Anda di halaman 1dari 13

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

GAMBARAN JAMUR KONTAMINAN PADA BAJU BEKAS


YANG DIJUAL DI KIOS LOAK KOTA SAMARINDA

Diajukan oleh:

FATIMAH ROSYIDAH
P07234014051

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
PRODI DIII ANALIS KESEHATAN
2017

1
PERSETUJUAN PEMBIMBING

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH


Gambaran Jamur Kontaminan pada Baju Bekas yang Dijual di Kios Loak
Kota Samarinda

Diajukan Oleh :
FATIMAH ROSYIDAH
NIM: P07234014051

Menyetujui,

Pembimbing Utama, Pembimbing Pendamping,

Suhartini, M.Pd Agus Evendi, S.Si., M. Biomed


NIP: - NIP: 198308042012121001

Ketua Prodi D-III Analis Kesehatan,


Politeknik Kesehatan Kemenkes
Kalimantan Timur

Agus Evendi, S.Si., M. Biomed


NIP.198308042012121001

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
rahmat dan karunia yang dilmpahkan-Nya sehingga tugas penyusunan Proposal
Karya Tulis Ilmiah (KTI) dengan judul Gambaran Jamur Kontaminan pada
Baju Bekas yang Dijual di Kios Loak Kota Samarinda terselesaikan tepat
pada waktunya.

Proposal KTI ini terwujud atas bimbingan, pengarahan dan bantuan dari
berbagai pihak, dan oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan
penghargaan dan terima kasih kepada:

1. Drs. H. Lamri, M. Kes selaku Direktur Politeknik Kesehatan Kementrian


Kesehatan Kalimantan Timur.
2. H. Azhari, SKM., M.Kes selaku Ketua Jurusan Analis Kesehatan Politeknik
Kesehatan Kementrian Kesehatan Kalimantan Timur.
3. Agus Evendi, S.Si., M.Biomed selaku Ketua Program Studi D-III Analis
Kesehatan Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Kaltim.
4. Dosen penguji utama, Dra. Nina Nurindriani yang telah memberikan arahan dan
bimbingan sehingga selesainya proposal KTI ini
5. Dosen pembimbing I, Suhartini, M.Pd yang telah memberikan arahan dan
bimbingan sehingga selesainya proposal KTI ini.
6. Dosen pembimbing II, Agus Evendi, S.Si., M.Biomed yang telah memberikan
arahan dan bimbingan sehingga selesainya proposal KTI ini.
7. Dosen, Pranata Lab dan administrasi Program Studi D-III Analis Kesehatan
Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan
Kalimantan Timur.
8. Orang tua yang telah memberikan doa dan dukungan dalam segala hal sehingga
tercapainya cita-cita saya.
9. Teman-teman Mahasiswa Analis Kesehatan Anggatan 2014.

Penulis menyadari bahwa penulisan proposal KTI ini masih perlu


penyempurnaan lebih lanjut. Namun penulis berharap, semoga proposal KTI ini
bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukannya.

Samarinda, Februari 2017

Penulis

3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN..................................................ii
KATA PENGANTAR...............................................................iii
DAFTAR ISI............................................................................iv
DAFTAR TABEL.....................................................................vi
DAFTAR GAMBAR...............................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN..........................................................viii
BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...........................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................4
C. Tujuan Penelitian.......................................................................4
1. Tujuan Umum.......................................................................4
2. Tujuan Khusus......................................................................5
D. Ruang Lingkup..........................................................................5
E. Manfaat Penelitian.....................................................................5
F. Keaslian Penelitian....................................................................6

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Pakaian Bekas............................................................................7
B. Jamur.........................................................................................9
1. Karakteristik Jamur.............................................................10
2. Reproduksi..........................................................................12
3. Pertumbuhan Jamur............................................................13
4. Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Jamur...............15
C. Mikosis....................................................................................16
D. Penyakit yang Disebabkan Jamur............................................20
E. Isolasi Jamur............................................................................21
F. Antibiotik.................................................................................22
G. Identifikasi Jamur Kontaminan...............................................23
H. Kerangka Teori........................................................................28
I. Kerangka Konsep....................................................................29

