CLASSIFIER

Pemisahan dengan alat classifier

disebut proses klaisiskasi
Pengertian klaisfikasi :
Pemisahan bahan padat menjadi 2
fraksi atau lebih berdasarkan
kecepatan gerak padatan dalam
fluida.
Klasifikasi dibagi 2 :
1. Sizing
pemisahan dengan klasifikasi untuk
zat atau bahan yang sama densitasnya
tetapi ukurannya berbeda.
2. Sorting
pemisahan klasifikasi untuk zat atau
bahan yang sama ukurannya tetapi
densitasnya berbeda.
Alat - alat klasifikasi

1. Surface velocity classifier

Digunakan untuk memisahkan

suspensi atau dewatering slurry.
Umpan masuk biasanya berupa
pulp suspensi padatan yang
bercampur dengan air, yang masuk
dengan kecepatan horizontal yang
relatif tinggi.
- Terdiri dari tangki-tangki yang sempit dengan
corong-corong horizontal dan saluran yang memiliki
arah berlawanan pada bagian puncak tangki

Cara kerja :
Umpan setelah masuk bagian tangki yang sempit,
kecepatan horizontalnya di kurangi untuk
menjaga grafitasi agar partikel padat turun .
Partikel yang tidak turun akan terpental ke atas
menuju corong selanjutnya.
Setiap corong akan mendapatkan ukuran partikel
yang di inginkan.
Spitzkasten
Secara komersil, permukaan bagian atas tangki
menggunakan asas spitzkasten.
yaitu berupa sederetan corong yang saling
berhubungan dengan ukuran yang semakin
besar untuk mengeluarkan sisa zat
Tiap kasten/ruang, dilengkapi dengan kran
untuk mengeluarkan zat padat
Kran di tarik ke atas untuk mengurangi
hidrostatik pada saat mengeluarkan dan
mempercepat saluran.
2. Free settling classifier
Digunakan untuk :
Alat pemisah untuk
memisahkan bahan ke dalam
2 ukuran fraksi.
Alat sorting untuk
memisahkan bahan yang
mempunyai massa jenis
berbeda.
Free settling classifier
Terdiri dari :
berupa kolam analisa yang di lengkapi dengan :inlet cair, outlet
padatan pada bottom, alat umpan, pembersih air yang berlebihan
pada bagian atas

