MAKALAH

AKAR

BOTANI FARMASI

DOSEN PENGAMPUH:

MUH SYAHRUDDIN, S.FARM., M.FARM., APT.

KELOMPOK 1 :

HASMIRA : 192521585

IYAN SAPUTRA : 192521587

JUMRAH : 192521588

LEDI KRISTIN A. : 192521590

UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER

FAKULTAS SAINSTEK

KOLAKA

2019

iii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt. Karena berkat rahmat dan
karunia-Nya yang begitu besar kami dapat menyelesaikan makalah ini tanpa
halangan suatu pun. Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pancasila Dan Kewarganegaraan.

Karena keterbatasan ilmu pengetahuan yang kami miliki, maka dalam pembuatan
makalah ini kami berusaha mencari sumber data dari berbagai sumber informasi
terutama dari media internet dan beberapa sumber lainnya. Kami mengucapkan
terima kasih kepada pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.

Sebagai manusia biasa, kami sadar bahwa dalam pembuatan makalah ini masih
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun
sangat kami harapkan dari pembaca guna perbaiki dimasa mendatang.

Kolaka,30 Oktober 2019

Penyusun

3
 DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL …………………………………………… i

KATA PENGANTAR …………………………………………. ii

DAFTAR ISI …………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang …………………………….. 1

1.2. Rumusan Masalah ………………………… 1

1.3. Tujuan Penulisan ………………………….. 1

1.4. Manfaat Penulisan ………………………… 1

BAB II PEMBAHASAN

2.1. Akar ……………………………………….. 2

2.2. Morfologi,Anatomi,dan Fisiologi Akar …... 2

2.3. Manfaat Akar ……………………………... 7

2.4. Produk Dari Akar …………………………. 9

2.5 Penyakit hepatitis …………………………. 11

BAB III PENUTUP

3.1. Kesimpulan ……………………………….. 14

3.2. Saran ……………………………………… 14

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………….. 15

2
4
 BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Tumbuh-tumbuhan yang berada di alam ini memiliki banyak jenis yang
berbeda-beda dengan bagian-bagian pokok yang sama sebagai penyerapan,
pengolahan, pengangkutan dan penimbunan zat-zat makanan. Bagian-
bagian pokok tersebut adalah akar, batang , dan daun. Semua bagian-
bagian pokok pada tumbuh-tumbuhan tersebut secara langsung atau tidak
berguna untuk menegakkan kehidupan tumbuhan.
Salah satu bagian dari tumbuhan yakni akar,akar adalah salah satu bagian
tumbuhan yang tumbuhnya di dalam tanah. Akar merupakan organ
tumbuhan yang memiliki fungsi utama yaitu untuk menghisap air dan
garam mineral dari dalam tanah. Secara umum, ada 5 jenis akar yaitu akar
serabut, akar tunggang ,akar gantung, akar napas dan akar pelekat. Setiap
jenis akar memiliki perbedaan bentuk satu sama lain.
Akar memiliki fungsi sebagai penopang tubuh tegaknya tanaman . Selain
berfungsi untuk tumbuhan akar juga berfungsi untuk lingkungan sekitar
dan manusia.

2. Rumusan Masalah
1. Apa itu akar?
2. Apa itu morfologi, anatomi, dan fisiologi akar?
3. Apa saja manfaat akar?
4. Apa saja produk dari akar?
5. Apa saja kandungan yang terdapat dari produk akar?
6. Apa saja penyakit yang dapat disembuhkan dari produk akar?
3. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui apa itu akar?
2. Mengetahui morfologi, anatomi, dan fisiologi akar?
3. Mengetahui manfaat akar?
4. Mengetahui produk apa saja yang terbuat dari akar?
5. Mengetahui apa saja yang terkandungan dalam produk akar?
6. Mengetahui penyakit apa saja yang bisa di sembuhkan oleh produk
akar?
4. Manfaat Penulisan
1. Memahami tentang akar
2. Memberikan informasi tentang morfologi, anatomi, fisiologi akar
3. Memberikan informasi mengenai manfaat akar
4. Memberikan informasi mengenai produk dari akar
5. Memahami penyakit Hepatitis

