Anda di halaman 1dari 26

KURIKULUM PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN

A. Visi, Misi, dan Tujuan

Visi

Menjadi program studi unggulan dalam menghasilkan tenaga Sarjana Teknik


Pertambangan umum yang profesional dan berwawasan lingkungan.

Misi

Menyelenggarakan pendidikan Sarjana Teknik Pertambangan umum


Melakukan kegiatan penelitian dan pengkajian dalam rangka pengembangan ilmu
bidang teknik pertambangan umum.
Menerapkan hasil kajian kegiatan penelitian dan pengkajian bidang teknik
pertambangan umum melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Mengembangkan dan menyebarkan teknologi informasi bidang teknik
pertambangan umum.
Tujuan

Menghasilkan lulusan dalam bidang teknik Pertambangan umum yang mampu


mengembangkan diri.
Menghasilkan lulusan yang dapat melakukan penelitian dan pengkajian dalam
rangka pengembangan serta penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi
pertambangan umum.
Menghasilkan lulusan yang dapat mengembangkan dan menyebarkan informasi
teknologi bidang teknik pertambangan umum.
B. Kompetensi Lulusan

Lulusan diharapkan mampu melaksanakan tugas sebagai perencana, pelaksana,


pengawas, peneliti, serta manajer di bidang/pekerjaan teknik pertambangan umum
yang berlandaskan profesionalme dan berwawasan lingkungan.

STRUKTUR KURIKULUM

PROGRAM S1 TEKNIK PERTAMBANGAN(TAMBANG UMUM)

SEBARAN MATA KULIAH

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK PERTAMBANGAN PER SEMESTER

Keahlian : Tambang Umum

SEMESTER 1

SKS

SEMESTER 2
SKS

Kalkulus IFisika Dasar I


Kimia Dasar I

Bahasa Indonesia

Pendidikan Agama

Bahasa Inggris

Pendidikan Kewarganegaraan

Total SKS

21

Kalkulus IIFisika Dasar II


Kimia Dasar II

Lingkungan Tambang

Ilmu Sosial dan Budaya Dasar

Ilmu Kealaman Dasar

Pengantar Teknologi Mineral

Total SKS

3
2

20

SEMESTER 3

SKS

SEMESTER 4

SKS

Matriks dan Ruang VektorSurvey dan Pemetaan


Kristalografi dan Mineralogi

Geologi Fisik

UU Tamb. &Keselamatan Kerja

Bahan Galian Industri

Statistika Dasar

Mekanika Teknik

Total SKS

3
20

HidrogeologiMetode Numerik
Petrologi

Geologi Struktur

Peng. Teknik & Mesin Fluida

Ilmu Ukur Tambang

Komunikasi Ilmiah

Mekanika Tanah

Total SKS

20

SEMESTER 5

SKS

SEMESTER 6

SKS

Ekonomi MineralAnalisis Investasi Tambang


Genesa Bahan Galian

Pemrograman Komputer

Mekanika Batuan
Pengolahan Bahan Galian

Geoteknik Tambang

Teknik Tenaga Listrik

Total SKS

20

Peralatan Tbg & Penanganan Matrial Teknik Peledakan


Ventilasi Tambang

Geostatistik

Sistem Penyaliran Tambang

Pemodelan &Evaluasi Cadangan

Penel.Operasional Tambang

Mk Pilihan 1

Total SKS

3
2

19

SEMESTER 7

SKS

SEMESTER 8

SKS

Teknik Pengeboran &Penggalian Tambang Bawah Tanah


Manajemen Tambang

Tambang Terbuka

Batubara

Perencanaan Tambang

MK Pilihan 2

Total SKS

19
Kerja PraktekTugas Akhir

Total SKS

PILIHAN 1Teknik Terowongan


Sistem Penyanggaan

Metalurgi Umum

Eksplorasi Batubara

PILIHAN 2kewirausahaan
pengg.pemanfaatan batubara

kebijakan pertambangan

teknik eksplorasi

metode perhitungan cadangan

2
Total SKS : 147

SINOPSIS MATA KULIAH

Matrik dan Vektor

Kuliah ini memuat materi tentang Aljabar Linear dan Vektor Ruang, Materi Aljabar
Linear adalah: Sistem Persamaan Linear dan Matrik, Solusi SPL dengan Eliminasi
Gauss dan Gauss-Jordan, Solusi SPL dengan Invers Matrik, Solusi SPL dengan
Determinan (Kaedah Cramer) dan materi vector ruang meliputi :

Kalkulus I ( 3 SKS)

Materi Kalkulus Dasar adalah: Sistem Bilangan Ril, Persamaan dan Ketaksamaan,
Sistem Koordinat Kartesius dan Persamaan Lingkaran, Persamaan Garis Lurus,
Grafik Persamaan, Fungsi dan Grafik Fungsi, Fungsi Trigonometri, Limit., Turunan,
Aturan Mencari Turunan, Turunan Sinus Kosinus, Aturan Rantai, Turunan Tingkat
Tinggi, dan Arti Fisik Turunan.

Pustaka:

Anton, Howard. (1995). Aljabar Linear Elementer. Edisi Kelima. Penertbit Erlangga.
Jakarta.
E.J Purcell (1984) Kalkulus dan Geometri Analisis. Jilid 1. Penerbit Erlangga. Jakarta.
G.E. Dyball (1980). Mathematics for Technician Engineers. McGraw-Hill. London.
Kreyszig. (1993). Matematika Teknik Lanjutan. Edisi VI. Penerbit PT. Gramedia
Pustaka Utama. Jakarta.
Wirodikromo, Sartono, Drs. (2005). Matematika Berdasar Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Fisika Dasar I (3 SKS)

Matakuliah ini memberikan pemahaman tentang konsep-konsep mekanika newton,


fluida, thermofisika dan relativitas khusus dari Einstein. Pokok-pokok bahasan
meliputi: Kinematika Benda Titik; Gerak Relatif; Dinamika Benda Titik; Osilator
Harmonik; Dinamika Sistem Benda Titik; Gerak Rotasi; Elastisitas; Statika dan
Dinamika fluida; Termofisika; teori relativitas khusus dari Einstein. Matakuliah
diberikan untuk meningkatkan pemahaman konsep-konsep fisika yang terjadi pada
kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan mekanika, fluida,
themordinamika, serta perkembangan-perkembangan dari konsep-konsep tersebut.

Pustaka:

Sutrisno, 1996, Fisika Dasar seri mekanika, ITB Bandung


Halliday D. Resnick R. 1998, Fisika Jilid I, Erlangga Jakarta
Sutrisno dan Tan Ik Gie, 1983, Fisika Dasar seri Listrik Magnet dan Termofisika, ITB
Bandung
Kimia Dasar I (3 SKS)
Matakuliah ini membahas tentang konsep-konsep dasar ilmu Kimia. Materi yang
dibahas meliputi stoikiometri, energetika, struktur atom, struktur molekul, sistem
periodik unsur, wujud zat: gas, cair dan padat, kesetimbangan kimia. Tujuan
matakuliah ini adalah untuk memberikan dasar pengetahuan serta pola pikir ilmiah
(terstruktur)untuk mampu mempelajari konsep-konsep ilmiah lebih lanjut.

