Anda di halaman 1dari 61

DESAIN INSTRUKSIONAL

PENGERTIAN
Menyusun atau mengkonstruksi kembali
mata kuliah, baik dari segi tujuan, materi,
strategi, metode, media, waktu, dan evaluasi.

Merancang ulang silabus dan SAP dalam


rangka perbaikan/revisi proses dan hasil
belajar mhs.
Kegiatan Instruksional

Tahap I Tahap II Tahap III

Pelaksanaan
Pengembangan Kegiatan Evaluasi
Instruksional Instruksional Instruksional
KENAPA MK PERLU DI REKON-
STRUKSI?
Hasil belajar mahasiswa kurang
memuaskan.

Perkembangan IPTEK

Terjadinya perubahan kebijakan pendidikan,


baik tingkat nasional maupun institusional
Prosedur rekonstruksi MK

KONSTRUKSI
EVALUASI
MK BERDASARKAN
BERBAGAI FAKTOR
HSL
MK YG BER
EVAL
LANGSUNG
CONTOH HASIL EVALUASI
1. Hasil belajar mhs secara umum sangat
rendah
2. Mhs tidak mengerjakan tugas perkuliahan
di rumah dan mereka tidak
mempersiapkan diri sebelum ikut kuliah
3. Materi kuliah berjenjang sehingga mhs
tidak langsung belajar dan menguasai materi
, sehingga kuliah mengalamai keterlambatan
dan sulit diatasi
LANGKAH-LANGKAH DALAM
REKONSTRUKSI MK
1. Menentukan/merumuskan TIU
2. Menentukan/merumuskan TIK
3. Menyusun materi perkuliahan
4. Menyusun strategi instruksional
5. Melakukan evaluasi hasil belajar
LANGKAH PERTAMA
MENENTUKAN/MERUMUSKAN

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


(TIU)
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
(TIU)
Beberapa Terminologi:
Tujuan Umum pembelajaran (TUP)
Tujuan Pembelajaran Umum (TPU)
Kompetensi Dasar (KD)
Kemampuan Umum
Perilaku Umum

Kemampuan akhir yang akan dicapai setelah


mahasiswa menyelesaikan suatu kegiatan
pembelajaran.
Model Pengembangan
Instruksional
Melakukan Menulis
Analisis Tes
Instruksional Acuan
Patokan

Identifikasi Menulis Mengem- Mende-


kebutuhan Tujuan bangkan sain
instruk- Instruk- Sistem
Bahan &
sional & sional Instruk
Instruk- melaksa
Menulis Khusus sional
sional nakan
TIU (TIK) evaluasi
formatif
Mengidentifi
kasi perilaku
Awal & Menyusun
Karakteristik Strategi
awal siswa Instruk-
sional
TAKSONOMI TUJUAN
INSTRUKSIONAL

Kognitif
Afektif

Psikomotor

Bloom
DUA KOMPONEN TIU

A. (Audience)
mahasiswa mana, semester ke berapa
B. (Behaviour)
Kompetensi yang diharapkan dicapai
mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan
Verb (kata kerja) yang operasional,
seperti menyebutkan, menjelaskan,
menganalisis, dll
Object (kata benda), seperti rumus,
korelasi, kesehatan, definisi, dll. yang
merupakan materi atau bahan yang
dipelajari oleh mahasiswa
SYARAT RUMUSAN TIU

berorientasi kepada mahasiswa,


kepada dosen atau matakuliah

berorientasi kepada hasil belajar,


kepada proses belajar
No Tujuan Orientasi ?