3
 BAB II

PEMBAHASAN

1. AKAR (RADIX)

Akar adalah salah satu bagian tumbuhan yang tumbuhnya di dalam tanah.
Akar merupakan organ tumbuhan yang memiliki fungsi utama yaitu untuk
menghisap air dan garam mineral dari dalam tanah.
Sedangkan, menurut KBBI akar adalah bagian tumbuhan yang biasanya
tertanam di dalam tanah sebagai penguat dan pengisap air serta zat
makanan.
A. Jenis akar
Secara umum, ada 5 jenis akar yaitu :
1. Akar serabut.
Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan monokotil. Walaupun
kadang-kadang, tumbuhan dikotil juga memilikinya (dengan catatan,
tumbuhan dikotil tersebut dikembangbiakkan dengan cara cangkok,
atau stek). Fungsi utama akar serabut adalah untuk memperkokoh
berdirinya tumbuhan.
2. Akar tunggang.
Akar ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Fungsi utamanya
adalah untuk menyimpan makanan. Sebagai contoh wortel, ubi dan
sebagainya dalam bentuk umbi-umbian.
3. Akar gantung
Akar gantung tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuh ke arah
tanah. Oleh karena itu, akar tersebut terlihat menggantung di udara.
Akar gantung ini berfungsi menyerap uap air dan gas dari udara.
Namun, bila telah mencapai tanah, akar tersebut masuk ke dalam tanah
dan berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Tumbuhan yang
memiliki akar gantung misalnya beringin.
4. Akar napas
Akar napas tumbuh keluar dari batang bagian bawah. Akar tersebut
sebagian muncul di permukaan tanah dan sebagian lagi berada di
dalam tanah. Akar ini terlihat seperti menopang tegaknya batang. Akar
napas mempunyai banyak celah tempat masuknya udara. Jadi, sesuai
namanya, akar napas berfungsi untuk bernapas. Tumbuhan yang
mempunyai akar napas, misalnya bakau dan pandan.
5. Akar pelekat
Akar pelekat tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat terdapat pada
tumbuhan yang tumbuh memanjat. Akar ini berfungsi untuk

2
4
 melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain. Tumbuhan
yang mempunyai akar pelekat, misalnya sirih.

B. Sifat Akar
1. Merupakan bagian tumbuhan yang biasanya terdapat di dalam
tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke
air (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya
2. Tidak berbuku-buku, jadi juga tidak beruas dan tidak mendukung
daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainnya
3. Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-
kuningan
4. Tumbuh terus pada ujungnya, tetapi umumnya pertumbuhannya
masih kalah pesat jika dibandingkan dengan bagian permukaan
tanah
5. Bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga lebih mudah untuk
menembus tanah

2. MORFOLOGI, ANATOMI, DAN FISIOLOGI

AKAR

A. Morfologi Akar
Akar merupakan struktur pokok tumbuhan yang paling penting. Tanpa
akar, tumbuhan tidak akan hidup. Pada awal pertumbuhan, yang di
mulai dari perkecambahan biji, struktur yang pertama tumbuh adalah
akar, disertai tumbuhnya daun pertama. Demikian pula saat tumbuh
berkembang biak secara vegetatif, baik dengan stek batang maupun
stek daun, okulasi ataupun mencangkok, struktur pertama yang tumbuh
adalah akar.

1. Struktur Luar akar

Ada tujuh struktur luar akar yaitu :
- Leher / Pangkal Akar (Collum)
Pangkal akar atau biasa yang disebut leher akar ini merupakan bagian
yang memiliki fungsi untuk menghubungkan antara bagian akar
dengan bagian batang dari sebuah tumbuhan.
- Batang Akar ( Corpus Radicis)
Batang akar ini merupakan suatu bagian dari akar tumbuhan yang
memiliki fungsi untuk menghubungkan antara pangkal akar, cabang
akar, rambut akar, hingga ujung akar.

