisme sel
- Peserta didik mempresentasikan hasil
Aloka
si
Wakt
u
10
menit
50
menit
136
Penutup
20
menit
137
I.
PENILAIAN
Nama
Siswa
IPA
Kelas :
Semester
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasam
a
Ketelitian
Jumlah
Skor
Minat
II
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Apa yang dimaksud dengan :
a. metabolisme
b. reaksi katabolisme
c. reaksi anabolisme
2. Bagaiaman mekanisme transformasi energi yang terjadi dalam sel!
3. Bagaimana mekanisme metabolisme dalam sel!
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
No
1
2
3
4
Keteranga
n
No
Aspek yang
dinilai
Menunjukkan
rasa ingin tahu
Ketelitian
hati-hati
Rubrik
3. Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
antusias, aktif dalam kegiatan kelompok
2. Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
1. Tidak menunjukkan antuasias dalam
pembelajaran, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah didorong
untuk terlibat
dan
3. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
hati-hati dalam membuat laporan hasil
2. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
kurang hati-hati dalam membuat laporan
hasil
1. Menganalisis hasil pembahasan kelompok,
asal-asalan dalam membuat laporan hasil
Aktif
dalam
tanya
jawab,
dapat
mengemukakan
gagasan
atau
ide,
menghargai pendapat peserta didik lain
2.
Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut
mengemukakan
gagasan
atau
ide,
menghargai pendapat peserta didik lain
1.
Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut
mengemukakan gagasan atau ide, kurang
menghargai pendapat peserta didik lain
Mengetahui,
Kepala Sekolah
139
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : 3. Sumber Belajar
141
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti :
proses pernafasaan pada manusia dan
hewan (serangga)
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Untuk apa kita dan juga hewan
bernafas?
Apa manusia dapat hidup jika tidak
bernafas?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari tentang respirasi
Langkahlangkah
Model
Discovery
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Deskripsi Kegiatan
-
Kegiatan
Inti
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
-
Aloka
si
Wakt
u
15
menit
Aloka
si
Wakt
u
80
menit
142
Penutup
25
menit
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap (Kelompok)
Mata Pelajaran
VII
Kelompok
:`
N
o
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasama
Ketelitian
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Jelaskan mengapa makhluk hidup perlu melakukan respirasi!
2. Bagaimana proses respirasi terjadi pada mahkluk hidup!
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
N
Aspek
o
yang
Keteran
gan
143
dinilai
1
2
3
4
Rasa ingin
tahu
(uriosity)
Ketelitian
dan kehatihatian
dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Keterampila
n
berkomunik
asi
pada
saat belajar
Rubrik
3.
Tekun dalam
dengan
hasil
menyelesaikan tugas
terbaik
yang
bisa
144
tanggungja
dilakukan, berupaya tepat waktu
wab dalam 2.
Berupaya
tepat
waktu
dalam
belajar dan
menyelesaikan tugas, namun belum
bekerja baik
menunjukkan upaya terbaiknya
secara
1. Tidak berupaya sungguh-sungguh
individu
dalam
menyelesaikan
tgas
dan
maupun
tugasnya tidak selesai
berkelompo
k
3. Aktif dalam tanya jawab, dapat
mengemukakan gagasan atau ide,
Berkomunik
menghargai pendapat peserta didik lain
asi
2. Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut
mengemukakan gagasan atau ide,
menghargai pendapat peserta didik lain
1. Aktif dalam tanya jawab, tidak ikut
mengemukakan gagasan atau ide,
kurang menghargai pendapat peserta
didik lain
Mengetahui,
Kepala Sekolah
145
E. MATERI AJAR
PENCERNAAN MAKAN
DAN
FOTOSINTESIS
Fotosintesis
Fotosintesis berasal dari kata foto yang berarti cahaya dan sintesis yang
berarti penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik
H2O dan CO2 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya.
147
Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu
pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari (Kimball,
2002).
Fotosintesis adalah suatu proses biokimia yang dilakukan tumbuhan, alga,
dan beberapa jenis bakteri untuk memproduksi energi terpakai (nutrisi) dengan
memanfaatkan energi cahaya. Hampir semua makhluk hidup bergantung dari
energi yang dihasilkan dalam fotosintesis. Akibatnya fotosintesis menjadi sangat
penting bagi kehidupan di bumi. Fotosintesis juga berjasa menghasilkan sebagian
besar oksigen yang terdapat di atmosfer bumi. Organisme yang menghasilkan
energi melalui fotosintesis (photos berarti cahaya) disebut sebagai fototrof.
Fotosintesis merupakan salah satu cara asimilasi karbon karena dalam fotosintesis
karbon bebas dari CO2 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai molekul penyimpan
energi. Cara lain yang ditempuh organisme untuk mengasimilasi karbon adalah
melalui kemosintesis, yang dilakukan oleh sejumlah bakteri belerang.
Fotosintesis hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan dan ganggang hijau yang
bersifat autotrof. Artinya keduanya mampu menangkap energi matahari untuk
menyintesis molekul-molekul organik kaya energi dari prekursor organik H 2O dan
CO2. Sementara itu, hewan dan manusia tergolong heterotrof, yaitu memerlukan
suplai senyawa-senyawa organik dari lingkungan (tumbuhan) karena hewan dan
manusia tidak dapat menyintesis karbohidrat. Karena itu, hewan dan manusia
bergantung pada organisme autotrof (http://metabolismelink.freehostia.com).
Fotosintesis terjadi di dalam kloroplas. Kloroplas merupakan organel plastid
yang mengandung pigmen hijau daun (klorofil). Sel yang mengandung kloroplas
terdapat pada mesofil daun tanaman, yaitu sel-sel jaringan tiang (palisade) dan
sel-sel jaringan bunga karang (spons). Di dalam kloroplas terdapat klorofil pada
protein integral membran tilakoid. Klorofil dapat dibedakan menjadi klorofil a dan
klorofil b. Klorofil a merupakan hijau rumput (green grass pigment) yang mampu
menyerap cahaya merah dan biru-keunguan. Klorofil a ini sangat berperan dalam
reaksi gelap fotosintesis. Klorofil b merupakan pigmen hijau-kebiruan yang mampu
menyerap cahaya biru dan merah kejinggaan. Klorofil b banyak terdapat pada
tumbuhan, ganggang hijau, dan beberapa bakteri autotrof.
