Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN BAHAN

MAKANAN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN POLEWALI
Hj. YUSNANI, S.St
MANDAR
Nip. 19691001 198903 2 008

1.Pengertian Penyimpanan bahan makanan adalah suatu tata cara menata,


menyimpan, memelihara bahan makanan kering dan basah di suatu
tempat ( kulkas, suhu ruang)
2.Tujuan Sebagai acuan agar bahan makanan tidak rusak dan tahan lama
3.Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No : / /PKM-UM/2016 Tentang
pelayanan klinis
4.Referensi 1. Undang Undang Nomor. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. PERMENKES Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas
5.Prosedur Alat-alat dan bahan ;
1. Kulkas
2. Plastik/kresek
3. Tempat makanan/Container
6.Langkah- 1. Sebelum penyimpanan bahan makanan di kulkas, Bahan
langkah dibersihkan dulu
2. Setiap bahan makanan ditempatkan secara terpisah menurut
jenisnya, dalam wadah (container) masing-masing. Wadah dapat
berupa bak, kantong plastik

3. Makanan disimpan didalam ruangan penyimpanan sedemikian


hingga terjadi sirkulasi udara dengan baik agar suhu merata
keseluruh bagian. Pengisian lemari yang terlalu padat akan
mengurangi manfaat penyimpanan karena suhunya tidak sesuai
dengan kebutuhan.

4. Penyimpanan didalam lemari es:

a. Bahan mentah harus terpisah dari makanan siap santap

b. Makanan yang berbau tajam harus ditutup dalam kantong plastik


yang rapat dan dipisahkan dari makanan lain, kalau mungin
dalam lemari yang berbeda, kalau tidak letaknya harus
berjauhan.

c. Makanan yang disimpan tidak lebih dari 2 atau 3 hari harus


sudah dipergunakan

d. Lemari tidak boleh terlalu sering dibuka, maka dianjurkn lemari


untuk keperluan sehari-hari dipisahkan dengan lemari untuk
keperluan penyimpanan makanan
PENYIMPANAN BAHAN
MAKANAN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
PEMERINTAH DAERAH
KABUPATEN POLEWALI
Hj. YUSNANI, S.St
MANDAR
Nip. 19691001 198903 2 008

5. Penyimpanan makanan kering:

a. Suhu cukup sejuk, udara kering dengan ventilasi yang baik

b. Ruangan bersih, kering, lantai dan dinding tidak lembab

c. Rak-rak berjarak minimal 15 cmdari dinding lantai dan 60cm dari


langit-langit

d. Rak mudah dibersihkan dan dipindahkan

e. Setiap makanan ditempatkan dalam kelompoknya dan tidak


bercampur baur

f. Untuk bahan yang mudah tercecer seperti gula pasir, tepung,


ditempatkan dalam wadah penampungan sehigga tidak
mengotori lantai

6. Penempanan dan pengambilan barang diatur dengan sistem FIFO


(firs in first out) artinya makanan yang masuk terlebih dahulu harus
dikeluarkan lebih dulu
7. Bagan Alir
Bahan Penerimaan bahan makanan
makanan bahan baku di pilah/Sortasi
dibersihkan

Penyimpanan (di
Diolah kulkas /suhu
ruang)

8.Unit Terkait Instalasi Gizi, Petugas Katering


9.Unit Terkait Instalasi Gizi, Petugas Katering, Clening service
9. Dokumen -
terkait
10.Rekaman No Yang dirubah Isi perubahan Tgl mulai
diberlakukan
historis

Anda mungkin juga menyukai