3
 - Cabang Akar (Radix Lateralis)
Cabang akar merupakan sebuah akar yang terhubung dengan pangkal
akar maupun batang akar, namun cabang akar ini berfungsi untuk
membentuk rambut-rambut akar baru dengan membentuk percabangan
dalam sebuah akar tumbuhan.
- Rambut / Bulu Akar (Pilus Radicalis)
Rambut akar terdiri dari bulu halus bercabang-cabang yang tumbuh
dari sel epidermis. Nah, rambut akar ini merupakan bagian dari akar
yang terbentuk akibat penonjolan sel-sel kulit luar dari akar. Rambut
akar sendiri memiliki fungsi untuk memperluas daerah penyerap air
dan zat hara-nya.
- Ujung Akar (Apex Radicis)
Ujung akar merupakan bagian dari akar yang dilindungi oleh tudung
akar. Ujung akar merupakan bagian akar yang paling muda sehingga
jaringan-jaringannya masih aktif mengalami pertumbuhan. Jika telah
bertumbuh, ujung akar ini nantinya dapat memfasilitasi terbentuknya
cabang akar maupun rambut akar yang baru.
- Tudung Akar (Calyptra)
Tudung akar ini terdapat pada bagian paling ujung dari sebuah akar.
fungsi tudung akar adalah untuk melindungi akar saat menembus tanah
untuk menyerap air dan garam mineral di dalam tanah.
- Serabut akar (Fibrilla Radicalis)
cabang cabang akar yang halus dan berbentuk serabut. Fungsi serabut
akar adalah untuk menyerap air dam garam mineral.

Gambar:

2
4
B. Anatomi Akar
Hasil pengamatan mikroskop pada akar tumbuhan dikotil maupun
monokotil yang disayat melintang, terdapat empat bagian penting,
yaitu :
1. Epidermis akar (kulit luar)
Epidermis akar merupakan lapisan luar akar. Epidermis akar
terdiri dari selapis sel yang tersusun rapat. Dinding sel epidermis tipis
dan mudah dilalui oleh air. Sel-sel epidermis akan bermodifikasi
membentuk rambut-rambut akar yang bertugas menyerap air dan
garam-garam mineral terlarut. Bulu akar memperluas permukaan akar
sehingga penyerapan lebih efisien.
2. Korteks akar (kulit pertama)
Korteks akar terdiri dari beberapa lapis sel yang berdinding tipis.
Di dalam korteks akar terdapat ruang-ruang antarsel. Ruang antarsel
berperan dalam pertukaran gas. Korteks berfungsi sebagai tempat
menyimpan cadangan makanan.
3. Endodermis akar
Endodermis akar terdiri dari selapis sel yang tebal. Bentuk dan
sususan sel-sel endodermis berbeda dengan bentuk dan susunan sel-sel
di sekitarnya. Oleh karena itu, batas korteks dengan endodermis
terlihat jelas jika diamati di bawah mikroskop. Endodermis berperan
sebagai pengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke
silinder pusat.
4. Stele akar (silinder pusat)
Stele pada akar tersusun atas perisikel (perikambium), xilem
(pembuluh kayu), dan floem (pembuluh tapis).
 Perisikel atau perikambium
Lapisan selinder pusat ini bersifat meritematis. Sel sel pada
lapisan perikambium aktif membela dan menghasilkan sel sel
yamg baru. Kemampuan beristematis inilah yang
mengakibatkan batang tumbuhan dikotil dapat tumbuh besar.
Sifat medistematis ini juga dapat diambil manfaatnya untuk
memperbanyak tumbuhan,yaitu dengan cara mencangkok.
Paada kegiatan mencangkok,kulit tumbuhan dan kambium
harus dibersihkan agar akar dapat tumbuh pada tempat yang
dicangkok.
 Berkas pengangkut (xilem dan floem)
Diantara xilem dan floem terdapat kambium intrafaskuler,
Kambium ini menyebabkan pertumbuhan sekunder
berlangsung terus menerus,tetapi pertumbuhan sangat
ditentukan oleh keadaan lingkungan. Pada saat air dan zat hara
tersedia cukup,yaitu pada penghujan,maka pertumbuhan

3
 sekunder berhenti. Jika keadaan lingkungan tidak mendukung
maka pertumbuhan sekunder berlangsung lagi.

Inti akar
Inti akar adalah bagian akar yang berada pada pusat akar yaitu
ditengah seputar bonggol akar. Inti akar terbagi menjadi dua bagian,
terdiri dari:
 Pembuluh tapis yang berfungsi membantu dan melancarkan
proses fotosintesa
 Pembuluh kayu yang berfungsi menyebarkan air dan nutrisi
makanan menuju tulang daun.

Gambar :

C. Fisiologi Akar

Perkembangan akar bermula dari perkecambahan embrio (biji) tanaman, pada

embrio akar berkembang dari akar embrio atau akar lembaga yang terdiri dari
jaringan meristem apikal. Pada perkembangannya akar embrio akan tumbuh
menjadi akar utama atau akar primer dan bertambah panjang sebagai akibat dari
pembelahan dan perpanjangan sel pada jaringan meristem apikal yang dilindungi
oleh tudung akar.