1. Dosen mengajarkan tentang


penyusunan proposal penelitian
Dosen
X
2. Mahasiswa dapat menyusun proposal
penelitian Mahasiswa
3. Matakuliah ini akan membahas secara
mendalam berbagai metode eksperimen Matakuliah
X
4. Mahasiswa akan mendiskusikan
perubahan sistem perpajakan

5.
berdasarkan analisa krisis moneter
Mahasiswa akan dapat menganalisis
Proses
belajar X
perubahan sistem perpajakan
berdasarkan analisa krisis moneter
Hasil
belajar
Analisis Instruksional

Proses menjabarkan kemampuan / perilaku /


TIU kompetensi umum (TIU)

menjadi
7 8

6
kemampuan / perilaku /kompetensi
3 4 5 khusus (TIK)

1
PENGERTIAN AI
Analisis instruksional (AI) adalah proses
menjabarkan kompetensi (perilaku) umum
menjadi kompetensi (perilaku) khusus
yang disusun secara logis dan sistematis.
Tujuan kegiatan itu adalah untuk
mengidentifikasi kemampuan
kemampuan khusus yang diperlukan
untuk mencapai kemampuan umum.
Kegiatan ini menghasilkan peta
kompetensi matakuliah.
Prosedur
Analisis Instruksional

1.Tentukan TIU dari satu matakuliah

2.Identifikasi kemampuan-kemampuan
khusus (TIK) yang menunjang
pencapaian TIU.

3.Tuliskan setiap kemampuan khusus


tersebut pada satu lembar kertas
kecil (satu lembar kertas kecil hanya
berisi satu kemampuan). Perlu pula
diingat bahwa tidak ada TIK dengan
kemampuan ganda.
Prosedur
Analisis Instruksional

4. Letakkan/tempelkan seluruh TIK yang


telah dituliskan tersebut pada kertas
koran, sesuai dengan susunannya.
5. Buatlah garis penghubung antara TIK yang
satu dengan lainnya, maupun antara TIK
dengan TIU.
6. Tentukan perilaku awal mahasiswa, dengan
membuat garis putus-putus sebagai garis
entry behaviour
7. Berilah nomor untuk setiap kompetensi
8. Lakukan uji validitas
LANGKAH KE DUA
MERUMUSKAN TUJUAN INSTRUKSIONAL
KHUSUS (T I K )
SECARA BENAR BERDASARKAN
KOMPONEN KOMPONEN (A-B-C-D)
TUJUAN INSTRUKSIONAL
KHUSUS (TIK)
Istilah lain: sasaran belajar (sasbel) ,
specific instructional objective, enabling
objective, tujuan khusus instruksional, tujuan
pembelajaran khusus,
Bersifat operasional, khusus, bertitik tolak
pada perubahan perilaku, dapat
diamati/diukur
Spesifik, tidak ada duanya, hanya satu
perilaku/kompetensi saja
Contoh: menerangkan, menyebutkan,
mempraktekkan, mendeskripsikan
Menghitung, menjabarkan ,
mendemonstrasikan, memaparkan
mengerjakan, menuliskan,
mengeksperimenkan, mendiskusikan dst
Non contoh: memahami, mengerti,
menghayati, memaklumi , menyadari,
memperhatikan, membayangkan,
KOMPONEN KOMPONEN TIK
A = Audience = peserta didik/mahasiswa
B = Behavior = perilaku
/kompetensi/kemampuan yg spesifik : terdiri
dari kata kerja operasional dan objek (sbg
materi pembelajaran)
C = Condition = kondisi / persyaratan
D = Degree = tingkat keberhasilan/target yg
ingin dicapai siswa dlm mencapai perilaku
tsb.
MERUMUSKAN TIK
Keempat komponen sebaiknya ada
Minimal yang harus ada , komponen
Audience dan Behavior.
Jika keempat komponen ada, memudahkan
dalam :
kegiatan pembelajaran
dan penyusunan tes
A = AUDIENCE
Peserta didik : Siswa kelas X SMA Negeri
1 Palembang
Mahasiswa Prog. Studi
Pendidikan Fisika FKIP
Unsri semester V thn
2006/2007
B = BEHAVIOR
Perilaku spesifik yg diharapkan muncul
setelah siswa selesai dalam proses
pembelajarannya.
Contoh: Menyebutkan definisi energi
potensial
Menganalisis laporan rugi-laba
Berenang dengan gaya kodok
C = CONDITION
Petunjuk bagi pengembang tes tentang kondisi/dlm
keadaan bagaimana siswa diharapkan
mendemonstrasikan perilaku yg dikehendaki pada
saat di tes.
Setelah mempelajari sistem periodik, siswa mampu
.
Dengan menggunakan kriteria yg ditetapkan, siswa
mampu ..
Setelah diberikan kesempatan 3 x percobaan
Jika diberikan kasus suatu perusahaan, peserta
kursus mampu
Setelah melakukan diskusi kelompok, siswa mampu

