Anda di halaman 1dari 5

1 | ANNISA

ADHELIN

RISYANDA

DAUN

TUGAS

IPA

1. STRUKTUR DAUN

No

Jaringan

Fungsi

a)

Epidermis

Melindungi lapisan sel di


bagian dalam dari kekeringan.
Menjaga bentuk daun agar
tetap.

b)

Kutikula

Zat kutin pada kutikula


mencegah penguapan air
melalui permukaan daun.

c)

Sebagai jalan masuk dan


keluarnya udara.
Sel penjaga sebagai pengatur
membuka dan
menutupnya stomata.

Stomata

d)

Rambut dan
kelenjar

Alat pengeluaran.

e)

Mesofil

Tempat berlangsungnya
fotosintesis.

f)

Urat daun

Transportasi zat

Berkas Pembuluh
Pengangkut

Xilem untuk mengangkut air dan garam-garaman yang diserap


akar dari dalam tanah ke daun (untuk digunakan sebagai bahan
fotosintesis)
Floem untuk mengangkut hasil fotosintesis ke seluruh bagian
daun

g)

Fungsi Daun :

Tempat terjadinya fotosintesis.


pada tumbuhan dikotil, terjadinya fotosintesis di jaringan parenkim palisade. sedangkan
pada tumbuhan monokotil, fotosintesis terjadi pada jaringan spons.

Sebagai organ pernapasan.

2 | ANNISA

ADHELIN

RISYANDA

DAUN

TUGAS

IPA

Di daun terdapat stomata yang befungsi sebagai organ respirasi.

Tempat terjadinya transpirasi.


Tempat terjadinya gutasi.
Alat perkembangbiakkan vegetatif.
Misalnya pada tanaman cocor bebek (tunas daun).

2. JENIS TEPI DAUN

A. TIDAK MENGUBAH BENTUK UMUM DAUN


1. Mengutuh rata (entire, integer); pinggiran daun rata seperti garis. contoh:
tepi daun Psidium guajava
2. Beringitan (crenate); tepi daun dengan sinus tajam dan angulus tumpul. contoh:
tepi daun Marsilea crenata, tepi daun Plectranthus ambonicus
3. Berpicisan (crenulate); crenatus dengan ukuran yang lebih kecil dan halus.
contoh: tepi daun Lantana camara
4. Berliuk (Sinuate); sinus dan angulusnya tumpul bergelombang. contoh: tepi
daun Polyalthia longifolia
5. Mergergaji (Serrate); sinus dan angulus tajam. contoh: tepi daun Ardisia
serrata, tepi daun Clerodendron serratum
6. Menggeregaji (Serrulate); serrate dengan ukuran yang lebih kecil. contoh: tepi
daun Muntingia calabura
7. Menggergaji ganda (Biserrate); serratus yang tiap angulusnya mempunyai sinus
dan angulus lagi. Umumnya terlihat ukuran serratus yang panjang dan pendek.
contoh: tepi daun Vitis finifera
8. Bergigi (Dentate); sinus tumpul angulus tajam. contoh: tepi daun Macfadyena
dentata, tepi daun Isotoma longifolia

3 | ANNISA

ADHELIN

RISYANDA

DAUN

TUGAS

IPA

9. Bergerigi (Denticulate); dentatus yang lebih halus. contoh: tepi daun Primula
denticulata, tepi daun Davallia denticulata

B. MENGUBAH BENTUK UMUM DAUN


1. Bercuping (Lobed, lobus); keadaan pinggiran daun yang berlekuk tidak
begitu dalam.
2. Bercangap (Cleft, fidus/fissus); keadaan pinggiran daun yang bertorehan
agak dalam
3. Berbagi (Parted, partitus); keadaan pinggiran daun yang bertorehan dalam
4. Bertakuk (Sect); keadaan pinggiran daun yang bertorehan sangat dalam
mendekati dasar
5. Berkelar (Incised); keadaan pinggiran daun yang bertorehan kedalam secara
tidak beraturan.
6. Toothed; keadaan pinggiran daun yang bertorehan sangat dalam dan
beraturan
7. Melira (Lyrate); pinggiran daun yang membiola tetapi dengan beberapa
cekungan pada kedua sisi pangkalnya. contoh: daun Ficus Lyrata,
daun Gynura divaricata
8. Runcinate; pinggiran daun seperti melira tetapi berupa torehan. contoh:
daun Taraxacum officinale

C. TEPI DAUN LAINNYA


1. Berkelijak (Ciliate); keadaan pinggirnya dipenuhi bulu-bulu lurus secara
merata seperti bulu mata.
2. Mengombak (Undulate); pinggiran daun yang tidak rata atau datar tetapi
bergantian mencekung dan mencembung tidak beraturan. contoh:
daun Anthurium plowmanii

4 | ANNISA

ADHELIN

RISYANDA

DAUN

TUGAS

IPA

3. Terlengkung masuk (Incurved); bagian pinggiran daun yang melengkung


ke arah dalam atau atas.
4. Tergulung masuk (Involute); keadaan pinggiran daun yang sisi luarnya
tergulung ke arah dalam(adaksial).
5. Terlengkung balik (Recurved); keadaan pinggiran daun yang terlengkung
ke arah luar atau bawah.
6. Tergulung balik (Revolute); keadaan pinggiran daun yang terlengkung ke
arah luar(abaksial).
7.

Menggalah (Terrete); bentuk daun seperti tabung yang ramping dengan


nisbah panjang melebihi (1:12). contoh: daun Allium fistulosum -> daun
bawang

8. Mengeriting (Crispate); keadaan pinggir daun bersumbingan yang cupingcupingnya terputar atau terpelintir dalam beberapa bidang. contoh:
daun Coleous sp
9.

Beronakan (Aculeate); keadaan pinggiran daun yang tertutup


onak(prickle).

10. Terkoyak (Lacerate); keadaan pinggiran daun yang seperti terkoyak-koyak


atau terpotong dalam-dalam.
11. Berjelabir (Laciniate); keadaan pinggiran daun yang seperti terpotongpotong menjadi deretan pita

3. PERBEDAAN DAUN TUNGGAL DAN DAUN MAJEMUK

Nama Daun
Daun Tunggal
Daun Majemuk

4. BAGIAN-BAGIAN DAUN

Perbedaan
Hanya memiliki sehelai daun di setiap tangkainya
Memiliki beberapa helai daun di setiap
tangkainya

5 | ANNISA

NO
.
1
2

ADHELIN

RISYANDA

DAUN

TUGAS

BAGIAN DAUN

IPA

FUNGSI

Tulang Daun

Memberikan kekuatan pada daun dan sebagai berkas

Helai Daun

pembuluh untuk mengangkut zat hara


Helaian daun merupakan bagian daun yang terpenting
dan lekas menarik perhatian. Suatu sifat yang hanya

Tangkai Daun

berlaku untuk helaian disebut sebagai sifat daunnya


Mendapatkan helaian daun tadi pada posisi sedemikian
rupa hingga dapat memperoleh cahaya matahari yang

Pelepah Daun

sebanyak-banyaknya
Pelindung puncuk pada daun dan memberi kekuataan
pada tanaman

5. JENIS-JENIS TULANG DAUN

Anda mungkin juga menyukai