Pada titik tumbuh sel akar tidak hanya tumbuh kearah belakang, namun juga
kearah berlawanan untuk mengganti sel-sel pada tudung akar yang rusak sewaktu
akar tumbuh menembus tanah. Dalam perkembangan selanjutnya akar embrio
akan memperlihatkan perkembangan yang berbeda karena pada tumbuhan
umumnya dikenal dua macam sistem perakaran yaitu:

1) Sistem perakaran tunggang (Radix Primeria)

Sistem perakaran ini umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil. Sistem perakaran
ini terjadi apabila akar embrio terus tumbuh menjadi akar utama dan bercabang-

2
4
cabang menjadi akar yang lebih kecil. Akar utama demikian disebut akar
tunggang.

2) Sistem perakaran serabut (Radix Adventicia)

Sistem perakaran ini umumnya dimiliki tumbuhan monokotil. Sistem perakaran

ini terjadi apabila akar embrio dalam perkembangannya selanjutnya tidak terus
tumbuh tetapi mati, sebagai gantinya akan tumbuh banyak akar pada pangkal
batang, akar tersebut lebih kecil dari akar utama (primer) namun berjumlah
banyak dan bercabang-cabang. Akar pada sistem perakaran ini menyebar ke tanah
disekitar tumbuhan.

Namum ada juga ditemui sistem perakaran serabut yang dijumpai pada tumbuhan
dikotil seperti tumbuhan yang memiliki geragih atau batang memanjat dan pada
tanaman yang diperbanyak dengan stek. Meskipun umumnya akar tambahan
dibentuk pada buku, tetapi ada pula tumbuhan memanjat yang membentuk akar di
bagian ruas, misalnya pada Ficus pumila.

3. Manfaat Akar

A. Manfaat akar untuk dirinya sendiri

1. Penopang tubuh tegaknya tanaman

akar akan menahan dengan mengembangkan dan memanjangkan akarnya
agar tanaman kuat tertiup angin atau terkena badai sekalipin.

2.Fungsi penyerapan air dan hara

Fungsi air selanjutnya adalah menyerap air dan unsur hara yang ada di
tanah. Nutrisi-nutrisi yang ada ditanah akan di resap oleh akar dan akan disalurkan
keseluruhan.

3.Penyimpanan Cadangan Makanan

Selain tugas mencari makan,akar juga berfungsi sebagai cadangan
makanan dan air. Tanaman yang dapat menyimpan cadangan makanan pada akar
misalnya wortel,ubi jalar,dan bengkuang.

3
4.Melakukan Fotosintesis
Tanaman-tanaman seperti anggrek epifit dan akar pohon bakau mengubah
karbondioksida dan air menjadi karbohidrat. Kemampuan tanaman-tanaman
tersebut juga merupakan salah satu fungsi akar pada tumbuhan yang tidak bisa
dilupakan.

5.Fungsi Respirasi
Pada tanaman beringin akar dapat digunakan sebagai respirasi. Selain
beringin juga ada akar tanaman tembakau dan tanaman lain yang hidup di akar.
Akar yang termodifikasi fungsinya sebagai alat respirasi disebut pneumatophores.

6.Gerakan Tanaman
Melalui mekanisme gerak tropisme seperti
geotropisme,fototropisme,tigmotropisme,kemotropisme,dan hidrotropisme,akar
membantu tanaman untuk menemukan air dan arah dalam tanah. Fungsi akar bagi
tanaman ini menunjang metabolism tanaman untuk melakukan proses fotosintesis.

7.Fungsi Reproduksi
Ada sebagian tanaman yang tumbuh bereproduksi menggunakan akar.
Seperti tumbuhan paku,tumbuhan ini tumbuh dengan tunas akar. Melalui
perbanyakan vegetative stolon dan rhizome,tanaman memperbanyak
dirinya,melakukan duplikasi,dan berkembangbiak.

B.Fungsi akar untuk lingkungan

1.Menahan tanah
Akar yang tumbuh dalam dan berserabut banyak akan mencekram tanah
sehingga bisa mengurangi longsor.

2. mencegah abrasi
Akar yang mencegah terjadinya abrasi adalah akar pohon bakau (akar
napas). Tanaman bakau mampu berdiri tegak dan menyangga daerah pesisir
sehingga mampu untuk bertahan mengahadapi gelombang dan mencegah
terjadinya abrasi.