D = DEGREE
Tingkat keberhasilan siswa dlm mencapai
perilaku
Ditunjukkan batas minimal dari penampilan
suatu perilaku.
Minimal lima contoh
Paling tidak tiga syarat
Minimal 90 % benar
Dengan tepat, dengan lengkap dst.
CONTOH TIK
1. Dengan diberikan data ukuran tanah, keadaan
lingkungan, kebutuhan masyarakat, dan biaya yg
tersedia, mhs jurusan arsitektur semester 7
mampu menggambarkandesain bangunan kantor
paling lama 12 minggu
2. Dengan menggunakan kriteria tertentu, mhs jur. TP
semester VI mampu menganalisis berbagai model
desain instruksional minimal 80 % benar
3. Setelah diberikan penjelasan tentang sistem
periodik unsur, siswa kelas X semester ganjil
mampu menunjukkan minimal 3 contoh unsur gas
mulia
4. Setelah pembelajaran dengan menggunakan modul
mhs prog. Studi pendidikan kimia FKIP Unsri smt 2
mampu menjelaskan empat jenis sifat koligatif
larutan.
5. Setelah menyelesaikan tugas yg diberikan
oleh guru, siswa kls X smt ganjil SMA N 1
Palembang bisa menjelaskan pengertian
mahluk hidup dengan benar.

dst
LANGKAH KE TIGA
MENYUSUN MATERI / BAHAN
AJAR
HUBUNGAN ANTARA TIK
DENGAN BHN AJAR
Unsur behavior dalam TIK terdiri dari dua
kata yaitu kata kerja dan objek.
Objek menunjukkan topik atau pokok
bahasan / materi pelajaran
Misalnya: Desain bangunan perkantoran
(TIK no. 1)
Model Desain Instruksional
(TIK no. 2)
Sistem Periodik Unsur (TIK no 3)
MATERI / BAHAN AJAR
Bahan ajar disusun berdasarkan
materi/pokok bhs yg terdapat pd TIK, yaitu
pd behavior
Bahan ajar = bhn yg digunakan oleh dosen
utk mengajarkan suatu materi
Bisa ditulis sendiri oleh dosen,
diambil dari buku teks,
kompilasi artikel, makalah,
klipping koran.
PENGERTIAN BAHAN AJAR
Bahan ajar merupakan informasi, alat dan teks yang
diperlukan dosen/guru/instruktur untuk
perencanaan dan penelaahan implementasi
pembelajaran.
Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang
digunakan untuk membantu dosen/guru/ instruktur
dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di
kelas. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan
tertulis maupun bahan tidak tertulis. (National
Center for Vocational Education Research
Ltd/National Center for Competency Based Training).
BENTUK BAHAN AJAR
Bahan cetak seperti: hand out, buku,
modul, lembar kerja siswa, brosur,
leaflet, wallchart,
Audio Visual seperti: video/film,VCD
Audio seperti: radio, kaset, CD audio, PH
Visual: foto, gambar, model/maket.
Multi Media: CD interaktif, computer
Based, Internet
CAKUPAN BAHAN AJAR
Judul, MP, SK, KD, Indikator, Tempat
Petunjuk belajar (Petunjuk siswa/guru)
Tujuan pembelajaran
Informasi pendukung
Latihan-latihan
Petunjuk kerja
Penilaian
JENIS BAHAN AJAR
Lembar informasi (information sheet)
Operation sheet
Jobsheet
Worksheet
Handout
Modul
PENTING DLM MENYUSUN
BAHAN AJAR
1. Diupayakan agar kuliah dimulai pd tingkat
yg sesuai dengan penget. Awal mhs.

