Anda di halaman 1dari 27

PERKUAT

HUBUNGAN
dengan
ALLAH TA’ALA
Materi Utama
Extreme Coaching
Quwwatu Sillatu Billah
• Tujuan Kerja : Menyenangkan Allah.
Allah SENANG saat melihat kita Bekerja.
• Meraih RIDHO Allah Ta’ala
• Meraih Cinta & Kasih Sayang Allah Swt.
• Hanya untuk Allah Ta’ala
• Implementasi IBADAH
• Jalan Kehidupan
5 Pilar

• Sabar dalam segala kesulitan,


ujian, sakit dan kegagalan.
• Sholat 5 waktu & Sunah2
Utama
• Tilawah 1 juz sehari
Keutamaan Istighfar
1. Pintu Rezeki
Allah SWT berfirman dalam Al-Quran Surat Nuh (10-12) yang artinya: "Maka aku katakan kepada mereka
'mohon ampun (istighfar) kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan
mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan
untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.”
2. Turunkan Hujan
Allah SWT juga berjanji akan mengirimkan hujan kepada umatnya yang mengucap istighfar sebagai kalimat
taubat. Dengan hujan, Allah SWT menyuburkan berbagai jenis tanaman dan kebun sebagai makanan.
3. Taubat & Menggugurkan Dosa
Menggugurkan dosa. Rasulullah SAW dalam Hadist Riwayat Bukhari nomor 6307 yang artinya: "Demi Allah, aku
sungguh beristighfar pada Allah dan bertaubat pada-Nya dalam sehari lebih dari 70 kali.”
4. Menghilangkan Rasa Malas
Membaca istighfar dapat menghilangkan rasa malas tersebut. Dalam Hadist Riwayat Muslim nomor 2702, Nabi
Muhammad SAW juga bersabda yang artinya: "Ketika hatiku malas, aku beristighfar pada Allah dalam sehari
sebanyak 100 kali.”
5. Dimudahkan Urusannya
Memberikan jalan keluar dari segala masalah hidup yang terjadi. Kalimat istighfar pun bisa menambah rezeki
seseorang. Hadist Riwayat Ahmad dari Ibnu Abbas, Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:"Barang siapa
memperbanyak istighfar, niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk
setiap kesempitannya, dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka."
Shalawat Nabi

1x Shalawat = 10x Shalawat untuknya,


Menghapus 10 kejelekan.
Kunci Hidup Berkah.

Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, bahwa Nabi Muhammad SAW


bersabda, "Barangsiapa yang bershalawat kepadaku satu kali,
maka Allah akan bershalawat kepadanya sebanyak sepuluh kali,
serta menghapus sepuluh kejelekannya." Bila mendamba hidup
penuh berkah, maka membaca shalawat adalah kuncinya.
Shalawat Nabi
Pahala 10x lipat
Dalam hadist Muslim.
‫ُ َﻋﻠَْﯾِﮫ َﻋْﺷًرا‬1‫ﺻﻠﱠﻰ اﱠ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ َﻋﻠَ ﱠ‬
َ ً ‫ﻰ َواِﺣدَة‬ َ ‫َﻣْن‬
“Siapa saja yang bersholawat kepadaku sekali, niscaya Allah bersholawat
kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim)

Menghapus 10 dosa
Mengangkat Derajat 10 tingkatan
‫ت ﻟَﮫ ُ َﻋْﺷُر‬ ٍ ‫ت َﻋْﻧﮫ ُ َﻋْﺷُر َﺧِطﯾﺋ َﺎ‬
ْ َ‫ت َوُرِﻓﻌ‬ ‫ت َوُﺣ ﱠ‬
ْ ‫ط‬ َ ‫ُ َﻋﻠَْﯾِﮫ َﻋْﺷَر‬1‫ﺻﻠﱠﻰ اﱠ‬
ٍ ‫ﺻﻠََوا‬ َ ً ‫ﺻﻼَة ً َواِﺣدَة‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ َﻋﻠَ ﱠ‬
َ ‫ﻰ‬ َ ‫َﻣْن‬
‫ت‬
ٍ ‫دََرَﺟﺎ‬
“Siapa saja yang membaca shalawat kepadaku sekali, niscaya Allah
bershalawat kepadanya sepuluh kali, menghapus sepuluh dosanya, dan
mengangkat derajatnya sepuluh tingkatan," (HR. An Nasa’i)
Doa Dzun Nuun