3.Media menggantung hewan liar

Akar yang menjadi media menggantung hewan liar merupakan akar
gantung. Akar ini cukup untuk menopang beban sehingga sering di manfaatkan
oleh hewan liar untuk bergelantungan.

C.Fungsi akar untuk manusia

1.Sebagai penyedia makanan

Akar bisa melakukan fotosintesis karena adanya jaringan parenkin dalam

2
4
tanaman tersebut sehingga bisa membentuk makanan meskipun ada di dalam
tanah.

2.Sebagai obat herbal

Akar tanaman juga bisa dimanfaatkan oleh manusia sebagai obat
herbal.Sudah dikenal sejak zaman dahulu bahwa ada beberapa jenis akar yang
bisa menyembuhkan dan mengatasi jenis penyakit.

3.Sebagai bahan bakar kayu

Manfaat lainnya yang ada didalam akar tanaman adalah dapat digunakan
sebagai bahan bakar.Yang untuk pohon yang ditebang anda bisa mengambil
bagian akarnya untuk digunakan sebagai bahan bakar kayu.Penggunaan akar
sebagai bahan bakar kayu ini tidak ada bedanya dengan menggunakan batang
pohonnya.Jadi anda tidak perlu khawatir hasilnya akan berbeda.Daripada
menggunakan batangnya yang bisa digunakan sebagai bahan bangunan atau
perabot lebih baik menggunakan akarnya saja.

4. Sebagai hiasan
Berbagai hiasan saat ini sudah banyak yang terbuat dari akar baik itu
dalam ukuran kecil maupun besar baik itu dari akar tunggang atau
serabut.Salahsatu jenis akar yaitu akar wangi bahkan bisa dijadikan sebagaiaroma
terapi alami bagi ruangan dan sensasinya akan membuat tubuh dan pikiran
menjadi lebih rilex dan nyaman.

4. Produk dari akar

A. Kapsul akar alang-alang
Tiap kapsul memiliki kandungan ekstrak yang sama dengan 2 gr simplisia
imperata cyinldra radix/akar alang-alang.

Produk kapsul akar alang-alang memiliki khasiat;

1.Membantu melancarkan buang air kecil

2.Mengatasi infeksi ginjal

3.Mengatasi kencing darah, dan kencing nanah

4.Mengatasi prostat

5.Mengatasi masalah pencernaan

3
B.exsract sidaguri
Produk ini terbuat dari akar sidaguri yang dikeringkan dengan suhu rendah
dan diolah menjadi serbuk tanpa bahan pengawet dan bahan tambahan lainnya .
Akar sidaguri mengandung kaloid,steroid dan efedrine.

Produk ini memiliki manfaat;

1.Membantu meredakan pegal linu

2.Menurunkan asam urat

3.Mengatasi nyeri sendi

4.Membantu mengatasi rematik

5.Mengatasi sakit gigi dan sariawan

C.Akar kuning sinergi

Akar kuning sinergi mengandung senyawa aktif antara lain terdiri dari
saponin,alkaloid,dan zat lender. Akar kuning sinergi berfungsi untuk pengobatan
beberapa jenis penyakit sebagai berikut:

1.Pilek atau selesma yang selalu berulang

2.Flu,bersin dipagi hari

3.Cacingan

4.Untuk ibu setelah bersalin

5.Mengobati sakit pinggang

6.Sebagai tonikum untuk kekuatan badan

7.Obat alergi terhadap udang atau seafood

8.Untuk kecantikan wajah

9.Sebagai detoksifikasi

D..Diera shampo akar wangi

Kandungan zat aktif dari akar wangi adalah seskuiterpen, vetiverols, senyawa
karbonil dan ester, beta-vetispirene, khusimol, vetiselinenol dan alpha-vetifone.
Adapun manfaat akar wangi yaitu mengandung minyak atsiri vetiver dengan bau

2
4
harum yang menyenangkan, vetiver oil bersifat cicatricant yang mampu
menyembuhkan bekas luka dengan regenerasi kulit dan jaringan. Akar wangi
secara keseluruhan mampu merawat dari akar rambut, kulit kepalam hingga helai
rambut yang paling ujung. Zat aktif dalam ekstrak akar wangi sebagai sumber
nutrisi rambut sehingga akar rambut menjadi kokoh, tidak mudah rontok,
menyehatkan rambut dan tidak mudah bercabang, mengangkat sel kulit kepala
sehingga bebas ketombe. Rambut akan sehat, tidak rontok tidak tebal.

E.Prostresa
Kandungan dari produk ini adalah ekstrat valerianae radix 100 mg.
Manfaatnya adalah:

1.Mengatasi susah tidur,kegelisahan,stress

2.Membantu pengobatan kejang-kejang perut karena gangguan pencernaan akibat

kegelisahan.

5. PENYAKIT HEPATITIS
Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis akibat dari adanya
peradangan pada hati. Infeksi virus hepatitis dapat mengganggu fungsi hati dalam
proses pencernaan, penyaringan racun, dan zat-zat berbahaya didalam tubuh serta
produksi bilirubin, hormon, dan enzin.

Penyakit hepatitis tergolong menjadi 5 bagian yaitu hepatitis A,B,C,D, dan E.

dari lima golongan penyakit hepatitis tersebut yang sering menyerang /
menginfeksi manusia adalah tipe A, B, dan C.

PENYEBAB PENYAKIT HEPATITIS

Virus hepatitis
Penyebab utama penyakit ini adalah infeksi virus yang berlangsung di
dalam hati sehingga menyebabkan peradangan.
Ada 3 tipe virus hepatitis yang paling sering menginfeksi manusia adalah
tipe virus hepatitis A (VHA), virus hepatitis B (VHB), dan virus hepatititis
C ( VHC). Ketiga virus ini memiliki karakteristik virus yang berbeda
sehingga berbeda pula cara penularannya.
1. Hepatitis A
Penyakit ini disebabkan oleh virus hepatitis A (HAV). Hepatitis A
biasanya ditularkan melalui makanan atau air minum yang terkonta minasi
feses dari penderita hepatitis A yang mengandung virus hepatitis A.
2. Hepatitis B

3
 Penyakit ini disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Hepatitis B dapat
ditularkan melalui cairan tubuh yang terinfeksi virus hepatitis B. cairan
tubuh yang dapat menjadi sarana penularan hepatitis B adalah darah,
cairan vagina, dan air mani.
3. Hepatitis C
Penyakit ini disebabkan oleh virus hepatitis C (HCV). Hepatitis dapat
ditularkan melalui cairan tubuh, terutama melalui berbagi pakai jarum
suntik dan hubungan seksual tanpa kondom.
4. Hepatitis D
Penyakit ini disebabkan oleh virus hepatitis D (HDV). Hepatitis D
merupakan penyakit yang jarang terjadi namun bersifat serius. Virus
hepatitis D tidak bisa berkembang biak di dalam tubuh manusia tanpa
adanya hepatitis B. Hepatitis D di tularkan melalui darah dan cairan tubuh
lainnya.
5. Hepatitis E
Penyakit ini di sebabkan oleh virus hepatitis E (HEV). Hepatitis E mudah
terjadi pada lingkungan yang tidak memiliki sanitasi yang baik, akibat
kontaminasi virus hepatitis E pada sumber air
Selain di sebabkan oleh virus hepatitis juga dapat di terjadi akibat
kerusakan pada hati oleh senyawa kimia, terutama alcohol. Konsumsi
alkohol berlebihan akan merusak sel-sel hati secara permanen dan dapat
berkembang menjadi gagal hati atau sirosis. Penggunaan obat-obatan
melebihi dosis atau paparan racun juga dapat menyebabkan hepatitis

Pada beberapa kasus, hepatitis terjadi karena kondisi autoimun

pada tubuh. Pada hepatitis yang di sebabkan oleh autoimun sistem imun
tubuh justru menyerang dan merusak sel dan jaringan tubuh sendiri dalam
hal ini adalah sel-sel hati sehingga menyebabkan peradangan. Hepatitis
autoimun sering terjadi pada wanita dibanding pria.

GEJALA UMUM HEPATITIS

Sebelum virus hepatitis menimbulkan gejala pada penderita. Virus ini terlebih
dahulu melewati masa inkubasi. Waktu inkubasi HAV =15 -45 hari, HBV=45-160
hari, dan HCV=2 minggu-6 bulan.

