100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
189 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang definisi, tujuan, kebijakan, dan prosedur pemberian makanan cair di Rumah Sakit Tebet. Makanan cair diberikan kepada pasien sebelum dan sesudah operasi tertentu atau yang mengalami gangguan pencernaan atau kesadaran. Ada tiga jenis makanan cair yaitu jernih, penuh, dan kental yang disesuaikan dengan kondisi pasien.
Dokumen ini membahas tentang definisi, tujuan, kebijakan, dan prosedur pemberian makanan cair di Rumah Sakit Tebet. Makanan cair diberikan kepada pasien sebelum dan sesudah operasi tertentu atau yang mengalami gangguan pencernaan atau kesadaran. Ada tiga jenis makanan cair yaitu jernih, penuh, dan kental yang disesuaikan dengan kondisi pasien.
Dokumen ini membahas tentang definisi, tujuan, kebijakan, dan prosedur pemberian makanan cair di Rumah Sakit Tebet. Makanan cair diberikan kepada pasien sebelum dan sesudah operasi tertentu atau yang mengalami gangguan pencernaan atau kesadaran. Ada tiga jenis makanan cair yaitu jernih, penuh, dan kental yang disesuaikan dengan kondisi pasien.
Jl. Let. Jend. Haryono M.T. Kav. 13 Jakarta Selatan STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur Utama OPERASIONAL 2015
(dr. Esther Poerwantoro,SpPK)
PENGERTIAN Makanan cair adalah makanan yang mempunyai konsistensi
Cair hingga kental.
TUJUAN Keputusan Direktur utama Nomor DU/ / /2015 tanggal
2016 tentang Kebijakan Pelayanan Rumah Sakit tebet.
KEBIJAKAN Makanan cair diberikan kepada pasien sebelum oprasi dan
sesudah oprasi tertentu, keadaan mual, muntah, tahap awal perdarahan saluran cerna, ulkus pepticum, keadaan pasien dengan kesadaran menurun atau gangguan struktural dan motorik pada rongga mulut dengan mempertimbangkan keseimbangan cairan. Makanan cair terbagi menjadi : PROSEDUR 1.Makanan cair jernih Makanan hanya terdiri dari karbohidrat, tidak Merangsang, mudah dicerna Makanan ini kalori sangat rendah, hanya diberikan 1-2 Hari. 2.Makanan cair penuh Makanan lebih kental dengan kalori minimal 1 kkal/cc Kalori dapat ditingkatkan dengan meningkatkan keken- talan makanan secara bertahap. Dapat dibuat dari makanan formula yang disesuaikan Dengan penyakit pasien. Osmolaritas cairan sebaiknya < 400 mos-ml Makanan cair jernih & cair penuh diberikan melalui oral/oral MAKANAN CAIR No. Dokumen No. Revisi Halaman
1 1/2
RUMAH SAKIT TEBET
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur Utama OPERASIONAL 2015
(dr. Esther Poerwantoro,SpPK)
pipa (naso gastric tube = ngt) secara bolus atau drip. 3. Makanan cair kental Mempunyai konsistensi kental atau semi padat Tidak membutuhkan proses menguyah, mudah ditelan Dan mencegah terjadinya aspirasi Cukup energi protein Tidak merangsang,mudah dicerna -Diberikan dalam porsi kecil dan sering (tiap 2-3 jam Sekali. -Merupakan makanan peralihan dari makanan cair ke makanan saring. Cara pemesanan : - Makanan cair jernih (MCLJ) - Makanan cair penuh oral/entral (NGT) (MCPO/MCPE) - Makanan cair kental (MCK)