Klorofil terdapat sebagai butir-butir hijau di dalam kloroplas. Pada umumnya
kloroplas itu berbentuk oval, bahan dasarnya disebut stroma, sedang butir-butir
yang terkandung di dalamnya disebut grana. Pada tanaman tinggi ada dua macam
klorofil, yaitu:
klorofil-a
: C55H72O5N4Mg, berwarna hijau tua
klorofil-b
: C55H70O6N4Mg, berwarna hijau muda
Rumus bangunnya berupa suatu cincin yang terdiri atas 4 pirol dengan Mg
sebagai inti. Rumus bangun ini hampir serupa dengan rumus bangun haemin (zat
darah), di mana intinya bukan Mg melainkan Fe. Pada klorofil,terdapat suatu
rangkaian yang disebut fitil yang dapat terlepas menjadi fitol C 2H39OH, jika kena air
(hidrolisis) dan pengaruh enzim klorofilase. Fitol itu lipofil (suka asam lemak),
sedangkan biasanya disebut rangka porfin, sifatnya hidrofil (suka akan air)
(Dwidjoseputro, 1994:18).
Pada umumnya sel fotosintesis mengandung satu atau lebih pigmen klorofil
yang berwarna hijau. Berbagai sel fotosintesis lainnya seperti pada ganggang dan
bakteria berwarna coklat, merah, dan ungu. Hal ini disebabkan oleh adanya
pigmen lain di samping klorofil, yaitu pigmen pelengkap, seperti karotinoid yang
berwarna kuning, merah atau ungu dan fikobilin yang berwarna biru atau merah
(Muhammad Wirahadikusumah,1985: 99).
Fotosintesis terjadi hanya di bagian hijau tanaman. Untuk efisiensi
fotosintesis daun harus tipis dan memiliki luas permukaan besar. Ini membantu
dalam penyerapan cahaya dan difusi gas, dan sarana untuk mencegah kehilangan
air yang berlebihan melalui stomata dan epidermis. Kloroplas jumlah besar dalam
sel-sel mesofil palisade menyediakan jaringan fotosintetik utama. Ruang antara
spons berbentuk tidak teratur di dalam sel-sel mesofil daun untuk melakukan difusi
gas. Turgor sel penjaga berubah menjadi gas menyediakan pertukaran dengan
atmosfer. Kutikula pada berlapis tunggal bersifat transparan epidermis atas dan
bawah melindungi daun dari pengeringan dan infeksi.
148
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : 3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- Internet
- Buku referensi lain.
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Kegiatan
Inti
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti :
gambar anak kekurangan gizi
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Apakah kalian pernah melihat hal
seperti ini?
Apa penyebabnya?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari tentang pencernaan
makanan dan fotosintesis
Langkahlangkah
Model
Discovery
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Deskripsi Kegiatan
-
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
-
Aloka
si
Wakt
u
10
menit
Aloka
si
Wakt
u
50
menit
149
Penutup
I.
20
menit
PENILAIAN
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasama
Ketelitian
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Jelaskan secara singkat tentang mekanisme transformasi energi yang berasal
dari proses pencernaan makanan!
2. Bagaiaman mekanisme transformasi energi yang terjadi pada proses
fotosintesis!
Penilaian Keterampilan
150
Keteran
gan
Rasa ingin
tahu
(uriosity)
Ketelitian
dan kehatihatian
dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Keterampila
n
berkomunik
asi
pada
saat belajar
Rubrik
2.
Menganalisis
hasil
pembahasan
kelompok, kurang hati-hati dalam
membuat laporan hasil
1.
Menganalisis
hasil
pembahasan
kelompok, asal-asalan dalam membuat
laporan hasil
3
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Berkomunik
asi
3.
Mengetahui,
Kepala Sekolah
152
E. MATERI AJAR
FOTOSINTESIS
Fotosintesis berasal dari kata foto yang berarti cahaya dan sintesis yang
berarti penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik
H2O dan CO2 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya.
Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu
pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari (Kimball,
2002).
Fotosintesis hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan dan ganggang hijau yang
bersifat autotrof. Artinya keduanya mampu menangkap energi matahari untuk
menyintesis molekul-molekul organik kaya energi dari prekursor organik H 2O dan
CO2. Sementara itu, hewan dan manusia tergolong heterotrof, yaitu memerlukan
suplai senyawa-senyawa organik dari lingkungan (tumbuhan) karena hewan dan
manusia tidak dapat menyintesis karbohidrat. Karena itu, hewan dan manusia
bergantung pada organisme autotrof (http://metabolismelink.freehostia.com).
Fotosintesis terjadi di dalam kloroplas. Kloroplas merupakan organel plastid
yang mengandung pigmen hijau daun (klorofil). Sel yang mengandung kloroplas
terdapat pada mesofil daun tanaman, yaitu sel-sel jaringan tiang (palisade) dan
sel-sel jaringan bunga karang (spons). Di dalam kloroplas terdapat klorofil pada
protein integral membran tilakoid. Klorofil dapat dibedakan menjadi klorofil a dan
klorofil b. Klorofil a merupakan hijau rumput (green grass pigment) yang mampu
menyerap cahaya merah dan biru-keunguan. Klorofil a ini sangat berperan dalam
reaksi gelap fotosintesis. Klorofil b merupakan pigmen hijau-kebiruan yang mampu
menyerap cahaya biru dan merah kejinggaan. Klorofil b banyak terdapat pada
tumbuhan, ganggang hijau, dan beberapa bakteri autotrof.
