DISUSUN OLEH :
NAMA : WINDY
KELAS : XI TEKSTIL
GURU PEMBIMBING: Dra. ROSTIANIS
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah ya Robbi, yang telah melimpahkan Rahmat
dan Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Kliping dengan judul sejarah
berkembanganya televisi tepat pada waktunya.
Pada kesempatan kali ini, penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesarbesarnya atas segala bantuan yang telah diberikan, dan semua pihak yang telah membantu
penulis dalam penyusunan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak lepas dari kekurangan, sehingga saran dan
kritik yang sifatnya membangun akan penulis perhatikan sebagai bahan masukan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.
Kayuagung,
Agustus 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR...............................................................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................................................
DAFTAR TABEL.....................................................................................................................
DAFTAR GAMBAR................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................
1.1 Latar Belakang Masalah.....................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan................................................................................................................
1.4 Metode Pengumpulan Data................................................................................................
BAB II TELEVISI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA........................................................
2.1 Pengertian Televisi.............................................................................................................
2.2 Penemu Televisi..................................................................................................................
2.3 Perkembangan Televisi.......................................................................................................
2.4 Dampak Positif dan Negatif dari Televisi..........................................................................
a. Dampak Positif dari Televisi................................................................................................
b. Dampak Negatif dari Televisi...............................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Media televisi pada hakikatnya merupakan suatu sistem komunikasi yang
menggunakan suatu rangkaian gambar elektonik yang dipancarkan secara cepat, berurutan,
dan diiringgi dengan media unsur audio. Walaupun demikian, pengertian ini harus dibedakan
dengan media film yang merupakan rangkaian gambar yang diproyeksikan dengan kecepatan
24 bingkai perdetik sehingga gambar tampak hidup. Setiap gambar dari rangkaian tersebut
dengan mudah dapat kita kenali dengan mata telanjang.
Dalam kehidupan sehari-hari pun kita tidak bisa terlepas dari yang namanya televisi.
Salah satu alat elektronik yang sekarang sudah seperti kebutuhan primer bagi
manusia.Sehingga, tidak melihat televisi sehari saja kita mungkin sudah ketinggalan banyak
informasi. Selain itu, televise juga tentunya mempunyai dampak positif dan negative bagi
kehidupan.
Oleh karena itu, penulis menyusun makalah yang berjudul Televisi dalam
Kehidupan Manusia ini.
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam makalah ini, yaitu :
a.
b.
c.
d.
e.
b.
c.
d.
e.
BAB II
TELEVISI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
2.1 Pengertian Televisi
Televisi merupakan sistem elektronik yang mengirimkan gambar diam dan gambar
hidup bersama suara melalui kabel atau ruang. Sistem ini menggunakan peralatan yang
mengubah cahaya dan suara ke dalam gelombang elektronik dan mengkonversinya kembali
ke dalam cahaya yang dapat dilihat dan suaranya dapat didengar . (Soerjokanto 2003:24)
Dalam penemuan televisi, terdapat banyak pihak, penemu maupun inovator yang
terlibat, baik perorangan maupun perusahaan. Televisi adalah karya massal yang
dikembangkan dari tahun ke tahun.
Adapun perkembangan televisi, yaitu :
1. Televisi Mekanik
Mungkin susah untuk dipercaya. Namun, penemuan cakram metal kecil berputar
dengan banyak lubang didalamnya yang ditemukan oleh seorang mahasiswa di BerlinJerman, 23 tahun, Paul Nipkow [1883], merupakan cikal bakal lahirnya televisi.
Kemudian, pada tahun Pada thun 1875, George Carey menciptakan Selenium Camera
yang digambarkan dapat membuat seseorang melihat gelombang listrik. Belakangan, Eugen
Goldstein menyebut tembakan gelombang sinar dalam tabung hampa itu dinamakan sebagai
Sinar Katoda.
Pada tahun 1888, Freidrich Reinitzer, ahli botani Austria, menemukan cairan kristal
(liquid crystals), yang kelak menjadi bahan baku pembuatan LCD. Namun LCD baru
dikembangkan sebagai layar 60 tahun kemudian.
Pada tahun 1923, Vladimir Kosma Zworykin, mendaftarkan paten atas namanya
untuk penemuannya, kinescope, televisi tabung pertama di dunia. Setahun kemudian, dia
menyelesaikan studi doktornya di Universitas Pittsburgh. Vladimir lahir di Rusia, 30 Juli
1889. Dia menyempurnakan tabung katoda yang dinamakan kinescope. Temuannya
mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT. Keterbukaan Zworykin pada kritik,
membuatnya menemukan penemuan baru lagi. Sebuah kamera tabung. Ini melengkapi
teknologi televisi tabung penemuannya. Penemuan itu dinamakannya iconoscope, berasal
dari bahasa Yunani, icon yang berarti citra dan scope yang berarti mengamati. Ia meninggal
karena usia tua pada 29 Juli 1982. Dialah yang kemudian sebagai Sang Penemu Televisi.
