Rumah Sakit Jiwa Mandala
Rumah Sakit Jiwa Mandala
VISI
Mewujudkan Pusat Pelayanan Unggulan Kesehatan Jiwa Secara Holistik di
Wilayah Surabaya
MISI
1. Meningkatkan pelayanan perawatan melalui asuhan keperawatan yang
bermutu dan profesional
2. Mengembangkan dan meningkatkan pelayanan kesehatan jiwa secara
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif secara profesional
3. Meningkatkan kegiatan pelatihan, penelitian, dan pengembangan
kesehatan jiwa
4. Meningkatkan pelayanan medik dan kejiwaan yang profesional serta
meningkatkan peran aktif masyarakat dalam penanggulangannya
5. Meningkatkan pelayanan penunjang medik yang prima dengan saranan
dan prasarana yang berkualitas serta SDM yang profesional
6. Melaksanakan tata kelola rumah sakit yang baik serta meningkatkan
kesejahteraan pegawai dan kepuasan masyarakat
Tenaga Paramedis
No. Jenis Tenaga Jumlah
1. Perawat 105
2. Dokter Umum tetap 10
3. Dokter Gigi 2
4. Dokter Jaga 10
5. Apoteker 10
6. Karyawan Lain 100
PENJADWALAN JAM KERJA DAN PEMAKAIAN SERAGAM
JAM KERJA SERAGAM YANG DIGUNAKAN
07.00-14.00 WIB Perempuan
1. Tidak berhijab memakai pakaian berwarna hijau muda
dengan atasan lengan pendek dan bawahan memakai rok
pendek selutut atau celana panjang.
2. Berhijab memakai pakaian berwarna hijau muda, dengan
atasan panjang dan bawahan memakai celana panjang
serta memakai kerudung dengan dimasukkan ke dalam
pakaian.
Laki-laki
Memakai pakaian berwarna hijau muda, dengan atasan
lengan pendek dan bawahan memakai celana panjang.
14.00-21.00 WIB Perempuan
1. Tidak berhijab memakai pakaian berwarna putih, dengan
atasan lengan pendek dan bawahan memakai rok pendek
selutut atau celana panjang.
2. Berhijab memakai pakaian berwarna putih, dengan atasan
panjang dan bawahan memakai celana panjang serta
memakai kerudung dengan dimasukkan ke dalam pakaian.
Laki-laki
Memakai pakaian berwarna putih, dengan atasan lengan
pendek dan bawahan memakai celana panjang.
21.00-07.00 WIB Perempuan
1. Tidak berhijab memakai pakaian berwarna ungu muda,
dengan atasan lengan pendek dan bawahan memakai rok
pendek selutut atau celana panjang.
2. Berhijab memakai pakaian berwarna ungu muda, dengan
atasan panjang dan bawahan memakai celana panjang serta
memakai kerudung dengan dimasukkan ke dalam pakaian.
Laki-laki
Memakai pakaian berwarna ungu muda, dengan atasan
lengan pendek dan bawahan memakai celana panjang.
SISTEM GAJI
Gaji pokok Bekerja sesuai aturan rumah sakit selama 6 hari kerja setiap 8 jam,
tanpa uang makan dan tanpa uang transportasi.
Gaji termasuk Bekerja sesuai aturan rumah sakit selama 6 hari kerja setiap 8 jam
uang makan termasuk uang makan, tetapi tanpa uang transportasi
Gaji termasuk Bekerja sesuai aturan rumah sakit selama 6 hari kerja setiap 8 jam
uang transport sudah termasuk uang transportasi, tetapi tanpa uang makan
Gaji termasuk Bekerja sesuai aturan rumah sakit selama 6 hari kerja setiap 8 jam
uang lain-lain sudah termasuk uang makan, transportasi, dan lain-lain.
