Dr. Gina .E.

Marsiana 80_46

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI, KARDIOVASKULAR

DAN SEREBROVASKULAR

A. Sistem Respirasi
Anatomi system respirasi terbagi menjadi 4 komponen, yaitu :
1. Saluran Napas sebagai tempat masuknya udara luar ke dalam tubuh manusia
2. Alveoli : kantung udara tempat terjadinya pertukaran oksigen dan
karbondioksida di dalam paru2
3. Komponen neuromuscular
4. Komponen pembuluh darah arteri, kapiler, dan vena2
Komponen neuromuscular system respirasi meliputi pusat saraf di otak, batang
otak serta jaras-jaras saraf menuju otot diafragma, otot intercostalis, serta otot
bahu dan leher. Dinding dada atau thoraks terdiri dari 12 tulang costa yang
melekat divertebra. 10 melekat disternum sedangkan 2 tidak melekat
Saluran pernapasan terbagi menjadi saluran napas atas (hidung, mulut, faring dan
laring) dan saluran napas bawah (trakea, bronkus, bronkiolus, dan alveoli)
Alveoli yg dilapisi o/ selapis sel tipis dengan pembuluh darah kapiler di dalamnya
adalah kantung udara tempat terjadinya pertukaran oksigen dan karbondiosida
Arteri pulmonalis merupakan pembuluh darah yg keluar dari ventrikel kanan
berisi darah dengan kandungan oksigen rendah menuju alveoli paru. Setelah
dilakukan pertukaran oksigen dan karbondiosida di kapiler, darah tersebut
mengalir ke atrium kiri melalui vena pulmonalis menuju atrium kiri dengan
kandungan oksigen yang lebih tinggi untuk didistribusikan ke seluruh tubuh.
1. Fisiologi Sistem Respirasi
Sistem respirasi berfungsi membawa oksigen dari udara luar masuk ke dalam
darah dan membuang karbondioksida dari dalam tubuh
Sistem Kardiovaskular mendistribusikan darah baik dari paru2 ke seluruh
tubuh atau sebaliknya.
Jika terjadi penurunan jumlah O2 yang dibawa dalam darah maka akan terjadi
kerusakan jaringan karena kekurangan O2.
Untuk mempertahankan keseimbangan, tubuh mengubah system metabolism
dari aerobic menjadi anaerobic dengan hasil sampingan adalah asam laktat.
 Dr. Gina .E. Marsiana 80_46

Jika proses tersebut terjadi dalam jumlah besar, akan terjadi asidosis
metabolic.
Jika system respirasi mengalami kegagalan, maka pengeluaran CO2 dari
tubuh akan mengalami gangguan, mengakibatkan terjadinya penumpukan gas
CO2 (hiperkarbia) sehingga darah menjadi asam ayang disebut asidosis
respiratorik.
2. Henti Napas serta Gangguan Sistem Respirasi
Konsekuensi gangguan respirasi adalah gangguan distribusi O2 yang adekuat
ke seluruh tubuh.
Bila pasien mengalami henti nafas, maka diperlukan ventilasi bantuan dengan
tekanan positif dari mulut ke mulut, mulut ke sungkup atau bag mask
ventilation untuk membantu supaya asupan O2 ke tubuh tetap adekuat
3. Henti Napas Sentral
Pusat pernapasan di otak dipengaruhi oleh aliran darah serta kadar O2 dan
CO2 dalam tubuh.
Keadaan spt cardiac arrest, syok atau strokemenyebabkan gangguan aliran
darah ke otak.
Pernapasan akan berhenti beberapa detik setelah terjadi henti jantung
Penurunan suplai O2 serta gangguan pengeluaran O2 dari tubuh yang
disebabkan o/ sumbatan di jalan napas atau gangguan otot2 rangka pernapasan
juga menyebabkan henti napas.
4. Sumbatan Jalan Napas
Sumbatan jalan napas adalah tertutupnya jalan napas yg disebabkan o/ benda
asing yg menutupi jalan napas atau jatuhnya lidah dan epiglottis saat penderita
tidur atau tidak sadarkan diri.

B. Sistem Kardiovaskular
1. Anatomi Sistem Kardiovaskular
Sistem kardiovaskular meliputi jantung, arteri, vena dan kapiler
Jantung memompa darah ke seluruh tubuh memiliki ukuran tidak lebih dari
sekepalan tangan
 Dr. Gina .E. Marsiana 80_46

Jantung berada dipusat rongga dada, berada di atas diafragma dikelilingi oleh
paru kiri dan kanan serta terlindung o/ tulang sternum
Jantung memiliki beberapa ruang2 yang saling berhubungan, dibungkus o/
pericardium. Dinding ruang terdiri dari otot jantung (miokard).
Perikardium terbagi menjadi pericardium parietal dan visceral membentuk
rongga yang berisi cairan pericardium untuk mengurangi gesekan yang
terjadi akibat pergerakan jantung.
Rongga jantung terbagi menjadi 2 atrium dan 2 ventrikel
Jantung bagian kanan menerima darah yg mengandung banyak CO2 di bawa
ke paru u/ pertukaran gas di alveoli

2. Fisiologi Jantung
C. Sistem Serebrovaskular
1. Anatomi Sistem Serebrovaskular
2. Sirkulasi Pada Otak
3. Fisiologi Otak
D. Interaksi Sistem Respirasi, Jantung dan Otak