(1889-1982).
Gambar 5 Kineskope
Pada tahun 1925, John Logie Baird asal skotlandia menunjukkan transmisi dari
gambar bayangan hitam bergerak di London. Dia juga yang menemukan sistem video
recording untuk pertama kalinya.
Pada tahun 1927, Philo T Farnsworth ilmuwan asal Utah, Amerika Serikat
mengembangkan televisi modern pertama saat berusia 21 tahun. Gagasannya tentang image
dissector tube menjadi dasar kerja televisi.
masyarakat yang begitu besar, menyebabkan the National Television Standards Committee
[NTSC], 1941, memutuskan sudah saatnya untuk distandarisasikan sistem transmisi siaran
televisi di Amerika. Lima bulan kemudian, seluruh stasiun televisi Amerika yang berjumlah
22 buah itu, sudah mengkonversikan sistemnya kedalam standard elektronik baru.
Gambar 7 Televisi
3. TV BERWARNA
CBS sudah lebih dahulu membangun sistem warnanya beberapa tahun sebelum
rivalnya, RCA. Tetapi sistem mereka tidak kompatibel dengan kebanyakan TV hitam putih
diseluruh negara. CBS mengeluarkan banyak sekali biaya untuk sistem warna mereka, harus
menyadari bahwa pekerjaan mereka berakhir sia-sia. RCA, yang belajar dari pengalaman
CBS, mulai membangun sistem warna mereka sendiri. Mereka dengan cepat membangun
sistem warna yang mampu untuk diterima sistem hitam putih [BW]. Setelah RCA
memamerkan kemampuan sistem mereka, NTSC membakukannya untuk siaran komersial thn
1953.
ada tahun 2007, Apple meluncurkan Apple TV. TV ini dapat dihubungkan
dengan iTunes, Program televisi, Film, Video Youtube dan masih banyak
lagi.
Bahkan TV juga dapat masuk ke dalam video game, Seperti Xbox 360.
Dengan menggunakan Netflix memungkinkan streaming video dan acara
TV favorit dari Xbox 360.
Dan yang paling baru saat ini adalah TV dengan teknologi 3D. TV 3D
menjadi sangat populer saat ini karena selain dapat menghasilkan gambar
yang sangat jernih TV jenis ini juga dapat menampilkan gambar 3 dimensi
sehingga seolah olah gambar yang dihasilkan nyata dan berada tepat
didepan penontonnya.
1.
2.
Mampu
menyuguhkan
beragam
tayangan
hiburan,
yang
dapat
4.
5.
6.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
2.
3.
4.
5.
6.
Pastikan selalu ada alternatif kegiatan selain menonton televisi. Misalnya saja,
bermain sepeda, puzzle, berkebun, dan lain-lain.
7.
Orangtua harus memberi contoh pada anak. Contohnya, ketika baru pulang kerja,
jangan langsung duduk di depan televisi berjam-jam.
setelah pembaca membaca makalah ini, pembaca dapat menerapkan hal-hal ynag baik dari
makalah ini, misalnya saja mengenai cara mengurangi dampak negative dari televise.
DAFTAR PUSTAKA
http://blogbintang.com/sejarah-perkembangan-televisi
http://chalisa.wordpress.com/2009/05/06/dampak-positif-dan-negatif-tv-2/
http://fikikrisu.blogdetik.com/tag/penemu-televisi/
http://id.wikipedia.org/wiki/Televisi
http://sandracelly.blogspot.com/2011/11/dampak-positif-dan-negatif-televisi.html
http://semangat-cari-ilmu.blogspot.com/2009/10/peran-dan-fungsi-televisi-sebagaimedia.html
http://sharingkuliahku.wordpress.com/2011/10/24/pengertian-televisi/
http://tips-cantik-wanita.blogspot.com/2011/10/7-cara-kurangi-dampak-buruktelevisi.html
http://wss-id.org/blogs/mirzha_sby/archive/2007/09/25/perkembangan-televisi-dari1833-hingga-saat-ini.aspx
http://www.slowbos.com/thread/220232/sejarah-perkembangan-televisi-dari-masa-kemasa/p476510/post476510
http://www.tribunnews.com/2012/02/01/dampak-positif-dan-negatif-menontontelevisi