DIREKTUR
BIDANG KEPERAWATAN
(1) Bidang Keperawatan, terdiri dari :
1. Sub bidang Pelayanan Keperawatan
2. Sub bidang Sumber Daya Manusia dan Logistik Keperawatan
(2) Bidang Keperawatan mempunyai tugas :
1. Merencanakan dan menetapkan kebijakan / tata tertib
pelayanan keperawatan sesuai dengan kebijakan Direktur
2. Menyusun falsafah keperawatan yang disesuaikan dengan
falsafah rumah sakit
3. Merencanakan usulan kebutuhan tenaga keperawatan dan
pembinaan serta pengembangan karier tenaga keperawatan
melalui pendidikan/latihan berjenjang dengan institusi lain
untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan serta mutu
asuhan keperawatan
4. Menyusun usulan kebutuhan sarana, prasarana dan logistik
unit perawatan
5. Memberikan bimbingan kepada tenaga keperawatan yang ada
di bawah bidang keperawatan untuk melaksanakan program
kesehatan terpadu di Rumah Sakit
6. Melaksanakan program orientasi bagi tenaga baru yang akan
bekerja di Rumah Sakit
7. Mengadakan rapat koordinasi dengan sub bidang dalam
bidang keperawatan, kepala instalasi, kepala ruangan rawat
secara berkala atau sewaktu-waktu bila diperlukan
8. Mengumpulkan, mengelola serta menganalisa data tentang
prosedur asuhan keperawatan, ketenagaan dan peralatan
untuk pengembangan pelayanan keperawatan
9. Membuat laporan secara berkala tentang pelaksanaan
kegiatan pelayanan keperawatan, upaya perbaikan dan
peningkatan mutu asuhan keperawatan yang telah dilakukan
untuk disampaikan kepada Direktur
10. Mengadakan kerjasama yang baik dengan institusi
pendidikan keperawatan dan kebidanan untuk menunjang
kelancaran program pendidikan, dimana Rumah Sakit Umum
Daerah sebagai lahan praktek
11. Mengendalikan pelaksanaan kebijakan, tata tertib dan
peraturan pelayanan keperawatan yang berlaku,
pendayagunaan tenaga dan peralatan keperawatan secara
berkala ke ruang perawatan agar tujuan asuhan keperawatan
yang ingin dicapai tetap terjamin
12. Pelaksanaan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh
Pimpinan
(3) Untuk menjamin tugasnya sebagaimana dimaksud diatas, Bidang
Keperawatan menyelenggarakan fungsi :
1. Melaksanakan kegiatan di bidang perencanaan pelayanan
2. Melaksanakan Pengendalian pelayanan keperawatan
3. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelayanan
keperawatan
(4) Sub Bidang pelayanan keperawatan mempunyai tugas :
1. Menyiapkan usulan pengembangan/ pembinaan mutu asuhan
keperawatan sesuai dengan kebutuhan pelayanan
2. Menyiapkan program upaya peningkatan mutu asuhan
Keperawatan, koordinasi dengan tim keperawatan/komite
keperawatan rumah sakit
3. Berperan serta menyusun SOP pelayanan keperawatan sesuai
dengan kebutuhan pelayanan dan memberikan bimbingan
dalam pembinaan asuhan keperawatan sesuai standar
4. Memberikan bimbingan pendokumentasian asuhan
keperawatan dan melaksanakan evaluasi secara berkala
dalam pelaksanaan asuhan keperawatan dan evaluasi
pelayanan keperawatan di rumah sakit
5. Menyiapkan usulan penetapan/distribusi tenaga keperawatan
sesuai kebutuhan pelayanan.
6. Merencanakan pengembangan staf sesuai kebutuhan
pelayanan, koordinasi dengan Kepala Instalasi serta
mengumpulkan berkas kepegawaian tenaga keperawatan
7. Menghadiri rapat pertemuan berkala dengan Kepala Bidang
Perawatan, Kepala Instalasi, Kepala Ruangan terkait untuk
kelancaran pelaksanaan pelayanan keperawatan
8. Memberikan saran dan masukan sebagai bahan pertimbangan
pada atasan dan mewakili tugas dan wewenang Kepala
Bidang Keperawatan atas persetujuan Direktur sesuai dengan
kebutuhan
9. Menjelaskan kebijakan rumah sakit kepada Staf Keperawatan
Berkoordinasi dengan Kepala Ruangan /Kepala Instalasi
10. Mengawasi kegiatan tenaga keperawatan di seluruh unit
pelayanan keperawatan
11. Menyiapkan rencana kebutuhan peralatan perawatan baik
jumlah maupun kualitas alat serta pendistribusian peralatan
keperawatan sesuai kebutuhan pelayanan
12. Menyusun Protap/SOP pendayagunaan dan pemeliharaan
peralatan berdasarkan kebijakan rumah sakit
13. Menganalisa dan mengkaji usulan kebutuhan peralatan dan
Kepala ruangan /Kepala Instalasi.
