Anda di halaman 1dari 1

RS AS – SYIFA PENGAMBILAN ALAT MAKAN PASIEN

No.Dokumen : Revisi Ke : Halaman :


RSAS.SPO.GZ-014 - 1/1
Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh
Direktur RS As- Syifa
20 Maret 2018
Jl. Gerak Alam RT 13 Kel. Kota
Medan Kec. Kota Manna

STANDAR
PROSEDUR dr. Andanu Sulaksana
OPERASIONAL
Pengertian Mengambil peralatan makan yang kotor atau yang telah digunakan oleh pasien
Tujuan Agar ruangan tidak tampak kotor dan pasien tidak terganggu dengan peralatan
bekas makanan yang ada di ruangan
Kebijakan SK Direktur RS As-Syifa No. 041/RSAS/A/SK/III/2018 Tentang Pemberlakuan
Standar Prosedur Operasional (SPO) Non Medis
Prosedur 1. Persiapan alat berupa trolley piring kotor dan buku kelengkapan alat hidang
2. Siapkan buku alat kelengkapan alat hidang pasien sebelum menjemput piring
kotor
3. Sebelum masuk ruangan pasien, pramusaji :
a. Mengetuk pintu dan mengucapkan salam
b. Meminta izin kepada pasien untuk masuk ruangan
c. Menanyakan kepada pasien apakah sudah selesai makan dan apakah
piring kotor sudah dapat diambil
4. Dalam pengambilan alat makan yang kotor pramusaji wajib memeriksa semua
peralatan sesuai dengan buku kelengkapan alat
5. Pramusaji bertanggung jawab tentang kelengkapan alat
6. Bila alat tidak ada, pramusaji berhak menanyakan pada pasien atau
penunggu pasien dengan terlebih dahulu meminta maaf untuk menanyakan
kelengkapan alat, lalu ucapkan terima kasih
7. Sambil memeriksa kelengkapan, tanyakan juga pada pasien bagaimana
pendapat pasien mengenai menu makanan yang disajikan
8. Jika ada masukan dari pasien, pramusaji wajib menulis dan nantinya
dilaporkan kepada ahli gizi guna ditindak lanjuti
9. Setelah lengkap semua barang-barang dibawa, minta izin kepada pasien atau
penunggu pasien untuk meninggalkan ruangan
Unit Terkait Instalasi Gizi, Pelaksana Gizi

Anda mungkin juga menyukai