Sedangkan campuran
yang ideal adalah pasir dan tanah liat, karena tanah yang tersedia cukup banyak. Bahan isi
KAJIAN KONSEP karung dapat digunakan baik basah atau kering, tetapi dengan membasahi bahan dapat
membuat struktur lebih stabil. Suatu system yang efisien adalah membuat galian untuk
1.1 Pengertian Earth Bag Construction
perletakan karung sebagai dasar yang nantinya menjadi sebuah dinding. Pertimbangan yang
Adalah konsep bangunan dengan menggunakan karung yangberkembang lebih cepat dari paling penting untuk pilihan karung adalah bahan pengisinya. Material pengisi harus
teknik bangunan yang lainnya. Bangunan ini dengan mudahberadaptasi dengan berbagai memperhatikan kelemahan dan kekuatan dari bahan pengisi tersebut. Dalam beberapa kasus,
macam kondisi tapak. Bangunan seperti ini memilikikeunggulan ekonomis, karena dengan menggunakan material yang kuat karung dapat dikeluarkan dari daerah yang terkena
menggunakan bahan karung goni (polypropylene) yang mudahdiperoleh secara gratis atau struktur tanpa kehilangan kekuatanstruktur. Di sisi lain, pada struktur yang lemah misalnya
dengan biaya murah.Untuk membuat bangunan ini tidak membutuhkan teknik atau ketrampilan pasir yang kering karung harus tetap diletakkan dan dapat diplester sesegera mungkin. Bahan
khusus karenasangat mudah untuk dipelajari. Bangunan ini dapat dibangun di lokasi manapun tambahan yang digunakan dalam konstruksi meliputi kawat berduri, yang digunakan untuk
dan dengan jenis bahan bangunan apapun. Bila dibangun dengan teknik yang benar, konsep menjaga karung agar tidak tergelincir dan kawat biasa yang dapat digunakan untuk menenun
earth bagsangat kuat, ringan dan bahannya pun mudah untuk dibawa sehingga mudah dibawa karung yang mirip dengan teknik pembuatan keranjang. Untuk membuat struktur agar lebih
ke lokasiterpencil dan tempat tinggal darurat. Oleh karena itu, alat konstruksi yang fleksibel kuat, semen dapat digunakan untuk membuat campuran sebagai pengisi karung. Peralatan
seperti inidapat digunakan dalam berbagai macam situasi untuk menciptakan berbagai bentuk untuk membuat bangunan ini mudah didapat dan mudah dibuat. Gerobak dapat digunakan
danstruktur untuk mengangkut bahan dan digunakan untuk menuangkan tanah langsung ke dalam karung
yang lebih besar. Penyangga penahan karung dapat dibuat dengan berbagai material.
Gulungan karton atau PVC dibuat menyerupai karung yamg berfungsi sebagaicorong yang
1.2 Prinsip-Prinsip Earth Bag Construction dapat memudahkan pengisian tanah kedalam karung. Pompa mekanik dapat digunakan untuk
mengisi karung tersebut , hal tersebut menjadi lebih efisien. Tamper adalah alat penting untuk
1.2.1Bahan material memadatkan isi karung.
Material penting dalam earthbag ini adalah karung itu sendiri. Yang palingumum
digunakan adalah karung yang terbuat dari polypropylene atau goni yangmemiliki berbagai
ukuran dan sangat umum. Dan yang paling penting adalah karungyang digunakan adalah
karung yang tahan dari sinar UV karena kerusakan oleh sinarmatahari adalah bahaya
terbesarnya. Hasil dari karung polypropylene sering tersediasecara gratis dan mudah
didapatkan.Selain itu, dapat menggunakan karung mesh Rachel dengan ukuran bahansintetis.
Dengan lebar lubang-lubangnya 2x8mm. tebal dindingnya juga sama denganpenggunaan
karung poly. Keunggulannya adalah lebih kokoh konstruksinya, teksturnyayang kasar
mengurangi penggunaan kawat berduri sebagai pengikat, lebih hemat karenabanyak dijumpai
dan harga relative dibawah karung polyBeberapa karung didatangkan dalam berbagai ukuran
dan juga dapatdidatangkan dalam bentuk gulungan yang dijual murah per meter perseginya.
Karunggoni juga telah digunakan, tetapi tidak tahan lama dan juga bisa lebih mahal,
meskipunbahannya terbuat dari alam. Jahitan karung dibuat dalam bentuk khusus dan pola
jahitan karung dapat dengan mudah dibuat dengan menggunakan kuku bengkok
ataukawat.Bahan penting lainnya adalah materi apa yang mengisi karung tersebut.
Sumber : earthbagbuilding.com
RANCANGAN BANGUNAN
Perancangan bangunan earthbag yang dilakukan dalam Uganda Eco-Village ini sangat Gambar : konsep penataan
efektif dengan penggunaan lahan seefisien mungkin sehingga tidak membutuhkan lahan yang lingkungan
cukup besar dalam pembangunan satu unit ataupun lingkungannya. Hal ini dapat menjadi
inovasi dalam rangka mengatasi isu keterbatasan lahan yang semakin sempit.Setiap unit
rumah terdiri dari ruang tamu, dua kamar tidur, dapur, toilet, kamar mandi, dan ruang meditasi
yang kesemuanya dibangun dengan menggunakan teknologi earthbag. Setiap unit juga COMMUNITY DEVELOPMENT
dilengkapi dengan jamban biomassa (biomass latrine) dan Bird Wing Wind Power Generator Desain rancangan bangunan ini berasal dari kolaborasi antara masyarakat lokal dengan
untuk menyuplai listrik, sehingga setiap unit dapat menghasilkan energi listrik sendiri bagi tim yang berasal dari Universitas di Jepang. Selain itu, pembangunannya pun dikerjakan
kebutuhannya. Dari teknologi-teknologi yang diterapkan setiap unit rumah dalam Uganda Eco- bersama antara kedua belah pihak. Dengan peran masyarakat yang bergitu besar dalam
village ini terlihat bahwa perancangan perumahan sekaligus permukiman ini sangat ramah proyek ini diharapkan pembangunan komunitas masyarakat Uganda dapat lebih terbangun
lingkungan sehingga dapat menjadi salah satu inovasi bagi pembangunan perumahan- dan menghasilkan sebuah lingkungan permukiman yang diinginkan dan dicintai oleh
permukiman di kemudian hari. masyarakat.
Salah satu elemen pendukung untuk jendela utama terbuat dari drum minyak yang. dilas
BAB II