(RAWAT JALAN)
No. Dokumen :
No.Revisi:
TanggalTerbit:
Halaman
NamaPuskes Terbitke : NamaKa. Puskesmas
mas NIP
1. Pengertian Proses komunikasi 2 (dua)
arahantarakonselordanklienuntukmembantuklienmengenalidanmengatasimasalah
danmembuatkeputusan yang benardalammengatasimasalahgizi yang dihadapinya.
2. Tujuan Membantuklien agar maumengikuti saran
konselordalampemecahanmasalahdanpengambilankeputusan yang
mendukungterwujudnyaperubahanperilakugizisecarapositif
3. Kebijakan 1. Seminggu 1 kali
(SK 2. Pasien dari semua golongan umur
4. Referensi 1. BukuPedomanPenatalaksanaanGiziBuruk
2. Penuntut Diet
3. Standar WHO 2005
4. FormulirKonsultasiGizi
5. Prosedur 1. Ruangkonsultasi
2. Meja
3. Kursi
4. ATK
5. Buku register, KMS, Balita dan bumil
6. Media KIE (Food model, Leaflet, Lembar balik, Poster, Standing Banner dll)
7. Standarmakanan diet, StandarPemantauanPertumbuhanBalitadananak
8. DaftarBahanPenukarMakanan
9. Timbangan orang dewasa, timbanganbayi.
10.Microtoice, infantometer
11. Alatukurlingkarlenganatas (pita LILA)
12.BukupenuntunDiit
13.BukuBahanPenukarMakanan
14.Grafik IMT
6. Langkah- 1. Menerima Pasien dari BP Umum / KIA
langkah 2. Pasiendipanggilsesuainomorurut
3. Anamnese gizi sesuai kasus (cari penyebab)
4. Pemeriksaan fisik ukur TB, BB dan LILA
5. Catat hasil anamnese dan hasil pemeriksaan
6. Perencanaan diet
7. Lakukankonselingsesuaikasus
8. Pada balita gizi buruk murni dengan status gakin beri PMT pemulihan dan
vitamin A
9. Pemberian vitamin A sesuaijadwalAgustusdanPebruari
10. Pada penderita gizi buruk dengan penyakit penyerta rujuk kembali ke dokter
untuk di teruskan ke RS
11. Catat di register kunjungan
12. Pasiendipesanuntukkembalisesuaikasus
13. Protapinidapatberubahsesuaisituasidankondisi.
7. Bagan
MEMANGGIL
PASIEN
SESUAI
NO.URUT
PEMERIKSAAN
FISIK,
ANAMNESE,
UKUR TB DAN BB
KONSELING
PASIEN
PULANG
8. Hal-hal
yang perlu
diperhatik
an
SOP PENDIDIKAN/PENYULUHAN GIZI
(RAWAT INAP)
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPuskes Terbitke : NamaKa. Puskesmas
mas NIP
1. Pengertian Proses komunikasi 2 (dua)
arahantarakonselordanklienuntukmembantuklienmengenalidanmengatasimasalah
danmembuatkeputusan yang benardalammengatasimasalahgizi yang dihadapinya.