Pustaka:

Departemen general TEDC; KIMIA 1; Dikti Proyek Pengembangan Pendidikan


Politeknik Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik. PEDC Bandung.1982
Hiskia Ahmad, Drs & Tubamahu, Ir, M.S; Penuntun belajar kimia dasarStoikiometri
Energetika Kimia. PT. Citra Aditya Bakti. Bandung.1991
Hiskia Ahmad, Drs & Tubamahu,Ir,M.S; Penuntun belajar kimia dasarStruktur Atom
Struktur Molekul Sistem Periodik. PT. Citra Aditya Bakti. Bandung.1991
Achmad, Hizkia dkk, 1990, Penuntun Belajar Kimia Dasar, ITB
Brady, J.E, 1990, General Chemistry, Singapure John willey & Son
Pendidikan Agama Islam (SKS 3)

Mata kuliah ini mengkaji hakikat manusia dan agama serta pokok-pokok ajaran
islam berupa aqidah, syariah, dan akhlak, serta penerapannya dalam kehidupan

Pustaka:

Hasbi ash Shidiqi, 1991 Pengantar Ilmu Fiqih


Ahmud Ali Abdul Halim. 2004. Akhlak Mulia, Jakarta Gema Insani Press
Tim Dosen PAI UNP. 2006 Pendidikan Agama Islam untuk perguruan Tinggi Umum,
Padang: UNP Press
Bahasa Inggris (3 SKS)

Mata kuliah Bahasa Inggris umum merupakan Mata Kuliah Dasar Umum yang wajib
diambil oleh mahasiswa tingkat perguruan tinggi, khusus bagi mereka yang bukan
dari fakultas bahasa dan sastra Inggris itu sendiri. Mata kuliah ini mewadahi
mahasiswa dalam mempelajari dan mengembangkan pengetahuan tentang struktur
bahasa inggris dasar guna mampu nantinya menerapkannya dalam kegiatan
membaca, menulis serta berbicara aktif.

Pustaka:

Betty Schramfer Azar, (1989). Understanding and using English Grammer. Prentice
Hall Regents, Englewood Cliff, New Jersey
Noor Rosa, Rusdi et al, 2008. English for general purpose, first addition, padang
suka bina offset
Kimia II (3 SKS)

Matakuliah ini membahas tentang konsep dasar Kimia Analitik. Materi kuliah ini
meliputi (1) Prinsip dasar analisis yang mencakup: proses analisis, evaluasi hasil
analisis, perhitungan Kimia, tinjauan ulang kesetimbangan Kimia; (2) Analisis
kualitatif yang mencakup cara terstruktur identifikasi sanyawa Kimia; (3) Metoda
analisis konvensional yang mencakup Gravimetri dan Volumetri; (4) Pengantar cara-
cara analisis instrumen yang mencakup spektrofotometri dan elektrometri. Tujuan
matakuliah ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berfikir terstruktur melalui
pemahaman tahapan metoda analisis. Matakuliah ini memberikan pemahaman
tentang konsep-konsep mekanika newton.

Pustaka:

Departemen general TEDC; KIMIA 1; Dikti Proyek Pengembangan Pendidikan


Politeknik Pusat Pengembangan Pendidikan Politeknik. PEDC Bandung.1982
Hiskia Ahmad,Drs & Tubamahu, Ir, M.S; Penuntun belajar kimia dasar Stoikiometri
Energetika Kimia. PT. Citra Aditya Bakti. Bandung, 1991
Hiskia Ahmad,Drs & Tubamahu,Ir,M.S; Penuntun belajar kimia dasarStruktur
AtomStruktur Molekul Sistem Periodik. PT.Citra Aditya Bakti, Bandung, 1991
Achmad, Hizkia dkk, 1990, Penuntun Belajar Kimia Dasar, ITB
Brady, J.E, 1990, General Chemistry, Singapure John willey & Son
Kalkulus II ( 3 SKS)

Kuliah ini memuat materi tentang materi Anti turunan, sifat kelinieran integral tak
tentu, penulisan sigma, integral tentu, sifat penurunan dengan nilai batas atas
fariabel, sifat kelinieran integral tertentu, penggunan kalkulus untuk menghitung
luas, untuk menghitung volume benda putar, untuk menghitung panjang kurva,
penggunaan integral ganda untuk menghitung luas, volume dan momen inersia

Pustaka:

Anton, Howard. (1995). Aljabar Linear Elementer. Edisi Kelima. Penertbit Erlangga.
Jakarta.
E.J Purcell (1984) Kalkulus dan Geometri Analisis. Jilid 1. Penerbit Erlangga. Jakarta.
G.E. Dyball (1980). Mathematics for Technician Engineers. McGraw-Hill. London.
Kreyszig. (1993). Matematika Teknik Lanjutan. Edisi VI. Penerbit PT. Gramedia
Pustaka Utama. Jakarta.
Wirodikromo, Sartono, Drs. (2005). Matematika Berdasar Kurikulum Berbasis
Kompetensi. Penerbit Erlangga. Jakarta.
Ilmu Kealaman Dasar (SKS 3)

Mata kuliah ini membahas hakekat tujuan, dan ruang lingkup mata kuliah IAD serta
konsep dan teori tentang alam pikiran manusia dan perkembangannya yang
mencakup hakekat manusia dan sifat keinginan tahuannya, perkembangan fisik,
sifat dan alam pikiran manusia dan sejarah pengetahuan manusia yang meliputi
pengetahuan manusia pada zaman purba, yunani, abad pertengahan dan zaman
modern.

Pustaka:

Darmojo, Hendro dan Yeni Kaligus (2004), Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta; Universitas
Terbuka
Ditjen Dikti Depdiknas. (2004). Makalah Pelatihan Dosen Matakuliah Berkehidupan
Bermasyarakat Ilmu Kelaman Dasar (IAD) di Medan tgl. 28 30 Juli 2004
Ditjen Dikti Depdiknas. (2006) Modul Acuan Pembelajaran Ilmu Kealaman Dasar.
Padang; Pelatihan Dosen Ilmu Kealaman Dasar di Padang tgl. 11-13 September
2006
Hudiyono, Sumi Perkembangan Teknologi. Makalah Pelatihan Nasional Dosen IAD,
Dirjen Dikti Depdiknas di Surabaya 28-30 Juli 2004
Pengantar Teknologi Mineral (3 SKS)

Kuliah ini untuk memberi gambaran secara menyeluruh mengenai kegiatan industri
pertambangan, sehingga dapat dipahami keterkaitan kegiatan eksplorasi,
penambangan dan pengolahan bahan galian.

