Oleh:
Nurlelah (C10140041)
BANDUNG
2017
Titik awal laporan arus kas adalah laba bersih yang mula-mula disesuaikan untuk
beban penyusutan dan amortisasi nonkas. Arus kas keluar terjadi saat dibelinya aktiva
berwujud dan aktiva tak berwujud. Proses penyusutan (amortisasi) kemudian mengalokasikan
biaya perolehan tersebut selama masa manfaatnya untuk menandingkan atau mengaitkan
beban terhadap pendapatan yang dihasilkan oleh aset bersangkutan/ Melalui jurnal akuntansi
berikut ini.
Beban Penyusutan.......................................................xxx
Akumuasi Penyusutan............................................................xxx
Beban Amortisasi.........................................................xxx
Aset tak berwujud...................................................................xxx
Karena laporan arus kas berfokus pada arus kas, beban nonkas yang diakui dalam
perhitungan laba bersih tersebut harus dihilangkan, yaitu dengan menambahkan kembali
beban penyusutan dan amortisasi. Penambahan beban penyusutan dan amortisasi tersebut
tidak meningkatkan arus kas operasi, melainkan hanya menihilkan (menghapuskan) beban
yang dikurangkan dalam perhitungan laba bersih.
Cara yang sama juga digunakan untuk menyesuaikan laba bersih terhadap keuntungan
(kerugian) penjualan aktiva. Namun tujuan penyesuaian ini bukanlah untuk mengeliminasi
keuntungan (kerugian) secara keseluruhan, melainkan memindahkannya dari bagian operasi
laporan arus kas. Arus masuk dari penjualan aktiva yang bersangkutan disajikan dalam arus
kas bersih dari aktivitas investasi. Penyesuaian terakhir adalah analisis kas yang dihasilkan
dan digunakan oleh perubahan dalam aktiva lancar dan kewajiban lancar.
ANALISIS IMPLIKASI ARUS KAS
Informasi arus kas memiliki beberapa implikasi pada analisis keuangan.
Keterbatasan Pelaporan Arus Kas
Keterbatasan pelaporan arus kas, meliputi:
Tidak diharuskannya pengungkapan terpisah untuk arus kas yang terkait dengan pos luar
biasa atau operasi dalam penghentian.
Bunga dan dividen yang diterima serta bunga yang dibayarkan dikelompokkan sebagai arus
kas operasi.
Pajak dikelompokkan sebagai arus kas operasi
Pemindahan laba atau rugi penjualan aktiva tetap atau investasi sebelum pajak dan dari
aktivitas operasi mendistorsi analisis atas aktivitas operasi dan aktivitas investasi.
Interpretasi arus kas dan laba bersih
Fungsi laporan laba rugi adalah untuk mengukur profitabilitas perusahaan untuk suatu
periode. Laporan laba rugi mencatat pendapatan saat dihasilkan (earned)dan beban saat
terjadi (incurred). Arus kas dari operasi merupakan pandangan yang lebih luas atas aktivitas
operasi dibandingkan dengan laba bersih. Arus kas dari operasi meliputi seluruh aktivitas
perusahan yang terkait dengan laba. Pengukuran ini tidak hanya meliputi pendapatan dan
beban, tetapi juga kebutuhan kas aktivitas operasi.
ANALISIS ARUS KAS
Analisis harus menetapkan sumber dan penggunaan kas masa lalu. Analisis ukuran
sama (common-size analysis) atas laporan arus kas membantu penilaian ini.