KRITERIA
PENGGALIAN
Prototype
Alat pengukur satuan panjang
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
TEORI DASAR
KRITERIA ANALISIS PENGGALIAN
Kriteria Penggalian - 2
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Gambar 1. Hubungan antara RMR dan laju penggalian roadheader kelas >
50 ton (Fowell & Johnson, 1982 & 1991).
Kriteria Penggalian - 3
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian - 4
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
3. INDEKS EKSKAVASI
RQD Jr
N = Ms x Jn x JS x Ja
Keterangan :
Kriteria Penggalian - 5
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian - 6
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
dengan set kekar (0)-1 dengan set kekar (0)-2 1:1 1:2 1:4 1:8
180/0 90 1 1 1 1
0 85 0.72 0.67 0.62 0.56
0 80 0.63 0.57 0.50 0.45
0 70 0.52 0.45 0.41 0.38
0 60 0.49 0.44 0.41 0.37
0 50 0.49 0.46 0.43 0.40
0 40 0.53 0.49 0.46 0.44
0 30 0.63 0.59 0.55 0.53
0 20 0.84 0.77 0.71 0.68
0 10 1.22 1.10 0.99 0.93
0 5 1.33 1.20 1.09 1.03
0/180 0 1 1 1 1
180 5 0.72 0.81 0.86 0.90
Kriteria Penggalian - 7
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian - 8
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian - 9
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Tabel 6.2 Ja (Joint Alteration Number) Rock wall contact before 10 cm shear
Tabel 6.3 Ja (Joint Alteration Number) No rock wall contact when sheared
Kriteria Penggalian -
10
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
11
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
batuan yang terkekarkan dan lemah masuk kedalam kategori bagian bawah kiri
diagram, sedangkan massa batuan massif dan kuat di plot dibagian atas kanan.
Yang pertama tentunya sangat mudah untuk digali dan yang terakhir sangat
sulit digali dengan alat mekanis.
6. KLASIFIKASI KEMAMPUGARUAN
Kriteria Penggalian -
12
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
jarak kekar, kemenerusan kekar, jarak pemisahan kekar dan orientasi kekar
terhadap penggalian.
Kriteria Penggalian -
13
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
14
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
SV = Kecepatan seismik
Hd = Kekerasan batuan
Ab = Abrasivitas
Wea = Pelapukan
dsw = Jarak kekar
Jp = Persistensi kekar
Jsp = Pemisahan kekar
Jor = Orientasi kekar
Kriteria Penggalian -
15
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
16
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Dalam menghitung nilai RQD, metode langsung digunakan apabila core los
tersedia. Tata cara untuk menghitung RQD menurut Deere diilustrasikan
pada gambar 1. Call & Nicholas, Inc ( CNI ), konsultan geoteknik asal
Kriteria Penggalian -
17
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
RQD = 84 %
Panjang total pengeboran ( core run ) = 100 cm
Diameter core = 61.11 cm
jumlah panjang >2 x panjang diameter core
RQD = × 100 %
panjang core total
28+20+25
RQD = × 100 %
100
RQD = 73 %
Hubungan antara nilai RQD dan kualitas dari suatu massa batuan
diperkenalkan oleh Barton, 1975 dalam Bell, 1992 seperti Tabel 6.
Kriteria Penggalian -
18
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
19
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Parameter Rating
Panjang <1m 1-3 m 3-10 m 10-20m >20m
diskontinuitas 6 4 2 1 0
(Persistence/
continuity )
Jarak antar - <0.1mm 0.11>0m 1-5mm >5mm
permukaan m
Kriteria Penggalian -
20
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
diskontinuitas 6 5 4 1 0
Kekasaran Sangat Kasar Sedikit Halus Slicken-
diskontinuitas kasar kasar side
( roughness ) 6 5 3 1 0
Material Pengisi ( Tidak Keras Lunak
infilling / gouge ) ada
6 4 2 2 0
Kelapukan Tidak Sedikit Lapuk Sangat hancur
( weathering ) lapuk Lapuk lapuk
6 5 3 1 0
Kriteria Penggalian -
21
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Rating 15 10 7 4 0
2.1.2 Orientasi diskontinuitas ( Orientation of discontinuities )
Parameter ini merupakan penambahan terhadap kelima parameter sebelumnya.
Bobot yang diberikan untuk parameter ini sangat tergantung pada
hubungan antara orientasi diskontinuitas yang ada dengan metode
penggalian yang dilakukan. Oleh karena itu dalam perhitungan, bobot
parameter ini biasanya diperlakukan terpisah dari lima parameter lainnya.
RMR = RMRbasic + penyesuaian terhadap orientasi diskontinuitas
dimana :
RMRbasic = parameter ( a+b+c+d+e )
RMRbasic adalah nilai RMR dengan tidak memasukkan parameter orientasi
diskontinuitas dalam perhitungannya. Untuk keperluan analisis
kemantapan suatu lereng, Bieniawski ( 1989 ) merekomendasikan untuk
memakai sistem Slope Mass Rating ( SMR ) sebagai metode koreksi untuk
parameter orientasi diskontinuitas.
2.1.3 Penggunaan Rock Mass Rating ( RMR )
Setelah nilai bobot masing – masing parameter –parameter diatas diperoleh,
maka jumlah keseluruhan bobot tersebut menjadi nilai total RMR. nilai
RMR ini dapat dipergunakan untuk mengetahui kelas dari massa batuan,
memperkirakan kohesi dan sudut geser dalam untuk tiap kelas massa
batuan seperti terihat pada tabel 7. dibwah ini .
Profil massa batuan Deskripsi
Rating 100-81 80-61 60-41 40-21 20-0
Kelas massa batuan Sangat Baik Sedang Jelek Sangat
baik Jelek
Kohesi >400kPa 300- 200-300 100-200 <100 kPa
400 kPa kPa
kPa
Sudut geser dalam >45° 35°- 25°-35° 15°-25° <15°
45°
Kestabilan Sangat Stabil Agak Tidak Sangat
stabil Stabil stabil tidak
Kriteria Penggalian -
22
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
stabil
Keruntuhan Tidak Sedikit Rekahan, Planar, Bidang
ada blok beberapa baji planar
membaji besar besar atau
seperti
tanah
Support Tidak Kadang Sistematis Koreksi Penggalian
perlu - penting ulang
kadang
Kriteria Penggalian -
23
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Tabel 1. RQD
Kriteria Penggalian -
24
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
25
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
26
Laboratorium Pengeboran dan Peledakan – T.Pertambangan FTI-UMI
Kriteria Penggalian -
27