Menggunakan sistem modul untuk memberi


kesempatan mhs maju sesuai dengan
kecepatannya masing-masing
Ideal nya setiap dosen harus menyiapkan
modul dlm kegiatan pembelajaran.
LANGKAH KE EMPAT
MENYUSUN STRATEGI INSTRUKSIONAL
STRATEGI INSTRUKSIONAL
Berkaitan dengan pendekatan dalam
mengelola kegiatan instruksional utk.
Menyampaikan isi pelajaran secara sistema-
tis sehingga tercapai tujuan yg efektif dan
efisien
Urutan kegiatan isntruksional
Metode yg digunakan
Media instruksional
Waktu yang diperlukan
DICK & CAREY (1985)
Ada lima komponen dlm strategi
instruksional:
1. Kegiatan pra-instruksional
2. Penyajian informasi
3. Partisipasi siswa
4. Tes
5. Tindak lanjut
GAGNE & BRIGGS (1979
Ada sembilan urutan kegiatan instruksional
Pemberian motivasi
Penjelasan TIK
Mengingatkan kompetensi prasyarat (entry
behavior)
Pemberian stimulus
Memberikan petunjuk belajar
Menimbulkan penampilan siswa
Umpan balik
Penilaian penampilan
menyimpulkan
KEGIATAN INSTRUKSIONAL
Pendahuluan
Penjelasan singkat tentang isi pel.(motivasi)
Penjelasan tentang relevansi isi
pel.baru dgn pengalaman siswa (apesepsi)
Penjelasan tentang TIK (konsentrasi/motivasi)
Penyajian
Uraian (U)
Contoh (C)
Latihan (L)
Penutup
Resume
Evaluasi /Umpan balik
Tindak lanjut (PR/ tugas utk pembelajaran yad)
Urutan Metode Media Waktu
kegiatan
instruksio
nal
Penda- Deskripsi
huluan singkat
Relevansi
TIK
Penyajian Uraian
Contoh
Latihan
Penutup Review
Eval.
Tindak
lanjut
PENDAHULUAN
Penjelasan singkat tentang isi pel.yg
berhubungan dgn TIK (motivasi)
Relevasi: keterkaitan antara penget. yg
dimiliki siswa dgn yg akan dipelajari
(apersepsi)
Penjelasan tentang TIK
(motivasi/Konsentrasi)
PENYAJIAN
Uraian (U) Eksplorasi
penjelasan tentang materi pel. Yg
berupa konsep, prinsip, prosedur yg
akan dipelajari siswa
Contoh (C) Elaborasi
Benda /kegiatan yg terdapat dlm
kehidupan siswa sbg.ujud dari materi
pel.yg sedang diuraikan.
Latihan (L) Konfirmasi
Kegiatan siswa dlm rangka menerapkan konsep, prinsip,
prosedur yg sedang dipelajarinya ke dlm praktik yg relevan dgn
pekerjaan /kehidupan sehari-hari
Pola lain dlm penyajian
UCL, ULC, (Pendekatan Deduktif)
CUL, CLU (Pendekatan Induktif)
LUC, LCU (Pendekatan Induktif)
PENUTUP
Ringkasan
rangkuman dari seluruh materi yg
telah dipelajari
Evaluasi berupa tes formatif dan umpan balik
Tindak lanjut, tugas yang diberikan kepada
siswa, berupa PR atau tugas utk kegiatan
pembelajaran yg akan datang
METODE YG DIGUNAKAN
Ceramah Simulasi
Demonstrasi Tanya-jawab
Penampilan/praktik Studi kasus
Diskusi Seminar, simposium
Studi Mandiri Deduktif, induktif
Brainstorming Tutorial
MEDIA INSTRUKSIONAL
Alat perantara /wadah yg menghubungkan
antara pemberi pesan dan penerima pesan
Memudahkan pemahaman siswa
Megatasi keterbatasan ruang
Menghindari perbedaan pengalaman siswa
Meningkatkan minat dan motivasi
LANJUTAN MEDIA --
Memperbesar benda yg sangat kecil
Menyajikan benda /peristiwa yg terletak jauh
dari siswa
Menjelaskan suatu peristiwa yg tidak
mungkin bisa diperagakan secara langsung
Menyajikan peristiwa yg kompleks dan rumit
Membuat kegiatan pembelajaran menjadi
efektif dan efisien
PRINSIP PENGGUNAAN MEDIA
Tidak ada media yang paling sempurnah
Setiap media hanya cocok utk satu atau beberapa
kegiatan pembelajaran
Penggunaan kombinasi dan variasi media harus
tepat sasarannya
Disesuaikan dengan situasi dan kondisi
Disesuaikan dengan metode instruksional
Sesuai dengan karakteristik siswa
Pertimbangan praktis : kemudahan utk
dipindahkan/ditempatkan, keamanan penggunaan,
daya tahan, kemudahan perbaikan, kesesuaian
dengan fasilitas di kelas
WAKTU YANG DIGUNAKAN
Jumlah waktu yg digunakan dlm menit utk
menyelesaikan setiap langkah pembelajaran.
Jika total waktu dalam satu kali pertemuan =
2 x 50 menit (2 sks)
biasanya : pendahuluan 10 menit,
penyajian 80 menit, penutup 10 menit
PENTING DALAM MENYUSUN
STRATEGI INSTRUKSIONAL
1. Jam-jam kuliah sebagian digunakan utk bimbingan
dlm penerapan teori
2. Mulai awal semester mengadakan latihan
terbimbing
3. CBMA
4.Pemberian tugas di luar jam kuliah/ dimonitor
5.Mengajarkan cara mengerjakan soal secara
sistematis
6.Menggunakan metode pengajaran kuliah mimbar,
praktikum dan belajar mandiri
7. Ragam media digunakan
LANGKAH KE LIMA
STRATEGI UTK. MELAKUKAN EVALUASI
HASIL BELAJAR
DASAR PENYUSUNAN THB
Mengukur penguasaan materi sesuai dengan
tujuan
Mewakili bahan yang telah dipelajari
Sesuai dengan aspek-aspek tingkat belajar
yang diharapkan
Sesuai dengan tujuan penggunaan tes
Disesuaikan dengan pendekatan pengukuran
yang digunakan
Dapat digunakan untuk memperbaiki PBM
6 HAL YG HARUS
DIPERTIMBANGKAN
1. Pengambilan sampel dan pemilihan butir
soal
2. Tipe tes yang akan digunakan
3. Aspek yang akan diuji
4. Format butir soal
5. Jumlah butir soal
6. Distribusi tingkat kesukaran butir soal
LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN KISI-KISI TES
(Tabel Spesifikasi)

