Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 06 NO.

2 Edisi Oktober 2016 hal 433 - 440

ANALISIS PEMBINAAN PRESTASI CABANG OLAHRAGA SEPAKBOLA DI AKADEMI


TRIPLES U-17 KABUPATEN KEDIRI

RANGGA ADITYA PUTRA


(Program Studi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Surabaya)
Adityarangga607@yahoo.co.id

Drs. Fatkur Rohman K, M.Pd

Abstrak
Latar belakang pada penelitian ini adalah Sepakbola merupakan permainan beregu, masing-masing regu terdiri
dari sebelas pemain, dan salah satunya penjaga gawang. Pembinaan olah raga sepak bola penting dilakukan,
karena dapat mempengaruhi berkembang tidaknya olahraga sepak bola. Pembinaan olahraga sepak bola seorang
atlet tidak dapat dilakukan secara instan, melainkan melalui berbagai proses dan tahapan dalam kurun waktu
tertentu. Pembinaan atlet dalam dunia olahraga hingga mendapat prestasi puncak erat kaitannya dengan sumber
daya manusia, sarana prasarana, dan program latihan yang ada.
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana pembinaan prestasi cabang olahraga sepakbola di
akademi Triples Kabupaten Kediri dan memiliki tujuan untuk mengetahui hasil pembinaan prestasi olahraga
sepakbola di akademi TRIPLES tersebut.
Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan adalah SWOT
(strength, weakness, opportunity, threat). Dengan menggunakan metode SWOT diharapkan mendapat hasil yang
optimal dalam mengamati pembinaan sepakbola di akademi Triples Kabupaten Kediri. Jenis instrumen yang
digunakan adalah angket tertutup.
Hasil dari penelitian yang telah dilakukan bahwa sarana dan prasarana, program latihan dan sumber daya
manusia yang ada di Akademi Triples U-17 Kabupaten Kediri sudah sangat baik sehingga dapat mendukung
para atlet untuk berkompetisi dan berprestasi ditingkat kabupaten , karesidenan maupun tingkat provinsi.

Kata kunci : pembinaan prestasi,sepak bola, Akademi Triples Kabupaten Kediri.

Abstract
The background of this study was football is a team game, each team consists of eleven players and one
goalkeeper. The development of sport football is important to do, because it may affect the development of sport
football itself. The development of sport football of athletes cant be done instantly, but through various
processes and stages within a certain time. The development of athletes in sport until getting many achievements
is strongly related with human resources, infrastructure, and training program.
The issue examined of this study was how achievements development on football division at Kediri regency of
Triples Academy was. This study aimed to analyze the result of achievements development on football division
at Triples Academy.
This study was a descriptive quantitative research and used SWOT (strength, weakness, opportunity, threat)
analysis method. By using SWOT method, it could optimize the result of analyzing the development of football at
Kediri Regency of Triples Academy. Instrument used in this study was closed questionnaire.
The result of this study was infrastructure, training programs and human resources in football division at the
age of 17th years old at Kediri Regency of Triples Academy. have been good enough to support the athletes to
compete and get a lot of achievements in both residency and province level.

Keywords: achievements development, football, Kediri Regency of Triples Academy


Analisis Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Sepakbola Di Akademi
TRIPLES U-17 Kabupaten Kediri

mengembangkan prestasi olahraga yang dipersiapkan


PENDAHULUAN untuk event-event olahraga baik di tingkat daerah,
Olahraga merupakan bagian dari prestasi suatu nasional bahkan internasional. Dengan adanya pola
bangsa yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan pembinaan yang baik dan benar akan dapat membuka
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Oleh prestasi olahraga atlet sepakbola Kabupaten Kediri
karena itu, olahraga mempunyai peranan penting pada suatu kejuaraan serta dapat menuai hasil yang
sebagai salah satu media untuk menjembatani bagus dan maksimal pada suatu pertandingan.
pembanguna manusia seutuhnya. Secara umum Pencapaian prestasi Akademi TRIPLES
olahraga juga mempunyai fungsi untuk meningkatkan Kabupaten Kediri pada kelompok umur 17 tahun di 2
kesegaran jasmani, mental dan rohani serta ditujukan tahun terakhir yaitu : Juara 2 Piala CLEAR Nasional di
untuk membentuk sikap, kepribadian, disiplin dan Malang Tahun 2015, Juara 1 Piala Walikota Blitar
sportivitas tinggi sedangkan secara khusus olahraga Tahun 2014, Juara 1 Piala DISPORA Jatim Tahun
mempunyai tujuan untuk mencapai prestasi yang 2014, Juara 1 Piala TRIPLES Kediri Tahun 2015,
optimal sehingga dinamakan sebagai olahraga prestasi. Juara 1 Internal Asosiasi Kabupaten Kediri Tahun 2014
Sepakbola merupakan permainan beregu, dan 2015. Selama 2 tahun terakhir mengikuti turnamen
masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain, dan akademi TRIPLES hanya gagal di 2 Turnamen yaitu
salah satunya penjaga gawang. Permainan ini hampir Piala Wali Kota Kediri Tahun 2015 dan Liga Remaja
seluruhnya dimainkan dengan menggunakan tungkai, Jawa Timur di Jember Tahun 2015 ( hanya masuk 16
kecuali penjaga gawang yang dibolehkan menggunakan besar). Dari 2 tahun terakhir akademi TRIPLES
lenganya di daerah pinalti (Sucipto,dkk, 2000:7). mampu menorehkan prestasi yang bagus walaupun
Tujuan permainan sepakbola adalah memasukan bola gagal di 2 turnamen, maka fenomena inilah yang
ke gawang lawan sebanyak-banyaknya dan berusaha mendorong peneliti untuk melakukan penelitian ini.
sekuat tenaga menjaga agar gawangnya tidak
kemasukan bola METODE
Cabang olahraga sepakbola sangat populer di Dalam melaksanakan sebuah penelitian,
kalangan masyarakat, Hal ini dapat dilihat dengan dibutuhkan suatu metode agar kegiatan penelitian dapat
banyaknya masyarakat baik pria maupun wanita yang tersusun secara terencana dan sistematis, sehingga
ke lapangan sepakbola. Kedatangan masyarakat tujuan penelitian dapat tercapai. Jenis penelitian ini
tersebut menggambarkan betapa besarnya animo menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif
masyarakat terhadap cabang olahraga sepakbola, yaitu penelitian yang berbentuk data kualitatif yang
walaupun masing-masing memiliki alasan yang menghasilkan angka atau diangkakan (Sugiyono,
berbeda. Ada yang datang untuk bermain sepakbola 2003:14). Sedangkan menurut (Syaifudin Azwar,
sekedar mengisi waktu luang, meningkatkan 1998:7) Penelitian Deskriptif merupakan penelitian
keterampilan bahkan ada yang hanya ingin menonton yang menggambarkan secara sistematik dan akurat
permainan sepak bola tersebut fakta dan karakteristik mengenai populasi atau
Pembinaan merupakan faktor yang berperan mengenai bidang tertentu.
penting dalam dunia olahraga khususnya sepakbola, Tempat penelitian ini akan dilaksanakan di
pembinaan olahraga sepakbola perlu dilakukan sedini tempat pelatihan cabang olahraga sepakbola Akademi
mungkin melalui pencarian dan pemandu bakat, TRIPLES yang berada di Desa Wonosari Kabupaten
pembibitan, pendidikan dan pelatihan olahraga yang Kediri dan waktu penelitian dilaksanakan setelah semua
didasarkan pada ilmu pengetahuan dan teknologi secara persyaratan selesai
efektif dan efisien, karena berkembang tidaknya Subjek dalam penelitian ini adalah pengurus
olahraga itu tergantung pada pembinaan olahraga itu akademi TRIPLES yang berjumlah 2 orang, pelatih
sendiri. Pembinaan olahraga seorang atlet tidak dapat yang berjumlah 4 orang, dan atlet sepakbola di akademi
dilakukan secara instan, melainkan melalui berbagai TRIPLES yang berjumlah sebanyak 4 anak yang
proses dan tahapan dalam kurun waktu tertentu. mempunyai prestasi.
Oleh karena itu untuk melaksanakan program Instrumen Penelitian menurut Suharsimi
pembinaan diperlukan suatu wadah atau organisasi Arikunto (2006:151) adalah alat atau fasilitas yang
dalam bidang olahraga. Sekolah Sepak Bola TRIPLES digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar
di kabupaten Kediri adalah salah satu wadah yang pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik,
digunakan sebagai sarana pembinaan dan dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis
pengembangan bakat anak usia dini pada cabang sehingga lebih mudah diolah. Dalam pelaksanaannya
olahraga sepakbola. Tujuanya adalah membantu peneliti menggunakan satu jenis instrument yaitu
pemain meraih prestasi puncak. kuisioner tertutup yang diberikan kepada atlet, pelatih
Pencapaian hasil prestasi yang maksimal dan pengurus akademi TRIPLES U-17
didukung oleh peran pembinaan yang sesuai dan tepat, Analisis data adalah mengorganisasikan data.
pelatih yang berkompetensi, sarana dan prasarana yang Data yang terkumpul banyak sekali dan terdiri dari
memadai, program pelatihan yang sesuai karakter, dan catatan lapangan dan tanggapan peneliti, gambar, foto,
lain sebagainya. Di Kabupaten Kediri terdapat SSB dokumen berupa laporan, biografi, artikel, dan
(Sekolah Sepak Bola) TRIPLES, dimana TRIPLES sebagainya (Moelong, 2010: 280). Analisis data secara
ini bertujuan untuk membina, mendidik dan Deskriptif yaitu mengkaji secara mendalam tentang
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 06 NO. 2 Edisi Oktober 2016 hal 433 - 440