2. Tujuan Membantuklien agar maumengikuti saran
konselordalampemecahanmasalahdanpengambilankeputusan yang
mendukungterwujudnyaperubahanperilakugizisecarapositif
3. Kebijakan Pasien dari semua golongan umur
4. Referensi 1. BukuPedomanPenatalaksanaanGiziBuruk
2. Penuntut Diet
3. Standar WHO 2005
4. FormulirPendidikan/PenyuluhanGizi
5. Prosedur 1. ATK
2. Buku register
3. Media KIE (Food model, Leaflet)
4. Standarmakanan diet, StandarPemantauanPertumbuhanBalitadananak
5. DaftarBahanPenukarMakanan
6. Timbangan orang dewasa, timbanganbayi.
MELIHAT
DAFTAR
7. Microtoice, infantometer PASIEN DARI
8. Alatukurlingkarlenganatas (pita LILA)
REKAM
MEDIK
9. BukupenuntunDiit
10. BukuBahanPenukarMakanan
11. Grafik IMT
6. Langkah- 1. Melihat daftar pasien dariPEMERIKSAAN
rekam medik
langkah 2. Anamnese gizi sesuai kasus (cari
FISIK,penyebab)
3. Pemeriksaan fisik ukur TB, BB dan LILA
ANAMNESE,
UKUR TB DAN BB
4. Catat hasil anamnese dan hasil pemeriksaan
5. Perencanaan diet
6. Lakukanpendidikan/penyuluhangizisesuaikasus
7. Pada balita gizi buruk murni dilakukan tatalaksana gizi buruk
PERENCANAAN
DIET
8. Pada penderita gizi buruk dengan penyakit penyerta rujuk kembali ke dokter
untuk di teruskan ke Rumah Sakit
9. Catat di lembarpendidikan/penyuluhangizi
10. Protapinidapatberubahsesuaisituasidankondisi
PENDIDIKAN/
7. Bagan PENYULUHAN
GIZI
CATAT DI LEMBAR
PENDIDIKAN/
PENYULUHAN GIZI
8. Unit
Terkait
SOP PEMESANAN, PENYIAPAN,
DISTRIBUSI DAN PEMBERIAN
MAKANAN PADA PASIEN RAWAT
INAP
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPuskesma Terbitke : NamaKa. Puskesmas
s NIP
1. Pengertian Serangkaiankegiatanpenyusunanpermintaanbahanmakananberdasarkanpedom
an menu dan rata-rata jumlahpasien yang
dilayanisesuaidenganperiodepemesanan yang ditetapkan
2. Tujuan Tersedianyadaftarpesananbahanmakanansesuai menu, waktupemesanan,
standard porsibahanmakanandanspesifikasi yang ditetapkan
3. Kebijakan 1. Seminggu 1 kali untuk pemesanan bahan makanan kering
2. Setiap hari untuk pemesanan bahan makanan segar
4. Referensi Pedoman PGRS tahun 2013
5. Prosedur 1. Pedoman menu
2. Spesifikasibahanmakanan
3. Siklus menu
6. Langkah- 1. Menentukanfrekuensipemesananbahanmakanansegardankering
langkah 2. Rekapitulasikebutuhanbahanmakanandengancaramengalikan standard
porsidenganjumlahkonsumen/pasien kali kurunwaktu
3. Pemesananbahanmakanan
4. Penerimaanbahanmakanan
5. Persiapanpengolahanmakanan
6. Pengolahanmakanan
7. Penyajianmakanansesuai diet pasien
8. Distribusimakananpadapasien
7. Bagan
MENENTUKAN
FREKUENSI PEMESANAN
BAHAN MAKANAN
REKAP
KEBUTUHAN
PEMESANAN BAHAN
MAKANAN
PENERIMAAN BAHAN
MAKANAN
PERSIAPAN
PENGOLAHAN BAHAN
MAKANAN
PENGOLAHAN
MAKANAN
PENYAJIAN MAKANAN
DISTRIBUSI
MAKANAN
9. Unit Terkait
10. Dokumen
Terkait
11. Rekaman
Historis
Perubahan
9. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
SOP PEMBERIAN EDUKASI BILA
KELUARGA MENYEDIAKAN
MAKANAN
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPuske Terbitke : NamaKa. Puskesmas
smas NIP
1. Proses formal dalammelatihketerampilanatauberbagipengetahuan yang
Pengertian membantupasiendankeluargamengelolaataumemodifikasi diet
danperubahanperilakusecarasukarelauntukmenjagaataumeningkatkankesehatan
2. Tujuan Meningkatkanpengetahuandanketerampilanterkaitperbaikangizidankesehatan
3. Setiap pasien dengan masalah gizi
Kebijakan
4. Referensi 1. Pedoman Proses AsuhanGiziTerstandar (PAGT) Tahun 2014
2. PenuntunKonselingGiziTahun 2013
PMBA
3. Penuntun diet
5. Prosedur 1. Leaflet
2. DaftarBahanMakananPenukar
3. Penuntun diet
4. Masker
5. LembarAsuhanGizi
6. ATK
7. Bagan
PELAJARI HASIL
SKRINING GIZI DAN
HASIL KONSUL GIZI
DIAGNOSA GIZI
MENGISI FORMULIR
ASUHAN GIZI
RAWAT INAP
DISKUSI DENGAN
PASIEN DAN
KELUARGA
PENJELASAN
MAKANAN YG
BOLEH DAN TIDAK
BOLEH DIMAKAN
POST TEST
PENCATATAN DAN
PELAPORAN
10. Hal-
hal yang
perlu
diperhatik
an
SOP PENYIAPAN MAKANAN DAN
DISTRIBUSI MAKANAN
MENCERMINKAN UPAYA
MENGURANGI RISIKO TERHADAP
KONTAMINSASI DAN PEMBUSUKAN
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPusk Terbitke : NamaKa. Puskesmas
esmas NIP
1. Serangkaiankegiatanuntukmengurangirisikoterhadapkontaminasidanpembusukanm
Pengertian ulaidarimempersiapkanbahanmakanan, pengolahandandistribusimakanan.