Klorofil terdapat sebagai butir-butir hijau di dalam kloroplas. Pada umumnya
kloroplas itu berbentuk oval, bahan dasarnya disebut stroma, sedang butir-butir
yang terkandung di dalamnya disebut grana. Pada tanaman tinggi ada dua macam
klorofil, yaitu:
klorofil-a
: C55H72O5N4Mg, berwarna hijau tua
klorofil-b
: C55H70O6N4Mg, berwarna hijau muda
Rumus bangunnya berupa suatu cincin yang terdiri atas 4 pirol dengan Mg
sebagai inti. Rumus bangun ini hampir serupa dengan rumus bangun haemin (zat
darah), di mana intinya bukan Mg melainkan Fe. Pada klorofil,terdapat suatu
rangkaian yang disebut fitil yang dapat terlepas menjadi fitol C 2H39OH, jika kena air
(hidrolisis) dan pengaruh enzim klorofilase. Fitol itu lipofil (suka asam lemak),
sedangkan biasanya disebut rangka porfin, sifatnya hidrofil (suka akan air)
(Dwidjoseputro, 1994:18).
Pada umumnya sel fotosintesis mengandung satu atau lebih pigmen klorofil
yang berwarna hijau. Berbagai sel fotosintesis lainnya seperti pada ganggang dan
bakteria berwarna coklat, merah, dan ungu. Hal ini disebabkan oleh adanya
pigmen lain di samping klorofil, yaitu pigmen pelengkap, seperti karotinoid yang
berwarna kuning, merah atau ungu dan fikobilin yang berwarna biru atau merah
(Muhammad Wirahadikusumah,1985: 99).
Fotosintesis terjadi hanya di bagian hijau tanaman. Untuk efisiensi
fotosintesis daun harus tipis dan memiliki luas permukaan besar. Ini membantu
dalam penyerapan cahaya dan difusi gas, dan sarana untuk mencegah kehilangan
air yang berlebihan melalui stomata dan epidermis. Kloroplas jumlah besar dalam
sel-sel mesofil palisade menyediakan jaringan fotosintetik utama. Ruang antara
spons berbentuk tidak teratur di dalam sel-sel mesofil daun untuk melakukan difusi
gas. Turgor sel penjaga berubah menjadi gas menyediakan pertukaran dengan
atmosfer. Kutikula pada berlapis tunggal bersifat transparan epidermis atas dan
bawah melindungi daun dari pengeringan dan infeksi.
154
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Eksperimen dan Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer
2. Alat :
korek
Bahan
3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- LKS
- Internet
- Buku referensi lain.
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru meminta peserta didik
mengamati beberapa jenis daun, lalu
mengajukan pertanyaan :
Mengapa daun ini warnanya hijau?
- Guru menyampaikan tujuan dan
manfaat mempelajari dan mengamati
sumber energi
dalam proses fotosintesis
Langkahlangkah
Model
Discovery
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Kegiatan
Inti
Deskripsi Kegiatan
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
Aloka
si
Wakt
u
15
menit
Deskripsi Kegiatan
Aloka
si
Wakt
u
45
menit
155
Penutup
20
menit
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap (Kelompok)
Mata Pelajaran
VII
Kelompok
:`
N
o
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasama
Ketelitian
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
N
Aspek
o
yang
dinilai
1
2
3
4
Keteran
gan
Rasa ingin
tahu
(uriosity)
Ketelitian
dan kehatihatian
dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
156
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Keterampila
n
berkomunik
asi
pada
saat belajar
N
o
3
Rubrik
Aspek
yang
dinilai
Rubrik
Ketekunan
3. Tekun dalam menyelesaikan tugas
dan
dengan
hasil
terbaik
yang
bisa
tanggungja
dilakukan, berupaya tepat waktu
wab dalam 2.
Berupaya
tepat
waktu
dalam
belajar dan
menyelesaikan tugas, namun belum
bekerja baik
menunjukkan upaya terbaiknya
secara
1. Tidak berupaya sungguh-sungguh
individu
dalam
menyelesaikan
tgas
dan
maupun
157
berkelompo
k
Berkomunik
asi
Mengetahui,
Kepala Sekolah
158
: ...........................................................................
: ......................
Tujuan Percobaan
hasil fotosintesis pada
1.
transformasi energi
berupa karbohidrat dalam proses fotosintesis
Kompetensi Inti (KI) :
KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI-3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi,dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
Kompetensi Dasar (KD) :
3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan,
transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis.
4.8 Melakukan percobaan sederhana untuk menyelidiki proses fotosintesis pada
tumbuhan hijau.
4.9 Melakukan percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan.
Indikator
1. Mengamati sumber energi dan jenis-jenis energi dalam kehidupan sehari-hari.
2. Melakukan praktikum tentang proses fotosintesis.
3. Menyajikan hasil kerja ilmiah terhadap hasil praktikum tentang sumber energi
melalui proses fotosintesis.
4. Memiliki rasa ingin tahu, teliti dan peduli lingkungan melalui diskusi dan kerja
kelompok berkaitan dengan praktikum.
5. Menunjukkan ketekunan, tanggung jawab, saling menghargai dalam kegiatan
belajar dan bekerja baik secara individu maupun kelompok.
I. Dasar Teori
Fotosintesis berasal dari kata foto yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti
penyusunan. Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik H 2O dan CO2
menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya.
Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu
pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari (Kimball, 2002).
Fotosintesis hanya dapat dilakukan oleh tumbuhan dan ganggang hijau yang
bersifat autotrof. Artinya keduanya mampu menangkap energi matahari untuk
menyintesis molekul-molekul organik kaya energi dari prekursor organik H 2O dan CO2.
Sementara itu, hewan dan manusia tergolong heterotrof, yaitu memerlukan suplai
159
- Cawan Petri
- Penjepit
5.2 Bahan
- Etanol/Alkohol
- Iodine (Betadine)
- Daun Tanaman/Pohon
- Air
- Lilin
- Korek
6. Selanjutnya letakkan daun-daun tersebut didalam cawan petri, lalu tetesi larutan
Iodine (Betadine) beberapa tetes diatas permukaan masing-masing daun.