ُ ‫ت ﺳُْﺑَﺣﺎﻧََك ِإ ِﻧّﻲ ﻛُْﻧ‬


‫ت ِﻣَن‬ َ ‫َﻻ ِإﻟَﮫَ ِإﱠﻻ أ َْﻧ‬
‫اﻟ ﱠ‬
‫ظﺎِﻟِﻣﯾَن‬

“Ya Allah, Tiada Tuhan selain Engkau. Maha


Suci Tuhan. Sesungguhnya aku telah
menganiaya diriku sendiri dan aku
termasuk golongan orang yang dzalim.”
Doa Dzun Nuun

Kabulkan Hajat
Penghilang Kesusahan
Ismullah A’dzam (Nama
Allah Yang Agung)
Doa Dzun Nuun

40 kali setelah sholat subuh


Doa Nabi Yunus memiliki berbagai manfaat. Oleh sebab
itu banyak ulama yang mengamalkan doa ini. Syekh
Sayyid Muhammad bin al-Alawy al-Maliky al-Hasani
dalam kitab Abwab al-Faraj mengungkapkan para
ulama dan wali ada yang membacanya 40 kali setelah
sholat subuh tanpa terputus sama sekali
Doa Dzun Nuun
Kabulkan Hajat
“Doa Dzun Nuun (Nabi Yunus) ketika ia berdoa dalam perut ikan paus adalah: “Laa ilaaha illaa
anta, subhaanaka, innii kuntu minadz dzaalimiin”. (Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak
disembah kecuali Engkau (ya Allah), Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk di
antara orang-orang yang berbuat zalim/aniaya). Sesungguhnya tidaklah seorang muslim berdoa
dengannya dalam suatu masalah, melainkan Allah kabulkan baginya.” (H.R. At-Tirmidzi).

Mendapat Ampunan Allah


Doa Nabi Yunus berisi taubat dan permintaan maaf kepada Allah SWT atas semua dosa-dosa yang
pernah diperbuat. Dengan membaca doa ini, niscaya Allah akan menerima taubat umat Muslim,
selama itu dilakukan dengan bersungguh-sungguh.

Mendapat Pahala Orang yang Mati Syahid


Dalam riwayat al-Hakim dari Sa’ad bin Abi Waqash disebutkan bahwa apabila seseorang
membaca doa ini 40 kali ketika sakit, lalu kemudian meninggal, maka ia akan mendapat pahala
orang yang meninggal syahid.
Dzikir Utama

100x setara memerdekakan 10 Budak


Ditulis 100 kebaikan
Dihapus 100 kejelekan

“Barangsiapa yang mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallah wahdahu la


syarikalah lahul mulku walahul hamdu wa huwa alaa kulli syaiin
qadir,' sebanyak 100x dalam sehari, maka pahala yang ia
dapatkan sama saja dengan memerdekakan 10 budak, serta
ditulis untuknya 100 kebaikan dan dihapuskan darinya 100
kejelekan.
Ikhtisar

Istighfar 300x sd 1000x


Shalawat 100x sd 500x
Doa Dzun Nuun 10x sd 100x
Dzikir Utama 10x sd 100x
Ayat Kursi & 3 Ayat Terakhir QS Al Baqarah
Ayat Terakhir QS At Taubah (7x)
3 Ayat Terakhir QS Al Hasyr (3x + Ta’awudz)
TELADANI
cara bisnis
RASULULLAH
SAW
Materi Utama
Extreme Coaching
Jujur Tidak Cukup

Rasulullah SAW menjawab, “Jujur saja


dalam berdagang itu tidak cukup
wahai saudagar Anshar. Raihlah Ridha
Allah dalam setiap perdaganganmu,
maukah kalian aku ajarkan bagaimana
cara meraih ridha Allah dalam
berniaga.”
Memenangkan Kompetisi