Analisis pembinaan prestasi olahraga sepakbola di


akademi TRIPLES U17 Kabupaten Kediri. Sesuai 500
dengan penelitian di atas, maka peneliti menggunakan 270
teknik analisis data sebagai berikut 69 6 2 0
0
Analisis deskriptif kuantitatif mencakup dua SS S KS TS STS
tahap yaitu tabulasi dan pengolahan analisis data
(Arikunto, 2004:28). Tabulasi data merupakan coding Gambar 1.1 Diagram Persepsi Atlet
sheet untuk setiap descriptor variable agar Terhadap SDM
memudahkan dalam analisis data. Dalam hal ini peneliti Hasil angket / kusioner persentase
memberikan kode untuk setiap data yang merupakan atlet terhadap sumber daya manusia yang
jawaban responden melalui angket. memilih sangat setuju (SS) 64%, setuju (S)
Kriteria skor data dalam analisis ini adalah: 33%, kurang setuju (KS) 2%, tidak setuju
1. Skor 1 Sangat Tidak Setuju (TS) 1%, sangat tidak setuju (STS) 0%.
2. Skor 2 Tidak Setuju Sebagaimana yang tertera pada diagram
3. Skor 3 Kurang Setuju dibawah ini.
4. Skor 4 Setuju
5. Skor 5 Sangat Setuju Persentase Persepsi Atlet
Untuk pernyataan dengan skor 1 dan 2 Terhadap SDM
termasuk ke dalam pernyataan negative (-). Sedangkan
untuk pernyataan dengan skor 4 dan 5 termasuk ke 100%
dalam pernyataan positif (+). Kemudian pernyataan 50% 64% 33%
2% 1% 0%
dengan skor 3 termasuk ke dalam pernyataan netral. 0%
Data-data yang siudah ada kemudian SS S KS TS STS
dikelompokkan dan selanjutnya dianalisis sesuai
Gambar 1.2 Diagram
dengan tujuan rumusan masalah, maka data yang sudah
PersentasePersepsi Atlet
terkumpul kemudian dicari persentasenya dengan
Terhadap SDM
rumus:
?
P = x 100 % Berdasarkan diagram persentase
?
Keterangan: persepsi atlet di atas maka sumber daya
P = persentase manusia (SDM) yang ada di Akademi
n = jumlah responden yang menjawab TRIPLES Kabupaten Kediri termasuk
N = jumlah seluruh jawaban dalam kriteria sangat baik dengan angka
(Maksum, 2007:8) persentase 97%.
Dalam kriteria yang dipaparkan sebagai b. Persepsi Atlet Terhadap Sarana dan
pijakan untuk mengkatagorikan persentase dalam Prasarana
analisis adalah sebagai berikut: Hasil angket / kusioner penelitian
1. Angka 0 % - 19,99 % = Tidak Baik persepsi atlet terhadap sarana dan prasarana
2. Angka 20 % - 39,99 % = Kurang terdapat 15 pernyataan, berikut ini adalah
Baik uraiannya. Responden yang memilih sangat
3. Angka 40 % - 59,99 % = Cukup Baik setuju (SS) 150, setuju (S) 116, kurang setuju
4. Angka 80 % - 100 % = Sangat Baik (KS) 3, tidak setuju (TS) 0, sangat tidak
setuju (STS) 0. Sebagaimana yang tertera
pada diagram dibawah ini.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian persepsi atlet, pengurus, dan Persepsi Atlet Terhadap Sarana dan
pelatih terhadap sumber daya manusia, sarana dan Prasarana
prasarana, serta program latihan adalah sebagai berikut
200
a. Persepsi Atlet Terhadap Sumber Daya
Manusia (SDM) 100 150 116
0 3 0 0
Hasil angket / kusioner penelitian persepsi atlet SS S KS TS STS
terhadap sumber daya manusia terdapat 21 pernyataan,
berikut ini adalah uraiannya. Responden yang memilih Gambar 1.3 Diagram Persepsi
sangat setuju (SS) 270, setuju (S) 69, kurang setuju AtletTerhadap Sarana
(KS) 6, tidak setuju (TS) 2, sangat tidak setuju (STS) 0. dan Prasarana
Sebagaimana yang tertera pada diagram dibawah ini.
Hasil angket / kusioner persentase
atlet terhadap sarana dan prasarana yang
memilih sangat setuju (SS) 50%, setuju (S)
48%, kurang setuju (KS) 2%, tidak setuju
(TS) 0%, sangat tidak setuju (STS) 0%.
Analisis Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Sepakbola Di Akademi
TRIPLES U-17 Kabupaten Kediri

