Anda di halaman 1dari 6

Dibawa

PEMERINTAH KABUPATEN POLEWALI MANDAR


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH POLEWALI


NOMOR TAHUN 2022

TENTANG

SURAT PENUGASAN KLINIS DAN RINCIAN KEWENANGAN KLINIS


RSUD POLEWALI

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH POLEWALI,

Menimbang : bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan medis


yang optimal dan meningkatkan keselamatan pasien, perlu
ditetapkan Surat Penugasan Klinis dengan Rincian
Kewenangan Klinis.

Mengingat : Peraturan Menteri Kesehatan No. 49 Tahun 2013 Tentang


Komite Keperawatan Rumah Sakit.

dst…

MEMUTUSKAN

Menetapkan :

KESATU : Nama Ahmad Harry Suhardi, S.Kep.Ns Kualifikasi: Ners,


mendapat Surat Penugasan Klinis dengan Rincian
Kewenangan Klinis di Lingkungan RSUD Polewali.

KEDUA : Surat penugasan Klinis ini memberikan hak kepada yang


bersangkutan untuk melaksanakan kegiatan profesinya di
lingkungan RSUD Polewali sesuai dengan Rincian
Kewenangan Klinis.
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS

Rincian kewenangan klinis diberikan kepada Perawat dalam melaksanakan


prosedur/tindakan perawat dan diberikan dalam rangka peningkatan
kualitas pelayanan dan keselamatan pasien agar supaya perawat bersikap
bertindak dan berperilaku secara be.rtanggung jawab dan mentaati semua
disiplin dan etika keperawatan serta moral yang baik kepada pasien,
sejawat dan masyarakat.

Rincian kewenangan klinis ini diberikan kepada :

Nama : Ahmad Harry Suhardi, S.Kep.Ns

Kualifikasi : Ners

No STR : 28 01 7 1 1 18-2362159

Masa Berlaku STR : 12 Juli 2023

Masa berlaku SPK : 1 April 2022 sampai dengan 1 April 2025

RSUD Polewali memberikan penugasan klinis perawat level PK II untuk


dilaksanakan di RSUD polewali dan berlaku selama Tiga tahun dan akan
ditinjau kembali jika perawat naik level melalui proses kredensial, dan jika
masa berlaku STR tidak aktif

Demikian RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan


dalam melaksanakan prosedur/tindakan.

Ditetapkan di Polewali
Pada tanggal 1 April 2022

DIREKTUR RSUD POLEWALI,

dr.ANITA
Lampiran SK Direktur RSUD Polewali

Nomor

Tanggal 1 April 2022

Tentang Rincian kewenangan klinis : Ahmad Harry Suhardi,


S.Kep.Ns

Level Kompetensi PK II( Telah melekukan kewenangan PK I )