7. Amati dan catat hasil yang diperoleh dari pengamatan tersebut.
Catatan : berhati-hatilah dalam mempergunakan gelas kimia, karena rawan pecah.
IV. Hasil Pengamatan
A. Sebelum perlakuan
Nama bahan
Warna
Pucuk Daun
Daun Muda
Daun Tua
Daun sudah layu/kuning
B. Sesudah perlakuan
Nama bahan
Warna
Pucuk Daun
Daun Muda
Daun Tua
Daun sudah layu/kuning
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
4. Warna apa yang muncul/terlihat pada daun yang menandakan bahwa pada
bagian daun tersebut mengandung karbohidrat atau tidak mengandung
karbohidrat setelah diteteskan Iodine (Betadine)?
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
5. Dari keempat jenis daun yang diuji, buatlah urutan jenis daun yang mengadung
karbohidrat (dari yang paling banyak sampai yang paling sedikit)! Mengapa
demikian?
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
................................................................................................................................
...................
VI. Kesimpulan
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
162
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
..................................................................................................................................
...........................
163
Kelas :
N
o
Nama
Kelompok
1.
Kelompok 1
2.
Kelompok 2
3.
Kelompok 3
4.
Kelompok 4
5.
Kelompok 5
Kemampuan
dalam
merancang
instrument
pengujian
Ketepata Kemampu
n dalam
an dalam
menemuk komunikas
an data
i ilmiah
Kebersih
an/Kerap
ian dan
ketelitian
B
Ket
Catatan
*)
164
165
E. MATERI AJAR
SUHU DAN TERMOMETER
Jadi, jika suhu naik, maka volume gas akan naik asalkan tekanan tetap.
Digunakan untuk termometer gas.
Perubahan resistivitas: secara umum, semakin tinggi suhu benda maka
hambatan listriknya semakin besar. Digunakan untuk termometer hambatan
listrik.
Perubahan warna kristal cair tertentu: jika suhu berubah, warna kristal berubah.
Digunakan untuk termometer suhu badan yang lebih praktis.
Perubahan warna benda pijar: semakin panas, warna akan bergeser ke arah
ungu. Digunakan untuk pirometer optis.
Miskonsepsi tentang suhu:
1)
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : 3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- Internet
- Buku referensi lain.
166
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Pengolahan
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
Penutup
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti : air
yang mendidih dan bongkahan es
batu
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Apa perbedaan dari kedua gambar
tersebut?
Bagaimana kita tahu perbedaannya?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari tentang suhu dan
termometer
Langkahlangkah
Model
Discovery
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Kegiatan
Inti
Deskripsi Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Menyampaikan informasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
mengamati dan diskusi
1.
Membagi peserta didik menjadi 5
kelompok untuk berdiskusi mengenai
suhu dan termometer
2.
Peserta didik mengidentifikasi
konsep yang harus diperoleh melalui
buku referensi mengenai suhu dan
termometer
3.
Menganalisis
informasi
dari
setiap
pengamatan
awal
untuk
menjawab
pertanyaan-pertanyaan
yang muncul dalam kelompok diskusi
mengenai suhu dan termometer
- Peserta didik mempresentasikan hasil
diskusi dalam kelompok di depan
kelas
- Membuat kesimpulan tentang suhu
dan
termometer
- Peserta didik dan guru mereview hasil
kegiatan pembelajaran
Guru memberikan penghargaan
(misalnya
pujian atau bentuk penghargaan lain
yang relevan) kepada kelompok yang
berkinerja baik
- Pemberian tugas untuk mempelajari
suhu
dan termometer dalam kehidupan
sehari-hari : tugas menyuruh peserta
didik mencari manfaat dan kegunaan
Aloka
si
Wakt
u
15
menit
Aloka
si
Wakt
u
80
menit
25
menit
167
I.
PENILAIAN
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasam
a
Ketelitian
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Tuliskan pengertian dari suhu beserta satuannya!
2. Bagaimana cara kita mengetahui suhu suatu benda!
3. Tuliskan 3 (tiga) jenis termometer berdasarkan skalanya!
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
N
Aspek
o
yang
dinilai
1
2
Rasa
tahu
Keteran
gan
ingin
168
3
4
(uriosity)
Ketelitian
dan kehatihatian
dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Keterampila
n
berkomunik
asi
pada
saat belajar
Rubrik
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Berkomunik
asi
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Maria Susan, S.E.
S.Pd.
NIP.
3.
170
E. MATERI AJAR
PEMUAIAN PANJANG, LUAS DAN VOLUME
Koefisien Muai
a.
Koefisien muai panjang adalah bilangan yang menyatakan pertambahan
panjang tiap satuan panjang zat itu apabila suhunya dinaikkan 1 0 C.
b. Koefisien muai panjang adalah bilangan yang menyatakan pertambahan luas
tiap satuan luas zat itu apabila suhunya dinaikkan 10 C.
c. Koefisien muai volume adalah bilangan yang menyatakan pertambahan volume
tiap satuan volume zat itu apabila suhunya dinaikkan 1 0 C.
Pemuaian pada zat padat ada 3 jenis yaitu pemuaian panjang (untuk satu
demensi), pemuaian luas (dua dimensi) dan pemuaian volume (untuk tiga
dimensi).
1. Pemuaian panjang
Pemuaian panjang adalah bertambahnya ukuran panjang suatu benda
karena menerima kalor. Pada pemuaian panjang nilai lebar dan tebal sangat kecil
dibandingkan dengan nilai panjang benda tersebut. Sehingga lebar dan tebal
dianggap tidak ada. Contoh benda yang hanya mengalami pemuaian panjang saja
adalah kawat kecil yang panjang sekali.
Pemuaian panjang suatu benda dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu
panjang awal benda, koefisien muai panjang dan besar perubahan suhu. Koefisien
muai panjang suatu benda sendiri dipengaruhi oleh jenis benda atau jenis bahan.
Alat yang digunakan untuk mengukur pemuaian panjang zat padat
adalah muschenbroek.