Sebagaimana yang tertera pada diagram yang ada di Akademi TRIPLES Kabupaten
dibawah ini. Kediri termasuk dalam kriteria baik dengan
angka persentase 96%.
Persentase Persepsi Atlet Terhadap Sarana dan d. Persepsi Pengurus Terhadap Sumber
Prasarana Daya Manusia (SDM)
Hasil angket / kusioner penelitian
60%
50% 48% persepsi pengurus terhadap sumber daya
40% manusia terdapat 26 pernyataan, berikut ini
20% adalah uraiannya. Responden yang memilih
0% 2% 0% 0%
sangat setuju (SS) 135 , setuju (S) 76,
SS s KS TS STS kurang setuju (KS) 6, tidak setuju (TS) 0,
Gambar 1.4 Diagram Persentase Persepsi sangat tidak setuju (STS) 4. Sebagaimana
Atlet Terhadap Sarana dan Prasarana yang tertera pada diagram dibawah ini.

Berdasarkan diagram persentase Persepsi Pengurus Terhadap SDM


persepsi atlet di atas maka sarana dan
prasaranan yang ada di Akademi TRIPLES 200
Kabupaten Kediri termasuk dalam kriteria 135
76
baik dengan angka persentase 98% . 6 0 4
0
c. Persepsi Atlet Terhadap Program Latihan SS S KS TS STS
Hasil penelitian persepsi atlet
Gambar 1.7 Diagram Persepsi Pengurus
terhadap program latihan dalam angket
Terhadap SDM
terdapat 23 pernyataan, berikut adalah
uraiannya. Responden yang memilih sangat
Hasil angket / kusioner persentase
setuju (SS) 275, setuju (S) 132, kurang
pengurus terhadap sumber daya manusia
setuju (KS) 6, tidak setuju (TS) 0, sangat
yang memilih sangat setuju (SS) 52%, setuju
tidak setuju (STS) 2. Sebagaimana yang
(S) 36%, kurang setuju (KS) 4%, tidak setuju
tertera pada diagram dibawah ini.
(TS) 0%, sangat tidak setuju (STS) 8%.
Sebagaimana yang tertera pada diagram
Persepsi Atlet Terhadap Program Latihan
dibawah ini.
500 275 Persentase Persepsi Pengurus Terhadap
132
0 6 0 2 SDM
SS S KS TS STS
100%
Gambar 1.5 Diagram Persepsi Atlet 52%
TerhadapProgram Latihan 36% 4% 8%
0% 0%
SS S KS TS STS
Untuk persentase hasil penelitian
indikator persepsi atlet terhadap Gambar 1.8 Diagram Persentase
program latihan yang memilih sangat Persepsi Pengurus Terhadap SDM
setuju (SS) 60%, setuju (S) 36%,
kurang setuju (KS) 19%, tidak setuju Berdasarkan diagram persentase
(TS) 0%, sangat tidak setuju (STS) 2%. persepsi pengurus di atas maka sumber daya
Sebagaimana yang tertera pada diagram manusia (SDM) yang ada di Akademi
dibawah ini. TRIPLES Kabupaten Kediri termasuk
Persentase Persepsi Atlet dalam kriteria sangat baik dengan angka
Terhadap Program Latihan persentase 88%.

100% e. Persepsi Pengurus Terhadap Sarana


60% dan Prasarana
50%
36% Hasil angket / kusioner penelitian
0% 19% 0% 2% persepsi pengurus terhadap sarana dan
SS S KS TS STS prasarana terdapat 17 pernyataan, berikut ini
adalah uraiannya. Responden yang memilih
Gambar 1.6 Diagram Persentase Persepsi sangat setuju (SS) 70, setuju (S) 80, kurang
Atlet Terhadap Program Latihan setuju (KS) 0, tidak setuju (TS) 0, sangat
tidak setuju (STS) 0. Sebagaimana yang
Berdasarkan diagram persentase tertera pada diagram dibawah ini.
persepsi atlet di atas maka program latihan
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 06 NO. 2 Edisi Oktober 2016 hal 433 - 440

Untuk persentase hasil penelitian


Persepsi Pengurus Terhadap persepsi pengurus terhadap program
Sarana dan Prasarana latihan yang memilih sangat setuju (SS)
35%, setuju (S) 65%, kurang setuju
100 (KS) 0%, tidak setuju (TS) 0%, sangat
70 80 tidak setuju (STS) 0%. Sebagaimana
50
yang tertera pada diagram dibawah ini.
0 0 0 0
SS S KS TS STS Persentase Persepsi Pengurus
Terhadap Program Latihan
Gambar 1.9 Diagram Persepsi Pengurus
Terhadap Sarana dan Prasarana
100%

Hasil angket / kusioner persentase 50% 65%


pengurus terhadap sarana dan prasarana yang 35% 17%
memilih sangat setuju (SS) 59%, setuju (S) 0% 0% 0%
41%, kurang setuju (KS) 0%, tidak setuju SS S KS TS STS
(TS) 0%, sangat tidak setuju (STS) 0%.
Sebagaimana yang tertera pada diagram Gambar 1.12 Diagram Persentase Persepsi
dibawah ini. Pengurus Terhadap ProgramLatihan

Persentase Persepsi Pengurus Terhadap Berdasarkan diagram persentase


Sarana dan Prasarana persepsi pengurus di atas maka program
latihan yang ada di sekolah sepakbola
100% TRIPLES Kabupaten Kediri termasuk
59% dalam kriteria sangat baik dengan angka
50% 41% persentase 100%.
0% 0% 0% 0%
g. Persepsi Pelatih Terhadap Sumber Daya
SS s KS TS STS Manusia (SDM)
Gambar 1.10 Diagram Persentase Persepsi Hasil angket / kusioner penelitian
Pengurus persepsi pelatih terhadap sumber daya
Terhadap Sarana dan manusia terdapat 13 pernyataan, berikut ini
Prasarana adalah uraiannya. Responden yang memilih
sangat setuju (SS) 80, setuju (S) 112, kurang
Berdasarkan diagram persentase setuju (KS) 9, tidak setuju (TS) 10, sangat
persepsi pengurus di atas maka sarana dan tidak setuju (STS) 0. Sebagaimana yang
prasaranan yang ada di Akademi TRIPLES tertera pada diagram dibawah ini.
Kabupaten Kediri termasuk dalam kriteria
sangat baik dengan angka persentase 100%. Persepsi Pelatih Terhadap SDM
f. Persepsi Pengurus Terhadap Program
Latihan 200
Hasil penelitian persepsi pengurus
100 112
terhadap program latihan dalam angket 80
terdapat 27 pernyataan, berikut adalah 9 10 0
0
uraiannya. Responden yang memilih sangat SS S KS TS STS
setuju (SS) 95, setuju (S) 140, kurang setuju
(KS) 0, tidak setuju (TS) 0, sangat tidak
setuju (STS) 0. Sebagaimana yang tertera Gambar 1.13 Diagram Persepsi Pelatih
pada diagram dibawah ini. Terhadap SDM