Rasul pun bersabda. “Mulai hari ini, lebihkan


sedikit dari apa saja yang mereka belanja dari
kalian. Selain menjadi bagian dari sedekah
mencari berkah dan Ridha Allah, cara ini akan
menjadi daya tarik tersendiri pembeli di sini
untuk belanja ke kedai-kedai dan toko-toko
milik kaum muslimin”.
Nilai Tambah = Berkah

1. Menambahkan Produk yang di


beli
2. Menggenapkan ke harga bawah
(15.500 jadi 15.000)
3. Siapkan Permen dan Balon untuk
hadiah Anak Kecil
4. Berdagang sambil bersedekah
BISNIS
ala
SAHABAT NABI
SAW
Materi Utama
Extreme Coaching
Urwah al Bariki r.a
Allahumma Barik lahu
fii Safqati Yaminihi (Ya
Allah, berkahilah dalam setiap
transaksi jual belinya).”
Sahabat cerdas berniaga, pintar meyakinkan orang
dan sangat amanah. Pedagang terbesar di Kufah.
Abdurrahman bin Auf r.a

Partnership
Di Mekkah Abdurahman bin Auf salah satu
orang terkaya. Ke Madinah miskin papa.
Tidak punya apa-apa. Berpartner
(dipersaudarakan) dengan Saad bin Rabi’
(orang terkaya di Madinah)
Mandiri

“Wahai saudaraku Saad bin Rabi’, biarlah


hartamu tetap menjadi hartamu. Semoga
Allah senantiasa memberkahi seluruh harta
yang engkau miliki. Aku hanya ingin engkau
menunjukkan dan mengantarkan aku, di
mana pasar atau pusat perdagangan di
Kota Madinah ini?”
MODAL

Sa’ad bin Rabi’ memberi


Modal 4 dirham
– 4 dirham = Rp 280.000,
Digunakan oleh Abdurrahman bin
Auf ra untuk Riset Pasar
RISET PASAR

Cara memulai Bisnis Tanpa Modal


adalah dengan melihat kebutuhan
pasar, cari tahu kebutuhan masyarakat
dan temukan produk yang tepat untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.
Hasil Riset

Main Need (Kebutuhan Utama)


Masyarakat Madinah adalah

“CANGKUL”
Partnership

Negoisasi dalam
Partnership
– Temui Pedagang Besar untuk bekerja sama.
– Minta bayar mundur (tempo).
– Mulai dari 5 Cangkul hingga memiliki Toko
Sendiri di Pasar Yatsrib.
Negosiasi

Produk Paling Laku


Abdurrahman bin Auf bernegoisasi untuk
menjualkan unta-unta dari pedagang besar.
Para pemilik unta setuju untuk
memberikan kesempatan para
Abdurrahman bin Auf untuk menjualkan
unta-unta mereka. Keesokan harinya,
Abdurrahman bin Auf mulai berdagang
dengan menjualkan unta.
Ciptakan Pasar

Abdurrahman bin Auf ra melihat


lahan di pasar Yastrib sudah
penuh dengan pedagang, dia
memiliki ide untuk menciptakan
pasar yang berdekatan dengan
pasar utama untuk memenuhi
permintaan pembeli.
Raih & Taklukkan

“Wahai saudaraku, pasar kepunyaan siapakah ini? kenapa


begitu ramai pembelinya?”
Saad menjawab dengan lesu.
“Ini pasar milik kaum Yahudi, mereka telah mengkavling-
kavling tanah di sini lalu menyewakannya dengan harga
tinggi ke pedagang yang ingin menempatinya”.
Abdurahman pun bertanya lagi,
“Lalu tanah milik siapakah yang ada di depannya ini? Kenapa
tidak dimanfaatkan?”
Rabi’ sontak menjawab, “Ini tanah milikku wahai
saudaraku, beberapa kali pedagang Yahudi ingin
menguasainya, namun tidak kuizinkan”.

Anda mungkin juga menyukai