14. Sebagai Koordinator Supervisor jaga.
15. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
(5) Sub Bidang Sumber Daya Manusia dan Logistik Keperawatan
mempunyai tugas :
1. Menyusun rencana kerja dan kebutuhan tenaga keperawatan
baik jumlah maupun kualifikasi tenaga keperawatan,
berkoordinasi dengan Kepala Instalasi.
2. Menyusun rencana kerja Sub Bidang sumber daya manusia
dan logistik keperawatan
3. Menghadiri rapat pertemuan berkala dengan Kepala Bidang
Keperawatan/Kepala Bagian/Kepala Instalasi untuk
kelancaran pelaksanaan pelayanan keperawatan
4. Mewakili tugas dan wewenang Kepala Bidang Keperawatan
atas persetujuan Direktur sesuai dengan kebutuhan
5. Mengupayakan peralatan keperawatan selalu dalam keadaan
siap pakai koordinasi dengan instalasi
6. Melaksanakan pengawasan pengendalian dan penilaian
pendayagunaan dan pemeliharaan peralatan keperawatan
7. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian sistem
inventarisasi peralatan perawatan untuk mencegah terjadinya
kehilangan alat
8. Melakukan penilaian mutu terapan etika serta kemampuan
profesi tenaga keperawatan serta memberikan pembinaan
pengembangan profesi tenaga keperawatan
9. Melakukan pengawasan, pengendalian, penilaian terhadap
pendayagunaan profesi tenaga keperawatan
10. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
BIDANG PELAYANAN
(1) Bidang Pelayanan, terdiri dari :
1. Sub bidang Pelayanan Medik
2. Sub bidang Penunjang Medik
(2) Tugas Pokok Bidang Pelayanan : memimpin, merumuskan,
mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan dan
mempertanggungjawabkan tugas-tugas di bidang pelayanan
kemedikan yang meliputi pelayanan medik dan penunjang medik
(3) Fungsi Bidang Pelayanan :
1. Penetapan penyusunan rencana dan program kerja di bidang
pelayanan kemedikan;
2. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan
kemedikan yang meliputi pelayanan medik dan penunjang
medik
3. Pengkoordinasian dan perencanaan tekhnis di bidang
pelayanan kemedikan
4. Pembinaan dan pengarahan pelaksanaan tugas di bidang
pelayanan kemedikan
5. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pelayanan
kemedikan
6. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas
dan fungsinya
7. Pelaksanaan koordinasi/kerjasama dan kemitraan dengan unit
kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pelayanan
kemedikan
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan.
(4) Sub Bidang Pelayanan Medik mempunyai tugas pokok:
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas pelayanan medik.
(5) Dalam menyelenggarakan tugas Sub Bidang Pelayanan Medik
berfungsi :
1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan
pelayanan medik
2. Pengkoordinasian penyusunan prosedur tetap standar
pelayanan medik
3. Pengkoordinasian kegiatan penjagaan mutu pelayanan medik
4. Pengkoordinasian kegiatan peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan tenaga medik baik melalui pendidikan dan
pelatihan maupun diskusi yang diselenggarakan di
dalam/luar Rumah sakit Umum Daerah
5. Pengkoordinasian pemantauan mobilisasi dan distribusi
peralatan medik
6. Penyusunan kebutuhan sarana medik dan pengadaan
peralatan medik, pengumpulan dan pengolahan data peralatan
medik sebagai bahan rencana pengadaan peralatan medik
serta penyusunan laporan
7. Penganalisaan kebutuhan tenaga medik berdasarkan
perkembangan pelayanan, sebagai masukan dalam
perencanaan kebutuhan pegawai
8. Pemantauan dan evaluasi kegiatan pelayanan medik
9. Pengkoordinasian penyusunan prosedur tetap tentang
pendayagunaan sarana / peralatan medik
10. Pelaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang
tugas dan fungsinya
11. Pelaksanaan koordinasi pelayanan medik dengan sub unit
kerja lain di lingkungan Rumah Sakit
12. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan.