Pustaka:

SME, Mining Engineering Handbook, Jhon Wiley & Sons, 1973


Lewis, Elements of Mining, Jhon Wiley & Sons, 1964
Seeley Mudd, Economics of Mineral Industries, AMIE, 1985
Perpetaan (3 SKS)

Pada kuliah ini akan diberikan materi mata kuliah Metoda dan Teknologi dalam
pengukuran (Survey). Metoda terkait dengan pengetahuan tentang prinsip dasar
posisi, pengukuran dan penyajian unsur-unsur pengukuran. Penggunaan peta,
pembacaan posisi dan informasi kualitatif yang disajikan. Sedangkan unsur
teknologi terkait dengan perkembangan teknologi alat ukur survai beserta prinsip
kerjannya.

Pustaka:

Staley, W.W., Introduction to Mine Surveying, Standford University Press, Standford,


Calif, 1964
Padloph, W.P.E., Mine Mapping and Lay Out, Prentice-Hall, Inc., Englewood Cliffs,
New Jersey 07632, 1983
Soetomo Wongsotijiro, Ilmu Ukur Tanah, Penerbit Kanisius, Cetakan Kedua, 1983.
Kristalografi Dan Miniralogi (3 SKS)

Memberikan pengetahuan tentang kegunaan, nilai, kebutuhan manusia akan


mineral serta kaitannya dengan displin ilmu lainnya. Juga memberikan kemampuan
untuk identifikasi dan klasifikasi kristal berdasarkan sifat morfologi (struktur luar)
dan struktur dalam serta kemampuan identifikasi mineral secara megaskopis
berdasarkan sifat morfologinya, sifat fisika dan sifat kimia. Pemberian praktikum
ditekankan pada deskripsi sistem kristalografi dan deskripsi megaskopis mineral.

Pustaka:

Blackburn, William H., & Dennen, William H., Principles of Mineralogy, Win C. Brown
Publisher, Iowa, 1988
Klein, Cornelis, & Hurlbut, Jr., Manual of Mineralogy, 21st edition. After Dana, John
Wiley & Son, New York, 1985
Berry, L.G., & Mason, B.H., Mineralogy, 2nd edition, revised by Dietrich, Freeman,
New York, 1980
Phillips,F.C., An Introduction to Crystallography, 4th edition, Longman Bungay,
Suffolk, 1977
Hoek, E and Brown, E.T, Underground excavation in rock
Hoek, E and Bray, J.W., Rock Slope Engineering
Dunn, I.S, Fundamental Geotechnical Analysis
Mekanika Teknik (3 SKS)

Matakuliah ini membahas tentang kekuatan bahan terhadap beban sendiri dan
beban luar disertai aplikasinya dalam bidang pertambangan (kestabilan eksploatasi
batuan), Cakupan/materi yang dibahas meliputi reaksi bahan terhadap beban,
sistem gaya statis determinate dan untetermiante, gaya pada tabung berdinding
tipis, gaya geser dan momen lentur pada batang dan kantilever, gaya torsional,
kolom dan energi regangan.

Pustaka:

Geologi Fisik (3 SKS)

Pengenalan tentang sifat fisik dan proses terutama eksogen pada kerak bumi,
susunan lapisan bumi, mineral dan batuan pembentuk kerak bumi, sistem hidrologi
proses pelapukan, erosi dan sedimentasi, bentuk muka bumi dan proses
penyebabnya. Praktikum dan ekskursi

Pustaka:

Bemmelen, R.W., van, 1949, The Geology of Indonesia, Vol. I-A, Gov. Printed Office,
The Hague, 732 p.
Dunham, R.J., 1962, Clasification of Carbonates Rocks According to Depositional
Textures. Amer. Assn. Pet. Geol. Men. No. 1. H. 108-121.
Guilbert & Charles F. Park Jr. (1986), The Geology of Ore Deposits, W.H. Freeman and
Company, New York
Lefond Stanley J., Industrial Minerals and Rocks, (1975) American Institut of Mining,
Metallurgical, and Petroleum Engineers, Inc., New York
Parwoto Projosumarto, dkk (2000), Eksplorasi Geologi Mineral, Universitas
Padjajaran Bandung
Pettijohn, F.J., 1975, Sedimentary Rocks, Third Edition, Franchis Pettijohn, Printed in
USA, 7,18 p.
Sugeng W., 1999, Metode Analisis Karbonat, Laboratorium Sedimentologi Teknik
Geologi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
UU Tambang & Keselamatan kerja Tambang (2 SKS)

Memberi pemahaman mengenai kebijakan dan peraturan yang berkaitan dengan


pengelolaan pertambangan di Indonesia serta Keselamatan kerja tambang. Pokok
Bahasan UU Tambang meliputi: Sejarah perkembangan pertambangan serta UUnya
di Indonesia; isi UU pokok pertambangan, antara lain mencakup pengertian-
pengertian, penggolongan bahan galian, usaha pertambangan dan kuasa
pertambangan; kontrak karya pertambangan; peraturan tentang pertambangan
rakyat dan surat ijin pertambangan daerah. Pada kuliah keselamatan kerja dibahas
peraturan-peraturan yang berlaku dalam pelaksanaan cara kerja yang benar untuk
menjamin keselamatan kerja serta kriteria untuk mengatur cara kerja yang baik dan
benar.

Pustaka:
1. Gautama, R.S dan Gautama A.S, Diktat Undang-Undang Tambang, Jurusan

Teknik Pertambangan ITB

2. Soepomo, I., Pengantar Hukum Perburuhan, Penerbit Djambatan, 1995

3. UU No.11 tahun 1967

4. UU No.25 tahun 1997

Statistik Dasar (3 SKS)

Pembahasan analisis data, distribusi-distribusi diskrit maupun kontinu, pengujian-


pengujian statistik pada pengambilan contoh acak dan hasil produksi. Penekanan
pada statistical inference dan teknik-teknik analisis statistik (regresi kuadrat kecil,
one way anova, two ways anova, sistem blok dan analisis varians untuk multi
faktor).

Pustaka:

L. Bank, Statistical Procedures for Engineering Management & Science, Texas A & M
University, 1980
Guttman, I., Wilks, S.S., & Hunter, J.S., Introductory Engineering Statistics 3rd, Univ
Toronto & Princeton Univ., 1982.
Hidrogeologi (3 SKS)

Konsep hidrologi, air hujan dan air sungai sebagai sumber air tanah, tipologi akifer,
teknik eksplorasi, teknik pemboran, hidrodinamika, simulasi numerik, hidrokimia,
pengelolaan cekungan hidrigeologi, dan hukum perundang-undangan pengelolaan
air tanah.