Beberapa gejala yang umumnya muncul pada penderita hepatitis, antara lain :

1. Mengalami gejala seperti flu, mual, muntah, demam, dan lemas.

2. Fases berwarna pucat.
3. Mata dan kulit berubah warna menjadi agak kekuningan (jaundice).
4. Nyeri perut.
5. Berat badan turun.

2
4
 6. Urin menjadi gelap seperti teh.
7. Kehilangan nafsu makan.

Pada penderita yang mengalami hepatitis virus yang dapat berubah menjadi
kronik, seperti hepatitis B dan C, mungkin tidak mengalami gejala umum tersebut,
sampai kerusakan yang dihasilkan oleh virus berefek terhadap fungsi hati.
Sehingga diagnosisnya menjadi terlambat.

PENCEGAHAN HEPATITIS

1. Menjaga kebersihan sumber air agar tidak terkontaminasi virus hepatitis

2. Mencuci bahan makanan yang akan dikomsumsi, terutama kerang dan
tiram, sayuran, serta buah-buahan
3. Tidak berbagi pakai sikat gigi, pisau cukur, atau jarum suntik dengan
orang lain
4. Tidak menyentuh tumpahan darah tanpa sarung tangan pelindung
5. Melakukan hubungan seksual yang aman, misalnya dengan menggunakan
kondom, atau tidak berganti-ganti pasangan.
6. Kurangi konsumsi alkohol.

PENANGANAN

1. Meminum obat
a. Obat sintesis
Contohnya :
- Injeksi alpha interferon(pegasys)
- Oral ribavirin(rebetol,copegus)
b. Obat herbal
Contohnya :
- Akar kuning
Senyawa aktif pada akar kuning dapat menyembuhkan penyakit
hepatitis, karena dapat memperbaiki fungsi hati yang mengalam
kerusakan dan memulihkannya secara cepat. Kelebihan dari
tumbuhan akar kuning iniadalah mampu memecahkan lemak yang
terdapat didalam organ hati sehingga zat bilirubin kembali normal
jumlahnya.
Senyawa aktif dari akar kuning adalah coscinium yang dapat
menjaga fungsi hati sehingga terhindar dari penyakit hepatitis.

3
 BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Akar merupakan salah satu bagian pokok bagi tumbuhan. Fungsi-fungsi akar
yakni: Memperkuat berdirinya tumbuhan, untuk menyerap air dan zat-zat
makananan yang terlarut di dalam air tadi dari dalam tanah, mengangkut air dan
zat-zat makanan tadi ke tempat-tempat pada tubuh tumbuhan yang memerlukan,
dan kadang-kadang sebagai tempat untuk pembentukan makanan .

Dilihat dari sistem perakaran ada 2 yakni: sistem perakaran serabut dan tunggang.
Selain fungsi di atas masih banyak lagi fungsi lain dari akar baik bagi lingkungan
maupun bagi kehidupan manusia.

Namun diantara banyak nya macam akar ada beberapa akar yang memiliki
senyawa aktif yang di jadikan sebagai obat, seperti produk-produk yang di jual di
pasaran.

3.2 SARAN

Dari kesimpulan di atas dapat di ketahui bahwa banyak sekali potensi produk
yang dapat di hasilkan dari akar, karena banyak senhyawa aktif yang terkandung
dalam akar tapi yang kita lihat sekarang produk-produk yang berbahan dasar akar
masih minim di jumpai, semoga kedepannya bisa di kembangkan lagi dan bisa
lebih banyak lagi produk yang di hasilkan.

Semoga dengan penyusunan makalah ini dapat menambah wawasan kita tentang
senyawa-senyawa aktif yang terkandung dalam akar dan juga produk produk yang
di hasilkan dari akar, terima kasih atas perhatiannya.

2
4
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.pelajaran.co.id/2016/08/pengertian-akar-bagian-bagian-akar-jenis-
ciri-ciri-danfumgsi-akar.html

https://KKBI.web.id/akar

http://sel.co.id/marfologi-akar-radix-lengkap/

https://www.dapurpendidika.com/struktur-akar

https://www.perpusklp.com/2016/04/struktur-morfologi-dan-anatomi-akar.html

https://biologitopibiru.blogspot.com/2014/09/anatomi-dan-fisiologi-akar.html

https://www.zonasiswa.com/2015/03/fungsi-danstruktur-akar-tumbuhan.httn

https://www.google.com/amp/s/mamfaat.co.id/manfaat-akar-bagi-manusia/amp