Persepsi Pengurus Terhadap Program Hasil angket / kusioner persentase


Latihan pelatih terhadap sumber daya manusia yang
memilih sangat setuju (SS) 31%, setuju (S)
200 54%, kurang setuju (KS) 6%, tidak setuju
(TS) 9%, sangat tidak setuju (STS) 0%.
95 140
Sebagaimana yang tertera pada diagram
0 0 0 0
dibawah ini.
SS S KS TS STS

Gambar 1.11 Diagram Persepsi Pengurus


Terhadap Program Latihan
Analisis Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Sepakbola Di Akademi
TRIPLES U-17 Kabupaten Kediri

Persentase Persepsi Pelatih Kabupaten Kediri termasuk dalam kriteria


Terhadap SDM sangat baik dengan angka persentase 88%.
60%
54% i. Persepsi Pelatih Terhadap Program
40%
31% Latihan
20%
6% 9% 0% Hasil penelitian persepsi pelatih
0%
SS S KS TS STS
terhadap program latihan dalam angket
terdapat 27 pernyataan, berikut adalah
Gambar 1.14 Diagram Persentase uraiannya. Responden yang memilih sangat
Persepsi Pelatih Terhadap SDM setuju (SS) 130, setuju (S) 269, kurang
setuju (KS) 21, tidak setuju (TS) 2, sangat
Berdasarkan diagram persentase tidak setuju (STS) 0. Sebagaimana yang
persepsi pelatih di atas maka sumber daya tertera pada diagram dibawah ini.
manusia (SDM) yang ada di Akademi
TRIPLES Kabupaten Kediri termasuk Persepsi Pelatih Terhadap Program
dalam kriteria sangat baik dengan angka Latihan
persentase 85%.
h. Persepsi Pelatih Terhadap Sarana 300 296
Prasarana 200 130
Hasil angket / kusioner penelitian 100
persepsi pelatih terhadap sarana dan 0 21 2 0
prasarana terdapat 17 pernyataan, berikut ini SS S KS TS STS
adalah uraiannya. Responden yang memilih Gambar 1.17 Diagram Persepsi Pelatih
sangat setuju (SS) 60, setuju (S) 192, kurang Terhadap Program Latihan
setuju (KS) 24, tidak setuju (TS) 0, sangat
tidak setuju (STS) 0. Sebagaimana yang Untuk persentase hasil penelitian
tertera pada diagram dibawah ini. persepsi pelatih terhadap program
latihan yang memilih sangat setuju (SS)
Persepsi Pelatih Terhadap 24%, setuju (S) 69%, kurang setuju
Sarana dan Prasarana (KS) 6%, tidak setuju (TS) 1%, sangat
200
tidak setuju (STS) 0%. Sebagaimana
yang tertera pada diagram dibawah ini.
192
100 Persentase Persepsi Pelatih
60
24 Terhadap Program Latihan
0 0 0
SS S KS TS STS
100%
Gambar 1.15 Diagram Persepsi Pelatih 69%
Terhap Sarana dan Prasarana 24%
0% 6% 1% 0%
SS S KS TS STS
Hasil angket / kusioner persentase
pelatih terhadap sarana dan prasarana yang Gambar 1.18 Diagram Persentase Persepsi
memilih sangat setuju (SS) 18%, setuju (S) Pelatih Terhadap Program Latihan
70%, kurang setuju (KS) 12%, tidak setuju
(TS) 0%, sangat tidak setuju (STS) 0%. Berdasarkan diagram persentase persepsi
Sebagaimana yang tertera pada diagram pelatih di atas maka program latihan yang ada di
dibawah i Akademi TRIPLES Kabupaten Kediritermasuk dalam
kriteria sangat baik dengan angka persentase 93%.
Persentase Persepsi Pelatih Terhadap
Sarana dan Prasarana PEMBAHASAN
80%
Sesuai dengan rumusan masalah, tujuan
60% penelitian, dan hasil penelitian tentang pembinaan
70% sepak bola di akademi TRIPLES Kec. Pagu
40%
20% 18% Kabupaten Kediri, maka hasil penelitian diketahui
12% 0% 0%
0% bahwa faktor penunjang keberhasilan dalam
SS s KS TS STS pembinaan sepak bola di sekolah sepak bola
Gambar 1.16 Diagram Persentase Persepsi tersebut dapat diidentifikasi 3 faktor, yaitu 1)
Pelatih Terhadap Sarana dan Prasarana sumber daya manusia (SDM), 2) sarana dan
prasarana, dan 3) program latihan. Faktor-faktor
Berdasarkan diagram persentase tersebut tidak dapat dipisahkan, karena
persepsi pelatih di atas maka sarana dan keberadaannya saling mendukung atas terciptanya
prasarana yang ada di Akademi TRIPLES
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol. 06 NO. 2 Edisi Oktober 2016 hal 433 - 440