Pustaka:

Fetter, C.W (1994): Applied Hydrogeology


Viessman,W & Lewis,G.L (1996): Introduction to Hydrology
Todd, D.K (1980): Groundwater Hydrology
Domenico, P.A & Schwartz, F.W (1990): Physical and Chemical Hydrogeology
Streeter, V.L & Wylie, E.B (1996): Mekanika Fluida
Mekanika Tanah I (3 SKS)

Pengantar geologi teknik, pengertian dasar tanah, partikel-partikel dan gradasi


tanah, komposisi dan struktur tanah, hubungan berat volume tanah, indeks dan
klasifikasi tanah. Aliran air dalam tanah, permeabilitas tanah, hukum Darcy, test
laboratorium untuk penentuan koefisien permeabilitas tanah, test permeabilitas
lapangan, persamaan kontinuitas, flows nets, tekanan uplift pada bangunan hidrolik.
Konsep tegangan efektif, tegangan pada tanah jenuh tanpa dan adanya aliran air
tanah, seepage force. Tegangan-tegangan dalam massa tanah, tegangan normal
dan geser dalam bidang, distribusi tegangan dalam tanah akibat berbagai
pembebanan. Tahanan geser tanah, kriteria keruntuhan Mohr-Coulomb, penentuan
parameter tahanan geser tanah dari tes-tes laboratorium, test triaxial, unconfined,
tes-tes lapangan.

Pustaka:

Hunt, CB. 1972, Geologi of Soil. Their evolutions, classification, and uses, WF
Freeman and Company
Braja M Dass & Harry Cristiadi Hardiyatmo, 1991. Mekanika Tanah I dan II, Erlangga
Harry Cristadi Hardiyatmo, 1990. Mekanika Tanah I dan II, Gramedia
Joseph E. Bowls, 1986. Sifat Fisik dan Geoteknis Tanah, Erlangga
Metode Numerik (3 SKS)

Interpolasi, diferensiasi numerik, integrasi numerik, solusi persamaan linier


simultan, solusi persamaan non linie tunggal dan simultan, solusi persamaan
diferensial biasa dan parsial, permodelan data. Setelah menyelesaikan kuliah ini
mahasiswa diharapkan mampu menyelesaikan persoalan dengan solusi numerik
berbasis komputer.

Pustaka:

Press, W.H. & Flannery, B.P. & Teukolsky, S.A. & Vetterling, W.T., Numerical Recipes in
Pascal, 1994.
Carnahan, B. & Luther, H.A. & Wilkes, J.O, Applied Numerical Methods, 1969.
Davis, J.C., Statistic and Data Analysis in Geology, 1973.
Harbaugh, J.W. & Carter, G.B., Computer Simulation in Geology, 1981.
Conte, S.D, Elementary Numerical Analysis, 1981.
Petrologi (3 SKS)

Memberikan berbagai macam jenis batuan, ciri-ciri masing-masing jenis batuan,


proses pembentukan batuan, dan dapat mendeskripsi batuan (mineralogi, tekstur,
penamaan batuan). Praktikum.

Pustaka:

Dunham, R.J., 1962, Clasification of Carbonates Rocks According to Depositional


Textures. Amer. Assn. Pet. Geol. Men. No. 1. H. 108-121.
Guilbert & Charles F. Park Jr. (1986), The Geology of Ore Deposits, W.H. Freeman and
Company, New York
Lefond Stanley J., Industrial Minerals and Rocks, (1975) American Institut of Mining,
Metallurgical, and Petroleum Engineers, Inc., New York
Park, Charles F (1975), Ore Deposits, W.H. Freeman and Co., San Fransisco
Pettijohn, F.J., 1975, Sedimentary Rocks, Third Edition, Franchis Pettijohn, Printed in
USA, 7,18 p.
Sugeng W., 1999, Metode Analisis Karbonat, Laboratorium Sedimentologi Teknik
Geologi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Ehlers, Ernest, G. Harvey blatt, 1982, Petrology: Igneous, Sedimentary and
Metamorphic, San Fransisco: W. H Freeman & Co
Tektonofisik (2 SKS)
Kuliah ini membahas tentang dinamika bumi terutama tentang proses endogen,
meliputi pengertian dasar tektonik, sejarah dan perkembangan teori tentang
kontinen dan samudra, kegempaan dan strktur bumi, kejadian gunung api,
deformasi pada kerak bumi, pembentukan pegunungan.

Pustaka:

Hamblin W. K, 1989, the Earth Dynamic Sistem MC Millan


Wyllie, 1971, The Dinamic earth, a textbook in geoscience, John Wiley
Robinson, 1982, Basic Physical Geology, John Wiley
Skinner,1987, Physical Geology, John Wiley and Sons.
Genesa Bahan Galian (3 SKS)

Pengetahuan tentang proses pembentukan endapan bahan galian, karakteristik


penyebaran (bentuk, ukuran, dan distribusi kadarnya) dalam hubungannya dengan
cadangan endapan mineral berharga, model genetik endapan dan teknologi
eksplorasi yang sesuai untuk diterapkan.

Pustaka:

Guilbert, Jhon, M & Charles F. Park Jr., The Geology of Ore Deposits, W.H.
Freeman and Company, Newyork, 1986.
Jensen, Mead L. & Alan M Batemen, Economic Mineral Deposits, Jhon Wiley & Sons,
Newyork, 1981
Lefond, Stanley J., Industrial Minerals and Rocks, American Institut of Mining,
Metallurgical and Petroleun Engineers., Inc., New York, 1975.
Pengolahan Bahan Galian (3 SKS)

Pengetahuan dasar mengenai cara pengolahan bahan galian yang menggunakan


perbedaan sifat-sifat fisik agar menghasilkan produk yang dapat dijual.

Pustaka:

Wills, Mineral Processing Technology, Pergamon Press, 1997


Pryor, Mineral Processing Mining Publication, 1960
Roberl, Mineral Processing, Pergamon Press, 1963
Mekanika Batuan (3 SKS)

Dasar-dasar mekanika batuan, sifat-sifat fisik dan mekanik batuan, uji di


laboratorium untuk mengukur sifat-sifat tersebut, sehingga dapat menangani
pekerjaan yang dilakukan pada massa batuan dengan aman, perilaku massa
batuan, distribusi tegangan di sekitar lubang bukaan bawah tanah, pengukuran
tegangan insitu.

Pustaka:

Jumikis, Rock Mechanics, Trans. Tech Publication, 1983


Brady, B.H.D and Brown, ET., Rock Mechanics for Underground Mining,
George Allen & Unwin Ltd., London, 1985.
Goodman, Introduction Rock Mechanics, Second Edition, Jhon Wiley & Sons. 1989.
Bieniawski, Z.T., Engineering Rock Mass Classifications, A Wiley-Interscience
Publication, John Wiley & Sons, Copyright 1989.
Brady, B.H.G., and Brown, E.T., Rock Mechanics for Underground Mining, George
Allen & Unwin, 1985.
Lang, T.A., Theory and Practice of Rock Bolting, Transactions of the American
Institution of Mining Engineers, vol. 220, pp. 333-348, 1961.
Stillborg, B., Professional Users Handbook for Rock Bolting, Trans. Tech. Publications,
1986.
Ilmu Ukur Tambang (3 SKS)

Memberikan pengertian dan kemampuan tentang teori dasar dan praktek


pengukuran tambang, terutama tambang bawah tanah. Dasar-dasar pembuatan
peta tambang serta penggunaannya.

Pustaka:

Staley, W.W., Introduction to Mine Surveying, Standford University Press, Standford,


Calif, 1964
Padloph, W.P.E., Mine Mapping and Lay Out, Prentice-Hall, Inc., Englewood Cliffs,
New Jersey 07632, 1983
Soetomo Wongsotijiro, Ilmu Ukur Tanah, Penerbit Kanisius, Cetakan Kedua, 1983.
Ekonomi Mineral (2 SKS)

Secara umum materi kuliah ini meliputi aspek-aspek penerapan prinsip ekonomi
dalam pengelolaan sumberdaya mineral mulai dari tahap eksplorasi awal, eksplorasi
lanjut, sampai pada pengkajian kelayakan ekonomi pembukaan suatu
penambangan bahan galian. Materi dalam mata kuliah terutama pembahasan
tentang prinsip : keterdapatan dan sebaran mineral; faktor-faktor supply & demand
regional, nasional, dan inter-nasional; fungsi-fungsi eksplorasi, pengembangan
produksi dan proses/ ekstraksi; analisis komoditi mineral, metoda finansial, struktur
kapital, dan komponen kapital; analisis kebijaksanaan mineral, pemerintah, dan
aspek legal; formulasi kebijakan mineral, pemanfaatan dan pemasaran komoditas
mineral; faktor-faktor substitusi, dan kompetitif; akibat-akibat ekonomik, teknologi,
dan hubungannya dengan kualitas lingkungan.

Pustaka:

Gocht, W.R., H. Zantop, R.G. Eggert., International Mineral Economics., Springer-


Verlag, Germany, 1988
Wellmer, Friedrich-Wilhelm, Economic Evaluations in Exploration, Springer-Verlag,
Germany, 1989
Howe, Charles W., Natural Resource Economics., John Wiley & Sons, N.Y. 1979
Tilton, John E., G.E. Roderick, H.L. Hans, World Mineral Exploration, Trends and
Economic Issues., Resources For The Future, Washington D.C, 1988
Stermole, F.J, Stermole, J.M., Economic Evaluation and Investment Decision
Methods., Investment Evaluations Corporation, Colorado, 1987
Asikin, S., 1979, Geologi Struktur Indonesia, Laboratorium Geologi Dinamis, ITB,
Bandung.
Davis H. G 1984, Structural Geology of Rock & Regions, John Willey and Sons.
Park R. G, 1988 Geological Struktures and Moving Plate Blackie, Glasgow and
London.
Petunjuk Praktikum Geologi Struktur, 1998, Teknik Geologi UPN Veteran
Yogyakarta
Petunjuk Praktikum Geologi Struktur, 2000, Teknik Geologi Institut Teknologi
Bandung
Price, N. J, 1990, Analysis of Geologycal Structures, Cambrige University Press.
Ragan, D.M, 1973, Structural Geology an Introduction to Geometrical Techniques,
Second Edition, John Wiley & Sons Inc. New York.
Suppe. J, 1985, Principle of Struktural Geologi, Prentice Hall.
Geologi Struktur (3 SKS)

Pengertian tentang struktur geologi tektonik dan proses pembentukannya.


Pembahasan tentang proses deformasi pada batuan kinematika dan dinamika
struktur batuan, prinsip gaya tegasan dan keterakan, deskripsi dan analisis unsur
struktur kekar, sesar, lipatan, pola struktur regional dan dasar tektonik. Praktikum
dan ekskursi.

Pustaka:

Analisis Investasi Tambang (2 SKS)

Mempelajari berbagai teknik evaluasi proyek tambang melalui pendekatan-


pendekatan ekonomi seperti analisis Net Value(NPV, NAV, NFV), analisis DCFROR,
analisis DCFROR, analisis aliran kas. Mempelajari teknik-teknik dalam memilih
altenatif investasi dengan pendekatan mutually-non mutually exclusive dan
alternative sewa beli. Mempelajari konsep Leverage dan pengaruhnya terhadap
aliran kas. Mempelajari konsep perpajakan, Hedging dan nilai tukar. Memperkirakan
pendapatan dan biaya capital dan operasi serta teknik-teknik valuasi dan pricing.

Pustaka:

Stemole., F.J., Stemole., J.M. Economic Evalution and Investment Decision Methods,
Investment Corporation, 1990
Gentry., G.W. ONeal, T.J., Mine Investment Methodes, Society of Mining Engineering,
1984
Rudenno, V., The Mining Valuation Handbook, Wrightbooks Pty, Ltd., 1998
The Economist, Guide to Economic Indicator, The Economist, 1992
Lingkungan Tambang ( 2 SKS)

Memberikan pemahaman tentang beberapa aspek pencemaran lingkungan tehadap


air, tanah, udara serta seluruh mahkluk hidup yang berada disekitarnya. Sumber
sumber pencemaran seperti : domestik, industri, pertanian dan radioativitas.
Penangan pencemaran dan kerusakan lingkungan melalui tahapan : konservasi,
reklamasi, restorasi, rehabilitasi, revegetasi dan remediasi. Pemahaman terhadap :
lingkup rencana kegiatan penyebab dampak, lingkup rona lingkungan

Pustaka:

Hartman, Howard L, Introduction Mining Engineering, John Wiley & Sons, 1987
Undang-undang No 23, 1997 Mengenai ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan
Hidup
Penelitian Operasional Tambang (2 SKS)

Mempelajari berbagai teknik penelitian operasional tambang melalui: Model-model


antrian, optimasi seperti yang dilakukan pada system persediaan, perawatan, dan
pengendalian mutu, perancangan jaringan, simulasi.

Teknik-teknik tersebut dibahas secara teoritis dalam tingkat dasar dilanjutkan


dengan aplikasinya melalui latihan-latihan.

Pustaka:

Hiller, F.S. Leiberman, G.J. Introduction to Operation Research, Mc Graw- Hill, 1989
Srinivasan, B. Sandblom, C.L, Quantitative Analysis for Business Decision, McGraw-
Hill, 1989
Russel, R.S, Taylor III, B.W., Production and Operations Management, Prentice Hall,
1995
Sistem Penyaliran Tambang (2 SKS)

Memberi pemahaman tentang parameter-parameter hidrologi dan hidrogeologi


dari suatu daerah tambang serta aplikasinya dalam perancangan sistem penyaliran
tambang. Pokok bahasan meliputi: aspek hidrologi yang mencakup pengertian
tentang komponen-komponen hidrologi, cara pengukuran atau penentuan dan
analisa data hidrologi, khususnya data curah hujan, aspek hidrogeologi yang
mencakup pengertian air tanah dan akuifer, kimia air tanah, parameter hidrolik
aukifer, uji akuifer dan analisis penurunan muka air tanah, pompa, metode dan
sarana penyaliran tambang fenomena air asam tambang, pertimbangan
lingkungan.

Pustaka:

Canmet, Pit Slope Manual, Chapter 4: Groundwater, 1977


Chow, Maidment & Mays, Applied Hydrology, McGraw-Hill, 1985
Gautama, Diktat Sistem Penyaliran Tambang, Jurusan Teknik Pertambangan ITB,
1997
Ranga Raju, Flow Through Open Channels, Tata McGraw-Hill, 1981
Sosrodarsono&Takeda, Hidrologi Untuk Pengairan, PT Pradnya Paramita, 1983
Sularso&Tahara, Pompa& Kompressor, PT Pradya Paramitha, 1994
Williams, Winter, Bloomsburg& Ralston, Mine Hydrology, SME, Inc, 1986
Peralatan Tambang & Penanganan Material (2 SKS)

Memberikan pengertian tentang arti dan gunanya analisis tempat kerja, gambaran
cara kerja dan penggunaan dari bermacam-macam alat pemindahan tanah mekanis
baik untuk sistem penggalian tak menerus maupun menerus (cyclic&continous
system), serta cara-cara pemilihan alat dan sistem alokasinya. Memberikan
pengetahuan pembuatan jalan tambang dan perawatan ban serta keterampilan
dalam memperkirakan produksi dan ongkos operasi peralatan pemindahan tanah
mekanis. Dengan demikian mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan teori
dan keterampilan yang diperoleh dalam melakukan perencanaan tambang.
Pustaka:

Church, Horace, Excavation Handbook, McGraw-Hill, 1981


Durst, W. dan Vogt., Bucket Wheel Excavator, Trans. Tech. Publication, Clausthal,
1988
Partanto Prodjosumarto, Pemindahan Tanah Mekanis, Jurusan TeknikPertambangan
ITB, 1983.
Peurifoy, Construction Planning Equipment and Method, Mc Graw-Hill,1979
Kramadibrata S., Rock Excavation by Cutting, Mining Engineering Department ITB,
1996
Whittaker, B .N. dan Fruth, R.C., Tunneling-design Stability and Construction, The
Institute of Mining and Metallurgy, London, 1990
Teknik Peledakan (3 SKS)

Memberikan pengetahuan mengenai jenis-jenis bahan peledak dan


perlengkapannya, penggunaan bahan peledak untuk bermacam-macam pekerjaan,
khususnya dalam penambangan, cara pengangkutan dan penyimpanan bahan
peledak. Pengetahuan mengenai kriteria getaran tanah akibat peledakan dan
tekanan udara. Diharapkan agar mahasiswa memiliki keterampilan untuk
melakukan pembongkaran material dengan cara peledakan.

Pustaka:

Ash, The Mechanics of Rock Breakage, Pit&Quarry, 1963


Gregory, Explosives for North American Engeneers, Trans. Tech. Publications
Clausthal, 1973
Langefors, The Modern Technique of Rock Blasting, John Wiley&Sons, 1972
- , Blaster Handbook, EU Du Pont de nmours & Co
Scot, A., Cocker, A., Djordjevic, N., Higgins, M., La Roza, D., Sarma K.S. and
Wedmaier, R., Open Pit Design-Analysis and Optimazation JKMRC Monograph Series
in Mining & Mineral Processing I, University of Queensland, 1996
- , Explosives and Rock Blasting, Atlas Powder Company, Field Technical
Operations
Person, Per-Ander, R. Holenberg, J. Lee, Rock Blasting And Explosives Engineering,
CRC Press, 1994
Ventilasi Tambang (2 SKS)

Memberikan pengertian mengenai fungsi dari kegiatan ventilasi tambang serta


kegunaannya dalam menciptakan suatu sistem jaringan aliran udara dalam
tambang bawah tanah yang memenuhi persyaratan penciptaan suatu lingkungan
kerja yang sehat. Membahas aliran udara dalam tambang, dilihat dari segi kualitas,
kuantitas, dan rasa nyaman(psikometri) kepada pekerja tambang, serta masalah
gas-gas pengotor dan debu dalam tambang. Secara kuantitas dibahas pula jaringan
ventilasi tambang serta macam-macam kehilangan julang(head) pada suatu aliran
dan menghitung keseluruhan kehilangan julang yang harus diatasi. Demikian juga
pengaruh dari ventilasi alami dalam sistem ventilasi tambang.

Pustaka:
Hartman, Mine Ventilation and Air Conditioning, John Wiley & Sons, 1982
Mangunwidjaya A., S. Kramadibrata dan R.S Gautama, Ventilasi Tambang, Jurusan
Teknik Pertambangan, 1998.
Evaluasi Cadangan & Sumberdaya Mineral (3 SKS)

Dasar-dasar evaluasi dari suatu property mineral (kuasa pertambangan/kontrak


karya). Ruang lingkup: pemercontohan (sampling), metode geometrik konvensional,
konstruksi model sumberdaya menggunakan metode model blok computer (basis
data, analisis data dengan statistika deskriptif dan metode geostatistika,
permodelan geologi dan topografi, parameter penaksiran, teknik penaksiran kadar),
konsep kadar batas dan kadar ekivalen multi mineral, perkiraan biaya capital dan
operasi, penentuan batas akhir penambangan dan perhitungan cadangan tambang,
klasifikasi sumber daya dan cadangan. Proyek semester (membuat dan
mengevaluasi suatu model cadangan) merupakan bagian penting dari kuliah ini.

Pustaka:

Bames, M.P., Computer-Assisted Mineral Appraisal and Feasibility, SME, 1980.


Annels, A.E., Mineral Deposit Evaluation, Chapman & Hall 1991.
Isaaks, E.H and R.M Srivastava, An Introduction to Applied Geostatistics, Oxford
University Press.
Teknik Pengeboran dan Penggalian (3 SKS)

Memberikan pengetahuan mengenai: sifat-sifat batuan utuh dan massa batuan


yang mempengaruhi keberhasilan pengeboran dan penggalian, macam-macam alat
pengeboran untuk lubang tembak dan peralatan gali untuk tambang terbuka dan
bawah tanah baik untuk sistem kontiniu. Disamping itu akan diberikan juga
pengetahuan pemilihan peralatan yang sesuai, penentuan peralatan gali mekanik
kontiniu dan penggunaan analisa dimensi.

Pustaka:

Clark, G.B., Principles of Rock Drilling and Bit Wear, Colorado School of Mines
Quarterly, Vol. 77, January, Number 1, 1982
Durst, W. and Vogt, W., Bucket Wheel Excavator, Series on Mining Engineering,
Vol.7, Trans, Tech. Publication, Clausthal
Evans, I A. and Poremoy, C.D., Stregth Fracture and Workabifty of Coal, Pergamon &
Press, 132 p.,1966
Golosinski, T.S., Continous Surface Mining Technology, Bulk Solids Handling, Vol.4,
pp.781-189, 1984
Roxborough, F.F. and Philips, H.R., Applied Rock and Coal Cutting Mechanics,
Australian Foundation Workshop Course 156/81
Whittaker, B.N and Fruth, R.C., Tunneling-design Stability
Tambang Terbuka (3 SKS)

Membekali pengetahuan tentang berbagai sistem penambangan yang dilakukan di


permukaan bumi, analisis perkuatan dan pemantauan, kemantapan lereng
termasuk pengetahuan penunjang yang secara teknis diperlukan untuk menjamin
kelancaran sistem tambang terbuka.
Prasyarat : Pengantar Teknologi Mineral, Genesa Bahan Galian, Perpetaan

Pustaka:

Crawford III, Jhon T and Hustrulid, William A, Open Pit Mine Planning and Design,
Society of Mining Engineers of American Institut of Mining, Metallurgical and
Petroleum Engineers, Ins., New York, 1979.
Mac Donald, Eoin.H, Alluvial Mining, Chapman and Hall, London, New York, 1983.
Kennedy, B.A. Surface Mining, SME 1990
Hartman, H.L., Intoductory Mining Engineering, John Wiley & Sons, New York, 1987
Batubara (3 SKS)

Memberi pengertian tentang batubara, jenis serta peringkatnya, pembentukannya,


kualitas dan pemanfaatannya dengan memperhatikan pula dampaknya terhadap
lingkungan.

Pertama, diberikan keadaan pembatubaraan di Indonesia maupun dunia sebagai


pendahuluan. Kemudian mengenai proses pembentukan batubara, klasifikasi,
kualitas dan cara pengujian batubara. Kemungkinan, mengenai proses
pembentukan batubara, klasifikasi, kualitas dan cara pengujian batubara.
Kemungkinan pemanfaatan batubara dalam industri serta masalah-masalah
lingkungan sebagai akibat penambangan maupun pemanfaatan batubara juga
dibahas.

Pustaka:

Decker Jr., Hasard W. and Hoffman, John N., Coal Preparation, The Pennsylvania
State University, 1963
Speight, James G., The Chemistry and Technology of Coal, Marcel Dekker, Inc., New
York., 1994
Ward, Colin R ., Coal Geology and Coal Technology, Blackwell Scientific Publications,
London, 1984
Krevelen, Van D.W., Coal Elsevier, New York, 1993
Perencanaan Tambang (3 SKS)

Merangkum dan mensintesiskan pengetahuan kerekayasaan dan keekonomian yang


telah diperoleh ke dalam perancangan dan perencanaan suatu tambang terbuka
modern. Ruang lingkupnya meliputi strategi kadar batas dan ekivalen multi mineral,
optimasi batas penambangan, perancangan tahunan, kebutuhan peralatan,
kebutuhan tenaga kerja, perhitungan biaya kapital dan operasi serta evaluasi
financial. Penjadwalan proyek serta masalah dampak lingkungan dibahas secara
singkat.

Prasyarat : Pemindahan tanah mekanis, evaluasi cadangan & sumber daya mineral

Pustaka:

Hustrulid, W.A and M.Kuchta, Mine Planning and Design, AA Balkema 1995
Wright, E.A, Open Pit Mine Design Models, Trans.Tech. Publications, 1990
Kennedy, B.A. Surface Mining, SME 1990
Tugas Akhir (5 SKS)

Dilaksanakan untuk memecahkan masalah tertentu pada bidang pertambangan.


Dapat dilakukan pada industri atau laboratorium. Pembuatan laporan (skripsi)
dibawah bimbingan dosen pembimbing diikuti dengan seminar dan ujian sarjana.

Pustaka: Semua publikasi ilmiah yang relevan.

Komunikasi Ilmiah (2 SKS)

Penjelasan langkah-langkah penelitian ilmiah, petunjuk mengenai bentuk dan


susunan laporan ilmiah, serta cara penulisan bagian-bagian terpentingnya, dengan
beberapa contoh kasus penelitian yang telah dilaksanakan.

Pustaka: Wilson, An Introduction to Scientific Research, McGraww-Hill, 1980.

Metalurgi Umum (2 SKS)

Prinsip pengolahan bahan galian dan tinjauan umum pabrik pengolahan bahan
galian. Prinsip ekstraksi dan pemurnian logam. Tinjauan proses ekstraksi dan
pemurnian logam di Indonesia. Pengenalan pembuatan paduan-paduan logam
komersial, pengetahuan metalurgi bahan, proses-proses pembentukan. Tinjauan
kebutuhan material logam dalam industri pertambangan, terutama yang tahan
abrasi dan korosi.

Pustaka:

Davies, D.J. and Delmann, L.A., Metallurgical Processes and Production Technology,
Pitman Publishing Ltd., 1985
Mutton, P.J., Abrasion Resistant Materials for The Australian Minerals Industry, BHP,
1992
Peralatan & Pengangkutan Bawah Tanah (2 SKS)

Memberikan pengetahuan dan pengertian tentang jenis dan penggunaan peralatan,


pemuatan dan pengangkutan sebagai satu kesatuan sistem penambangan bawah
tanah. Juga diperkenalkan perlengkapan peralatan, mekanisme, perhitungan daya
dan kapasitas masing-masing alat tersebut diatas beserta perhitungan
operasionalnya.

Pustaka:

Hustrulid, W.A.(ed), Underground Mining Handbook, Society of Mining Engineers of


The American Institute of Mining, Metallurgical, and Petroleum Engineers, Inc. New
York, 1981
Sinclair., J., Winding and Transport in Mines, Sir Isaac Pitman and Sons, Ltd, London,
1959
Koehler, S., Mining Methods and Equipment, McGraw-Hill, Inc., New York, 1980
Tambang Bawah Tanah (3 SKS)
Memberikan pengetahuan kepada mahasiswa untuk merencanakan dan
melaksanakan pekerjaan persiapan penambangan bawah tanah, pembuatan serta
evaluasi kestabilan suatu lubang bukaan bawah tanah dan sistem-sistem
penambangan bawah tanah baik untuk bijih maupun batubara. Dengan landasan
tersebut dan pengalaman lapangan di kemudian hari diharapkan dapat
mengembangkan kemampuan untuk memilih sistem penambangan yang sesuai
dengan keadaan endapan.

Pustaka:

Bienawski, Z.T., Rock Mechanics Design in Mining and Tunneling, A.A Balkerna,
Roterdam, 1984
Biron, C., and Arioghn., E, E., Design of Supports in Mines, John Wiley & Sons,
Singapore
Hartman, H.L., Intoductory Mining Engineering, John Wiley & Sons, New York, 1987
Hustrulid, W.A. (ed ), Underground Mining Methods Handbook, Society of Mining
Engineering of The American Institute of Mining, Metallurgical, and Petroleum
Engineers, Inc., New York, 1982
Stoces, B., Introduction to Mining, Pergamon Press, London, 1958
Manajemen Tambang (2 SKS)

Memberikan pengertian dasar tentang manajemen dan perkembangannya; ciri


industri pertambangan dan kerangka perekonomian nasional, unsur-unsur
manajemen, tingkatan manajemen, proses manajemen, perencanaan strategis,
aspek organisasi dan sumberdaya manusia. Semua contoh yang dikaitkan
diarahkan ke Industri Pertambangan, kemudian dibahas pula beberapa aspek
manajemen peralatan dan manajemen sumberdaya manusia.