1. Mendaftar pokok-pokok materi (kompetensi) yang


akan diteskan
2. Memberikan imbangan bobot
3. Mengubah indeks menjadi prosentase
4. Memerinci banyaknya butir soal
Sangat ditentukan oleh:
a. Waktu yang tersedia
b. Bentuk soal
5. Menentukan prosentase pada pembobotan untuk
imbangan tingkah laku (khusus untuk materi yang homogen)
KISI-KISI TES HASIL BELAJAR
Komp Bo Per C1 C2 C3 C4 C5 C6 Jml
etensi/ bot sent
Pk.Ba ase
hasan
I

II

III

IV

Jml
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN

JUDUL MATA KULIAH : .


NOMER KODE / SKS : .
DESKRIPSI SINGKAT : ..
.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
..

No. Tujuan Materi/ Sub Est. Daftar


Instruk.Khu Pokok materi/ waktu kepus
Sus bahasan Sub takaan
Pokok
Bahasan
MATERI DISKUSI/TUGAS PR
Evaluasi mata kuliah yang Anda asuh!
Dari hasil evaluasi, coba anda rekonstruksi MK tsb.
Dengan langkah-langkah sbb.
Rumuskan TIU/KD
Lakukan analisis instruksional
Rumuskan TIK (Indikator dan tujuan
pembelajaran)
Susun materi perkuliahan
Susun strategi Instruksional
Susun evaluasi hasil belajar
Buatlah GBPP/silaabus, RPP/SAP sesuai dengan
format
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai