Anda di halaman 1dari 4

PENATALAKSANAAN TERTUSUK JARUM ATAU BENDA TAJAM

Dinas Kesehatan
Lampung Barat No. Dokumen :

Tanggal Terbit : 2016


SOP UKP No. Revisi :
Halaman : 1/1
A. Pengertian Penatalaksanaan tertusuk jarum atau benda tajam adalah salah satu upaya pencegahan dan pen
infeksi terhadap petugas yang tertusuk benda yang memiliki sudut tajam atau runcing yang me
memotong, melukai kulit seperti jarum suntik, jarum jahit bedah, pisau, skalpel, gunting, atau

B. Tujuan Melindungi petugas kesehatan, mahasiswa, petugas kebersihan, pengunjung dari perlukaan dan
penyakit seperti hepatitis B, hepatitis C atau HIV
SK Kepala UPTD Puskesmas Sumber Jaya No 440/ / /PKM-SBY/2016 tentang Stand
C. Kebijakan
Klinis dan SOP UPTD Puskesmas Sumberjaya
D. Referensi Panduan Keselamatan Pasien Rumah Sakit
E. Alat dan Bahan - Air mengalir
- NaCl
- Form pelaporan KTD
F. Prosedur 1 Pertolongan pertama
- Segera cuci bagian tubuh yang terpapar dengan sabun antiseptik dan air mengalir
- Bilas dengan air bila terpapar pada daerah membran mukosa
- Bilas dengan air atau cairan NaCl bila terpapar pada daerah mata
2 Laporan dan Pendokumentasian

a. Laporan meliputi: hari, tanggal, jam, di mana, bagaimana, kejadian, bagian mana yang
penyebab, jenis sumber (darah, urin, feses) dan jumlah sumber yang mencemari (banyak

b. Tentukan status pasien sebagai sumber jarum dan benda tajam (pasien dengan riwayat

c. Tentukan status petugas terpapar: apakah menderita hepatitis B, apakah pernah menda
imunisasi hep B, apakah sedang hamil atau menyusui
d. Jika tidak diketahui sumber paparannya, petugas yang terpapar diperiksa status HIV, H
(konsul ke ahli penyakit dalam)
e. Bila status pasien bebas HIV, HBV, HCV dan bukan dalam masa inkubasi tidak perlu
untuk petugas, tetapi bila diragukan dapat dilakukan konseling
3 Evaluasi pencemaran berdasarkan mode, rute, beratnya yang terpapar
- Cairan resiko tinggi yang perlu diwaspadai dan dapat menimbulkan pencemaran adalah
sperma, sekret vagina
- Cairan tubuh yang tidak menimbulkan pecemaran: urin, sputum non purulen, air mata,
4
Evaluasi yang terpapar pasien terinfeksi hep B dan HIV, yang perlu di follow up, dengan
tertusuk jarum, terpapar cairan tubuh pada mukosa, terpapar pada kulit yang tidak utuh/b
Laporan kejadian dilakukan oleh unit pelayanan tempat terjadinya insiden kepada tim PM
5
Puskesmas
G. Hal-hal yang - Riwayat sakit yang diderita pasien (HIV, Hepatitis B, Hepatitis C)
perlu diperhatikan

H. Unit Terkait 1 Seluruh unit pelayanan


- Laporan KTD, KNC
I. Dokumen Terkait
J. Rekaman Historis:
No Halaman Yang dirubah Perubahan
UM ATAU BENDA TAJAM

UPTD Puskesmas
Disetujui oleh, Sumber Jaya

Ka UPTD Puskesmas Sumber Jaya

Novi Andry, SKM, MM


NIP 197411211994031004
ah salah satu upaya pencegahan dan pengendalian
miliki sudut tajam atau runcing yang menusuk,
ahit bedah, pisau, skalpel, gunting, atau benang kawat

bersihan, pengunjung dari perlukaan dan tertular

/ /PKM-SBY/2016 tentang Standar Pelayanan

n sabun antiseptik dan air mengalir


mbran mukosa
pada daerah mata

bagaimana, kejadian, bagian mana yang terkena,


umlah sumber yang mencemari (banyak/sedikit)

dan benda tajam (pasien dengan riwayat sakit apa)

derita hepatitis B, apakah pernah mendapatkan


nyusui
gas yang terpapar diperiksa status HIV, HBV, HCV

bukan dalam masa inkubasi tidak perlu tindakan khusus


ukan konseling
eratnya yang terpapar
n dapat menimbulkan pencemaran adalah darah, cairan

ran: urin, sputum non purulen, air mata, keringat, feses

an HIV, yang perlu di follow up, dengan indikasi:


osa, terpapar pada kulit yang tidak utuh/bekas luka
tempat terjadinya insiden kepada tim PMKP dan PPI
tis B, Hepatitis C)
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai