REPUBLIK MAHASISWA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Sekretariat: Gd. PKM Ruang 1 Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154
08179298581 bem.rema.upi.edu bem@upi.edu
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pokok Pikiran
Dalam menjalankan keorganisasian sangatlah dibutuhkan proses pengembangan keorganisasian
untuk kedepannya. Sebab, organisasi sifatnya dinamis dan tak selamanya dijalankan dengan cara-cara
yang sama setiap tahunnya. Hal tersebut membutuhkan penyesuaian agar sinergis dengan apa yang
dibutuhkan oleh perangkat organisasi yang dijalaninya. Pengembangan keorganisasian pun dilakukan
tidak dengan cara yang sembarangan, melainkan membutuhkan cara-cara khusus yang melibatkan aspek
penelitian akan kebutuhan organisasi baik administratif maupun non administratif, tantangan yang
dihadapi organisasi, kondisi zaman, serta bentuk permasalahan yang dihadapi oleh organisasi.
Demi terciptanya tujuan tersebut, maka dibutuhkannya sebuah perangkat yang dijadikan standar
pedoman kerja dalam menjalankan tugas dan fungsi di bidang Penelitian dan Pengembangan selama
periode kepengurusan. Karena manajemen yang baik sangat diperlukan untuk menghasilkan hasil yang
baik. Oleh karena itu dibuatlah Standar Operasional Prosedur yang selanjutnya disebut SOP
Penelitian dan Pengembangan (Litbang). SOP ini perlu dipahami, dimengerti dan dilaksanakan agar
tujuan utama menjaga kestabilan organisasi bisa terwujud.
E. Sistematika SOP
SOP Litbang disusun dengan sistematika sebagai berikut:
I. Pendahuluan
II. Pokok-pokok Litbang
III. Mekanisme Litbang
IV. Perangkat Litbang
V. Penutup
Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP LITBANG) #BEM REMA UPI
2015# Page 2
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
REPUBLIK MAHASISWA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Sekretariat: Gd. PKM Ruang 1 Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154
08179298581 bem.rema.upi.edu bem@upi.edu
BAB II
POKOK-POKOK LITBANG
A. Diklat (Pendidikan dan Pelatihan) adalah tahapan awal pembinaan dan pembekalan dasar organisasi
kepengurusan sebagai upaya untuk menanamkan persepsi pemahaman tugas serta fungsi yang
dijalankan pengurus sesuai dengan bidang/departemen. Semua itu dilakukan secara sistematis, terarah
dan berkesinambungan.
B. Monitoring dan Evaluasi adalah tahapan untuk melakukan kontrol atau analisis kinerja pengurus agar
sesuai dengan tugas dan fungsi maupun haluan organisasi berupa program kerja dan bentuk-bentuk
kendala yang dihadapi. Untuk selanjutnya direalisasikan dalam bentuk catatan evaluasi sebagai data
untuk dikembangkan atau proses pembinaan.
C. Upgrading adalah tahapan peningkatan kualitas kinerja organisasi, baik administratif maupun non
administratif.
BAB III
MEKANISME PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Dalam menjalankan organisasi, diperlukan sebuah mekanisme dan manajemen. Sebab organisasi
dijalankan berdasarkan proses perencanaan, proses koordinasi, komunikasi, dan proses evaluasi. Tentunya
hal tersebut menjadi kunci keberhasilan dalam sebuah organisasi.
Adapun mekanismenya sebagai berikut:
1. Diklat (Pendidikan dan Pelatihan)
a. Persamaan persepsi pengurus
1) Pemaparan visi dan misi organisasi
2) Dialog pengurus
b. Sosialisasi tugas dan fungsi
1) Job description
2) Program utama
3) Kendala-kendala dan tantangan yang dihadapi
c. Pembekalan utama
1) Materi manajemen organisasi
2) Strategi kebijakan organisasi
3) Pelatihan event organizing
4) Pelatihan keahlian masing-masing bidang
Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP LITBANG) #BEM REMA UPI
2015# Page 3
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
REPUBLIK MAHASISWA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Sekretariat: Gd. PKM Ruang 1 Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154
08179298581 bem.rema.upi.edu bem@upi.edu
3. Upgrading
a. Pelatihan khusus yang dihasilkan dari analisis kebutuhan pada tahapan monitoring dan
evaluasi. Contoh pelatihan surat menyurat, public relation, pendanaan dsb.
b. Fun games dilakukan untuk mengolaborasikan bentuk-bentuk peningkatan kualitas sekaligus
reflektif kinerja pengurus. Games harus bermuatan leadership, dinamika kelompok, team
building dan problem solving serta outbond.
c. Studi banding merupakan kegiatan untuk menggali sebanyak mungkin informasi yang bisa
didapatkan secara teknis real dan empiris. untuk dijadikan barometer dan pembanding yang
kemudian masuk analisis untuk menemukan sebuah pembaharuan yang aplikatif, baik jangka
pendek ataupun jangka panjang.
BAB IV
PERANGKAT LITBANG
1 Diklat (Pendidikan dan Latihan)
a Kompetensi dasar
Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP LITBANG) #BEM REMA UPI
2015# Page 4
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
REPUBLIK MAHASISWA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Sekretariat: Gd. PKM Ruang 1 Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154
08179298581 bem.rema.upi.edu bem@upi.edu
Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP LITBANG) #BEM REMA UPI
2015# Page 5
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
REPUBLIK MAHASISWA
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Sekretariat: Gd. PKM Ruang 1 Jl. Dr. Setiabudhi 229 Bandung 40154
08179298581 bem.rema.upi.edu bem@upi.edu
BAB V
PENUTUP
Demikianlah Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP Litbang) dibuat.
Harapannya SOP Litbang ini mampu menjadi terobosan untuk mengembangkan kinerja organisasi yang
sistematis, terarah dan berkesinambungan. Sesungguhnya buah hasil pemikiran ini didasarkan pada
kebutuhan tentang penyelenggaraan pengembangan organisasi yang belum mempunyai acuan baku. SOP
Litbang ini tidak akan berhasil dan sesuai dengan tujuan utamanya, apabila tidak mendapat kontribusi
ataupun dukungan dari pihak lain untuk mengaktualisasikan dan mendukungnya. Oleh karena itu, baik
pengurus BEM REMA UPI maupun tingkat organisasi mahasiswa di bawahnya dapat memperhatikan pula
demi keberlangsungan organisasi mahasiswa UPI kedepannya yang lebih baik.
Standar Operasional Prosedur Penelitian dan Pengembangan (SOP LITBANG) #BEM REMA UPI
2015# Page 6