(6) Sub Bidang Penunjang Medik mempunyai tugas pokok
merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan
pelaksanaan tugas penunjang medik
(7) Dalam menyelenggarakan tugas Sub Bidang Penunjang Medik
berfungsi :
1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan
penunjang medik
2. Pengkoordinasian penyusunan prosedur tetap standar
penunjang medik
3. Pengkoordinasian kegiatan penjagaan mutu penunjang medik
4. Pengkoordinasian kegiatan peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan tenaga penunjang medik baik melalui pendidikan
dan pelatihan maupun diskusi yang diselenggarakan di
dalam/luar Rumah sakit
5. Pengkoordinasian pemeliharaan perawatan kalibrasi peralatan
medik dan penunjang medik
6. Pengkoordinasian pemantauan mobilisasi dan distribusi
peralatan penunjang medik
7. Pelaksanaan program dan kegiatan Pengendalian Instalasi
8. Penyusunan kebutuhan sarana, prasarana dan logistik
penunjang medik dan pengadaanya, pengumpulan dan
pengolahan data peralatan penunjang medik sebagai bahan
rencana pengadaan peralatan penunjang medik serta
penyusunan laporan
9. Penganalisaan kebutuhan tenaga penunjang medik
berdasarkan perkembangan pelayanan, sebagai masukan
dalam perencanaan kebutuhan pegawai
10. Pemantauan dan evaluasi kegiatan pelayanan penunjang
medik
11. Pengkoordinasian penyusunan prosedur tetap pendayagunaan
sarana / peralatan penunjang medik
12. Pelaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang
tugas dan fungsinya
13. Pelaksanaan koordinasi penunjang medik dengan sub unit
kerja lain di lingkungan Rumah Sakit
14. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Pimpinan.
KEPALA RUANGAN
KLIEN KLIEN
KEPALA RUANGAN
Seorang perawat profesional yang diberi wewenang dan tanggung jawab dan
mengelola kegiatan pelayanan perawatan di satu ruang rawat.
Tugas Pokok
Mengawasi dan mengendalikan kegiatan pelayanan Keperawatan di ruang rawat
yang berada di wilayah tanggung jawabnya.
Uraian Tugas
1. Melaksanakan fungsi perencanaan, meliputi :
a. Merencanakan jumlah dan kategori tenaga perawatan serta tenaga
lain sesuai kebutuhan.
b. Merencanakan jumlah jenis peralatan perawatan yang diperlukan
sesuai kebutuhan.
c. Merencanakan dan menetukan jenis kegiatan/asuhan keperawatan
yang akan diselenggarakan sesuai kebutuhan pasien.
2. Melaksanakan fungsi penggerakan dan pelaksanaan, meliputi :
a. Mengatur dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan pelayanan ruang
rawat.
b. Menyusun dan mengatur daftar dinas tenaga perawatan dan tenaga
lain sesuai kebutuhan dan ketentuan atau peraturan yang berlaku.
c. Melaksanakan program orientasi kepada tenaga perawatan baru atau
tenaga lain yang akan bekerja diruang rawat.
d. Memberi pengarahan dan motivasi kepada tenaga perawatan untuk
melaksanakan asuhan keperawatan sesuai ketentuan/standar.
e. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang ada dengan cara bekerja
sama dengan berbagai pihak yang terlibat dalam pelayanan di ruang
rawat.
f. Mengadakan pertemuan berkala dengan pelaksana perawatan dan
tenaga lain yang berada diwilayah tanggug jawabnya.
g. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan di bidang perawatan
antara lain melalui pertemuan ilmiah.
h. Mengenal jenis dan kegunaan barang/peralatan serta mengusahakan
pengadaannya sesuai kebuthan pasien agar tercapai pelayanan yang
optimal.
