Praktikum Kimia Organik

ALDEHID DAN KETON

Maureen Celcilia*,Nindi Vira Andini,Eva Frasnawati,Desi Listiani,Dewi Fatmawati,Delvy

Yulanda,Nimas Ade.K.,Pendi Wahyudi,Erni Paulina,Rika Risma.D.,Irvan Pratama,Omartha
Program Studi Kimia Fakultas MIPA,Universitas Tanjungpura
Jl.Prof.Dr.H.Hadari Nawawi,Pontianak
*email.maureencelcilia15@gmail.com

ABSTRAK
Telah dilakukan percobaan aldehid dan keton yang bertujuan untuk membedakan senyawa
aldehid dan keton.Prinsip dari percobaan ini adalah membedakan senyawa aldehid dan
keton dengan menggunakan metode uji dengan pereaksi shiff,uji dengan pereaksi fehling,uji
dengan benedict,uji dengan NaOH,uji polimerisasi.Uji dengan shiff dilakukan dengan
menambahkan pereaksi shiff pada aldehid,keton,dan asam asetat.Hasil yang diperoleh
menunjukkan perubahan warna pada aseton menjadi merah,aldehid menjadi ungu,dan
asam asetat menjadi merah.Uji dengan pereaksi fehling dilakukan dengan penambahan
pereaksi fehling A dan B dibantu dengan adanya pemanasan.Uji dengan pereaksi benedict
dilakukan dengan penambahan reagen benedict dan terjadi perubahan warna spesifik.Uji
dengan NaOH dilakukan dengan menambahkan larutan karbonil dan NaOH,kemudian
dipanaskan dan terjadi perubahan warna pada larutan uji.Uji polimerisasi dilakukan dengan
penambahan asam sulfat pekat dan 3 ml air dingin,dan dibantu dengan pengocokkan dan
terjadi perubahan suhu dan terdapat endapan putih pada aseton.
Kata kunci:aldehid,keton,uji

PENDAHULUAN
Aldehid dan keton merupakan dua
dari sekian banyak kelompok senyawa
organik yang mengandung gugus
karbonil.Suatu keton menghasilkan dua
gugus alkil yang terikat pada karbon
karbonilnya.Gugus lain dalam suatu
aldehid dapat berupa alkil,aril atau
H.Aldehi dan keton lazim terdapat pada
sistem makhluk hidup.Banyak aldehi dan
keton mempunyai bau khas,yang
membedakannya umumnya aldehid
berbau merangsang dan keton berbau
harum(Fessenden dan Fessenden,1986).
Aldehid dan keton bereaksi
dengan alkohol membentuk masing-
masing heniasetal dan hemiketal.Karena
monosakarida mempunyai baik,gugus
aldehid atau keton ditambah gugus
alkohol,maka pembentukkan hemiasetal
atau hemiketal dapat terjadi didalam untuk
menghasilkan suatu struktur cincin atau
lingkaran karena adanya tegangan sudut
ikatan struktur cincin(Sulaiman,1995).
Aldehid merupakan suatu senyawa
yang mengandung sebuah gugus karbonil
yang terikat pada sebuah atau dua buah
atom hidrogen.Aldehid memiliki sifat lebih
reaktif daripada alkohol,dapat mengalami
reaksi adisi,dapat mengalami reaksi
oksidasi,aldehid dapat dioksidasi menjadi
asam,dapat mengalami reaksi
polimerisasi(Acton,2013).
Keton merupakan suatu senyawa
organik yang mempunyai sebuah gugus
karbonil terikat pada dua gugus alkil.Keton
ini bersifat polar dan lebih mudah
menguap dibandingkan alkohol dan asam
karboksilat.Karakteristik dari keton ini
adalah berupa cairan tak
berwarna,umumnya larut dalam
air,mempunyai titik didih yang relatif tinggi
daripada senyawa non polar dan dapat

Maureen Celcilia H1031151062 Aldehid dan Keton

 Praktikum Kimia Organik

direduksi oleh gas H2 menghasilkan karbonil.Dicampur larutan dengan

sempurna dan dididihkan
alkohol sekunder(Raymond,2009). beberapa menit.Diamati
Berdasarkan hasil percobaan ini perubahan yang terjadi dan
diharapkan dapat mengetahui perbedaan dicatat.
dari senyawa aldehid,keton,asam e. Polimerisasi
karboksilat. Dimasukkan aldehid,keton,dan
asam asetat dalam setiap tabung
METODOLOGI reaksi.Ditambahkan 1 tetes asam
Alat dan Bahan sulfat pekat,dikocok dan dicatat
Alat-alat yang digunakan dalam perubahan suhu.Ditambah 3 ml air
percobaan ini adalah tabung reaksi,rak dingin dan dikocok baik-
tabung reaksi,pemanas,gelas beaker,dan baik.Diperhatikan apakah ada
pipet tetes. endapan yang tidak larut.
Bahan-bahan yang digunakan Rangkaian Alat
dalam percobaan ini adalah Data Pengamatan
aldehid,aseton,reagen shiff,asam A. Test dengan Pereaksi Shiff
asetat,reagen fehling A dan B,reagen No Perlakuan Hasil
benedict,natrium hidroksida 10%,dan 1 Dimasukkan
akuades. aldehid,keton,dan
Prosedur Kerja asam asetat,dalam
a. Test dengan Pereaksi Shiff setiap tabung reaksi
Dimasukkan aldehid,keton,dan 2 Ditambah pereaksi
asam asetat dalam setiap tabung shiff
reaksi.Ditambahkan kedalamnya 3 Diamati perubahan
pereaksi shiff.Diamati perubahan yang terjadi dan
yang terjadi dan dicatat. dicatat
b. Test dengan Pereaksi Fehling B. Test dengan Pereaksi Fehling
Dimasukkan aldehid,keton,asam No Perlakuan Hasil
asetat dalam setiap tabung 1 Dimasukkan
reaksi.Ditambah reagen Fehling A aldehi,keton,dan
dan B,lalu diaduk dengan asam asetat dalam
sempurna.Dipanaskan dalam setiap tabung reaksi
water-bath sampai mendidih 2 Ditambah reagen
supaya reaksi sempurna.Diamati Fehling A dan B,lalu
perubahan yang terjadi dan diaduk
3 Dipanaskan dalam
dicatat.
c. Test dengan Benedict water-bath sampai
Dimasukkan aldehid,keton,dan mendidih lalu dicatat
asam asetat dalam setiap tabung perubahan yang
reaksi.Ditambahkan ke dalam terjadi
reagen benedict,dipanaskan C. Test dengan Benedict
larutan sampai mendidih.Diamati No Perlakuan Hasil
perubahan yang terjadi dan dicatat 1 Dimasukkan
d. Test dengan NaOH aldehi,keton,dan
Kedalam tabung reaksi asam asetat
dimasukkan larutan NaOH 2 Ditambah reagen
10%.Ditambahkan masing-masing benedict,dan
beberapa tetes larutan dipanaskan larutan.

Maureen Celcilia H1031151062 Aldehid dan Keton

 Praktikum Kimia Organik

3 Diamati perubahan No Perlakuan Hasil

yang terjadi dan 1 Dimasukkan
dicatat aldehid,keton,dan
D. Test dengan NaOH asam asetat dalam
No Perlakuan Hasil setiap tabung reaksi
1 Dimasukkan larutan 2 Ditambah 1 tetes
NaOH 10% kedalam asam sulfat
tabung reaksi pekat,dikocok,dan
2 Ditambah masing- dicatat perubahan
masing beberapa suhu
tetes larutan karbonil 3 Ditambahkan 3 ml air
3 Dicampur larutan dan dingin dan dikocok
dididihkan beberapa dengan baik-baik
menit, 4 Diamati apakah ada
4 Diamati perubahan endapan yang tidak
yang terjadi dan larut
dicatat
E. Polimerisasi

Maureen Celcilia H1031151062 Aldehid dan Keton