Gambar muschenbroek
2. Pemuaian luas
Pemuaian luas adalah pertambahan ukuran luas suatu benda karena
menerima kalor. Pemuaian luas terjadi pada benda yang mempunyai ukuran
panjang dan lebar, sedangkan tebalnya sangat kecil dan dianggap tidak ada.
Contoh benda yang mempunyai pemuaian luas adalah lempeng besi yang lebar
sekali dan tipis.
Seperti halnya pada pemuian luas faktor yang mempengaruhi pemuaian luas
adalah luas awal, koefisien muai luas, dan perubahan suhu. Karena sebenarnya
pemuaian luas itu merupakan pemuian panjang yang ditinjau dari dua dimensi
maka koefisien muai luas besarnya sama dengan 2 kali koefisien muai panjang.
Pada perguruan tinggi nanti akan dibahas bagaimana perumusan sehingga
diperoleh bahwa koefisien muai luas sama dengan 2 kali koefisien muai panjang.
3. Pemuaian volume
Pemuaian volume adalah pertambahan ukuran volume suatu benda karena
menerima kalor. Pemuaian volume terjadi benda yang mempunyai ukuran panjang,
lebar dan tebal. Contoh benda yang mempunyai pemuaian volume adalah kubus,
air dan udara. Volume merupakan bentuk lain dari panjang dalam 3 dimensi karena
itu untuk menentukan koefisien muai volume sama dengan 3 kali koefisien muai
panjang. Sebagaimana yang telah dijelskan diatas bahwa khusus gas koefisien
muai volumenya sama dengan 1/273.
172
Muai luas
Rumus:
Keterangan:
Muai volume
Rumus:
Keterangan:
Contoh Soal :
Panjang sebatang alumunium pada suhu 0 C adalah 100 cm. Berapa panjang pada
suhu 100 C, bila angka muai panjangnya 0,000026/ C?
Penyelesaian
Diketahui : t0 = 0 C,
L0 = 100 cm
t1 = 100 C
= 0,000026/C
Ditanya : Lt = ...?
Jawab :
Lt = L0 (1 + t)
= 100{1 + 0,000026 (100-0)}
= 100{1 + (0,000026 x 100)}
173
Kabel listrik dipasang kendur, agar pada saat dingin tidak putus.
Pemasangan rel kereta api dibuat celah antar rel agar ada celah pada saat
memuai, karena bila tidak dibuat celah, bisa jadi akan melengkung ketika
memuai.
3. Jembatan dibuat celah, agar pada saat cuaca panas ada ruang untuk memuai.
F. PENDEKATAN/STRATEGI/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode
: Diskusi
3. Model
: Discovery Learning
G.
MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN
1. Media
Komputer, LCD
2. Alat : 3. Sumber Belajar
- Buku IPA SMP Kelas VII, Puskurbud, 2013
- Internet
- Buku referensi lain.
H.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan
Langkahlangkah
Model
Discovery
Menciptakan
Situasi
(Stimulasi)
Pendahulu
an
Kegiatan
Inti
Pembahasan
Tugas dan
Identifikasi
Masalah
Observasi
Pengumpulan
data
Pengolahan
Deskripsi Kegiatan
Pemusatan perhatian :
- Guru memperlihatkan melalui layar
infokus beberapa gambar seperti :
gelas yang pecah, rel kereta api, dan
kabel listrik
- Guru menyampaikan pertanyaan
sbb :
Apa yang terpikir pada kalian setelah
melihat beberapa gambar tadi?
Mengapa gelas tersebut bisa pecah?
- Guru menyampaikan tujuan dari
mempelajari tentang pemuaian
panjang, luas dan volume
- Menyampaikan informasi tentang
kegiatan yang akan dilakukan yaitu
diskusi
- Membagi peserta didik menjadi 5
kelompok untuk berdiskusi mengenai
pemuaian panjang, luas dan volume
- Peserta didik mengidentifikasi konsep
yang harus diperoleh melalui buku
referensi mengenai koefisien muai,
muai panjang, luas dan volume serta
persamaan tentang pemuaian
- Menganalisis informasi dari setiap
peserta diskusi untuk menjawab
Aloka
si
Wakt
u
10
menit
55
menit
174
data dan
analisis
Verifikasi
Generalisasi
Penutup
15
menit
I. PENILAIAN
Penilaian Sikap (Kelompok)
Mata Pelajaran
VII
Kelompok
:`
No
Nam
a
Sisw
a
IPA
Kelas :
Semester
II
Skor
Komitmen
Tugas
Kerjasam
a
Ketelitian
Minat
Jumlah
Skor
Nilai
1
2
3
4
5
6
Kriteria Penskoran :
1. Baik Sekali 4
2. Baik
3
3. Cukup
2
4. Kurang
1
Kriteria Penilaian :
14 16
A
10 13
B
69
C
5
D
Penilaian Pengetahuan
Soal Essay/Uraian
1. Tuliskan pengertian dari koefisien muai panjang, muai luas dan muai
volume!
175
1
2
3
4
5
:
:
:
:
:
20
20
20
25
15
Penilaian Keterampilan
Pengamatan Perilaku Ilmiah
N
Aspek
o
yang
dinilai
1
2
3
4
Keteran
gan
Rasa ingin
tahu
(uriosity)
Ketelitian
dan kehatihatian
dalam
membuat
laporan
hasil
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Keterampila
n
berkomunik
asi
pada
saat belajar
Menunjukk
Rubrik
an
rasa
antusias, aktif dalam kegiatan kelompok
ingin tahu 2. Menunjukkan rasa ingin tahu, namun
tidak terlalu antusias dan baru terlibat
aktif dalam kegiatan kelompok ketika
disuruh
1. Tidak menunjukkan antuasias dalam
pembelajaran, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah
didorong untuk terlibat
Ketelitian
dan hati- 3.
Menganalisis
hasil
pembahasan
hati
kelompok, hati-hati dalam membuat
laporan hasil
2.
