Anda di halaman 1dari 2

PERENCANAAN TERAPI NUTRISI

No Dokumen No. Revisi : Halaman


1/1
RUMAH SAKIT UMUM
KUNINGAN MEDICAL CENTER
JL .RE Martadinata No 1
KertawangunanSindangagung
Kuningan
Ditetapkanoleh
Tanggalterbit DirekturRumahSakitUmum
STANDAR Kuningan Medical Center
OPERASIONAL
PROSEDUR
dr Toto TaufikurohmanKosim
KMC. 1010.03.02.003
PENGERTIAN Perencanaan terapi nutrisi merupakan metode pemecahan
masalah yang sistematis yang dipakai oleh dietisien secara
profesional berfikir kritis dalam membuat keputusan untuk
menangani berbagai masalah gizi, sehingga dapat
memberikan asuhan gizi yang aman, efektif dan berkualitas
tinggi
TUJUAN Memberikan pelayanan gizi yang aman, efektif dan
berkualitas tinggi agar tercapainya status gizi yang optimal

KEBIJAKAN
PROSEDUR 1. Pasien yang telah diskrinning gizi dan membutuhkan
asuhan gizi lebih lanjut dilakukan asessmen/ pengkajian
gizi. Assessmen gizi dikelompokkan dalam 5 kategori :
meliputi anamnesis, riwayat gizi,data biokimia,
pengukuran antropometri, pemeriksaan fisik klinis dan
riwayat personal.
2. Berdasarkan data yang terkumpul dari assessmen dicari
pola dan hubungan antar data dan kemungkinan
penyebabnya dalam diagnosis gizi. Diagnosis gizi ditulis
dengan konsep problem, etiologi dan signs/sympton.
3. Berdasarkan diagnosis gizi disusun perencanaan intervensi
gizi. Intervensi gizi meliputi penetapan tujuan intervensi,
preskripsi diet (perhitungan kebutuhan gizi dan modifikasi
diet), serta implementasi diet.
4. Pasien yang telah diberikan intervensi gizi dilakukan
monitoring dan evaluasi untuk mengetahui respon pasien
terhadap intervensi yang diberikan

UNIT TERKAIT Dokter, Perawat, Ahli Gizi, Juru Masak, Pramusaji


DOKUMEN 1. Form Skrinning dengan SGA
TERKAIT 2. Form Anamnesa riwayat gizi kualitatif (Food
Frequency)
3. Form Anamnesa riwayat gizi kuantitatif (Food Recall
24 jam )

Anda mungkin juga menyukai