Anda di halaman 1dari 6

25 MANFAAT ISTIGHFAR

Dizaman yang serba tidak menentu ini ada baiknya kita menjadikan Istighfar sebagai salah
satu amalan kita, untuk lebih membuat kita semangat melakukannya berikut disampaikan
beberapa manfaat dari ber Istighfar antara lain :

1. Menggembirakan Allah
Rasulullah bersabda, Sungguh, Allah lebih gembira dengan taubat hamba-Nya daripada
kegembiraan salah seorang dari kalian yang menemukan ontanya yang hilang di padang
pasir. (HR.Bukhari dan Muslim).

2. Dicintai Allah
Allah berfirman, Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan mencintai
orang-orang yang mensucikan diri. (QS.al-Baqarah: 222). Rasulullah bersabda, Orang yang
bertaubat adalah kekasih Allah. Orang yang bertaubat atas dosanya, bagaikan orang yang
tidak berdosa.(HR.Ibnu Majah).

3. Dosa-dosanya diampuni
Rasulullah bersabda, Allah telah berkata,Wahai hamba-hamba-Ku, setiap kalian pasti
berdosa kecuali yang Aku jaga. Maka beristighfarlah kalian kepada-Ku, niscaya kalian Aku
ampuni. Dan barangsiapa yang meyakini bahwa Aku punya kemampuan untuk mengamouni
dosa-dosanya, maka Aku akan mengampuninya dan Aku tidak peduli (beberapa banyak
dosanya). (HR.Ibnu Majah, Tirmidzi).
Imam Qatadah berkata,Al-Quran telah menunjukkan penyakit dan obat kalian. Adapun
penyakit kalian adalah dosa, dan obat kalian adalah istighfar. (Kitab IhyaUlumiddin:
1/410).

4. Selamat dari api neraka


Hudzaifah pernah berkata, Saya adalah orang yang tajam lidah terhadap keluargaku,
Wahai Rasulullah, aku takut kalau lidahku itu menyebabkan ku masuk neraka. Rasulullah
bersabda,Dimana posisimu terhadap istighfar? Sesungguhnya, aku senantiasa beristighfar
kepada Allah sebanyak seratus kali dalam sehari semalam. (HR.Nasai, Ibnu Majah, al-
Hakim dan dishahihkannya).

5. Mendapat balasan surga


Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri
sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa
lagi yang dapat mengampuni dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan
kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan
mereka dan surga yang didalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal didalamnya;
dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.(QS.AliImran: 135-136).

6. Mengecewakan syetan
Sesungguhnya syetan telah berkata,Demi kemulian-Mu ya Allah, aku terus-menerus akan
menggoda hamba-hamba-Mu selagi roh mereka ada dalam badan mereka (masih hidup).
Maka Allah menimpalinya,Dan demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku senantiasa
mengampuni mereka selama mereka memohon ampunan (beristighfar) kepada-
Ku.(HR.Ahmad dan al-Hakim).

7. Membuat syetan putus asa


Ali bin Abi thalib pernah didatangi oleh seseorang,Saya telah melakukan
dosa.Bertaubatlah kepada Allah, dan jangan kamu ulangi,kata Ali. Orang itu
menjawab,Saya telah bertaubat, tapi setelah itu saya berdosa lagi. Ali berkata,
Bertaubatlah kepada Allah, dan jangan kamu ulangi. Orang itu bertanya lagi,Sampai kapan?
Ali menjawab,Sampai syetan berputus asa dan merasa rugi.(Kitab Tanbihul Ghafilin: 73).

8. Meredam azab
Allah berfirman,Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedang kamu berada di
antara mereka. Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta
ampun.(QS.al-Anfal: 33).

9. Mengusir kesedihan
Rasulullah bersabda,Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan
memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap
kesempitannya, dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka.(HR.Abu Daud,
Ibnu Majah dan Ahmad).

10. Melapangkan kesempitan


Rasulullah bersabda,Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan
memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap
kesempitannya dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka,(HR.Abu Daud,
Ibnu Majah dan Ahmad).
11. Melancarkan rizki
Rasulullah bersabda,Sesungguhnya seorang hamba bisa tertahan rizkinya karena dosa yang
dilakukannya.(HR.Ahmad, Ibnu Hibban dan Ibnu Majah).

12. Membersihkan hati


Rasulullah bersabda,Apabila seorang mukmin melakukan suatu dosa, maka tercoretlah noda
hitam di hatinya. Apabila ia bertaubat, meninggalkannya dan beristighfar, maka bersihlah
hatinya.(HR.Nasai, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, Tirmidzi).