Menganalisis
hasil
pembahasan
kelompok,
kurang
hati-hati
dalam
membuat laporan hasil
1.
Menganalisis
hasil
pembahasan
kelompok, asal-asalan dalam membuat
laporan hasil
N
o
Aspek
yang
dinilai
Ketekunan
dan
tanggungja
wab dalam
belajar dan
bekerja baik
secara
individu
maupun
berkelompo
k
Berkomunik
asi
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Maria Susan, S.E.
S.Pd.
NIP.
Rubrik
3.
177
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.7. Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan
penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh
pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.
4.10 Melakukan percobaan untuk menyelidiki suhu dan perubahannya serta
pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud
benda.
4.11 Melakukan penyelidikan terhadap karakteristik perambatan kalor
secara konduksi,Konveksi dan Radiasiz
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7.1 Menjelaskan pengertian suhu
3.7.2 Dapat mengemukakan alasan mengapa indra peraba tidak dapat
digunakan sebagai alat pengukur suhu
3.7.3 Menjelaskan 3 jenis thermometer
3.7.4 Menjabarkan konversi skala suhu pada thermometer
3.7.5 Menjelaskan pengertian koefisien muai panjang
3.7.6 Menggunakan persamaan muai panjang pada soal
3.7.7 Menyebutkan akibat pemuaian panjang pada kehidupan
sehari-hari
3.7.8 Menerangkan energi yang dikandung oleh makanan
3.7.9 Mendefinisikan pengertian kalor
3.7.10
Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kenaikan
suhu benda akibat pemberian kalor
3.7.11
Menggunakan persamaan kalor untuk kenaikan suhu pada
persoalan yang sesuai
178
3.7.12
Menguraikan karakteristik suhu benda pada saat benda
mengalami perubahan wujud
3.7.13
Menjelaskan kalor yang digunakan untuk perubahan
wujud
3.7.14
Menguraikan pengaruh jenis bahan terhadap kemampuan
menghantarkan kalor pada peristiwa konduksi
3.7.15
Membedakan konduksi, konveksi dan Radiasi
3.7.16
Memberi contoh konduksi dalam kehidupan sehari-hari
3.7.17 Memberi contoh konveksi dalam kehidupan sehari-hari
3.7.18
Menyebutkan contoh cara pemanfaatan radiasi dalam
kehidupan
4.10.1
.Membuat skala suhu pada pengukuran suhu dengan
thermometer ,serta membandingkan pengukuran dengan
thermometer skala suhu yang telah dikenali
4.10.2
Melakukan percobaan pengaruh kalor terhadap suatu zat
4.10.3
Membuat tulisan mengapa thermometer zat cair
menggunakan raksa atau alcohol,tidak menggunakan air
4.11.1 Melakukan percobaan pengaruh jenis bahan terhadap kemampuan
menghantarkan kalor pada peristiwa konduksi
D. Materi Pembelajaran
PERTEMUAN PERTAMA
Suhu sebuah benda adalah tingkat (derajat) panas suatu benda. Benda
yang panas mempunyai derajat panas lebih tinggi daripada benda yang dingin.
Suhu harus diukur secara kuantitatif dengan alat ukur suhu yang disebut
termometer.
1. Jenis-Jenis Termometer
a. Termometer Zat Cair
Secara umum,benda-benda dialam akan memuai (ukurannya
bertambah besar) jika suhunya naik.Kenyataan ini dimamfaatkan untuk
membuat thermometer dari zat cair.Cairan terletak pada tbung kapilerbdari
kaca yang memiliki bagian penyimpanan(reservoir/labu).
Beberapa termometer yang menggunakan zat cair :
1) Termometer laboratorium
Bentuknya panjang dengan skala dari -10 C sampai 110 C menggunakan
raksa.
2) Termometer suhu badan
Termometer ini digunakan untuk mengukur suhu badan manusia.Skala
yang ditulis antara 35 C dan 42 C.Pipa dibagian bawah dekat labu dibuat
sempit sehingga pengukuran lebih teliti akibat raksa tidak segera turun
kelabu/reservoir
b. Termometer Bimetal
Dua logam yang jenisnya berbeda dan dilekatkan menjadi satu.Jika
suhunya berubah,bimetal akan melengkung,Mengapa?Karena logam yang satu
memuai lebih panjang dibanding yang lain.Hal ini dimamfaatkan untuk
membuat thermometer.
c. Termometer Kristal Cair
Terdapat Kristal cair yang warnanya dapat berubah jika suhu
berubah.Kristal ini dikemas dalam plastic tipis,untuk mengukur suhu
tubuh,suhu akuarium dan sebagainya.
179
Mencari
contoh
dalam
kehidupan
sehari-hari
yang
menunjukkanperistiwa konduksi, konveksi, dan radiasi
Mengomunikasikan
Membuat kesimpulan hasil analisis data hasil eksperimen
Menyampaikan hasil percobaan dalam bentuk laporan
praktek.
c. Kegiatan Penutup (10 menit)
Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari bersama
guru
Guru memberikan penghargaan pada kelompok yang paling bagus
kinerjanya
Guru memberikan penugasan (buku siswa halaman 70, nomor 1-5)
dan tindak lanjut untuk materi yang akan datang (interaksi makhluk
hidup dengan lingkungan)
F. Penilain
Kompe
tensi
KI 1 dan
KI 2
KI 3
KI 4
Tehnik
penilai
an
Instrumen
Bentuk
Instrumen
Observasi
Lembar observasi
Rubrik
Penilaian
Tes
tertulis
Uraian,Piliha
n Ganda
Rubrik
penilaian
praktik
Unjuk
kerja
Lembar penilaian
produk
Rubrik
penilaian
produk
S
B
4
185
Peserta didik
memperhatikan
peragaan guru
Peserta didik
menanyakan konsepkonsep yang belum
diketahui
Peserta didik
menanggapi
pendapat dari
pertanyaan dari
kawannya
Apa yang
dimaksud
dengan suhu?
