I.

Tujuan
Dapat melakukan instalasi software ENVI 5.1
Dapat memahami dan mampu menjelaskan tools-tools yang terdapat pada
software ENVI 5.1
II. Alat dan Bahan
a. Software ENVI 4.5
b. Notebook/Komputer
III. Dasar Teori
ENVI (The Environment For Visualizing Images) merupakan suatu image
processing system yang revolusioner yang dibuat oleh Research System, Inc
(RSI). Dari permulaannya ENVI dirancang untuk kebutuhan yang banyak dan
spesifik untuk mereka yang secara teratur menggunakan data penginderaan jauh
dari satelit dan pesawat terbang. ENVI menyediakan data visualisasi yang
menyuluruh dan analisis untuk citra dalam berbagai ukuran dan tipe, semuanya
dalam suatu lingkungan yang mudah dioperasikan dan inovatif untuk digunakan.

Salah satu kekuatan ENVI adalah pendekatan yang unik dalam pengolahan
citra, mengkombinasikan teknik file-based dan band-based dengan fungsi yang
interaktif. Ketika file data input dibuka, band (saluran) dari citra disimpan dalam
sebuah daftar, dimana semua saluran itu dapat diakses oleh semua fungsi sistem.
Jika multiple files dibuka, saluran dalam tipe data yang terpisah dapat
diproses sebagai sebuah grup. ENVI menampilkan saluran tersebut dalam 8
atau 24 bit.

ENVI memiliki tiga jendela utama yaitu The Main Display Window yaitu
untuk menampilkan semua tampilan citra dalarn full resolution yang dibatasi oleh
kotak pada scroll, The Scroll Window yaitu untuk menampilkan seluruh citra pada
file, dan The Zoom Window yaitu untuk menampilkan perbesaran dari main
display window yang dibatasi oleh kotak pada window. ENVI memiliki
beberapa menu utama diantaranya adalah : File, Basic Tools, Classification,
Transform, Filters, Spectral Tools, Map Tools, Vector Tools, Topographic Tools,
Radar Tools, Window dan Help.

Tabel Spesifikasi ENVI

N Spesifikasi Uraian Keterangan
o
1 Nama Software ENVI Merupakan salahsatu software
(The Enviroment for pengolahan citra digital yang
Visualizing Images) dibuat oleh RSI
2 Versi/Release 5.1 Versi yang terbaru adalah versi
5.1
3 Diluncurkan 2005 Tahun diluncurkannya software
tahun ENVI Versi 4.0.2
4 Vendor/Pembuat Research System, Perusahaan pembuat software
Inc(RSI) Image Processing berasal
dari Amerika Serikat.
5 Minimum Software ini menggunakan
Hardware Pentium x86 spesifikasi hardware yang
Processor 64 MB cukup besar karena data yang
RAM 32 bit dapat diolah merupakan data
VGA Card 400 MB harddisk yang kompleks baik data raster
Free space maupun vector. Semakin tinggi
kapasitas hardware yang ada
maka akan lebih mempercepat
dalam proses pada saat analisis.
6 Operating System Windows 98, NT Software ini dapat beroperasi di
4.0, 2000, XP, Linux berbagai macam sistem
windows minimal windows 98.
7 Kategori Software GIS Software GIS ini termasuk
- Viewer viewer karena kurang memiliki
fasilitas lengkap dalam
IP pengolahan data SIG..
- Profesional Image processing software ini
termasuk profesional dengan
fasilitas pengolahan data digital
yang lengkap.
8 Struktur Data/File Raster dan vektor Mampu menampilkan data
baikdari format raster maupun
vektor. Sangat banyak
mendukung format data raster
 seperti *.tiff dll. Format data
vektor yang didukung antara
lain format data ArcView yaitu
*.shp.
9 Format Data/File *.evf *.evf merupakan format data
vektor asli yang ada pada
ENVI.
*.hdr *.hdr (header) merupakan jenis
format data untuk membuka
data raster.
10 Fasilitas pada Input data yang ada yaitu dapat
Software Inti menggunakan citra baik berupa
(core) Citra dengan format data raster maupun data vektor.
Input + editing data baik raster
maupun vektor Proses dalam ENVI
menggunakan formula-formula
tertentu sehingga dapat
Koreksi geometrik menghasilkan data yang akurat.
Processing dan radiometrik,
transformasi,
pemfilteran, Output dapat berupa print citra,
perhitungan statistik, layout dan eksport file.
klasifikasi
supervised dan
unsupervised
Output Print, export file,
(layout) layout
11 Fasilitas paket IDL 6.2 Merupakan bahasa
program yang pemrograman yang digunakan
terintegrasi untuk membuat suatu project
dengan software pada ENVI.
inti
12 Format I/O data Input : Format input data yang
 Data raster baik mendukung software ENVI
format data asli dari sangat banyak berupa format
satelit, software IP, raster dan format vektor.
software GIS serta
software grafis
lainnya. Data vektor
dapat berupa *.evf,
*.shp, *.mif, *.dgn,
*.dxf, *e00, *.ddf
dan *dlg. Format output data didukung
Output: beberapa software IP maupun
*.ENVI standar GIS lainnya seperti ERDAS,
*.ENVI meta PCI, ArcView, dan ER Mapper.
*.ERDAS
IMAGINE
*.PCI
*.ArcView raster
*.ASCII
*.ER Mapper
*.JPEG2000
*.NITF
*.TIFF/GeoTIFF
*.ESRI GRID
13 Fasilitas Radar tools Tools standard dan advanced
khusus/fasilitas untuk analisa deteksi citra radar
lainnya Analisis Analisis dengan menggunakan
hiperspektral beberapa bahkan puluhan
saluran.

IV. Langkah Kerja

Prosedur instalasi software ENVI 5.1

1. Mengcopy-paste file setup dan crack sofware ENVI 5.1.

2. Membuka file yang berisi crack instalasi software ENVI 5.1, setelah itu
extract file IDL83ENVI51win64.
3. Se
tel
a h file tersebut selesai diextract,
file tersebut akan muncul dalam bentuk
aplikasi. Kemudian buka file tersebut dan akan muncul
tampilan seperti dibawah ini lalu klik yes.

4. Setelah itu akan muncul tampilan seperti dibawah

ini. Tunggu proses tersebut sampai selesai.

5. Setelah
proses diatas selesai, kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini
lalu klik next

6. Pada jendela License

Agreement
pilih option I
accept.. lalu klik next.
7. Pada jendela Choose
Destination Location klik
Browse lalu klik next.
8. Lalu, pada jendela Select
Product dan Select Shortcuts to Install

centang semua pilihan yang ada kemudian klik next.

9. Setelah langkah diatas selesai dilakukan maka akan muncul tampilan
proses seperti dibawah ini, tunggu proses tersebut sampai selesai.

10. Jika proses diatas telah selesai maka akan

muncul tampilan licensi wizard, pada kotak dialog tersebut klik No

11. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar dibawah ini, lalu klik
finish dan proses penginstalan pun selesai.
12. Setelah
penginstalan selesai,
kembali ke folder yang
berisi crack ENVI lalu
copy file bin dan
license.dat ke System (C:) seperti tampilan dibawah ini.
13. Setelah itu semua selesai dilakukan maka ENVI pun siap tuk digunakan.
V. Hasil
1. Kelebihan dan Kekurangan ENVI
Kelebihan:
- Dapat digunakan dalam area masalah pengolahan citra pada umumnya
seperti input dari tipe data yang tidak standar, menampilkan dan
menganalisis citra berukuran besar, dan ekstensi untuk kemampuan
analisis (ada fungsi plug-in).
- Tidak membatasi jumlah saluran yang dapat diproses, sehingga data
multispektral atau hiperspektral dapat digunakan.
- Dibuat dalam bahasa Interactive Data Language (IDL), bahasa
pemrograman yang cukup ampuh dalam mengintegrasikan pengolahan
citra.
- Mampu menyederhanakan pengolahan yang interaktfi dan
komprehensif untuk data set multi saluran yang besar, mengubah
ukuran citra, mengeplot spektral dan library-nya, mampu menampilkan
citra secara fleksibel dan geografis.
-
Kekurangan:
- Membutuhkan laptop dengan spesifikasi yang cukup tinggi.

2. Tabel menu pada ENVI 5.1.

No. Menu Fungsi Tools Keterangan
1 File Untuk mengakses tools Open Image File untuk membuka file
yang berfungsi gambar
Open External untuk membuka file
memanajemen file-file.
File dari berbagai macam
satelit,
 Save File as untuk menyimpan
file yang telah
dibuka/diedit di
ENVI,
Open Previous Untuk membuka file
File yang sebelumnya
telah dipakai/dibuka,
Exit untuk keluar dari
ENVI.
2 Basic Tools Mengakses fitur dasar Resize data Untuk mengubah
ENVI. (Spatial/Spectral ukuran gambar/citra
)
Rotate/Flip Data Untuk
memutar/merotasi
posisi citra
Convert Data Untuk mengubah/
(BSQ, BIL, BIP) mengkonversi
ekstensi file
menjadi .BSQ,
.BIL, .BIP
Layer Stacking Untuk
menggabungkan
citra menjadi
satu file utuh.
Spatial Statistic Untuk menghitung
statistik spasial lokal
maupun global.
3 Classification Untuk mengakses fungsi Supervised Untuk
klasifikasi ENVI. mengelompokkan
kluster piksel dalam
satu set data masuk
ke dalam kelas sesuai
dengan kelas
pelatihan yang
ditetapkan pengguna.
 Unsupervised Penggunaan piksel
klaster dalam
kumpulan data
berdasarkan statistik
saja, tanpa kelas
pelatihan yang
ditetapkan pengguna.
Decission Tree Untuk melakukan
klasifikasi multistage
dengan menggunakan
serangkaian
keputusan biner yang
berguna untuk
menempatkan piksel
ke dalam kelas.
Endmember Untuk memilih
Collection spektrum endmember
dari berbagai sumber
untuk digunakan
dalam klasifikasi dan
teknik analisis
spektral canggih.
Create class Untuk mengkonversi
image from ROIs gambar klasifikasi
ENVI dari ROIs.
4 Transform Berisi tools-tools yang Image Untuk mempertajam
berupa operasi Sharpening citra
Color Transform Merubah warna citra
pengolahan citra yang
misalnya dari format
mengubah data ke data
RGB menjadi HSV.
space yang lain dengan
NDVI Untuk menghitung
menerapkan fungsi linear.
indeks vegetasi pada
suatu gambar/citra.
Band Ratios Untuk meningkatkan
 perbedaan spektral
antar band dan untuk
mengurangi efek
topografi.
Synthetic Color Untuk mengubah
Images citra yang grayscale
menjadi citra/gambar
yang berwarna
sintesis.
5. Spectral Untuk mengakses tools- Spectral Membangun
tools khusus untuk Libraries perpustakaan spektral
meneliti citra pribadi
Spectral Slices Untuk mengekstrak
multispectral dan
spasial profil spektral
hyperspectral dan tipe
/ gabungan dari
data spektral lain.
sebuah gambar
multiband.
Vegetation Untuk menganalisis
Analysis vegetasi,

Spectral Analyst Untuk menganalisis

spektral
Build 3D Cube Untuk membuat
kubus secara tiga
dimensi.