Prasyarat : Pengantar Teknologi Mineral

Pustaka:

Siregar, Ali Basyah, Samadhi, TMA Ari, Manajemen, ITB


Sloan, Mine Management, Chapman and Hall, Ltd, 1983
Metode Perhitungan Cadangan (2 SKS)

Penentuan kadar lubang bor / test pit, daerah pengaruh, metode perhitungan
endapan konvensional, penentuan cut of grade, penentuan batas endapan dan
klasifikasi cadangan untuk macam-macam jenis endapan, pemodelan cadangan.

Pustaka :

Peters, Exploration, Mining and Geology, Jhon Wiley & Sons, 1974
Annels, Mineral Deposits Evaluation, Chapman & Hall, 1991
Teknik Pengukuran & Instrumentasi (3 SKS)

Tujuan :

Memperkenalkan kepada para calon sarjana tambang untuk mengetahui teknik


pengukuran dan instrumentasi dan peralatan lain yang sering di jumpai di industri
pertambangan. Untuk mencapai tujuan tersebut perlu ditunjang oleh beberapa
pengetahuan seperti ; jenis logam, peralatan bengkel, penggunaan peralatan
bengkel, las, pembuatan baut dan mur, solder dan merangkai peralatan elektonik,
hidrolik dan mekanik yang berkaitan erat dengan dengan peralatan ukur dan
instrument yang dipakai dalam kegiatan ventilasi, pemboran, penggalian,
peledakan, mekanika batuan, hidrologi, peralatan pengangkutan tambang bawah
tanah dan perbengkelan.

Hal yang dianggap perlu untuk diketahui dalam menunjang keberhasilan pengertian
sistem pengukuran dan instrumentasi adalah :

Sistem dimensi dan dasar teknik pengukuran


Perkakas bengkel meja mekanik dan bergerak mekanik
Peralatan suku cadang umum bengkel
Logam besi, baja, aluminium dan pengetahuan perkerasan logam
Peralatan ukur mekanis : waktu, panjang, gaya, tekanan, aliran, fluida
Kompresibel dan inkompresibel
Perancangan instrumentasi mekanik dan elektronik
Aplikasi: banyak digunakan pada bidang ventilasi, pemboran penggalian,
peledakan, transportasi dan mekanika batuan.

Pustaka:

Gerling, All About Machine Tools. Wiley Eastern Private idd, New Delhi, 1972
Acre, General Engineering Workshop Practice Long, Odhams Books Limited London,
1963
Bary E Jones., Instrumentation, Measurement and Feed Back. McGraw Hill Book
Company, 1977
T.G. Beck & N. Mechanical Measurements. Lewis Buck Addison Wesley, 1961
Ernest O. Doebelin. Measurement System: Application and Design, Mc Graw Hill, ,
1990
Hugh ONeal, Hardness Measurement of Metals and Alloys Chapman& Hall, 1967
A. Roberts. Geotechnology; An introductory Text for students and engineers, McKay
School of Mines, University of Nevada, Pergamon Press, 1977
Teknik Terowongan (2 SKS)

Pembahasan tentang pembuatan terowongan mulai dari tahap survey,


perencanaan, perancangan, penggalian serta penyanggaannya. Juga pembahasan
berbagai terowongan, baik di bidang Teknik Sipil maupun Teknik Pertambangan.

Pustaka :

Bienawski, Z.T., Rock Mechanics Design in Mining and Tunneling, A.A, Balkerna
Roterdam, 1984
Bienawski, Z.T., Engineering Rock Mass Classification, John Wiley & Sons, New York,
1989
Szechy, The Art of Tunneling, Akademisi Kaido, 1973
Made Astawa Rai, Diktat Teknik Terowongan, Jurusan Teknik Pertambangan, FTM,
ITB, 1994
Made Astawa Rai & Kramadibrata S., Diktat Mekanika Batuan, Jurusan Teknik
Pertambangan, FTM-ITB 1999
Sistem Penyanggaan (3 SKS)

Gambaran tentang jenis-jenis penyanggaan. Untuk tambang terbuka dan tambang


bawah tanah. Teori rancangan dan perhitungan untuk setiap jenis penyanggaan.
Analisis interaksi penyangga batuan.

Pustaka :

Bieniawski, Z.T., Engineering Rock Mass Classifications, A Wiley-Intersicence


Publication, John Wiley & Sons, Copyright 1989
Brady, B.H.G., and Brown, E.T., Rock Mechanics for Underground Mining, George
Allen & Unwin, 1985
Lang, T.A., Theory and Practice of Rock Bolting, Transactions of The American
Institution of Mining Engineers, vol 220, pp. 333-348, 1961
Stilborg, B., Professional Users Handbook for Rock Bolting, Ttrans. Tech.
Publications, 1986
Teknik Eksplorasi (3 SKS)

Pengertian mengenai pentingnya eksplorasi dalam industri pertambangan, resiko


pertambangan, teknologi eksplorasi, sampling dan pola sampling, pemboran
eksplorasi, assay data eksplorasi, tahapan eksplorasi, perencanaan dan
pelaksanaan eksplorasi, pemodelan geologi sumberdaya mineral.

Pustaka:

Peters, Exploration Mining and Geology, Jhon Wiley & Sons, 1974.
Jensen & Batemen, Economic Mineral Deposits, Jhon Wiley & Sons, 1994
Annels, Mineral Deposits Evaluation, Chapman & Hall, 1991.
Penggunaan & Pemanfaatan Batubara (2 SKS)

Pengertian berbagai aspek pemanfaatan batubara baik dari segi teknologi maupun
dampak lingkungannya.

Pustaka :

Eliot, Chemistry of Coal Utilization, John Wiley, 1981


Edgar, Coal Processing and Pollution Control, Gulf Publishing, 1983
Speigh., J.G, The Chemistry and Technology of Coal, Marcel Dekker, Inc, 1994
Eksplorasi Batubara (2 SKS)

Memberikan pengetahuan kepada mahasiswa sehingga dapat memanfaatkan ilmu


geologi, geofisika, genesa batubara untuk keperluan eksplorasi batubara, mengerti
perencanaan dan tahap-tahap eksplorasi batubara, target serta cara pelaporan
kegiatan eksplorasi barubara.

Pustaka:

Cumming J. D., Diamond Drill Handbook, The Hunter Rose Company, Canada, 1980
Diesel C.P.K., Coal Geology, Australian Mineral Foundation, Workshop Course
274/84, Indonesia : 208 S, 1984
Escape, Coal Exploration, Evaluation and Exploration, ESCAP Series on Coal,
Economic and Social Commission for Asia and the Pacific, Vol 5, Bangkok-Thailand,
1987
Hutchison C.S., Geological Evolution and Exploration of South-East Asia, Clarendon
Press, Oxford : 368 S, 1989
Koesoemadinata R.P Hardjono, Usna I., Sumadirdja H., Tertiary Coal Basins of
Indonesia, United Nation ESCAP, CCOP tech, Bull 12 : 43-86, 1978

Anda mungkin juga menyukai