Cara kerja :
Untuk mengatur kecepatan aliran (air hidrolik) yang masuk dalam
tabung lebih dahulu di tetapkan kecepatan air yang akan dihasilkan.
Apabila arus air meningkat maka akan tumpah, dan pertikel yang
kecepatan terminalnya lebih rendah akan mengalir ke dalam alat
pembersih
3. Double cone classifier
Terdiri dari sebuah corong di lengkapi dengan kran untuk
air hidrolik yang akan di umpan secara terus-menerus.
Bentuknya seperti krucut yang di potong.
Ketinggian alat kerucut bagian luar lebih tinggi dan
memiliki tempat untuk menampung material yang tidak
mengendap/terbawa oleh fluida ke atas.
Cara kerja :
Feed di masukkan dari atas kemudian kran di bukan
dengan kecepatan yang di inginkan.
Marerial/bahan yang kecepatannya lebih rendah dari air
akan naik ke atas sehingga membuka baffle yang terdapat
pada corong bagian luar.
Feed yang kecepatannya tinggi dan mampu melawan
kecepatan fluida akan mengendap sebagai produk.
 4. Gayco pneumatic Classifier
Merupakan alat pemisah berbentuk kerucut
(terdiri 2 kerucut berlapis) dengan prinsip
operasi menggunakan gerakan udara.
Cara kerja :
- Umpan berupa bahan padat kering yang masuk
ke dalam kerucut bagian tengah dan jatuh di
atas penampang plat berputar
- Kipas yang berputar menyebabkan pertikel
halus terdorong ke bagian luar silinder terbawa
oleh aliran udara.Kemudian menumbuk dinding
dan jatuh.
 Sementara bahan padat yang lebih besar tidak dapat
terdorong keluar oleh udara, langsung jatuh silinder
bagian dalam.
Jadi bahan halus keluar lewat silinder/kerucut bagian
luar, sementara bahan yang lebih kasar melalui
silinder/erucut bagian dalam.
Gayco Pneumatic Clasifier
 5. Rake classifier
- Sebuah type classifier yang menggunakan penggaruk/sisir bolak-
balik pada plat yang miring/condong untuk memisahkan material
kasar dari yang halus yang terkandung dalam pulp, meluapkan
material halus dan mengeluarkan material kasar dengan cara
inclined raking system
- Merupakan alat klasifikasi penggaruk yang dilengkapi settling
tank.
CARA KERJA
- Umpan berupa bahan berbentuk pulp (bubuk) atau slurry yang
masuk secara berkala melalui feed launder pada ketinggian
sepertiga ketinggian tangki.
- Jalan keluar bahan dipisahkan oleh saluran buang (over flow lip)
sehingga materi halus yang tidak mengendap akan keluar dengan
aliran terus menerus.
- Materi kasar jatuh mengendap di bawah dan dikeluarkan lewat
saluran terpisah.
- Ketika rake bergerak naik, akan membantu pengeluaran bahan
halus yang terbawa oleh aliran air/fluida
Rake classifier
 KLASIFIKASI UNTUK MATERI
HALUS
1. Bowl Classifier
- Terdiri dari silinder pendek yang bagian
bawahnya membentuk sudut thd pusatnya.
- Bahan masuk melalui loading well, dan baffle
plate yang berada di bawah permukaan cairan
mengarahkan umpan bergerak keluar secara
radial (berputar/melingkar)
- Bahan halus akan keluar lewat aliran overflow.
- Bahan kasar didorong ke tengah dan
dikeluarkan
Bowl Classifier
2. Spiral valve Classifier
Terdiri dari tangki berbentuk silinder, as tengah, dan lengan spiral atau
radial yang menyapu bagian bawah/dasar silinder
Cara kerja :
Umpan dipompakan dalam bentuk slurry. Padatan mengendap dan disapu
ke tengah dan diambil secara terus-menerus.
Bahan halus keluar secara overflow melalui launder.
Spiral valve Classifier
3. Jigging
- Merupakan bentuk khusus dari hindered settling. Terdiri dari beberapa
bagian partikel dengan densitas berbeda.
- Umpan berupa pulp dimasukkan diatas pengayakan disalah satu sisinya
untuk diendapkan dalam waktu yang singkat.

Cara kerja
- Umpan bergerak melintasi pengayak sampai meluap.
- Selimut dari partikel yang besar dari bahan yang tebal dibuat diatas
pengayak dengan operasi yang singkat.

Jigging dibagi menjadi 3 yaitu :

1. Fixed screen plungar jigs
2. Fixed screen diapragm jigs
3. Movable Screen jigs
3. Tabling
Adalah pemisahan padatan dari sebagian bahan yang
berbeda densitasnya seperti pemisahan emas dari batuan.
Nampan penambang emas yang digunakan untuk memisah
kan emas yang densitasnya lebih besar dari batuan yang
lebih ringan, dikembangkan menjadi bentuk meja/plat
yang bergoyang.
Cara kerja
- Memisahkan dua material yang berbeda densitasnyanya
dengan cara melewatkan pulp yang telah dicairkan
- Air dan umpan dimasukkan kedalam inlet feed
- Table digoyangkan agar material ringan bergeser
mengumpul di permukaan dan bergerak mengikuti aliran
zat cair, material berat ada di bawah.
Klasifikasi elektrostatik

Partikel kecil dengan kecepatan

berbeda dipisahkan berdasarkan sifat
yang berbeda dalam medan magnet.
Di dalam mesin pemisah konduktan
suatu partikel memperoleh suatu
beban untuk bersentuhan dengan
suatu permukaan yang dibebankan.
Metode elektrostatik tidak banyak
digunakan untuk memisahkan benda
padat tetapi metode ini lebih efektif
dalam memisahkan partikel dari dalam
gas.
Contoh : electrostatic precipitator