NO Daftar rincian kewenangan Jenis Status


Klinis PK II Kewenangan kewenangan
Status
kewenangan
1 Menjalankan peran advokasi Mandiri Berwenang
untuk melindungi hak hak penuh
pasien sebagaimana diuraikan
dalam kode etik keperawatan
2 Komunikasi interpersonal Mandiri Berwenang
penuh
3 Prinsip pengendalian dan Mandiri Berwenang
pencegahan infeksi penuh
4 Pencegahan cedera Mandiri Berwenang
penuh
5 Memasang oksigenasi non Mandiri Berwenang
rebrether mask penuh
6 Melakukan pengisapan lendir Mandiri Berwenang
pada nasofaring dan orofaring penuh
nasotracheal
7 Melakukan perawatan water Mandiri Berwenang
seal drainase (WSD) ganti botol penuh
dan membuang cairan
8 Memfasilitasi pelaksanaan Kolaborasi Berwenang
intubasi (ETT) penuh
9 Memasang infus Mandiri Berwenang
penuh
10 Melakukan pengkajian lanjutan Mandiri Berwenang
pasien dengan gangguan penuh
keseimbangan cairan
11 Memfasilitasi pelaksanaan aff Mandiri Berwenang
drain penuh
12 Menghitung dan mengevaluasi Kolaborasi Berwenang
balance cairan penuh
13 Pengkajian nyeri (VAS, face Berwenang
scale) Mandiri penuh
14 Menginterprestasi hasil monitor Kolaborasi Berwenang
bedside : Irama jantung , penuh
frekwensi nafas, temperatur
dan saturasi oksigen
15 Analisis, interprestasi dan Kolaborasi Berwenang
dokumentasi data secara penuh
akurat
16 Mengobservasi tanda tanda Kolaborasi Berwenang
perdarahan post tindakan penuh
diagnostik dan intervensi
17 Mengoperasikan syringe pump Kolaborasi Berwenang
penuh
18 Mempersiapkan obat dan alat Kolaborasi Berwenang
emergency troley penuh
19 Pemberian obat aman dan Kolaborasi Berwenang
benar penuh
20 Melakukan penatalaksaan Kolaborasi Berwenang
pemberian transfusi darah dan penuh
identifikasi efek samping
21 Memasang NGT Kolaborasi Berwenang
penuh
22 Melakukan interprestasi hasil Kolaborasi Berwenang
pemeriksaan gula darah penuh
23 Memasang chateter urine pada Kolaborasi Berwenang
pasien penyulit penuh
24 Melepas cateter urine pada Kolaborasi Berwenang
pasien dengan penyulit penuh
25 Melakukan irigasi cateter/ Kolaborasi Berwenang
Bladder penuh
26 Membimbing pasien latihan Kolaborasi
pasca operasi
27 Mengidentifikasi kecemasan Kolaborasi Berwenang
pasien penuh
28 Pengkajian psikologis Kolaborasi
Kolaborasi Berwenang
penuh
Kolaborasi
29 Memberikan stimulasi pada Kolaborasi Berwenang
bayi baru lahir penuh
30 Memenuhi kebutuhan Kolaborasi Berwenang
kenyamanan penuh
KETERANGAN

Jenis kewenangan :
1. Kewenangan mandiri : Jenis kewenangan yang dilakukan tanpa
didasarkan atas permintaan dari tenaga kesehatan lain , jadi
kewenangan ini ditetapkan dan dilakukan berdasarkan analisis
proses keperawatan untuk memenuhi kebutuhan perawatan
pasien
2. Kewenangan kalaborasi : merupakan kewenangan yang sifatnya
tergantung pada tenaga kesehatan lain akan dilakukan apabila
ada resep atau permintaan yang sifatnya kolaboratif .
3. Kewenangan delegatif : Merupakan jenis kewenangan yang
dilimpahkan secara delegatif oleh staf medis /tenaga kesehatan
lainnya kepada staf keperawatan yang berkompeten untuk
melalukan tindakan medis disertai pelimpahan tanggung jawab ,
artinya tanggung jawab terhaap tindakan tersebut berada pada
individu yang menerima pelimpahan wewenang .
4. Kewenangan mandat : merupakan jenis kewenangan yang
dilimpahkan oleh staf medis/tenaga kesehatan lainnya kepada
staf keperawatan untuk melakukan suatu tindakan dibawah
pengawasan .tanggung jawab terhadap tindakan tersebut berada
pada pemberi pelimpahan wewenang

Status kewenangan :

1. Kewenangan Penuh : Merupakan kewenangan yang dapat


dilakukan sendiri walaupun tanpa didampingi dan dapat
dilakukan pendampingan terhadap perawat yang memiliki
kewenangan dengan supervisi terhadap kewenangan klinis yang
dimaksud.
2. Kewenangan dengan supervisi : Merupakan kewenangan yang
hanya dapat dilakukan dengan pendampingan dari perawat
dengan memiliki kewenangan penuh terhadap kewenangan klinis
yang dimaksud.

Ditetapkan di Polewali .
Pada tanggal 1 April 2022

DIREKTUR RSUD POLEWALI,

dr . ANITA

Anda mungkin juga menyukai