BAB III. METODE PENELITIAN

A. Jenis penelitian........................................................................30
B. Desain Penelitian.....................................................................30
C. Lokasi dan Waktu Penelitian...................................................31
D. Populasi dan Sampel................................................................31
E. Variable Penelitian...................................................................33
F. Definisi Operasional................................................................33
G. Instrument Penelitian...............................................................33
H. Teknik Pengumpulan Data......................................................34

4
I. Pengolahan dan Analisis Data.................................................34

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

5
DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Keaslian Penelitian........................................................................6

Tabel 2 Mikosis yang Utama dan Penyebabnya......................................19

Tabel 3 Definisi Operasional....................................................................33

6
DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 a. Yeast b. Mold.......................................................................10

Gambar 2 a. Hifa Nonsepta b Hifa Bersepta............................................11

Gambar 3 Kerangka Teori........................................................................28

Gambar 4 Kerangka Konsep....................................................................29

7
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I. Jadwal Penelitian

Lampiran II. Instrument Penelitian

Lampiran III. Prosedur Penelitian

LAmpiran IV. Gambar Koloni Jamur pada Media

8
Lampiran 2
Instrument Penelitian
1. Alat
a. Petridish
b. Objek glass
c. Cover glass
d. Lampu spiritus
e. Jarum inokulasi
f. Gunting
g. Mikropipet 1000 ul
h. Blue tip
i. Mikroskop
j. Bunsen
k. Autoklave
l. Inkubator
m. Erlenmeyer
n. Hotplate
o. Neraca analitik
p. Sendok
2. Bahan
a. Media Sabouroud Dextrose Agar (SDA)
b. Cat Lacto Phenol Cotton Blue (LPCB)
c. Antibiotik chloramfenikol 500mg
d. Baju bekas

Lampiran 3

Prosedur Penelitian

1. Pengambilan sampel
Dipilih sampel berupa baju bekas yang sesuai dengan kriteria inklusi

lalu diambil potongan baju seluas 1x1cm2 secara aseptik pada daerah yang

dicurigai terdapat pertumbuhan jamur, dalam hal ini potongan dilakukan

pada area ketiak atau kerah baju menggunakan gunting steril, lalu

direndam dalam alkohol 70% selama 1 menit lalu dibilas dengan aquades

steril. (Hastuti, 2014)


2. Penanaman sampel pada media
Hasil potongan baju ditanam secara aseptik pada media SDA yang

telah ditambahkan antibiotic chloramfenikol 500mg dengan menggunakan

9
mikropipet 1000 ul dengan blue tip steril. Lalu diinkubasi pada suhu kamar

(25oC-35oC) selama 5 hari, dilihat pertumbuhan koloninya yang akan

tampak seperti gambar yang terlampir, (Brooks, 2012).


3. Pemeriksaan secara mikroskopis

Diteteskan satu tetes LPCB di atas objeck glass steril. Lakukan

inokulasi dengan cara mengambil koloni jamur yang tumbuh dan

diletakkan pada objeck glass yang sudah ditetesi dengan LPCB, tutup

dengan cover glass. Sediaan diamati di bawah mikroskop dengan lensa

obyektif 40x, (Gandjar, 2000).

Lampiran 4. Gambar koloni jamur yang tumbuh pada media (Gandjar, 2014)

10
Morfologi koloni dan gambaran mikroskopik (Kurniati, 2008)

11
Lampiran 5.

Lembar Deskripsi

Kapang

1. Morfologi Koloni

No Ciri-ciri yang Diamati Hasil Pengamatan


1 Warna koloni
2 Diameter koloni
3 Sifat koloni
4 Warna khas bagian dasar koloni

2. Pengamatan

Mikroskopis

No Ciri-ciri yang Diamati Hasil Pengamatan


1 Warna hifa
2 Sekat pada hifa
3 Diameter hifa
4 Warna konidiofor
5 Diameter konidiofor
6 Panjang konidiofor
7 Konidiofor bercabang/tidak bercabang
8 Dinding konidiofor halus/kasar
9 Benyuk vesikula
10 Diameter vesikula
11 Metula ada/tidak ada
12 Ukuran metula
13 Warna fialida

12
14 Kedudukan fialida terhadap vesikula
15 Tipe percabangan konidiofor
16 Ukuran fialida
17 Warna fialida
18 Bentuk fialida
19 Bentuk konidia
20 Dinding konidia halus/kasar
21 Diameter konidia
22 Warna konidia
23 Tipe pertumbuhan konidia

13

Anda mungkin juga menyukai