13. Mengangkat derajatnya disurga


Rasulullah bersabda,Sesungguhnya Allah akan mengangkat derajat seorang hamba di surga.
Hamba itu berkata,Wahai Allah, dari mana saya dapat kemuliaan ini? Allah berkata,Karena
istighfar anakmu untukmu.(HR.Ahmad dengan sanad hasan).

14. Mengikut sunnah Rosulullah shallalhu alaihi wasallam


Abu Hurairah berkata,Saya telah mendengar Rasulullah bersabda,Demi Allah,
Sesungguhnya aku minta ampun kepada Allah (beristighfar) dan bertaubat kepada-Nya
dalam sehari lebih dari tujuh puluh kali.(HR.Bukhari).

15. Menjadi sebaik-baik orang yang bersalah


Rasulullah bersabda,Setiap anak Adam pernah bersalah, dan sebaik-baik orang yang
bersalah adalah yang segera bertaubat.(HR.Tirmidzi, Ibnu Majah, al-Hakim).

16. Bersifat sebagai hamba Allah yang sejati


Allah berfirman,Dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya. (Yaitu) orang-orang yang
berdoa:Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami
dan peliharalah kami dari siksa neraka,(yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang
tetap taat, yang menafkahkan hartanya (dijalan Allah), dan yang memohon ampun
(beristighfar) di waktu sahur.(QS.AliImran: 15-17).

17. Terhindar dari stampel kezhaliman


Allah berfirman,Barang siapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang
zhalim.(QS.al-Hujurat: 11).

18. Mudah mendapat anak


Allah berfirman,Maka aku katakan kepada mereka:Mohonlah ampun (istighfar) kepada
Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan
kepadamu dengan lebat, dan memperbanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan
untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) untukmu sungai-sungai. (QS.Nuh:
10-12).

19. Mudah mendapatkan air hujan


Ibnu Shabih berkata,Hasan al-Bashri pernah didatangi seseorang dan mengadu bahwa
lahannya tandus, ia berkata, Perbanyaklah istighfar. Lalu ada orang lain yang mengadu
bahwa kebunnya kering, ia berkata, Perbanyaklah istighfar. Lalu ada orang lain lagi yang
mengadu bahwa ia belum punya anak, ia berkata,Perbanyaklah istighfar. (Kitab Fathul Bari:
11/98).

20. Bertambah kekuatannya


Allah berfirman,Dan (dia berkata):Hai kaumku, mohonlah ampun kepada Tuhanmu lalu
bertobatlah kepada-Nya, niscaya Dia menurunkan hujan yang sangat deras atasmu, dan Dia
akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu, dan janganlah kamu berpaling dengan
berbuat dosa.(QS.Hud: 52).

21. Bertambah kesejahteraanya


Allah berfirman,Maka aku katakan kepada mereka:Mohonlah ampun kepada Tuhanmu,
sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu
dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-
kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.(QS.Nuh: 10-12).

22. Menjadi orang-orang yang beruntung


Allah berfirman,Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang
beriman supaya kamu beruntung.(QS.an-Nur: 31). Aisyah berkata,Beruntunglah, orang-
orang yang menemukan istighfar yang banyak pada setiap lembar catatan harian amal
mereka.(HR.Bukhari).

23. Keburukannya diganti dengan kebaikan


Allah berfirman,Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh;
maka kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.(QS.al-Furqan: 70).
Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian
permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan
(dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang
ingat.(QS.Hud: 114).

24. Bercitra sebagai orang mukmin


Rasulullah bersabda,Tidak seorangpun dari umatku, yang apabila ia berbuat baik dan ia
menyadari bahwa yang diperbuat adalah kebaikan, maka Allah akan membalasnya dengan
kebaikan. Dan tidaklah ia melakukan suatu yang tercela, dan ia sadar sepenuhnya bahwa
perbuatannya itu salah, lalu ia mohon ampun (beristighfar) kepada Allah, dan hatinya yakin
bahwa tiada Tuhan yang bisa mengampuni kecuali Allah, maka dia adalah seorang
Mukmin.(HR.Ahmad).
25. Berkeperibadian sebagai orang bijak
Seorang ulama berkata,Tanda orang yang arif (bijak) itu ada enam. Apabila ia menyebut
nama Allah, ia merasa bangga. Apabila menyebut dirinya, ia merasa hina. Apabila
memperhatikan ayat-ayat Allah, ia ambil pelajarannya. Apabila muncul keinginan untuk
bermaksiat, ia segera mencegahnya. Apabila disebutkan ampunan Allah, ia merasa gembira.
Dan apabila mengingat dosanya, ia segera beristighfar. (Kitab Tanbihul Ghafilin: 67).

Anda mungkin juga menyukai