2. Tujuan Untukmengurangirisikoterhadapkontaminasidanpembusukanpadabahanmakanan
3.
Kebijakan
4. PGRS tahun 2013
Referensi
5. Prosedur 1. Bahanmakanan yang dipersiapkan
2. Tempatdanperalatanpersiapan
3. Saranadanprasaranakebersihan/hygiene perseorangan
4. Saranadanprasaranakebersihanalatpenyiapanmakanan
5. Saranadanprasaranakebersihanruangan
6. Saranadanprasaranakebersihanalatdistribusi
6. 1. Petugaspengolahanmakananmenggunakanperlengkapan (penutupkepala,
Langkah- masker, celemek, alas kaki khusus di ruangpengolahan)
langkah 2. Cucitanganpakaisabundan air mengalir
3. Bahanmakanandikelompokkanberdasarkanpola menu
4. Dilakukanpersiapanbahanmakanan (cuci, potong)
5. Pengolahanmakanan
6. Penyajianmakananberdasarkan diet pasienmenggunakanplato/alatmakan yang
bersihdankeringkemudianditutupdengan plastic wrap (wrapping)
7. Distribusimakanankeruangperawatan
7. Bagan
PETUGAS PENGOLAH
MAKANAN MENGGUNAKAN
PERLENGKAPAN
PETUGAS MELAKUKAN
CTPS
PENGELOMPOKKAN
BAHAN MAKANAN
PERSIAPAN
PENGOLAHAN
MAKANAN
DISTRIBUSI
MAKANAN
11. Hal
-hal
yang
perlu
diperhati
kan
SOP PENYIMPANAN MAKANAN DAN
BAHAN MAKANAN MENCERMINKAN
UPAYA MENGURANGI RISIKO
TERHADAP KONTAMINSASI DAN
PEMBUSUKAN
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
NamaPuskes Terbitke : NamaKa. Puskesmas
mas NIP
1. Pengertian Serangkaiankegiatanmenata, menyimpan,
memeliharakeamananbahanmakanansegardankeringuntukmempertahankankualit
asdankuantitas
2. Tujuan Mengurangirisikoterhadapkontaminsasidanpembusukan
3. Kebijakan
4. Referensi PGRS tahun 2013
5. Prosedur 1. Ruangpenyimpanan
2. Alatpenyimpananbahanmakanansegardankering
3. Kartustokdanbukucatatan
4. Saranadanprasaranakebersihan/hygiene perseorangan
5. Saranadanprasaranakebersihanruangpenyimpananbahanmakanan
6. Langkah- 1. Petugaspengolahanmakananmenggunakanperlengkapan (penutupkepala,
langkah masker, celemek, alas kaki khusus di ruangpengolahan)
2. Cucitanganpakaisabun
3. Bahanmakanan yang
telahmemenuhispesifikasidikelompokkanberdasarkanbahanmakanankeringd
anbahanmakanansegar
4. Bahanmakanandisimpanpadaalatpenyimpanan yang bersihdankering
5. Dilakukanpencatatantanggalpenerimaanbahanmakanan
6. Pemakaianbahanmakanan yang akandiolahdikeluarkanberdasarkansistim
FIFO (First In First out)
7. Bagan
PETUGAS
MEMAKAI
PERLENGKAPAN
PETUGAS MELAKUKAN
CTPS
PENGELOMPOKKAN
BAHAN MAKANAN
KERING DAN SEGAR
PENYIMPANAN BAHAN
MAKANAN
PENCATATAN TANGGAL
TERIMA BAHAN
MAKANAN
PEMAKAIAN
BAHAN MAKANAN
DENGAN SISTEM
FIFO
12. Hal-
hal yang
perlu
diperhatika
n
No. Dokumen :
No.Revisi :
TanggalTerbit :
Halaman
BERESIKO
MALNUTRISI
PROSES
ASUHAN GIZI
TERSTANDAR
MONITORING
PENGKAJIAN DIAGNOSA INTERVENSI
DAN
GIZI GIZI GIZI
EVALUASI
13. Hal-
hal yang
DISTRIBUSI DISTRIBUSI
MAKANAN MAKANAN
perlu
diperhatik
an