VI. Pembahasan
Pada praktikum instalasi software ENVI 5.1 ini, kelengkapan yang harus
disiapkan terlebih dahulu adalah notebook/laptop dengan spesifikasi RAM
minimal 2GB serta file instalasi software ENVI 5.1 32 atau 64bit. Setelah
kelengkapan tersebut terpenuhi, buka file yang berisi crack instalasi software
ENVI 5.1, setelah itu extract file IDL83ENVI51win64. Setelah file
IDL83ENVI51win64 berhasil di extract maka file tersebut akan muncul dalam
bentuk aplikasi. Kemudian buka aplikasi tersebut lalu klik next pada saat
muncul kotak dialog InstallShield Wizard. Selanjutnya dalam kotak dialog
tersebut akan muncul jendela License Agreement, pada jendela itu pilih option I
accept the license of the licence agreement lalu klik next. Setelah itu klik
next pada jendela Choose Destination Location. Kemudian pada jendela
Select Product dan Select Shortcut to Install centang semua pilihan yang ada lalu
klik next. Setelah langkah tersebut selesai dilakukan maka proses installing
akan pun akan berjalan. Proses tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama
yakni sekitar 40-60 menit. Setelah proses instalasi selesai lalu klik No pada
pilihan proses lisensi. Selanjutnya klik finish pada jendela pemberitahuan yang
menyatakan bahwa proses instalasi telah selesai. Meskipun proses instalasi
tersebut telah selesai, tetapi aplikasi tersebut belum bisa langsung digunakan. Hal
tersebut dikarenakan file software yang digunakan untuk instalasi ini bisa dibilang
bukan hasil unduhan dari situs resminya atau bersifat ilegal/bajakan. Untuk dapat
menjalankan aplikasi tersebut data bin dan license.dat yang ada pada file crack
harus dicopy terlebih dahulu ke system atau data (C:). Untuk file bin buka folder
Program Files ExelisIDL83binbinx86 (untuk binx86) & binx86_64
(untuk bin.x86_64). Sedangkan untuk file license.dat buka folder Program
FilesExelisLicense. Setelah proses tersebut selesai maka aplikasi ENVI pun
siap digunakan.

Dalam aplikasi ENVI ini terdapat beberapa menu utama seperti: File, Basic
Tools, Classification, Transform, Filter, Spectral, Map, Vector, Topographic,
Radar, Window dan Help.Berikut adalah penjelasan mengenai beberapa menu
utama tersebut, diantaranya adalah:

1. File
Menu File ini pada dasarnya adalah menu yang berfungsi untuk mengakses
tools-tools yang memanajemeni hal-hal yang berkaitan dengan file-file dan
program dalam ENVI. Didalam menu ini terdiri beberapa tools seperti: Open
Image File yang berfungsi untuk membuka file gambar, Open External File yang
berfungsi untuk membuka file dari berbagai macam satelit, Open Previous File
yang berfungsi untuk membuka file yang sebelumnya telah dipakai/dibuka, Save
File As yang berfungsi untuk menyimpan file yang telah dibuka/diedit di ENVI,
serta Exit yang berfungsi untuk keluar dari ENVI.
2. Basic Tools
Menu Basic Tools merupakan menu yang berfungsi untuk mengakses
berbagai fungsi dasar ENVI. Didalam menu ini terdiri dari beberapa tools, salah
satu tools yang ada didalam menu ini antara lain: Resize Data yang berfungsi
untuk merubah data ukuran atau resolusi spasial/spektral, Rotate/Flip Data yang
berfungsi untuk merotasi atau membalikan data/gambar, Covert Data yang
berfungsi untuk mengkonversi data (kedalam bentuk BSQ, BIL atau BIP),
Statistic yang dapat berfungsi untuk melihat statistik file, Spatial Statistic yang
berfungsi untuk menghitung statistik spasial lokal maupun global, Layer Stacking
yang berfungsi menggabungkan citra menjadi satu file utuh.
3. Classification
Menu Classification merupakan menu yang berfungsi untuk mengakses
tools-tools yang mempunyai fungsi klasifikasi pada ENVI. Tools yang ada
didalam menu ini antara lain: Supervised yang berfungsi untuk mengelompokkan
kluster piksel dalam satu set data masuk ke dalam kelas sesuai dengan kelas
pelatihan yang ditetapkan pengguna., Unsupervised berisi IsoData dan K-Means
yang berfungsi untuk penggunaan piksel klaster dalam kumpulan data
berdasarkan statistik saja, tanpa kelas pelatihan yang ditetapkan pengguna ,
Create Class Image from RIOs yang berfungsi untuk membuat jenis gambar
klasifikasi ENVI dari RIOs, serta Post Classification yang bisa digunakan untuk
segmentasi gambar. Selain tools tersebut, didalam menu ini juga terdapat tools
Endmember Collection yang berfungsi untuk memilih spektrum endmember dari
berbagai sumber untuk digunakan dalam klasifikasi dan teknik analisis spektral
canggih.
4. Transform
Menu Transforms merupakan menu yang berfungsi untuk mengakses fungsi
transformasi. Fungsi transformasi yang dimaksud adalah operasi pengolahan citra
yang mengubah data ke data space yang lain, pada umumnya dengan menerapkan
sebuah fungsi linear. Tujuan umum perubahan bentuk akan meningkatkan
presentasi informasi. Citra yang telah diubah biasanya lebih mudah ditafsirkan
(mudah diinterpretasi) dibanding data asli. Dalam menu transform ini terdapat
beberapa tools seperti: Image Sharpening yang berfungsi untuk mempertajam
gambar pada citra, NDVI yang berfungsi untuk menghitung indeks vegetasi pada
suatu gambar/citra, Band Ratios yang berfungsi untuk meningkatkan perbedaan
spektral antar band dan untuk mengurangi efek topografi, Synthetic Color Images
yang berfungsi untuk mengubah citra yang grayscale menjadi citra/gambar yang
berwarna sintesis, serta Color Transforms yang berfungsi untuk mengubah format
warna dari format RGB jadi HSV, RGB jadi HLS, RGB jadi HSV (USGS
Munsell) serta sebaliknya.
5. Spectral
Menu Spectral merupakan menu yang berfungsi untuk mengakses tool
khusus yang meneliti citra multispectral dan hyperspectral dan tipe data spektral
lain. Salah satu tools yang terdapat dalam menu ini antara lain: Spectral Libraries
yang dapat berfungsi untuk membangun perpustakaan spektral, Spektral Slices
yang berfungsi untuk mengekstrak spasial profil spektral / gabungan dari sebuah
gambar multiband baik itu secara horisontal, vertikal maupun sembarang,
Vegetation Analysis yang berfungsi untuk menganalisis vegetasi, Spectral Analyst
yang berfungsi untuk menganalisis spektral, serta Build 3D Cube yang berfungsi
untuk membuat kubus secara tiga dimensi.

Secara umum aplikasi ENVI ini mempunyai beberapa fungsi seperti

Pengolah citra, Pengolah data hiperspektral, Pengolah SAR serta Pemetaan. Untuk
mengakomodasi fungsi tersebut ENVI melengkapi aplikasi ini dengan berbagai
macam tools. Berikut adalah penjelasan mengenai fungsi-fungsi ENVI beserta
tools-tools yang mengakomodirnya:
1. Pengolah Citra
ENVI memiliki kegunaan umum sebagai aplikasi pengolah citra.
Kegiatan pengolahan citra termasuk transformasi data. Sehingga tools-
tools yang berfungsi untuk pengolahan citra umumnya berada di menu
Transform seperti pada tools principal component, band ratio, hue-
saturation-value (HSV), perentangan, indeks vegetasi. Fungsi tools
filtering termasuk convolution kernels untuk low pass, high pass, median,
directional dan penajaman tepi, serta filtering lainnya yang bisa
dikostumisasi.
2. Pengolah Data Hiperspektral
 ENVI menyediakan perlengkapan untuk memproses data
hiperspektral, termasuk perangkat pemetaan special yang digunakan oleh
endmember citra atau library untuk linear spectral unmixing dan matched
filtering. Pixel Purity IndexTM (PPITM) mengijinkan pengguna untuk
mencari nilai spektral yang paling murni dalam citra untuk menentukan
spectral endmembers. Tools n-Dimensional visulizer yang unik dalam
ENVI membentuk animasi yang interaktif menampilkan scatter plots
dalam n-dimensions. Tools Spectral Feature Fitting dari data hiperspektral
ke library spectra membantu dalam mengidentifikasi batuan, mineral,
vegetasi, dan material lainnya. Tools Spectral Analyst digunakan untuk
mengidentifikasi material berdasarkan perbandingan dari spectral
libraries. Fungsi tools Band Math dan Spectral Math yang fleksibel
memudahkan pengguna untuk memasukan ekspresi matematika sesuai
yang dibutuhkan.
3. Pengolah SAR (Citra Radar)
ENVI juga memiliki kemampuan untuk pengolahan citra Radar
secara komprehensif dengan menggunakan tools-tools yang umumnya
berada di menu Radar seperti antenna pattern correction, slant-to-ground
range correction, adaptive dan texture filters, sampai dengan polarimetric
analysis.
4. Pemetaan
ENVI sebagai aplikasi pengolah citra pada akhirnya menyediakan
perlengkapan untuk menghasilkan peta akhir, seperti konversi data ke
format vektor SIG, serta layout peta. ENVI menggunakan Graphical User
Interface (GUI). ENVI menggunakan format data raster dan Ascii (text)
sebagai header file. Data raster disimpan sebagai 'binary stream of bytes'
berupa format Band Sequential (BSQ), Band Interleaved by Pixel (BIP)
dan Band Interleaved by Line (BIL). ENVI juga mendukung berbagai tipe
format lainnya seperti : byte, integer, long integer, floating-point, double-
precision, complex dan double-precision complex.

VII. Kesimpulan
ENVI (The Environment For Visualizing Images) merupakan suatu software
pemroses gambar hasil penginderaan jauh. Software yang dibuat oleh Research
System, Inc (RSI) ini secara umum memiliki fungsi utama sebagai Pengolah
 citra, Pengolah data hiperspektral, Pengolah SAR serta Pemetaan. Sofware ini
mempunyai fungsi-fungsi tersebut karena didalamnya dilengkapi dengan tools-
tools yang mendukung pengolahan-pengolahan tersebut. Tools-tools tersebut
dikelompokan dalam 11 menu berdasarkan fungsinya. Salah satu kelebihan yang
dimiliki oleh software ini antara lain sudah menggunakan bahasa pemrograman
(IDL) yang cukup ampuh dalam mengintegrasikan pengolahan citra.
Untuk melakukan instalasi software ini bisa dilakukan hanya dengan
mengekstrak file instalasi terlebih dahulu, kemudian ikuti prosesnya hingga proses
instalasi tersebut selesai. Setelah itu, copy data bin serta license.dat ke system (C:)
maka ENVI pun sudah siap untuk digunakan. Proses instalasi tersebut
memerlukan waktu yang cukup lama yakni sekitar 40-60 menit. Secara umum
proses instalasi software ini tergolong mudah tetapi ada hal yang perlu
diperhatikan yakni software ENVI 5.1 ini memerlukan laptop/notebook yang
mempunyai spesifikasi RAM minimal 2GB serta sistem operasi 32 atau 64bit.

VIII. Daftar Pustaka

Farda, Nur Muhammad. 2007. Modul Tutorial ENVI. Yogyakarta: Universitas

Gadjah Mada.

Purwanto. 2016. Modul Praktikum Untuk Penginderaan Jauh Dasar. Malang:

Universitas Negeri Malang.

Purwanto, Taufik Heri dan Karen Slamet Rahardjo. 2006. Modul Praktikum
Pemanfaatn Perangkat Lunak Komputer. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.