sebuah prestasi pada atlet sepak bola di akademi Kurang disiplinya atlet
TRIPLES. pada saat jadwal
Indika Pengu Pel Juml Rata- latihan.
Atlet Weakness
tor rus atih ah rata 2 Jumlah bola sudah
85 (Kelemahan)
97% 88% 270% 90% mencukupi tetapi juga
SDM
% banyak yang rusak.
Saran
a 88 95,33 Banyak atlet yang
98% 100% 286%
Prasar % % berada di bawah
ana naungan akademi
Progr TRIPLES yang
am 93 96,33 mewakili Kab Kediri
96% 100% 289%
Latiha % % diajang kejuaraan
n tingkat daerah bahkan
nasional.
Opportunities
3 Peluang meraih prestasi
Tabel di atas merupakan hasil isian (Peluang)
yang lebih baik.
angket yang menunjukkan pembinaan prestasi di Memberi peluang untuk
akademi TRIPLES Kabupaten Kediri dari segi menjadi atlet nasional.
indikator sumber daya manusia, Sarana dan Minat terhadap
prasarana serta program latihan yang ada. pembinaan olahraga
Responden yang mengisi angket ialah atlet, sepak bola di
pengurus, dan pelatih yang di akademi TRIPLES Kabupaten Kediri
Kabupaten Kediri. Berdasarkan tabel di atas dapat meningkat.
diketahui bahwa pembinaan prestasi di akademi Motivasi atlet dalam
TRIPLES Kabupaten Kediri termasuk dalam bertanding maupun
kriteria sangat baik dengan angka persentase : latihan menurun karena
banyak yang mengikuti
?????% ? ?????% ? ??% Threats
= 4 kejuaraan lain.
? (Ancaman)
=
??????% Kalah bersaing dengan
? daerah lain yang
= 93,88% memiliki kekuatan
lebih merata.
Berikut table analisis SWOT (strength, weakness,
opportunities, threats)
PENUTUP
No. SWOT Rincian
Kondisi keorganisasian A. Kesimpulan
yang kondusif.
Berdasarkan hasil penelitian dan
Membina atlet dan pembahasan yang diperoleh, maka dapat diambil
melaksanakan kegiatan simpulan sebagai berikut.
sesuai dengan program Pembinaan prestasi di Akademi
kerja yang telah dibuat. TRIPLES adalah sangat baik, karena bila dilihat
Sistem kepengurrusan dari segi sumber daya manusia, sarana prasarana
berjalan dengan baik. dan program latihan sangat menunjang untuk
Memiliki banyak pembinaan atlet sehingga atlet bisa meraih
prestasi yang telah prestasi. Pengurus, pelatih dan atlet selalu
diraih. berkoordinasi dengan baik. Pelatih telah memiliki
Strengths
1 Pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan. Sarana dan prasarana yang
(Kekuatan)
standar kepelatihan atau dimiliki akademi TRIPLES baik dan lengkap
lisensi. untuk melakukan pembinaan prestasi. Program
Sarana dan prasarana latihan sudah tersusun dan terlaksana dengan baik,
yang memadai. serta mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Pendanaan yang lancar. Oleh karena itu program pembinaan prestasi sepak
Mendapat dukungan bola di akademi TRIPLES Kabupaten Kediri
dari masyarakat, PSSI dapat berjalan dengan lancar.
Kab.Kediri, dan
DISPORA. B. Saran
Memiliki program Dalam program pembinaan prestasi di
latihan yang jelas. akademi TRIPLES Kabupaten terbilang sangat
baik dengan prsesntase 93,88%. Akademi
Analisis Pembinaan Prestasi Cabang Olahraga Sepakbola Di Akademi
TRIPLES U-17 Kabupaten Kediri

TRIPLES harus mempertahankan program Muryadi, Agustanico Dwi. 2015. Evaluasi Program
pembinaan tersebut dan juga kalau bisa di tambah Pembinaan Sepakbola Klub
agar lebih baik dan dapat sebagai panutan SSB Persijap Jepara. Jurnal Ilmiah PENJAS.
(sekolah sepak bola) di seluruh Indonesia bahkan (Online) Vol. 1 (2): hal. 1-18.
dunia. Untuk semua aspek pendukung latihan (http://ejournal.utp.ac.id/index.php/JIP/articl
sudah baik tetapi sarana dan prasarana yaitu bola e/view/323/318, diunduh pada 28 Januari
yang sudah tidak layak pakai harap di ganti degan 2016)
baru agar latihan lebih baik. Perkasa, Warman Yudha. 2013. Pembinaan Prestasi
Tenis Lapangan DKI Jakarta. Skripsi tidak
DAFTAR PUSTAKA diterbitkan. Surabaya: PPs Universitas
Arikunto, Suharsini 2004. Prosedur Penelitian suatu Negeri Surabaya.
Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta Rahmani, Mikanda. 2014. Buku Super Lengkap
Azwar, Syaifudin. 1998. Metode Penelitian. Olahraga. Jakarta: Dunia Cerdas.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sucipto, dkk. 2000. Sepakbola. Jakarta: Depdiknas
Basrowi dan Suwandi. 2008. Memahami Penelitian Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif
Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta. Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Bungin, Burhan. 2008. Penelitian Kualitatif Tim Penyusun. 2014. Pedoman Penulisan Skripsi
Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Public, UNESA. Surabaya: Unesa.
Dan Ilmu Social Lainnya. Jakarta: Tohar. 2002. Ilmu Kepelatihan Lanjut. PKLO FIK
Kencana. UNNES.
Firdaus, Kamal. 2011. Evaluasi Program Pembinaan
Olahraga Tenis Lapangan di Kota Padang.
Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia
(Online) Volume 1. Edisi 2. Halaman 127-
132. (
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/miki/
article/download/2027/2141, diunduh pada
28 Januari 2016)
Hadi, Rubianto. 2007. Ilmu Kepelatihan Dasar.
Semarang PKLO FIK UNNES: Cipta Prima
Nusantara.
Husdarta. 2010. Psikologi Olahraga. Bandung:
Alfabeta.
Irianto, Djoko Pekik. 2002. Dasar Kepelatihan.
Yogyakarta: Andi.
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). (Online),
(http://kbbi.web.id/bina, diakses pada 8
Januari 2016).
Kurniawan, Banyu Biru. 2015. Pembinaan Atletik
Pengcab Kabupaten Blitar. Skripsi tidak
diterbitkan. Surabaya: PPs Universitas
Negeri Surabaya.
Kurniawan, Feri. 2011. Buku Pintar Olahraga Mens
Sana In Corpore Sano. Jakarta: Laskar
Aksara.
Kusnanik, Nining Widyah. 2013. Evaluasi Manajemen
Pembinaan Prestasi PRIMA Pratama
Cabang Olahraga Panahan di Surabaya.
Jurnal IPTEK Olahraga. Vol. 15 (2): hal.
125-137.
Lutan, Rusli. dkk. 2000. Dasar Dasar Kepelatihan.
Departemen Pendidikan Nasional Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah
Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara
D-III Tahun 2000..
Maksum, Ali. 2007. Metodologi Penelitian. Surabaya:
Unesa University Press
Moelong, Lexy J. 2010. Metode Penelitian Kualitatif
Edisi Revisi. Cetakan ke Dua Puluh Delapan.
Bandung: REMAJA ROSDAKARYA.

Anda mungkin juga menyukai