Apakah indra
Tidak dapat,karena indra
peraba dapat
peraba tidak dapat
digunakan intuk
mengukur suhu dengan
mengukur suhu
tepat
Jelaskan jenisjenis termometer
Temometer zat cair yaitu
yang kamu
thermometer yang diisi
ketahui
dengan zat cair.Contohnya
thermometer alcohol dan
thermometer raksa
Termometer bimetal yaitu :
1.Termometer yang terbuat
dari 2 logam yang berbeda
2.Termometer Kristal cair
3.
Sko
r
Jumlah Skor
Nilai akhir :
x4
186
III.Penilaian Keterampilan
Tehnik
: Unjuk kerja
Intsrumen
: Lembar pengamatan
Bentuk Instrumen: Rubrik Penilaian
N
Aspek yang dinilai
o
1
Meletakkan thermometer
dengan benar
Penilaian
1
Jumlah
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Nilai akhir :
x 4 = Skor akhir
Mampu mengkonversi
skala-skala
thermometer
Skor
S
B
Jumlah
Ket : SB = Sangat Baik, B = Baik, C = Cukup, K = Kurang
II.Penilaian Pengetahuan
Teknik
: Tes Tertulis
Instrumen
: Tes Uraian
Bentuk Instrumen: Uraian
N
Soal
o
1
Sebuah thermometer
celcius menunjukkan
20oC. Tentukan skala
pada thermometer
Reamur dan skala
Fahrenheit
Kunci jawaban
Sko
r
C= 20oC
R=..?
F=?
R= 4/5 x 20oC
R=16o
187
F= (9/5 x 20)o +
32o
F= 68o
2
Jelaskan pengertian
dari koefisien muai
panjang?
Bilangan yang
menunjukkan
pertambahan
panjang tiap satu
satuan panjang
zat itu jika
suhunya
dinaikkan 1oC
3
Sebuah batang
aluminium yang
panjangnya 10 cm
dan suhunya
20oC,dipanaskan
sampai suhunya
90oC.jika koefisien
muai panjang
aluminium
0,000024/oC.Berapak
ah pertambahan
panjang batang
aluminium tersebut?
Dik: :
0,000024/oC
Io : 10 cm
T :9020=70oC
Penambahan
panjang
aluminium :
I = . Io .T
=
0,000024x10x70
= 0,02 cm
Skor Maksimal
Nilai akhir :
x4
Penilaian
2
Melakukan percobaan
dengan benar
2
3
4
5
x 4 = Skor akhir
1) Teknik
: Observasi
Instrumen
: Lembar observasi
Bentuk Instrumen
: Rubrik penilaian Tanggung jawab
Skor
No
Aspek Pengamatan
SB
Aspek Pengamatan
S
B
1.
2.
3.
4.
Skala Nilai
1
190
Jumlah Skor
Skor Akhir
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Aspek Pengamatan
SB
4. Sendok kaca
c. 3
d. 4
suatu
zat
disertai
perpindahan
partikel-
b. Isolator
191
c. Konduksi
d. Radiasi
Kunci: A
3. Peristiwa yang menunjukkan adanya perpindahan kalor secara konduksi
adalah ...
a. Terjadinya arus vertikal di laut
c. Mencairnya es di daerah
kutub
b. Memenaskan setrika listrik
d. Pemancaran energi surya ke
bumi
kunci: B
4. Contoh terbaik perpindahan kalor secara konveksi adalah ...
a. Dari sebuah pelat panas listrik ke isi sebuah panci
b. Dari matahari ke bumi
c. Dari ketel ke silinder panas sebuah sistem pemanas air rumag tangga
d.
Kunci: D
5. Termos mencegah perpindahan kalor secara:
1. Kunduksi
3. Radisai
2. Konveksi
Pernyataan yang benaradalah ...
a. 1 dan 3
b. 1 dan 2
c. 2 dan 3
d. 1, 2, dan 3
192
Kunci: B
Skor Akhir
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Skala Nilai
1.
2.
3.
4.
Jumlah Skor
Skor Akhir =
JumlahPerolehanSkor
4
SkorMaksimal
Laptop
Termometer,
LCD Projector
Air dingin
Air sumur
Air hangat
3 buah bejana
Pembakar spirtus
Kaki tiga
Kawat kasa
Gelas kimia
Potongan es
3. Sumber Belajar
Alam
kelas
VII
halaman
27-
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Maria Susan, S.E.
S.Pd.
NIP.
:
:
:
:
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
3. pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori
B. KOMPETENSI DASAR
3.8
Mendeskripsikan interaksi antar makhluk hidup dan lingkungannya.
4.12 Menyajikan hasil observasi terhadap interaksi makhluk hidup dengan
lingkungan sekitarnya.
C. INDIKATOR
Peserta didik diharapkan dapat:
3.8.1 Menjelaskan konsep lingkungan
3.8.2 Membedakan komponen-komponen yang ada di lingkungan
3.8.3 Mendeskripsikan komponen biotik beserta contohnya
3.8.4 Mendeskripsikan komponen abiotik beserta contohnya
3.8.5 Menjelaskan pengertian interaksi
3.8.6 Menjabarkan pola-pola interaksi
3.8.7 Menjelaskan konsep bentuk saling ketergantunganmakhluk hidup
3.8.8 Mendeskripsikan rantai makanan berdasarkan contohnya
3.8.9 Mendeskripsikan jaring-jaring makanan beserta contohnya
4.12.1
Melakukan pengamatan pada aquarium
4.12.2
Melakukan pengamatan di lingkungan sekolah
D. MATERI PEMBELAJARAN
Istilah lingkungan berasal dari kata Environment, yang memiliki makna
The physical, chemical, and biotic condition surrounding an organism.
Berdasarkan istilah tersebut, maka lingkungan secara umum diartikan
sebagai segala sesuatu di luar individu. Segala sesuatu di luar individu
merupakan sistem yang kompleks sehingga dapat memengaruhi satu sama
lain. Kondisi yang saling memengaruhi ini membuat lingkungan selalu dinamis
2) Aliran energi dan siklus materi di suatu komunitas tampak jelas pada
peristiwa makan dan dimakannya anggota komunitas oleh anggota komunitas
lainnya. Peristiwa ini disebut rantai makanan.
