Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

Air merupakan komponen utama dalam tubuh, yang dibagi dalam dua
komponen utama yaitu cairan intraseluler (CIS) dan cairan ekstraseluler (CES).
Cairan ekstraseluler dibagi lagi menjadi cairan insterstisial dan intravaskular.
Secara normal, tubuh akan menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh untuk
dapat memenuhi kebutuhan fisiologis. Bila terjadi gangguan pada keseimbangan
cairan dan elektrolit tersebut, maka dapat secara cepat mempengaruhi fungsi
sistem kardiovaskular, neurologi, dan neuromuscular. Oleh karena itu, diperlukan
suatu terapi cairan intravena untuk memperbaiki kondisi tersebut.
Terapi cairan digunakan untuk mengganti kehilangan cairan, memenuhi
kebutuhan air, elektrolit, dan nutrisi untuk membantu tubuh mendapatkan kembali
keseimbangan normal dan pulihnya perfusi jaringan serta oksigenasi sel, untuk
mencegah terjadinya iskemia jaringan maupun kegagalan fungsi organ. Terapi
cairan tidak hanya digunakan untuk keadaan darurat, namun juga digunakan pada
pasien preoperatif untuk persiapan penggantian cairan dan elektrolit yang hilang
selama berjalannya operasi.
Secara umum, terapi cairan intravena dapat berupa cairan kristalloid,
koloid, atau kombinasi dari keduanya. Cairan kristaloid adalah cairan aquos yang
berisi ion anorganik (garam) dengan atau tanpa glukosa dan memiliki molekul
organic kecil, sedangkan cairan koloid mengandung sejumlah substansi dengan
berat molekul yang tinggi seperti protein atau glukosa polimer. Pada prinsipnya,
pemberian cairan intravena ini akan mempengaruhi keadaan hemodinamik
seseorang. Cairan koloid akan mempertahankan tekanan onkotik plasma dan
sebagian besar akan tertinggal di kompartemen intravascular, sedangkan kristaloid
dengan cepat akan terdistribusi ke seluruh ruang cairan ekstraseluler.
Terdapat kontroversi mengenai pemakaian cairan kristaloid dan koloid.
Sebagian ahli berpendapat bahwa dalam hal menjaga tekanan onkotik, koloid
lebih efisien (dibutuhkan volume yang lebih sedikit dibandingkan kristaloid untuk
menghasilkan efek yang sama) untuk memulihkan volume intravascular normal
dan memperbaiki transport oksigen, kontraktilitas miokardial dan kardiak output.
Disisi lain, sebagian berpendapat bahwa kristaloid juga memiliki efektifitas yang
sama ketika diberikan dengan jumlah yang tepat, serta tidak seperti koloid yang
dapat meningkatkan kejadian edema paru pada pasien dengan peningkatan
permeabiitas kapiler paru.
Meskipun terapi cairan sangatlah dibutuhkan untuk memperbaiki
hemodinamik, namun terapi cairan yang terlalu berlebihan ternyata berhubungan
dengan peningkatkan komplikasi, peningkatan lama rawat di ICU dan rumah
sakit, dan dapat meningkatkan mortalitas. Selain itu, studi menunjukkan bahwa
hanya 50% pasien dengan hemodinamik yang tidak stabil yang respon terhadap
pemberian cairan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu pemantauan parameter
hemodinamik yang akurat untuk dapat membantu pemberian terapi cairan yang
optimal.
Pemilihan jenis cairan dan pemantauan hemodinamika dapat
mempengaruhi outcome pasien. Oleh karena itu, dibutuhkan pemahaman yang
baik mengenai pengaruh masing-masing cairan terhadap hemodinamika tubuh
untuk mendapatkan outcome pasien yang lebih baik.

Merah : morgan

Biru : jurnal hemodinamik yang kamu kirim

Ijo : jurnal RCL_GAN

Anda mungkin juga menyukai

  • Antihistamin
    Antihistamin
    Dokumen11 halaman
    Antihistamin
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Obgin
    Obgin
    Dokumen8 halaman
    Obgin
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Kasus
    Kasus
    Dokumen2 halaman
    Kasus
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Analisis
    Analisis
    Dokumen4 halaman
    Analisis
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen4 halaman
    Cover
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv Analisis Kasus
    Bab Iv Analisis Kasus
    Dokumen4 halaman
    Bab Iv Analisis Kasus
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Frak Tur
    Frak Tur
    Dokumen6 halaman
    Frak Tur
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Kasus
    Kasus
    Dokumen1 halaman
    Kasus
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Visite
    Visite
    Dokumen3 halaman
    Visite
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Artikel
    Artikel
    Dokumen22 halaman
    Artikel
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • DAFTAR PUSTAKA Ekg
    DAFTAR PUSTAKA Ekg
    Dokumen1 halaman
    DAFTAR PUSTAKA Ekg
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Bab I LCP
    Bab I LCP
    Dokumen2 halaman
    Bab I LCP
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • EKG
    EKG
    Dokumen3 halaman
    EKG
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Artikel
    Artikel
    Dokumen9 halaman
    Artikel
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • 30.04 Yuli Harti
    30.04 Yuli Harti
    Dokumen2 halaman
    30.04 Yuli Harti
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Artikeel
    Artikeel
    Dokumen10 halaman
    Artikeel
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Tugas
    Tugas
    Dokumen8 halaman
    Tugas
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Dermatorapi
    Dermatorapi
    Dokumen8 halaman
    Dermatorapi
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Abu Huraerah
    Abu Huraerah
    Dokumen5 halaman
    Abu Huraerah
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Vivin 2
    Vivin 2
    Dokumen8 halaman
    Vivin 2
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Methods of Counting Events
    Methods of Counting Events
    Dokumen15 halaman
    Methods of Counting Events
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Abu Huraerah
    Abu Huraerah
    Dokumen5 halaman
    Abu Huraerah
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Sinektomi
    Sinektomi
    Dokumen2 halaman
    Sinektomi
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Rokok Mengandung Banyak Bahan Kimia Berbahaya
    Rokok Mengandung Banyak Bahan Kimia Berbahaya
    Dokumen1 halaman
    Rokok Mengandung Banyak Bahan Kimia Berbahaya
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Infertility
    Infertility
    Dokumen5 halaman
    Infertility
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Pain
    Pain
    Dokumen5 halaman
    Pain
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Latihan
    Latihan
    Dokumen2 halaman
    Latihan
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • Diagnosis Komunitas Pada Anak Jalanan
    Diagnosis Komunitas Pada Anak Jalanan
    Dokumen21 halaman
    Diagnosis Komunitas Pada Anak Jalanan
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat
  • B HCG
    B HCG
    Dokumen2 halaman
    B HCG
    Alvin Halim Senaboe
    Belum ada peringkat