i. Menyusun permintaan rutin meliputi kebutuhan alat, obat dan bahan
lain yang diperlukan diruang rawat.
j. Mengatur dan mengkoordinasikan pemeliharaan peralatan agar
selalu dalam keadaan siap pakai.
k. Mempertangungjawabkan pelaksanan inventarisasi peralatan.
l. Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan keluarganya,
meliputi penjelasan tentang peraturan rumah sakit, tata tertib
ruangan, fasilitas yang ada cara penggunaannya serta kegiatan rutin
sehari-hari di ruangan.
m. Mendampingi dokter selama kunjungan keliling (visite dokter) untuk
pemeriksaan pasien dan mencatat program pengobatan, serta
menyampikan kepada staf untuk melaksanakannya.
n. Mengelompokan pasien dan mengatur penempatannya di ruang
rawat menurut tingkat kegawatannya, infeksi dan non infeksi untuk
memudahkan pemberian asuhan keperawatan.
o. Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat untuk
mengetahui keadaanya dan menampung keluhan serta membantu
memecahkan masalah yang dihadapinya.
p. Mejaga perasan pasien agar merasa aman dan terlindungi selama
pelaksanaan pelayanan perawatan berlangsung.
q. Memberi penyuluhan kesehatan terhadap pasien atau keluarga dalam
batas kewenangan.
r. Menjaga perasaan petugas agar merasa aman dan terlindungi selama
pelaksanaan pelayanan perawatan berlangsung.
s. Memelihara dan mengembangkan sistem pencatatan dan pelaporan
asuhan keperawatan dan kegiatan lain yang dilakukan secara tepat
dan benar. Untuk tindakan perawatan selanjutnya.
t. Mengadakan kerjasama yang baik dengan kepala ruang yang lain,
seluruh kepala bidang, kepala bagian, kepala instalasi dan kepala
unit di RS.
u. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang baik antara
petugas, pasien dan keluarganya, sehingga memberikan ketenangan.
v. Meneliti pengisian formulir sensus harian pasien ruangan.
w. Memeriksa dan meneliti pengisian daftar permintaan makanan
berdasarkan macam dan jenis makanan pasien, kemudian memeriksa
dan meneliti ulang saat penyajian sesuai dengan diitnya.
x. Memelihara buku register dan berkas catatan medik.
y. Membuat laporan harian dan bulanan mengenai pelaksanaan
kegiatan asuhan keperawatan, serta kegiatan lain di ruang rawat.
3. Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan penilaian meliputi :
a. Mengawasi dan menilai pelaksanaan asuhan keperawatan yang telah
ditentukan.
b. Melaksanakan penilaian terhadap upaya peningkatan pengetahuan
dan ketrampilan di bidang perawatan.
c. Mengawasi dan mengendalaikan pendayagunaan peralatan
perawatan serta obat-obatan secara efektif dan efisien
d. Mengawasi pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan kegiatan
asuhan keperawatan serta mencatat kegiatan lain di ruang rawat.
PERAWAT PRIMER/ KETUA TIM
1. Menerima pasien dan mengkaji kebutuhan pasien secara komprehensif.
2. Membuat tujuan dan rencana keperawatan.
3. Melaksanakan rencana yang telah dibuat selama praktek bila diperlukan.
4. Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan pelayanan yang diberikan
oleh disiplin ilmu lain maupun perawat lain.
5. Mengevaluasi keberhasilan asuhan keperawatan.
6. Melakukan rujukan kepada pekerja sosial, kontak dengan lembaga sosial
di masyarakat
7. Membuat jadwal perjanjian klinik.
8. Mengadakan kunjungan rumah bila perlu.
9. Bertanggung jawab penuh selama 24 jam terhadap asuhan keperawatan
pasien mulai dari pasien masuk sampai keluar rumah sakit.
10. Mengikuti timbang terima
11. Menerima pasien dan mengkaji kebutuhan pasien secara komperhensif
12. Membuat tujuan dan rencana keperawatan.
13. Melaksanakan rencana yang telah dibuat selama dinas.
14. Mengkomunikasikan dan mengkoordinasikan pelayanan yang diberikan
oleh disiplin lain maupun perawat lain.