Sumber: wanenoor.blogspot.com
Gambar 9.10. Jaring-jaring makanan
4) Berdasarkan produsennya, maka rantai makanan dibagi dua, yaitu: rantai
makanan perumput dan rantai makanan detritus.
a. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi : Sebutkan komponen biotik dan abiotik dalam aquarium!
Motivasi : Guru meminta peserta didik untuk keluar dari kelas untuk
mengamati lingkungan disekitar sekolah. Apa saja yang kamu
temukan disekitar sekolah?
- Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran hari ini
- Guru menyampaikan rencana pembelajaran
b. Kegiatan Inti
Mengamati
1. Peserta didik diminta Mengamati lingkungan disekitar sekolah.
Menanya
1. Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai peran komponen biotik
dan komponen abiotik di lingkungan sekolah.
Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik membaca teks tentang komponen biotik dan komponen
abiotik.
2. Peserta didik melakukan pendataan tentang komponen biotik (makhluk
hidup) dan komponen abiotik (benda tak hidup) yang ada di sekitar
lingkungan sekolah. Kemudian menjelaskan peran masing-masing
komponen di lingkungan sekolah.
Menalar/mengasosiasi
1. Peserta didik membuat kesimpulan tentang komponen biotik dan
komponen abiotik di lingkungan sekitar sekolah.
2. Peserta didik menemukan hubungan antara komponen biotik dan
komponen abiotik di lingkungan sekitar sekolah.
Mengomunikasikan
1. Peserta didik menyajikan hasil pengamatan lingkungan sekitar sekolah.
2. Peserta didik membuat laporan hasil pengamatan
c. Kegiatan Penutup
1. Guru dan peserta didik menarik kesimpulan.
2. Guru memberikan penghargaan yang relevan kepada kelompok yang
berkinerja baik.
3. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan
berikutnya;
Pertemuan III
a. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi
: Apakah ada hubungan antara komponen biotik dan
komponen abiotik?
Motivasi : Guru memperlihatkan gambar biawak sedang mengendapendap mencari makan.
- Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran hari ini
- Guru menyampaikan rencana pembelajaran
b. Kegiatan Inti
Mengamati
1. Peserta didik diminta Mengamati gambar biawak yang mengendapngendap dan burung bangau yang hinggap disebuah pohon.
Menanya
b. Kegiatan Inti
Mengamati
1. Peserta didik diminta Mengamati gambar atau video mengenai rantai
makanan dan jaring-jaring makanan dalam ekosistem.
Menanya
1. Peserta didik mengajukan pertanyaan apa yang menyebabkan
terjadinya rantai makanan dan jaring-jaring makanan dalam ekosistem.
Mengumpulkan informasi/mencoba
1. Peserta didik Membaca buku teks tentang rantai makanan dan jaringjaring makanan
2. Peserta didik mengamati piramida makanan.
Menalar/mengasosiasi
1. Peserta didik membuat kesimpulan tentang rantai makanan dan jaringjaring makanan
2. Peserta didik membuat kesimpulan tentang tingkatan makhluk hidup
yang terdapat pada piramida makanan
Mengomunikasikan
1. Menyampaikan hasil pengamatan tentang rantai makan dan jaringjaring makanan
2. Menyampaikan hasil pengamatan tentang tingkatan makhluk hidup
yang terdapat pada piramida makanan
c. Kegiatan Penutup
Kompete
nsi
Teknik
Bentuk
Instrumen
KI 1 dan KI
2
Observasi
Lembar
Observasi
Rubrik
Penilaian
KI 3
Tes Tertulis
Lembar Tes
Tertulis
Uraian
Isian
Pilihan Ganda
KI 4
Unjuk Kerja
Lembar Laporan
Tugas Praktik
Rubrik
Penilaian Tugas
Praktik
Instrumen
: Observasi
Instrumen
: Lembar Observasi
Bentuk Instrumen
tahu
4
3
2
1
=
=
=
=
apabila
apabila
apabila
apabila
No
Kriteria
10.
11.
12.
SB
II Penilaian Pengetahuan
Teknik
: Tek Tertulis
Instrumen
Bentuk Instrumen
: Uraian
: Unjuk Kerja
Instrumen
Bentuk Instrumen
: Rubrik penilaian
Skor
No
Jumlah skor :
: Observasi
Instrumen
4
3
2
1
=
=
=
=
apabila
apabila
apabila
apabila
Skor
No
Kriteria
SB
II Penilaian Pengetahuan
Teknik
: Tek Tertulis
Instrumen
Bentuk Instrumen
: Uraian
: Unjuk Kerja
: Lembar Laporan Pengamatan
Bentuk Instrumen
Skor
No
1
Skor
No
Jumlah skor :
: Observasi
Instrumen
Bentuk intrumen
4
3
2
1
=
=
=
=
apabila
apabila
apabila
apabila
Skor
No
Kriteria
SB
II .PENILAIAN PENGETAHUAN
Teknik
Instrumen
: Tes tertulis
: Lembar Tes Tertulis
Bentuk Instrumen
: Pilihan Ganda
d.Ekologi
Kunci : C
2. Bentuk hidup bersama antara dua individu yang berbeda jenis disebut...
a. Interaksi
c. Ekosistem
b. Simbiosis
d. Biosfer
Kunci : B
: Unjuk Kerja
: Lembar Laporan praktik
Bentuk Instrumen
No
.
Skala Nilai
1
Jumlah skor
: Observasi
: Lembar Observasi
Bentuk Instrumen
Kriteria
SB
II Penilaian Pengetahuan
Teknik
: Tek Tertulis
Instrumen
Bentuk Instrumen
: Uraian
: Unjuk Kerja
: Lembar Laporan Pengamatan
Bentuk Instrumen
:
Skor
No
Skor
No
Jumlah skor :
Mengetahui,
Kepala Sekolah