15. Mengevaluasi keberhasilan yang dicapai.
16. Menerima dan menyesuaikan rencana.
17. Menyiapkan penyuluhan untuk pulang.
18. Melakukan rujukan kepada pekerja sosial, kontak dengan lembaga sosial
di masyarakat.
19. Membuat jadual perjanjian klinik.
20. Mengadakan kunjungan rumah.
21. Melaksanakan sentralisasi obat.
22. Mendampingi visite.
23. Melaksanakan ronde keperawatan bersama dengan kepala ruangan dan
perawat associate.
24. Melaporkan perkembangan pasien kepada kepala ruangan.
PERAWAT ASOSIATE/ PERAWAT PELAKSANA
Seorang perawat yang diberikan wewenang dan ditugaskan untuk memberikan
pelayanan keperawatan langsung kepada klien.
Tugas Pokok
1. Memberikan perawatan secara langsung berdasarkan proses keperawatan
dengan sentuhan kasih sayang.
a. Melaksanakan tindakan perawtan yang telah disususun.
b. Mengevalusai tindakan keperawatan yang telah diberikan
c. Mencatat dan melaporkan semua tindakan perawatan dan repons
klien pada catatan perawatan.
2. Melaksanakan program medik dengan penuh tanggung jawab.
a. Pemberian obat.
b. Pemeriksaan laboratorium.
c. Persiapan klien yang akan dioperasi.
3. Memperhatikan keseimbangan kebutuhan fisik , mental, dan spiritual dari
klien, :
a. Memelihaara kebersihan klien dan lingkungan.
b. Mengurangi penderitaan klien dengan memberi rasa aman, nyaman
dan ketenangan.
c. Pendekatan dengan komunkasi terapiutik.
4. Mempersiapkan klien secara fisik dan mental untuk menghadapi tindakan
perawatan dan pengobatan serta diagnostik..
5. Melatih klien untuk menolong dirinya sendiri sesuai kemampuannnya.
6. Memberi pertolongan segera pada kien gawat atau sakaratul maut.
7. Membantu kepala ruangan dalam ketatalaksaaan ruangan secara
administratif.
a. Menyiapkan data klien baru, pulang atau meninggal.
b. Sensus harian dan formulir.
c. Rujukan atau penyuluhan PKMRS.
8. Mengatur dan menyiapkan alat-alat yang ada diruangan.
9. Menciptkan dan memelihara kebersihan, keamanan, kenyamanan dan
keindahan ruangan.
10. Melaksankan tugas dinas pagi/sore/malam secara bergantian.
11. Memberi penyuluhan kesehatan kepada klien sehubungan dengan
penyakitnya.
12. Melaporkan segala sesuatu mengenai keadaan klien baik lisan maupun
tertulis.
13. Membuat laporan harian.
14. Mengikuti timbang terima.
15. Mengikuti kegiatan ronde keperawatan.
16. Melaksanakan rencana keperawatan yang dibuat oleh perawat primer
17. Berkoordinasi dengan perawat associate yang lain dan perawat primer.
18. Melakukan evaluasi formatif.
19. Pendokumentasian tindakan dan catatan perkembangan pasien.
20. Melaporkan segala perubahan yang terjadi atas pasien kepada perawat
primer.
STANDAR KINERJA
Standar kinerja ini disusun berdasarkan praktek terbaik dan bukti penelitian
terkini. Untuk penggunaan di Indonesia disesuaikan dengan keadaan dan kondisi
daerah dengan tidak mengabaikan standar praktek terbaik yang menguntungkan
masyarakat yang dilayani oleh tenaga kesehatan. Standar kinerja ini sangat
bermanfaat jika digunakan sebagai kajian mandiri oleh masing-masing unit,
institusi kesehatan Rumah Sakit Jiwa Mandala.
Dalam Rumah Sakit tersebut, untuk menjadi rumah sakit yang terbaik dan
bermutu kualitas selalu berpatokan dengan Standar Asuhan Keperawatan (SAK)
dan Standar Prosedur Operasional (SOP) sesuai Badan Hukum yang berlaku.